Klasifikasi Olah Jiwa Bernama Yoga

Klasifikasi Olah Jiwa Bernama Yoga

Di antara carut marut kehidupan, manusia sangat membutuhkan ketenangan jiwa. Rasa lelah setelah berhadapan dengan masalah pekerjaan, keluarga, atau sekitarnya, menuntut manusia buat sejenak merehatkan tubuh dan pikirannya. Meditasi ialah salah satu cara agar manusia bisa memperoleh ketenangan nan diharapkan.

Sebagian besar dari Anda niscaya mengenal yoga. Sebuah olah jiwa nan membutuhkan ketenangan pikiran. Yoga inilah salah satu alternatif nan dianggap bisa menyelaraskan tubuh, pikiran dan jiwa lewat olah tubuh dan genre pernafasan.

Yoga ialah nan dilakukan dengan dasar menyatukan diri dengan alam agar menjadi kesatuan nan harmonis. Orang nan melakukan aktivitas yoga disebut Yogis.



Cuplikan Sejarah Yoga

Perlu diketahui bahwa Yoga diambil dari bahasa Sanskrit, yaitu Yoke, nan artinya kesatuan antara tubuh, jiwa dan pikiran. Sejak lebih dari 5000 tahun nan lalu, yoga telah diketahui sebagai salah satu alternatif pengobatan melalui pernafasan.

Awal mula munculnya yoga diprakarsai oleh Maharsi Patanji, dan menjadi ajaran nan diikuti banyak kalangan umat Hindu. Cittavrttinirodha ialah kata nan dianggap bisa mengartikan yoga nan sesungguhnya. Artinya sendiri ialah penghentian mobilitas pikiran.

Ajaran yoga ini ditulis Maharsi lewat sastra yoga sutra, nan terbagi menjadi empat dan memuat 194 sutra. Bagian-bagian pada sastra, yaitu Samadhipada (bagian pertama), Sadhapada (bagian kedua), Vidhutipada (bagian ketiga), dan Kailvalyapada (bagian keempat).



Klasifikasi Olah Jiwa Bernama Yoga

Ajaran Yoga ternyata juga termuat dalam sastra hindu. Beberapa sastra hindu tersebut ialah Upaishad, Bhagavad Gita, Yogasutra, dan Hatta Yoga.

Kemudian, ajaran yoga mengalami pengklasifikasian, nan terdapat pada sastra hindu, Bhagavad gita. Klasifikasi tersebut adalah,

  1. Hatha Yoga, yaitu yoga nan dilakukan dengan pose fisik (Asana), teknik pernafasan (Pranayana) disertai dengan meditasi. Ketiga poin ini dilakukan buat membuat pikiran menjadi tenang dan tubuh sehat penuh vitalitas.
  2. Bhakti Yoga, yaitu yoga nan memfokuskan diri buat menuju hati. Jika seorang yogis sukses menerapkannya, maka dia akan bisa melihat kelebihan orang lain dan cara buat menghadapi sesuatu. Keberhasilan yoga ini juga membuat yogis menjadi lebih welas asih dan menerima segala nan ada di sekitarnya, sebab dalam yoga ini diajarkan buat mencintai alam dan beriman kepada Tuhan.
  3. Raja Yoga, yaitu yoga nan menitikberatkan pada teknik meditasi dan kontemplasi. Yoga ini nantinya akan mengarah pada cara dominasi diri sekaligus menghargai diri sendiri dan sekitarnya. Raja yoga merupakan dasar dari yoga sutra.
  4. Jnana Yoga, yaitu yoga nan menerapkan metode buat meraih kebijaksanaan dan pengetahuan. Teknik ini cenderung buat menggabungkan antara kepandaian dan kebijaksanaan, sehingga nantinya mengdapatkan hayati nan bisa menerima semua filosofi dan agama.
  5. Karma Yoga, yaitu yoga ini mempercayai adanya reinkarnasi. Di sini Anda akan dibuat buat menjadi tak egois, sebab konfiden bahwa konduite Anda saat ini akan berpengaruh pada kehidupan nan akan datang.
  6. Tantra Yoga. Untuk yoga ini sedikit berbeda dengan yoga nan lain, bahkan ada nan menganggapnya mirip dengan ilmu sihir. Teknik pada yoga ini terdiri atas kebenaran (kebenaran) dan hal-hal nan gaib (mantra). Tujuan dari teknik ini supaya bisa menghargai pelajaran dan pengalaman hidup.

Membaca ‘aliran’ yoga ini mungkin sebagian dari Anda merasa agak aneh. Namun, itulah kepercayaan dari para yogis dengan kemampuan nan bisa didatangkan lewat yoga.



