Pengobatan alergi secara tradisional

Pengobatan alergi secara tradisional

Betapa menakjubkan tubuh manusia dalam melakukan pengobatan alergi . Berbagai penyebab alergi akan ditangkal dengan sistem kekebalan tubuh dengan begitu cepat. Sistem ini bekerja buat melumpuhkan berbagai macam benda asing nan masuk tubuh. Misalnya, bakteri, virus, dan benda lain nan dianggap musuh bakal diusir.

Cara kerja sistem kekebalan tubuh tak ubahnya seperti kerja software antivirus pada komputer. Sebelum bisa membuat “ramuan” pertahanan, dia perlu mengidentifikasi benda asing nan masuk ketika mendapat agresi dari benda asing tersebut. Saat benda tersebut bisa diidentifikasi, maka sistem kekebalan tubuh segera membuat zat penawar nan disebut antidot dengan dosis nan sinkron buat melawan musuh.

Dalam mengenali benda asing nan masuk, sistem ini memerlukan informasi tentang protein asing (antigen) nan dikeluarkan benda asing itu. Saat melewati jaringan tubuh, biasanya informasi protein akan keluar dan diidentifikasi sistem imun. Lalu, sistem akan membuat antidot nan kemudian bekerja sebagai antibodi.

Antibodi ialah zat penawar nan sudah dapat digunakan dalam melawan antigen. Kekurangannya, buat membentuk antibodi, tubuh perlu mengidentifikasi minimal dua protein terlebih dahulu.

Saat antigen dan antibodi saling berhadapan buat “berperang,” seringkali timbuk kerusakan pada jaringan. Inilah nan kemudian menimbulkan reaksi alergi. Pertahanan tubuh nan kuat akan bisa meminimalisir reaksi alergi.

Namun, kalau ternyata antigen berada di ambang batas dibandingkan dengan jumlah antibodi, reaksi alergi lebih mungkin buat terjadi. Pastinya, siapa nan paling kuat antara antigen dan antibodi, dialah nan memegang kendali atas terjadinya reaksi alergi pada tubuh.

Mungkin nan menyebabkan alergi ialah benda-benda nan sebelumnya tak disangka, misalnya serbuk sari, makanan, debu, dan jamur. Namun, protein dari benda-benda itulah nan kadang tak dapat diterima oleh tubuh. Hingga akhirnya, tubuh merespons dengan cepat meracik antidot buat menciptakan antibodi.

Pada saat agresi antigen terjadi, dapat jadi tubuh akan memenangkan pertarungan itu. Namun, kalau misalnya seseorang sering terpapar penyebab alergi secara monoton dan sistem imun tak stabil, maka reaksi alergi juga bakal terjadi.

Oleh sebab itu, jika mengetahui tubuh Anda memiliki ”bakat” alergi terhadap suatu penyebab, hindari sumber alergen tersebut. Lebih baik menghindari penyebabnya agar Anda tak mengalami reaksi alergi nan cukup menyiksa.



Pengobatan Alergi dengan Melakukan Pencegahan

Munculnya reaksi alergi tergantung dari respon organ tubuh nan terkena alergen atau penyebab alergi. Parah tidaknya gejala dilihat dari respons antibodi terhadap antigen pada suatu organ. Organ akan terangsang atau tertekan. Saat antigen tak dapat dikalahkan, gejala akan muncul sekitar organ itu.

Misalnya, pada alergi nan menyerang mata, gejala nan dapat muncul ialah mata merah dan gatal. Kalau alergi menyerang ke area organ paru-paru, maka dapat menyebabkan asma atau batuk. Saat hidung diserang oleh elergen, bisa mengakibatkan pilek, rasa sesak, atau bersin-bersin.

Alergi nan menyerang pencernaan menyebabkan reaksi mual, muntah, atau saki perut. Sementara itu, kalau sendi mengalami alergi, gejalanya ialah nyeri dan terasa kaku saat menggerakkan tubuh nan melibatkan sendi. Reaksi lainnya ialah sakit kepala, gatal-gatal di kulit, dan sebagainya tergantung tubuh mana nan terjangkit alergi.

Pengobatan alergi nan primer ialah memperkuat sistem kekebalan tubuh atau sistem imun. Cara alami inilah nan akan bisa mengusir antigen nan menjadi produk alergen sehingga dapat dibasmi dengan cepat tanpa menimbulkan reaksi alergi.

Kalau tubuh sedang lemah, biasanya dibarengi dengan menurunnya sistem imun. Jika kondisi ini terjadi, tubuh akan lebih gampang ditembus benda asing nan dapat menyebabkan reaksi alergi, bahkan sakit.

Cara terbaik buat mengobati alergi ialah melakukan pencegahan. Alergi mungkin dapat sembuh saat penyebabnya tak ada. Tapi, begitu alergen datang, tubuh akan kembali merasakan reaksi alergi.

Alergi dapat menyerang segala lapisan usia, baik sudah memiliki talenta alergi atau tidak. Sementara itu, ada beberapa penyebab alergi nan merupakan sumber nan sensitif bagi anak-anak, yaitu tepung sari, debu rumah, ludah binatang, makanan, dan rambut binatang. Jenis alergi nan kerap menyerang anak-anak ialah asma bronkiale.

