Biografi Seniman Ketika Cinta Bertasbih

Ketika Cinta Bertasbih ialah film produk Indonesia nan di untuk tepatnnya pada hari Jumat, tanggal 19 Juni 200, nan disutradarai oleh pengarah adegan berbakat Chaerul Umam. Walaupun Seniman Ketika Cinta Bertasbih pemain utamanya ialah pendatang baru, tapi mereka mempunyai potensi buat menjadi idola penontonnya

Film Ketika Cinta Bertasbih diangkat dari novel best seller karangan Habiburrahman El Shirazy, nan berjudul aslinya sama, Ketika Cinta Bertasbih.

Ketika Cinta Bertasbih merupakan film Indonesia terlaris tahun 2009 dengan jumlah penonton 3 Juta orang, dan Ketika Cinta Bertasbih 2 nan sukses meraih 1,5 Juta penonton. Kesuksesan film Ketika Cinta Bertasbih nan lainnya ialah artis-artis Ketika Cinta Bertasbih, mereka bukan orang biasa melainkan orang-orang nan paham agama, sedangkan tokoh utamanya ialah pendatang baru di global perfilman.

Artis-artis Ketika Cinta Bertasbih kebanyakan pendatang baru di global perfilmman, berikut Artis-artis Ketika Cinta Bertasbih.

1. Kholidi Asadil Alam, berperan sebagai Abdullah Khoirul Azzam
2. Oki Setiana Dewi, berperan sebagai Anna Althafunnisa
3. Alice Norin, berperan sebagai Eliana Pramesty Alam
4. Andi Arsyil, Rahman berperan sebagai Furqon Andi Hasan
5. Meyda Sefira, berperan sebagai Ayatul Husna
6. Deddy Mizwar, berperan sebagai KH. Luthfi Hakim
7. Niniek L. Karim, berperan sebagai Ibu Malikatun
8. Didi Petet, berperan sebagai Pak Ali
9. Habiburrahman El Shirazy, berperan sebagai Ustadz Mujab
10. Aspar Paturusi, berperan sebagai Pak Hasan (Ayah furqon)
11. Din Syamsudin, berperan sebagai Cameo
12. 12. Slamet Rahardjo, berperan sebagai Pak Alam (Dubes RI buat mesir)
13. El Manik, berperan sebagai Pak Junaedi (Dubes RI buat turki)

M. Kholidi Asadil Alam, pria tegap ini lahir di Pasuruan, Jawa Timur, tepatnya pada tanggal 30 Maret 1989 berarti kurang lebih umurnya 21 tahun. Sebelum proses audisi, Kholidi bekerja sebagai distribusi kain sarung dan Kholidi juga berjualan ayam goreng di depan TMP Kalibata Jakarta.

Setelah keberhasilannya dalam memerankan tokoh Azzam, Kholidi benar-benar dapat meraih cita-citanya buat menambah ilmu berbinis. Kholidi mendapatkan beasiswa dari HBS buat menimba ilmu di Amerika Perkumpulan Agustus 2010 dan telah terdaftar sebagai mahasiswa Harvard Business School ilmu bisnis.

Oki Setiana Dewi, lahir di Batam, Kepulauan Riau, 13 Januari 1989; umur 21 tahun. Sejak usia 16 tahun, Oki telah merantau ke Jawa dan menetap di Depok. Alumni SMAN 1 DEPOK ini kemudian kuliah di Universitas Indonesia. Oki sempat bermain di beberapa FTV sebelum akhirnya memutuskan buat berjilbab pada tahun 2005.

Dulu Oki belum mengenakan jilbab seperti sekarang ini. Oleh sebab ibunya menderita penyakit langka dan parah, akhirnya dia memutuskan buat mengenakan jilbab.

Selama tahun 2010, Oki sudah mendapatkan dua penghargaan atas karyanya sebagai seorang artis. Dalam ajang penghargaan Indonesia Movie Award 2010, dia sukses memenangkan kategori sebagai Pendatang Baru Wanita Terbaik, dan Pendatang Baru Wanita Favorit.

Alice Norin, lahir di Stavanger, Norwegia, 21 Juni 1987; umur 23 tahun, Alice mengawali karier di global model sejak berusia 13 tahun. Alice selain aktif di model, iapun aktif di global perfileman, banayak film (sinetron) nan di bintangi nan telah di bintanginnya.

Saat ini, Alice sedang membintangi salah satu sinetroan favorit RCTI, Tukang Bubur Naik Haji sebagai Rere. Walau bukan pemeran primer tapi dia termasuk salah satu tokoh krusial dalam cerita.

Andi Arsyil Rahman Putra, lahir di Makassarr, Sulawesi Selatan, 15 September 1987; umur 22 tahun, Arsyl pernah bermain dalam sinetron Ngaca Dong! bersama Catherine Wilson dan menjadi model video klip artis-artis lokal di Makassar.

