New Terios dan Segudang Keunggulanya

New Terios dan Segudang Keunggulanya

Daihatsu Terios ialah mobil nan mulai diperkenalkan pada pasaran Indonesia pada kisaran tahun 2006. Begitu diperkenalkan pada pasaran Indonesia, Daihatsu Terios ini mendapat sambutan nan cukup antusias dan baik dari masyarakat Indonesia.

Mobil ini sering dijadikan pilihan bagi masyarakat nan menginginkan mobil dengan compact SUV nan memiliki mesin tangguh, fleksibel, memiliki kabin serta bagasi nan tergolong luas, dan harga hemat dengan kemudahan mendapatkan spare part, dan jaringan purna jual nan luas di wilayah Indonesia.

Model dari SUV nan dimiliki mobilini sangat mudah diaplikasikan buat berbagai macam kegiatan. Selain it,u jenis SUV dari mobil ini juga memiliki daya jelajah nan lebih baik jika kita bandingkan dengan kebanyakan model APV saat ini sebab Daihatsu ini memiliki ground clearence tinggi bila dibandingkan jenis APV tersebut.

Ground clearence nan terdapat pada mobil Daihatsu tersebut sangat memudahkan dan membantu dalam mengendarai mobil ini buat dikemudikan pada jalanan nan kurang rata atau bergelombang.



Kelemahan Mobil Daihatsu Terios

Kelemahan nan sering dikeluhkan oleh para pengguna dari mobil Daihatsu ini ialah kurang bagusnya sistem peredam pada kabin mobil sehingga menjadikan kabin terasa menjadi bising dan terasa kurang nyaman bagi penumpang maupun pengemudinya.

Selain hal tersebut, kelemahan lain dari mobil Daihatsu Terios nan sering diutarakan oleh para pengguna mobil ini ialah suspensi nan dimiliki belum disesuaikan dengan kemiringan. Hal tesebut sangat terasa pada loka duduk baris ketiga sehingga pengguna merasa tak terlalu nyaman saat duduk pada baris ketiga dalam mobil ini.



New Terios dan Segudang Keunggulanya

Terios model baru mulai diperkenalkan di pasaran sekitar tahun 2011. Meskipun keluaran tahun 2011 hanya menyandang gelar facelift dari versi sebelumnya, namun mobil ini tak bisa dipandang sebelah mata dan diremehkan begitu saja.

Perubahan nan dilakukan oleh Daihatsu pada beberapa bagian cukup memberikan pengaruh besar nan berdampak lumayan signifikan pada penjualan mobil ini. Sejak peluncuranya pada bulan oktober 2011, Daihatsu terios masih menjadi salah satu produk andalan Astra Daihatsu Motor dalam meningkatkan grafik penjualanya.

Jika kita lihat pada bagian dimensi ruang nan dimiliki oleh Terios, maka akan kita dapati jika kabin dari mobil ini terkesan cukup luas dari versi nan sebelumnya sehingga mampu memuat orang nan memiliki postur tubuh besar. Selain dimensi ruang nan luas, mobil ini juga memiliki jok loka duduk sampai tiga baris sehingga menjadikanya 7- seater compact SUV.

Keberadaan jok ketiga pada mobil ini tentu saja akan semakin menambah daya angkut dan kapasitas dari mobil keluaran Daihatsu ini. Apabila jok nan ada pada baris ketiga tersebut tak dipakai, kita dapat melipat jok tersebut dan memfungsikan bagian tersebut sebagai bagasi buat mengangkut barang-barang.

Keunggulan lain dari mobil Daihatsu ini ialah adanya fitur EPS atau Electric Power Steering pada sistem kemudinya. Fitur ini membantu para pengemudi mobil ini agar kemudi menjadi lebih ringan, lebih optimal, lebih mudah dikendalikan, dan mampu menghemat bahan bakar nan digunakan sebab memiliki pengaturan secara elektrik.

Berdasarkan klaim dari pihak Daihatsu, bahan bakar nan dikonsumsi menjadi lebih ekonomis sekitar enam persen dari versi sebelumnya sebab adanya sisten EPS tersebut. Hal tersebut tentu juga menjadi pertimbangan para konsumen dalam menentukan pilihan pada masa sekarang ini.

Terios nan baru ini pun telah memakai termostat peranti pendingin ruangan nan tak mudah menyala sehingga bahan bakar nan digunakan buat menyalakan sistem ini juga semakin hemat. Selain itu, penambahan isolator packing nan berupa busa di antara radiator, mesin, dan kompresor, menjadikan kerja dari kompressor AC makin ringan serta bahan bakar nan disedot pun makin berkurang.

