Universitas Muhammadiyah Yogyakarta - Sejarah Berdirinya

Anda tentunya tahu singkatan dari UMY, nan tak lain merupakan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Universitas ini merupakan universitas nan berjalur Islami. Universitas ini cukup populer dikalangan Universitas-Universitas nan lain. Membicarakan tentang suatu Universitas, niscaya tak jauh dengan pendidikan.

Pendidikan merupakan hal nan wajib dimiliki seseorang sejak dini. Seseorang nan berpendidikan, akan memilki sifat nan dapat mengendalikan emosinya, memiliki akhlak nan lebih mulia, lebih agamis, memiliki kepribadian nan baik serta memiliki kecerdasan nan tinggi.

Semua Universitas, niscaya ingin menciptakan seseorang nan berpendidikan tinggi, termasuk juga Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Pendidikan nan ada di UMY memang sudah bagus. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta terletak di Bantul Yogyakarta. Universitas ini memiliki berbagai macam fakultas dan fasilitas, buat dapat digunakan mahasiswa dalam mengenyam pendidikan di sana. UMY merupakan Universitas nan mementingkan pendidikan agama.

Awal mula didirikan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, berawal dari suatu gerakan sosial keagamaan, yaitu Muhammadiyah. Muhammadiyah didirikan di kota Yogyakarta oleh KH. Ahmad Dahlan pada tahun 1912. Seiring berjalannya waktu, Muhammadiyah akhirnya mengalami kemajuan nan pesat, terutama dalam bidang pendidikan.

Para aktivis Muhammadiyah akhirnya berkeinginan buat mendirikan Universitas Muhammadiyah yogyakarta. Sebenarnya keinginan buat mendirikan UMY memang sudah lama dan pada saat itu, memang belum terlaksana. Sehingga Prof. Dr. Kahar Muzakkir memberikan suatu pendapat buat mendirikan Universitas nan berjalur Muhammadiyah.

Pada tanggal 18 November 1960 telah diresmikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) di Yogyakarta oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah Majelis Pengajaran. Dengan demikian, secara tak langsung telah menjelaskan bahwa piagam pendiriannya, mencantumkan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) sebagai bagian dari Universitas Muhammadiyah.

Mulai dari dicantumkannya Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) membuat para aktivis Muhammadiyah, seperti Drs. H. Mustafa Kamal Pasha, Drs. M. Alfian Darmawam, Hoemam Zainal, S.H., Brigjen. TNI. (Purn.) Drs. H. Bakri Syahid, K.H.Ahmad Azhar Basir, M.A., Ir.H.M.Dasron Hamid, M.Sc., H.M. Daim Saleh, Drs.M.Amien Rais, H.M.H Mawardi, Drs.H.Hasan Basri, Drs.H.Abdul Rosyad Sholeh, Zuber Kohari, dan Ir.H.Basit Wahid.

Merekalah nan telah berusaha keras berjuang dengan gigih buat mencari mahasiswa, serta didukung oleh K.H. A.R. Fakhrudin nan pada saat itu merupakan Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiya, dan H. Mukhlas Abror nan merupakan Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY, dengan resmi telah mendirikan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta pada tanggal 1 Maret 1981.

Pertama kali berdirinya Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, orang nan diberi kepercayaan buat mengemban tugas sebagai rektor ialah Brigjen. TNI. (Purn.) Drs. H. Bakri Syahid. Pada masa itu, Brigjen. TNI. (Purn.) Drs. H. Bakri Syahid telah menghabiskan masa jabatannya sebagai rektor IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Setelah masa jabatan Brigjen. TNI. (Purn.) Drs. H. Bakri Syahid sebagai rektor UMY telah habis, kemudian rektor periode selanjutnya telah diserahkan kepada Ir.H.M.Dasron Hamid, M.Sc.

Akan tetapi sebab adanya proses permintaan ijin menteri nan belum selesai, sehingga hal ini menyebabkan tertundanya Ir.H.M.Dasron Hamid, M.Sc menjabat sebagai rektor pada saat itu. Sehingga buat menunggu proses permintaan ijin menteri selesai, maka sementara waktu rektor UMY pada saat itu ialah H.M.H Mawardi nan merupakan sesepuh dari Muhammadiyah.

Kemudian setelah permintaan ijin menteri telah turun, maka ditetapkanlah Ir.H.M.Dasron Hamid, M.Sc menjadi rektor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Begitulah sejarah berdirinya UMY, dan sampai sekarang UMY semakin di kenal dan diminati oleh masyarakat luas. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta juga memiliki visi dan misi.

1. Visi dari UMY