Sakit Maag Kronis dan Beberapa Penyakit nan Mengikutinya

Sakit Maag Kronis dan Beberapa Penyakit nan Mengikutinya

Maag merupakan penyakit nan terjadi pada lambung sebab sistem pencernaan dalam tubuh sudah tak baik lagi disebabkan oleh banyak hal (multifaktorial). Secara garis besar, bisa disimpulkan bahwa penyakit maag dapat disebabkan oleh bakteri pada makanan nan tak terjaga kehigienisannya, pola hayati tak sehat, dan stres.

Gejala-gejala nan dirasakan penderita maag yakni mual, muntah, kembung, bersendawa, nyeri ulu hati, perut keroncongan, cepat kenyang, dan sering buang gas. Bila hal ini berlangsung dengan jangka waktu cukup sering, penyakit ini dapat dikategorikan menjadi sakit maag kronis .



Sakit Maag Kronis - Sekilas Sakit Maag nan Kronis

Banyak cara buat mengetahui keadaan lambung dengan inspeksi klinis seperti USG, endoskopi, rontgen, dan CT Scan . Dari inspeksi tersebut, kita bisa melihat jenis sakit maag nan diderita. Penyakit maag digolongkan menjadi 2 bagian, yakni dampak kelainan fungsional dan dampak kelainan organik.

Kelainan fungsional di duga terjadi oleh beberapa faktor, antara lain stres, ketidaknormalan konvoi usus (motilitas) dari saluran pencernaan bagian atas (esofagus, lambung, dan usus halus bagian atas).

Sementara itu, kelainan organik diduga disebabkan oleh bakteri nan bisa menimbulkan radang, merah pada lambung, lecet, luka, polip. Bahkan, tumor. Selain itu, bisa terjadi keadaan terparah yakni muntah darah dan BAB darah.

Penyakit maag jangan selalu dibiarkan sebab jika dibiarkan penyakit ini bisa menyebabkan borok (ulkus) dan pendarahan pada lambung. Beberapa penyakit maag nan sudah tergolong kronis bisa meningkatkan risiko terkena kanker lambung, terutama jika dinding lambung kita terjadi proses penipisan secara terus-menerus.

Adapun jenis penyakit maag lain nan ditemukan, yakni terjadi dampak naiknya asam lambung nan meluap hingga ke esofagus (saluran antara mulut dan lambung). Penyakit ini biasa disebut dengan penyakit Gastroesfageal Reflux Disease (GERD).

Umumnya, hal nan dirasakan seorang penderita GERD yakni rasa panas di dada seperti terbakar dan merasa ada asam naik hingga mulut terasa pahit, perut membuncit dampak penuhnya gas-gas dari asam lambung nan berlebih, dan selanjutnya gas tersebut keluar lewat sendawa atau buang gas.

Mencari tahu jenis penyakit maag nan diderita dan mengobatinya agar tak menyebabkan maag menjadi parah merupakan hal nan perlu dilakukan buat menyembuhkan penyakit maag. Selain itu, menghindari jenis makanan nan terlalu panas, mengandung minyak berlebih, pedas, asam, minuman bersoda, dan obat-obatan nan tak sinkron merupakan pola hayati sehat nan harus dijaga agar maag tak kambuh atau bertambah parah.



Sakit Maag Kronis dan Beberapa Penyakit nan Mengikutinya

Manusia dengan berbagai rutinitasnya nan padat, terkadang justru menjadi bumerang bagi manusianya itu sendiri. Bagi mereka nan memiliki gerak tinggi, makan sepertinya bukan lagi menjadi kebutuhan nan prioritas.

Tak sporadis di antara mereka nan sibuk seringkali melupakan kegiatan nan satu ini. Padahal, semakin keras tubuh ini bekerja maka kebutuhan akan vitamin dan energi pun semakin banyak. Hal itulah nan nampaknya masih belum disadari betul oleh masyarakat.

Masyarakat Indonesia belakangan mulai banyak menggemari berbagai makanan siap saji. Hal ini menyebabkan asupan gizi nan masuk ke dalam tubuh manusia tak terkontrol. Masyarakat Indonesia nan nampaknya terbiasa menyepelekan hal-hal kecil seolah masih belum dapat menyadari dampak besar nan ditimbulkan hal-hal kecil tersebut.

Penyakit nan sering timbul dampak tak terlalu memperhatikan pola makan ialah penyakit maag. Kebiasaan masyarakat nan bahagia menunda waktu makan, atau bahkan memilih buat tak makan menyebabkan asam lambung naik. Akibatnya, lambung akan terasa perih.

Penyakit maag disebabkan oleh kerja lambung nan meningkat. Mungkin tak banyak masyarakat nan tahu bahwa lambung manusia akan terus bekerja walaupun tak ada makanan nan masuk ke dalam lambung tersebut. Hal inilah nan kemudian membuat kerja lambung menjadi berat dan tidak sporadis menyebabkan infeksi pada lambung.

Apabila lambung sudah terinfeksi, maka peradangan tidak bisa dielakkan. Selain peradangan, ada juga beberapa penyebab penyakit maag lainnya. Antara lain, stress, pola makan nan tak teratur, dan terlalu sering mengkonsumsi obat-obatan dan alkohol secara berlebih.

