Film Tentang UFO

Heboh tentang UFO tak ada habisnya. Apalagi ketika baru-baru ini, masyarakat Indonesia dikejutkan dengan munculnya kenyataan "crop circle" di Sleman, 23 Januari 2011. Banyak pihak meyakini itu ialah jejak dari " Unidentified Flying Object " (UFO), pesawat dari makhluk cerdas selain manusia nan berdiam di luar planet Bumi.

Menceritakantentang UFOyang misterius memang tak ada habisnya. Unidentified Flying Object atau disingkat dengan UFO nan artinya ialah benda terbang nan tak dikenal merupakan sebuah istilah nan dipakai buat menyebut semua kenyataan penampakan benda-benda terbang nan tidak bisa teridentifikasi oleh para pengamat dan tak dapat diidentifikasi meskipun sudah diselidiki.

Istilah tentang UFO nan kini sangat populer sebagai kenyataan penampakan dimunculkan pertama kali oleh Kapten Edward J. Ruppelt seorang pemimpin pertama Proyek Buku Biru. Pemakaian istilah tentang UFO menurutnya tak menunjukkan penampakan nan berbeda-beda. Ia berkata bahwa istilah tentang “UFO” harus diucapkan mirip dengan kata “you-foe” nan artinya ‘kau musuh’.

Walaupun begitu, istilah tentang UFO biasanya diucapkan dengan melafalkan hurufnya satu demi satu “ U. F. O”. Istilah nan terdengar sangat asing ini kemudian secara cepat diambil lalu diadaptasi oleh Angkatan Udara dengan membuat istilah “UFOB” pada 1954. Selain itu, kenyataan tentang UFO ini juga menjadi inspirasi para pembuat film sehingga banyak film nan bertemakan tentang UFO.

Terlepas dari pro kontra akan ada atau tidaknya UFO, keberadaan “makhluk alien” ini memang merangsang keingintahuan banyak orang. Tak hanya di Indonesia, tapi seluruh dunia. Lintas generasi dan masa. Mungkin memang menyenangkan jika mengetahui ada kehidupan mudun seperti di Bumi. Sayangnya, hingga kini keberadaan UFO atau alien masih misteri.

Tapi, hal ini agaknya berbeda di dalam film. UFO atau alien diceritakan ada dan berinteraksi dengan manusia. Inilah hebatnya khayalan manusia. Mampu melampaui fenomena atau mendahului fenomena itu sendiri. Berikut ialah daftar film UFO.

1. The Man from Planet X (1951)
2. The Day the Earth Stood Still (1951)
3. The Thing from Another World (1951)
4. The War of the Worlds (1953)
5. Forbidden Planet (1956)
6. Earth vs. the Flying Saucers (1956)
7. Invasion of the Body Snatchers (1956)
8. Plan 9 from Outer Space (1959)
9. Robot MonsterClose Encounters of the Third Kind (1977)
10. Invasion of the Body Snatchers (1978)
11. Hangar 18 (1980)
12. The Thing (1982)
13. E.T. the Extra-Terrestrial (1982)
14. Cocoon (1985)
15. Flight of the Navigator (1986)
16. Predator (1987)
17. batteries not included (1987)
18. Cocoon: The Return (1988)
19. Mac and Me (1988)
20. My Stepmother Is an Alien (1988)
21. Communion (1989)
22. Predator 2 (1990)
23. Fire in the Sky (1993)
24. Body Snatchers (1993)
25. U.F.O. (1993)Roswell (1994)
26. Independence Day (1996)
27. Mars Attacks! (1996)
28. The Arrival (1996)
29. Area 51: The Alien Interview (1997)
30. Contact (1997)
31. Men in Black (1997)
32. The X-Files: Fight the Future (1998)
33. Sphere (1998)The Second Arrival (1998)
34. The Astronaut's Wife (1999)
35. Signs (2002)
36. Visitors (2003)
37. The Forgotten (2004)
38. War of the Worlds (2005)
39. Alien Autopsy (2006)
40. The Invasion (2007)

Setelah tadi disuguhkan daftar film-film UFO, berikut beberapa sinopsis singkat dari film-film nan bisa memuaskan sedikit “dahaga” Anda akan keberadaan UFO atau alien.

Diangkat dari novel karangan Carl Sagan dengan judul nan sama, film nan diliris tahun 1997 ini dibintangi oleh salah satu seniman cantik dan berbakat Hollywood, Jodie Foster. Berkisah tentang pencarian seorang peneliti muda, Ellie Arroway (Jodie Foster) nan mencari kehidupan lain di luar tata surya.