Gerakan Gerakan Yoga

Gerakan Yoga ialah sikap nan ideal buat memulai meditasi yoga ialah salah satu nan memungkinkan gerakan napas Anda menjadi mulus. Anda harus nyaman cukup bahwa pikiran Anda bebas buat fokus pada meditasi, tetapi tak begitu nyaman bahwa Anda jatuh tertidur (kecuali, tentu saja, Anda melakukan meditasi sebelum tidur buat relaksasi).

Serahkan saja ke yogi buat mencoba banyak pose nan dirancang spesifik buat memenuhi semua persyaratan. Dalam Praktek Hindu antik posisi sadar ialah semua tentang postur dan alur nafas, dan sebagian yoga diakhiri pada sesi dengan meditasi singkat . Berikut ini beberapa gerakan Yoga.



Pose Mesir

Pose Mesir ini mungkin ialah postur meditasi termudah buat pemula. Cukup duduk di kursi dan letakkan tangan Anda di paha Anda. Kursi harus memiliki kembali cukup tinggi nan didukung kepala Anda, dan mungkin perlu buat menempatkan handuk nan digulung di belakang leher Anda buat dukungan ekstra. Punggung harus tetap tegak - tak membungkuk - lutut harus berada pada sudut 90 derajat, dan kaki Anda harus nyaman rata di lantai.

Postur ini menempatkan tubuh dalam posisi nan memungkinkan buat mendukung kerangka otot, menghindari ketegangan otot. Itu membuat dada Anda terangkat sehingga diafragma bisa bekerja tanpa hambatan, dan paru-paru bebas buat mengembangkan tanpa tekanan nan tak semestinya. Karena Anda sedang duduk lurus ke atas, Anda tak mungkin buat jatuh tertidur.



Pose Corpse

Pose ini akrab bagi siapa saja nan telah mengambil kelas yoga. Ini umumnya digunakan pada akhir sesi buat bersantai tubuh dan memungkinkan Anda buat "kembali ke bumi" setelah begitu intens ke zona mental dan fisik nan yoga membutuhkan - bergegas akhir sesi yoga dan akan segera kembali ke " kehidupan konkret "dapat -merangsang stres. Dengan menghabiskan beberapa menit di pose corpes, Anda membiarkan otot-otot buat rileks, tubuh Anda buat mendinginkan, dan pikiran buat perlahan-lahan buat "bangun".

Untuk sesi meditasi, corpse menimbulkan memungkinkan Anda semua tapi lupa tentang posisi nan tepat dan berkonsentrasi pada aspek mental. Cukup berbaring telentang di atas tikar yoga, sehingga bahu dan kaki jatuh ke samping. Rileks sepenuhnya - tak ada otot Anda harus diaktifkan.

Pose ini sangat nyaman, jadi selalu ada risiko jatuh tertidur jika Anda tak cukup berpengalaman buat menjaga pikiran Anda terjaga dan terfokus. Jika Anda melakukan sesi relaksasi sebelum tidur, corpse pose ini sempurna.



Pose Burma

Pose Burma ialah cara nan baik buat pemula buat mudah menggunakan Yoga sebagaimana pose dengan pose Lotus. Duduk di lantai dengan kaki ditekuk di depan Anda. Biarkan lutut Anda jatuh ke samping, kemudian membawa satu kaki di arah pangkal paha. Bawa kaki lainnya dalam, menempatkan kaki maju di depan kaki ke dalam. Ini pada dasarnya posisi Lotus tanpa penumpukan, dan menempatkan tekanan nan jauh lebih sedikit pada lutut.

Seperti duduk pose pergi, Burma pose ini sangat stabil dan memungkinkan Anda buat menjaga tulang belakang lurus dan postur netral, nan memungkinkan nafas mengalir bebas. Untuk menghindari tekanan nan tak merata pada kaki, alternatif nan berjalan kaki di depan dari sesi ke sesi, atau bahkan beralih setengah jalan melalui sesi tunggal jika meditasi jika memungkinkan.



Pose Lotus / Setengah Lotus

Lotus ini ialah posisi meditasi nan paling generik digunakan di global - itu mirip dengan Burma pose, kecuali kaki dibawa lebih dekat buat beristirahat di paha berlawanan. Ini ialah posisi duduk nan paling stabil, dan sekali Anda dapat dengan nyaman duduk di Lotus, Anda bisa bermeditasi selama berjam-jam tanpa pernah sekali harus memposisikan diri Anda.

Sudut ekstrim dari lutut, bagaimanapun, membuat sesuatu Lotus buat bekerja menuju ketimbang melompat tepat ke. Cobalah Setengah Lotus sebaliknya - mulai pose seperti nan Anda lakukan buat Lotus Kendali, tapi tumpukan kaki sehingga kaki satu berada di bawah paha nan berlawanan, bukan di atasnya.

Hal ini menempatkan tekanan lebih sedikit pada lutut dan pangkal paha, dan memungkinkan Anda buat bermeditasi lebih nyaman. Dengan peregangan dan latihan terus, Anda akhirnya akan mencapai Lotus Penuh.