Kandungan Gizi Minyak Kemiri

Kandungan Gizi Minyak Kemiri

Kemiri nan biasa dipakai sebagai bumbu kuliner ternyata memiliki kegunaan luar biasa. Mulai perawatan kulit hingga rambut. Bahkan, buah nan diproduksi besar-besaran di Turki, Italia, dan Amerika, ini ternyata juga dapat digunakan buat bahan pembuatan praline (kembang gula). Bahkan, di beberapa negara, kemiri disajikan dengan campuran coklat nan dapat dinikmati dalam acara pesta pernikahan.



Manfaat Buah Kemiri

Buah Kemiri termasuk bumbu dapur nan banyak dicari sebab memberi kegunaan bagi kehidupan selain buat pelezat masakan. Kemiri ialah tumbuhan nan bijinya dimanfaatkan sebagai sumber minyak dan rempah-rempah. Tumbuhan ini masih sekerabat dengan singkong. Minyak kemiri nan diekstrak dari bijinya berguna dalam industri buat digunakan sebagai bahan campuran cat dan dikenal sebagai tung oil .

Pohon kemiri berasal dari Maluku dan kadang ditemukan tumbuh secara liar pada ketinggian 150-1000 meter diatas permukaan laut. Pohon tersebut memiliki tinggi 10-40 meter, daunnya bertangkai panjang dengan dua kelenjar pada ujung tangkai, helai daunnya berbentuk oval atau lanset, dan hanya pada bagian pangkal bertulang daun menjari.

Buahnya ialah buah batu dengan bentuk oval atau bola. Bijinya berjumlah 1 atau 2 dengan kulit biji nan sangat keras, berbentuk bulat agak gepeng, berpenampang 2-3 cm, warnanya hitam sebab penyerbukan.

Kandungan kimia nan terdapat dalam kemiri ialah gliserida, asam linoleat, palmitat, stearat, miristat, asam minyak, protein, vitamin B1, dan zat lemak. Bagian nan dapat dimanfaatkan sebagai obat ialah biji, kulit, dan daun. Khasiat nan cukup dikenal masyarakat dari buah kemiri ialah memperkuat dan menyuburkan rambut. Adapun kegunaan kemiri lainnya adalah untuk:

  1. Kemiri memiliki kecenderungan dalam rasa dan tekstur dengan macadamia nan juga memiliki kandungan minyak nan hampir sama. Kemiri sedikit beracun ketika mentah.

  2. Kemiri sering digunakan dalam kuliner Indonesia dan kuliner Malaysia. Di Pulau Jawa, kemiri juga dijadikan sebagai saus kental nan dimakan bersama sayuran dan nasi.

  3. Beberapa bagian dari tanaman ini sudah digunakan dalam obat-obatan tradisional di daerah pedalaman. Minyaknya digunakan sebagai bahan tambahan dalam perawatan rambut (untuk menyuburkan rambut). Bijinya bisa digunakan sebagai pencahar. Di Jepang, kulit kayunya telah digunakan buat tumor. Di Sumatera, bijinya dibakar dengan arang, lalu diolesi di sekitar pusar buat menyembuhkan diare. Di Jawa, kulit batangnya digunakan buat diare atau disentri.

  4. Di Hawaii, pada masa kuno, kemiri nan dinamai kukui di bakar buat menghasilkan cahaya. Kemiri disusun berbaris memanjang pada sebuah daun palem lalu dinyalakan salah satu ujungnya, dan akan terbakar satu demi satu setiap 15 menit atau lebih. Ini juga berguna sebagai alat pengukur waktu. Misalnya, seseorang dapat meminta orang lain buat kembali ke rumah sebelum kemiri kedua habis terbakar.

  5. Kemiri dapat dibakar dan dicampur dengan pasta serta garam buat membuat bumbu masak khas Hawaii nan disebut inamona adalah bumbu masak primer buat membuat hidangan tradisional Hawaii.


Kandungan Gizi Minyak Kemiri

Kemiri juga dapat digunakan sebagai minyak buat menggoreng. Minyak kemiri memiliki kandungan protein dan lemak tidak jenuh. Jadi, tak usah takut dengan kolesterolnya sebab lemak nan dihasilkan bukanlah lemak jenuh. Mengonsumsi satu sendok makan (3,6g) minyak kemiri bisa memberikan kalori ekstra sebanyak 120 kalori. Terdapat tiga jenis lemak di dalam minyak kemiri nan jika dikombinasikan bisa memberi kegunaan besar bagi kesehatan.

Minyak kemiri juga mengandung vitamin B6 dan thiamin. Namun, kandungan vitamin B dalam minyak kemiri tak terlalu tinggi. Selain itu, minyak kemiri kaya akan vitamin E, serat makanan, mineral, dan antioksidan fenolat. Satu cangkir tepung kemiri (237ml) memiliki 20 gram karbohidrat dan 12 gram serat.

Kemiri mengandung zat gizi dan nongizi. Zat nongizi dalam kemiri misalnya saponin, falvonoida, dan polifenol. Banyak peneliti telah membuktikan bahwa ketiga komponen ini memiliki arti besar bagi kesehatan. Kandungan zat gizi mikro nan terdapat dalam kemiri contohnya protein, lemak, dan karbohidrat.