Pencegahan ialah cara terbaik buat menangkal alergi. Beberapa cara nan dapat diterapkan buat mencegah hadirnya alergi dijelaskan di bawah ini.



Pilih loka olahraga nan sesuai

Jika Anda hobi berolahraga dan memiliki alergi terhadap serbuk sari, spora, atau alergen lain nan dapat terbawa udara, sebaiknya melakukan olahraga di dalam ruangan. Orang nan berolahraga akan memiliki tarikan nafas panjang dan begitu juga saat mengeluarkan napas.

Kalau olahraga dilakukan di luar ruangan, dikhawatirkan alergen di udara akan banyak nan terhisap ke dalam paru-paru. Akibatnya, reaksi alergi akan terjadi. Jika Anda lebih suka berolahraga di luar rumah, minimalisasikan kemungkinan terkena alergi dengan mengonsumsi antihistamin terlebih dahulu.



Hindari alergi nan sifatnya bukan musiman

Debu, bulu binatang, atau ruangan nan lembab nan memungkinkan jamur tumbuh ialah beberapa benda nan berpotensi menjadi alergen. Bersihkan benda-benda dari debu, seperti karpet, gorden, selimut, dan sebagainya.

Bila perlu, rendam dengan air nan panasnya di atas 80 derajat celcius buat membunuh kutu atau kuman nan dapat menyebabkan alergi atau infeksi. Hindarkan pula ruangan dari kelembaban tinggi buat mencegah hadirnya jamur.



Kenakan baju nan terbuat dari bahan nan tepat

Sandang dari bahan non-sintetis lebih baik dalam mencegah alergen menempel. Pasalnya, kalau Anda memakai pakaian dengan bahan sintetis, muatan listrik di kain tersebut dapat menjadi media penarik bagi serbuk sari. Disarankan memakai baju dengan bahan katun.



Mengkonsumsi antihistamin

Jika Anda hobi berkebun, konsumsi antihistamin sebelum melakukannya. Atau, Anda dapat pula makan cromolyn. Sebaiknya, salah satu dari obat itu diminum dua jam sebelum Anda bercocok tanam.Untuk lebih meminimalisasi alergi, sebaiknya memakai masker buat menghindari alergen udara.



Rajin membersihkan anggota badan

Tangan dan bagian tubuh lain ialah media nan baik buat membawa alergen masuk ke tubuh. Alergen dapat menempel dan kemudian masuk ke tubuh. Sebaiknya Anda mandi usai berpergian jauh.



Biasakan buat minum teh hijau

Selain dapat mendapatkan kebaikan antioksidannya nan tinggi, minuman ini punya kegunaan menambah kekebalan tubuh buat melawan berbagai zat asing dalam tubuh, termasuk nan menyebabkan alergi. Cukup minum dua hingga tiga gelas sehari buat mendapatkan kegunaan ini.



Pengobatan alergi secara tradisional

Selain menggunakan obat dari perusahaan farmasi, pengobatan alergi dapat dilakukan dengan bahan tradisional di sekitar Anda. Beberapa cara pengobatan alergi secara alami dapat dilakukan sebagai berikut:

  1. Siapkan jahe 15 gram, cuka beras putih 30 cc, dan gula merah secukupnya. Rebus semuanya beserta 400 cc air dan sisakan hingga 200 cc. Setelah disaring, minum ramuan ini sehari sekali dengan teratur.
  2. Untuk alergi nan menyebabkan pilek, bersin, atau gangguan di hidung lainnya dapat dicoba obat ini. Siapkan daun sambung nyawa 7 lembar dan daun sambiloto 30 gram. Rebus keduanya dengan 500 cc air dan sisakan 200 cc. Minum saat hangat setelah disaring.
  3. Masih buat alergi hidung, siapkan daun lidah buaya secukupnya. Kupas kulitnya lalu dibuat jus. Gunakan pipet dan masukkan ke hidung tiga tetes.
  4. Kalau Anda menderita alergi kulit, siapkan sambiloto, kunyit, dan belerang secukupnya. Haluskan ketiga dan oleskan ke kulit nan mengalami alergi.
  5. Jika mengalami alergi di paru-paru, misalnya mengakibatkan asma, dapat menggunakan cara berikut. Siapkan kembang kenop 10 kuntum dan jahe 10-15 gram. Rebus dengan 500 cc air dan sisakan 200 cc. Minum selagi hangat setelah disaring.
  6. Untuk pengobatan alergi pada paru-paru, dapat disiapkan daun pegagan 30 gram dan bawang putih 10 gram. Rebus dengan 500 cc air dan sisakan 250 cc. Saring dan minumlah selagi hangat.

Untuk menerapkan semua cara pengobatan alergi di atas, sebaiknya menggunakan panci dari bahan enamel atau periuk dari tanah. Untuk hasil nan maksimal, terapkan salah satu cara dengan meminumnya dua kali sehari secara teratur. Pengobatan alergi ini mudah diterapkan dan bisa meminimalkan imbas samping.