Sama seperti Alice Norin, saat ini dia juga bermain dalam sinetron Tukanhg Bubur Naik Haji sebagai tokoh bernama Robi. Robi ialah suami dari Rumanah nan diperankan oleh Gambaran Kirana. Selain sebagai model dan pemain sinetron, Andi ialah seorang penulis. Buku pertama nan diterbitkan olehnya berjudul "Life is Miracle" (Menangkap Pesan Luar Biasa dari Setiap Keping Kejadian).

Meyda Sefira , lahir di Bandung, Jawa Barat, 20 Mei 1988; umur 22 tahun, Meyda merupakan penggemar karya-karya Kang Abik.

Deddy Mizwar, lahir di Jakarta, 5 Maret 1955; umur 55 tahun, ialah seorang aktor senior dan pengarah adegan Indonesia sudah banyak film-film nan di bintanginnya dan sekaligus dia sendiri bermain di dalamnnya, Berikut beberapa film nan di buat.

Saat ini dia mencalonkan diri bersama dengan Ahmad Heryawan buat menjadi gubernur dan wakil gubernur Provinsi Jawa Barat.

Mat Angin, Lorong Waktu, Demi Masa, Kiamat Sudah Dekat, Ketika, Nagabonar Jadi 2, Para Pencari Tuhan, dan terakhir film Identitas.

Niniek L. Karim, lahir di Mataram, Nusa Tenggara Barat, 14 Januari 1949; umur 61 tahun. Niniek L. Karim ialah dosen fakultas Psikologi di Universitas Indonesia. Niniek L. Karim pernah meraih Piala Gambaran sebagai pemeran pembantu terbaik dalam film Ibunda.

Didi Widiatmoko, lahir di Surabaya, Indonesia, 12 Juli 1956; umur 54 tahun, atau lebih dikenal sebagai Didi Petet, Ia telah membintangi banyak film dan teater, iklan tidak ketinggalan dirambahnya pula. Bahkan ia kemudian mendirikan sebuah production house . Dia juga suka mengisi seminar tentang seni peran dan tentu saja mengajar di IKJ.

Habiburrahman el-Shirazy , lahir di Semarang, Jawa Tengah, pada tanggal 30 September 1976. Dia mendapat gelar sarjana di Universitas Al-Azhar Kairo di Mesir dia dikenal sebagai dai, novelis, dan penyair. Karya-karyanya banyak diminati tidak hanya di Indonesia, tapi juga negara-negara tetangga seperti Malaysia, Singapura dan Brunei.

Karya-karya kang abik sangat berpengaruh pada jiwa pembacannya dan bisa menumbuhkan motivasi pembacannya. Diantara karyanya nan telah beredar ialah Ayat-Ayat Cinta, novel ini telah di liris menjadi sebuah film nan menarik nan kental unsureagamanya pada tahun 2004,Di Atas Sajadah Cinta novel ini telah disinetronkan oleh Trans TV pada tahun 2004, Ketika Cinta Berbuah Surga, Pudarnya Pesona Cleopatra, Ketika Cinta Bertasbih, dan Dalam Mihrab Cinta.

Kini dia sedang menulis novel terbarunya, yaitu Langit Makkah Berwarna Merah, Bidadari Bermata Bening, dan Bulan Madu di Yerussalem

Aspar Paturusi , lahir di Bulukumba, Sulawesi Selatan, 10 April 1943; umur 67 tahun ialah aktor, dramawan, dan novelis

Prof. Dr. Sirajuddin Syamsuddin, ia sering di sapa bapak Din Syamsuddin lahir di Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat, 31 Agustus 1958; umur 52 tahun. Saat ini bapak Din Syamsuddin menduduki Ketua Generik Pimpinan Pusat Muhammadiyah buat periode 2005-2010. Istrinya bernama Fira Beranata, dan memiliki 3 orang anak.

Slamet Rahardjo Djarot, atau dikenal dengan sebutan Slamet Rahardjo lahir di Serang, Banten, 21 Januari 1949; umur 61 tahun ialah seorang aktor senior Indonesia. Tahun 1968 dia memulai kariernya dalam bidang teater dengan turut bergabung dalam Teater populer bersama Teguh Karya.

Iman Emmanuel Ginting Manik, atau di kenal dengan nama El Manik, lahir di Bahorok, Sumatera Utara, 17 November 1949; umur 60 tahun ialah pemain film dan sinetron. Selama hampir 35 tahun berkarya, lebih dari 30 judul film telah dibintanginya.

El Manik mendapat hidayah memeluk Islam sebab bermain dalam film karya Asrul Sani, “Titian Serambut Dibelah Tujuh” nan beredar di bioskop sekitar tahun 1982.

Itulah daftar para pemain Ketika Cinta Bertasbih. Film ini memang penuh dengan pesan moral dan makna. Anda dapat belajar buat hayati dari para tokoh di dalamnya.