Mineral nan dominan dalam kemiri ialah kalium, fosfor, magnesium, dan kalsium. Juga terkandung zat besi, seng, tembaga, dan selenium, dalam jumlah sedikit.Kandungan krusial lainnya ialah vitamin, folat, serta fitosterol nan bisa meruask enzim pembentuk kolesterol di dalam hati, sehingga menghambat pembentukan kolesterol.

Protein pada biji kemiri terdiri dari asam amino esensial maupun nonesensial. Fungsi asam amino esensial antara lain buat pertumbuhan sebab asam amino terdapat di semua jaringan dan membentuk protein dan antibodi.

Kandungan gizi dalam minyak kemiri cukup banyak. Keberadaan minyak ini bisa dimasukkan di dalam menu diet. Bahkan, minyak kemiri dikenal baik oleh orang Eropa sebagai “penambah aroma” jika dimasukkan ke dalam menu daging panggang. Campurkan minyak kemiri dengan cara mengoleskannya ke bagian makanan nan memiliki aroma kurang dan Anda akan mendapatkan aroma kuat sehingga selera makan meningkat.



Kemiri Sebagai Obat Penyakit

Sebuah penelitian nan dilakukan oleh Departemen Translational Onkologi, National Institut for Cancer Research , Italia, menemukan kandungan taxanes pada kulit dan daun tanaman kemiri nan bisa dijadikan obat penyakit kanker. Tidak hanya kanker, minyak kemiri bisa membantu mengatasi penyakit nan menyerang sistem pernafasan anak-anak. selain itu ternyata minyak kemiri juga dapat buat menyembuhkan berbagai penyakit berikut.

  1. Untuk buang air besar nan mengandung darah, gunakan 20 gram kulit batang kemiri direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, saring dan airnya diminum hangat-hangat.

  2. Bila terserang disentri, gunakan 10 gram kulit batang kemiri direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, saring dan airnya diminum hangat-hangat.

  3. Untuk diare, gunakan 20 gram kulit batang kemiri segar ditumbuk halus lalu direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, saring dan airnya diminum 2 kali sehari. Setiap kali minum sebanyak 150 cc.

  4. Bila menderita sakit gigi, gunakan 3 tetes getah daun kemiri dilumaskan ke bagian nan sakit. Lakukan sebanyak 3 kali seminggu.

  5. Mengatasi sariawan, getah dari kulit batang kemiri ditambah santan kelapa secukupnya ditempelkan pada bagian tubuh nan sakit. Untuk sakit gigi, getah daun kemiri beberapa tetes dilumaskan pada gigi nan sakit.

  6. Jika terdapat bisul di tubuh, gunakan 10 lembar daun pukul empat, ditambah 15 lembar daun kangkung dihaluskan, tambahkan minyak kemiri dan minyak kelapa secukupnya. Aduk rata lalu dioleskan pada bisul. Lakukan 2 kali sehari.

  7. Untuk mengatasi sembelit, gunakan 1 buah kemiri, ditambah 2 siung bawah merah, 30 gram daun urang aring, 10 gram kayu manis, 5 gram pulosari, 6 gram adas, dan setengah sendok teh garam. Semua bahan dihaluskan dan direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc. Saring dan airnya diminum 2 kali sehari. Setiap kali minum 200 cc.

  8. Bila anak mengalami demam, gunakan minyak kemiri secukupnya, lalu tambahkan 15 gram akar pulutan direbus dengan air secukupnya hingga mendidih. Kemudian minum ramuan tersebut ketika masih hangat.


Minyak Kemiri buat Perawatan Kulit dan Rambut

Minyak kemiri ternyata bisa juga digunakan dalam produk kecantikan kulit. Bahkan, minyak ini diklaim sebagai minyak terbaik buat perawatan kulit berminyak (berjerawat banyak). Minyak ini pun dapat dimanfaatkan sebagai toner dan terbukti efektif bisa mengencangkan kulit. Bahkan, bisa membantu regenerasi sel dan memperkuat kepiler.

Minyak kemiri juga biasa digunakan buat pijat spa sebab bisa memberikan imbas penenang (membuat kulit menjadi rileks). Kemampuan minyak kemiri dalam menyaring sinar ultraviolet juga membuat minyak ini digunakan dalam pembuatan produk kecantikan “penangkal UV”. Tidak heran jika kemudian Anda menemukan kandungan minyak ini di dalam komposisi produk kecantikan, seperti krim, sabun, lotion , dan produk perawatan kulit.

Untuk menyuburkan rambut, enam biji kemiri ditumbuk halus lalu ditambah air secukupnya dan dimasak hingga mengeluarkan minyak. Minyak kemiri tersebut digosokkan pada kulit kepala, tiga kali seminggu.

Bisa juga dengan ramuan 10 gram kemiri, enam lembar daun mangkokan, dua lembar daun pandan wangi, enam lembar daun urang aring, 50 cc minyak kelapa, 50 cc minyak wijen, dua kuntum kembang mawar, 14 kuntum kembang melati direbus dengan 2.000 cc air hingga tersisa 1.000 cc. Kemudian rebusan disaring dan dioleskan ke kulit kepala setelah dingin sambil dipijat. Lakukan dua kali sehari.

Untuk mengatasi rambut rontok, 40 gram daun lidah buaya nan telah dikupas kulitnya, 20 gram daun mangkokan, dan 20 gram daun waru muda dihaluskan. Kemudian tambahkan 50 cc minyak kemiri hangat. Diaduk, lalu dioleskan pada kulit rambut hingga rata, diamkan beberapa saat lalu rambut dicuci hingga bersih.