Dibalut dengan cerita bersifat scientific (ilmiah), film ini layak Anda tonton. Bukan hanya alur cerita memikat, akting kelas Oscar dari Jodie Foster, tapi juga cerita kehidupan pribadi Ellie. Pencariannya akan Tuhan dipadu begitu apik dengan kenyataan alien.

Siapa nan tidak kenal dengan tangan dingin pengarah adegan Steven Spielberg? Banyak film berkualitas lahir dari kepiawaiannya mengolah naskah cerita dipadu teknologi memukau. E.T. adalah salah satu film Steven Spielberg paling terkenal nan dapat diterima oleh berbagai generasi dan usia. Bahkan boleh dibilang film E.T. merupakan film tersukses sepanjang masa.

Pertama kali dirilis tahun 1982, film ini kemudian di- remake (dikreasi ulang) tahun 2008. E.T. adalah film drama alien. Berkisah tentang kasih nan terjalin antara manusia dengan E.T. makhluk cerdas dari luar planet.

Berbeda dengan film-film bertemakan alien nan cenderung menggambarkan alien sebagai agresor bengis atau makhluk penuh misteri, di sini E.T. ialah sosok nan lemah, lambat, penakut tetapi loveable . Perbedaan makna emosional begitu terasa dalam film nan berdurasi selama 2 jam ini.

Jika E.T. penuh perbedaan makna mengharu-birunya, film ini kental dengan aura kritik sosial. Khususnya pada politik apartheid (pemisahan suku bangsa) di Afrika Selatan. Dalam balutan nan lebih fresh , film Distrik 9 berusaha mengungkap kisah kelam dari sistem nan melanggengkan ketidakadilan di Afrika Selatan pada waktu lalu.

Memang, secara selintas film Distrik 9 bercerita tentang alien atau pendatang dari planet lain nan “terdampar” pada 1982 di Johannesburg, Afrika Selatan. Selama 28 tahun, para alien ini diasingkan oleh para petinggi Bumi di suatu kamp konsentrasi bernama Distric 9. Mereka tak berbaur dengan penduduk Bumi dan dilecehkan. Sangat mirip dengan konsisi sosial ketika rezim apartheid masih berkuasa di Benua Hitam tersebut.

Distrik 9 adalah film berisi renungan terhadap sistem kehidupan nan tidak adil, tapi dikemas begitu ringan. Sehingga kesan film sebagai hiburan tidak tertutup oleh pesan moral nan terbilang “berat” dalam film ini.

Dari film-film fiksi nan sudah dibahas sebelumnya, film Fire in The Sky yang beredar pada 1993 ialah kisah nyata. Film ini bercerita tentang seorang penduduk bernama Travis Walton nan mengaku pernah diculik alien dengan menggunakan UFO. Kejadiannya pada 5 November 1975 di kota Snowflake, Arizona.

Sebagai kisah nyata, membuat film ini amat “renyah” buat dicerna. Menontonnya bagaikan menyaksikan film dokumenter. Apabila Anda ialah seseorang nan begitu percaya dengan keberadaan UFO atau alien, film ini bisa memperkuat keyakinan. Tapi sebaliknya, jika Anda seorang nan skeptis, film ini pun agaknya dapat mengubah pandangan Anda.

The Day the Earth Stood Still adalah film tentang UFO nan diproduksi pada 1951. Film tentang UFO berkategori fiksi ilmiah ini menyajikan piring terbang nan canggih dan ditumpangi oleh robot bernama Gort. Ada juga sesosok alien menyerupai manusia nan bertugas menyampaikan pesan agar perang nuklir tak terjadi di bumi. Karena para penduduk bumi tak sanggup mencegah perang nuklir ini, akhirnya UFO nan turun tangan mencegahnya.

Film tentang UFO ini memang dirilis ketika ancaman perang nuklir begitu kuatnya di masa Perang Dingin. Saat itu, Uni Soviet dan Amerika Perkumpulan telah siap melakukan perang dengan menggunakan hulu ledak nuklir nan dimiliki kedua negaratersebut.

Bagian terbaik dalam filmtentang UFOini yaitu ketika Bill Pullman nan berperan sebagai pemimpin Amerika berpidato buat memotivasi semangat para pejuang sebelum berperang melawan penjajahan UFO. Pada masa ini, film dengan tema bala memang sedang “naik daun”.Sementara itu, dipandang dari segi geopolitik, film tentang UFO ini ialah sebuah bukti kemenangan USA atas Blok Timur sebab saat itu Uni Soviet memang telah hancur berkeping-keping.