Pihak Daihatsu juga mengklaim bahwa jenis Terios terbaru saat ini hanya butuh konsumsi bahan bakar 1 liter buat bisa menempuh jeda sejauh 11,7 km, dengan kondisi perjalanan sehari-hari, nan berisikan 4 penumpang dalam mobil tersebut dan pendingin udara atau AC mobil dalam posisi menyala.

Dari hasil pengujian berkendara nan sudah dilakukan oleh Astra Daihatsu Motor, mobil ini mampu menempuh jeda sejauh 80 kilometer hanya membutuhkan bahan bakar berjenis pertamax sebanyak 8,4 liter.

Sementara buat hasil pengujian berkendara varian matic dari mobil ini, hasilnya hanya terpaut sekitar 3 kilometer lebih boros daripada varian manualnya. Jadi pihak Daihatsu mengklaim jika kedua varian tersebut tergolong irit dalam konsumsi bahan bakar nan digunakan buat kebutuhan sehari-hari.

Jika pengisian BBM pada mobil ini tak memakai pertamax, melainkan hanya menggunakan premium, hasilnya dikatakan akan sedikit mengalami disparitas daripada penggunaan pertamax. Bahan bakar premium nan dikonsumsi oleh mobil ini akan cenderung sedikit lebih boros dan akselerasinya juga dikatakan lebih lamban dan tak segesit saat menggunakan bahan bakar pertamax.

Terobosan lainnya dari mobil Daihatsu ini ialah dengan meningkatkan tekanan ban. Seiring peningkatan tekanan pada ban mobil tersebut, maka taraf rolling resistance ban juga akan semakin rendah sehingga laju mobil akan semakin ringan dan penggunaan bahan bakar nan dikonsumsi oleh mobil ini juga akan semakin sedikit.

Mereka nan memilih menggunakan mobil new Terios sebagai kendaraan operasional sehari-hari niscaya bukan tanpa alasan. Meski mobil ini hanya berstatus sebagai facelift dari generasi sebelumnya, namun tampilan luar serta tata ruang dan fitur baru nan ditawarkan kepada konsumen tetap memiliki daya pikat nan kuat pada mobil ini.

Pada bagian luar mobil, yaitu pada gril, bemper, dan lekukan di kap mesin kini sudah menggunakan desain nan baru sehingga terlihat lebih menawan. Tampilan lampu rem pada bagian belakang mobil ini juga mengalami perombakan. Pada mulanya, tampilanya berbentuk lingkaran. Sekarang diubah menjadi tampilan kotak.

Ditambah lagi bentuk palang velg mobil terbuat dari bahan alloy juga tak luput mengalami sentuhan perubahan. Sekarang palang velg tersebut terlihat lebih tegas dan terkesan keren dengan penonjolan pada garis-garis sudut pinggir. Untuk peranti suspensinya, terios sudah sedikit berbeda dengan jenis pendahulunya. Piranti sistem suspensinya sudah lebih disempurnakan, yaitu pada Coli Spring dan shock absorbernya.

Tingkat kebisingan nan sering dikeluhkan oleh pengguna juga tak luput mendapat perhatian. Hal ini terbukti bila sebelumnya taraf kebisingan pada mobil ini sebesar 73 disibel, kini sudah menjadi 71,8 disibel. Kapasitas dari ruang kabin juga semakin lebar sebab sebagian kursi pada bagian kedua dapat dilipat dengan sempurna, sebagaimana kursi pada bagian ketiga.

Menurut Chief Executive Astra International - Daihatsu Sales Operation, meskipun penambahan fitur pada Terios dan serangkaian perubahan telah dilakukan, namun dari segi harga tak terlalu terjadi perubahan nan signifikan. Harganya hanya mengalami perubahan sekitar Rp 1,4 - 2,5 juta. Pihak Daihatsu mematok harga buat versi TS MT dan TS AT berkisar Rp 155,4 juta dan Rp 169,1 juta. Sementara seri TX AT dan TX MT dipatok dengan harga sekitar Rp 194,6 juta dan Rp 183,7 juta per unitnya.

Untuk pilihan warna, ada beberapa rona nan disediakan oleh pihak Daihatsu, di antaranya ialah rona sand gold, noble grey, royal red dan icy white . Berdasarkan review yang sudah ada di atas, kiranya Terios merupakan pilihan terbaik buat Anda nan menggemari kendaraaan tipe SUV.