Apabila penyakit maag terus dibiarkan tanpa ada usaha buat menyembuhkan, maka nan terjadi penyakit maag tersebut akan semakin kronis atau dalam istilah kedokteran biasa disebut Syndrom Dispepsia.
Sakit maag kronis atau Syndrom Dispepsia dapat mengakibatkan penderitanya muntah darah, bahkan tidak sporadis mengakibatkan penderitanya mengalami penurunan berat badan secara drastis. Pengobatan terhadap sakit maag kronis tak dapat disembuhkan secara total.

Penyakit seperti ini biasanya akan kembali kambuh bila penderita tak memperhatikan pola makan secara teratur. Sakit maag kronis rupanya akan mengakibatkan beberapa penyakit lain mengikutinya.

Obat maag nan dijual bebas di pasaran rata-rata hanya mengurangi asam lambung, dan cenderung bersifat menetralkan. Bila obat tersebut dikonsumsi secara monoton dan dalam jangka waktu nan lama, maka obat tersebut akan mengganggu kinerja ginjal.

Selain bisa mengganggu kinerja ginjal, sakit maag kronis rupanya juga bisa mengakibatkan penyakit kanker lambung. Menurut pakar kesehatan, salah satu penyebab kanker lambung ialah maag akut. Sakit maag kronis sebenarnya bisa dicegah bila pola makan dan pola hayati manusia diperbaiki.



Sakit Maag Kronis - Dapat Timbulkan Penyakit Kanker

Hati-hati jika Anda nan sering mengalami sakit pada bagian perut nan disebabkan oleh maag. Ada interaksi nan sanagt kuat antara sakit maag dengan kanker lambung, terlebih lagi jika mengalami sakit maag kronis . Menurut penelitian beberapa pakar kesehatan, sakit maag kronis memang dapat menyebabkan kanker lambung.

Sakit maag disebabkan oleh tukak lambung. Tukak lambung ialah luka pada lapisan lambung atau usus dua belas jari. Salah satu penyebab tukak lambung ini ialah infekasi nan disebabkan oleh bakteri. Tetapi tukak atau luka dapat pula disebabkan penggunaan obat-obatan nonsteroidal anti-inflammatory agents (NSAIDs), misalnya Aspirin dan obat-obatan homogen itu.

Salah satu bakteri penyebab tukak lambung ialah H Pylory. Bakteri H Pylori sebenarnya bakteri nan tak tahan asam, namun bakteri jenis ini bisa mengamankan dirinya pada lapisan lambung atau lapisan mukosa. Keberadaan bakteri tersebut nan membenamkan dirinya pada lapisan mukosa lambung bisa menyebabkan lapisan lambung melemah dan rapuh. Jika sudah begitu, asam lambung bisa menembus bagian tersebut.

Dengan demikian, baik asam lambung maupun bakteri melukai lapisan lambung sehingga terbentuk luka atau tukak. Sistem kekebalan tubuh akan merespon infeksi bakteri H Pylori tersebut dengan mengirimkan butir-butir darah putih, sel T killer, dan pelawan infeksi lainnya. Namun demikian, semuanya tak bisa melawan infeksi nan disebabkan bakteri H Pylori tersebut karena tak bisa mencapai lapisan mukosa lambung, akan tetapi juga tak dapat dibuang sehingga respons kekebalan terus meningkat dan tumbuh.

Kondisi nan seperti demikian membuat Polymorph wafat dan mengeluarkan senyawa perusak radikal superoksida pada sel lapisan lambung. Nutrisi ekstra dikirim buat menguatkan sel butir darah putih dan merupakan sumber nutrisi juga bagi bakteri H pylori. Dalam beberapa hari, gastritis dan bahkan tukak lmbung akan terbentuk. Dengan demikian, dapat saja tak hanya bakteri H pylori sendiri penyebab tukak lambung, tetapi inflamasi atau peradangan lapisan lambung terjadi sebagai respons terhadap infeksi H Pylori.

Para peneliti di Inggris telah menemukan benang merah antara infeksi H Pylori dan berkembangnya kanker lambung. Usia di atas 45 tahun, bagi nan terinfeksi bakteri ini rentan terkena kanker lambung. Tanda seperti perdarahan di dubur, kehilangan berat badan, menderita anemia, sakit kuning, berlatar belakang keluarga penderita kanker lambung, pernah menderita tukan lambung, dan anoreksia patut diwaspadai.

Begitulah jika kita pernah mengidap sakit maag kronis dan tak langsung diantisipasi dengan baik dan segera, bukan tak mungkin kita juga akan mengalami kanker lambung ini. Anda tentu tak ingin bukan menderita kanker lambung. Rasa sakit maag kronis saja kita sudah tak dapat menahannya jika tak diberi obat, dapat dibayangkan bagaimana rasa sakitnya jika sampai mengalami kanker lambung.

Rajin-rajin makan dan jangan terlalu stress sepertinya masih merupakan obat nan ampuh buat menanggulangi penyakit lambung ini. Selain itu, perhatikan juga kebersihan makanan nan akan dikonsumsi. Karena bakteri nan masuk dalam tubuh manusia juga dapat menjadi penyebab seseorang menderita penyakit maag.