Berbagai Peluang Wiraswasta Musiman

Jangan risi tidak ada lagi peluang wiraswasta nan masih dapat dibidik. Salah satu peluang wiraswasta nan masih dapat dilakukan ialah usaha musiman nan berkaitan dengan hari-hari besar keagamaan.

Peringatan lahirnya Rasulullah ini memang tak ada petunjuk langsung dari Rasulullah. Beliau nan agung itu malah tidak ingin ada hal-hal istimewa nan dikaitkan dengan dirinya. Orang berdiri menyambut kedatangannya saja, dilarang. Apalagi, memperingati kelahirannya. Beliau nan menjadi penuntun umat itu tidak ingin kelahirannya dirayakan seperti umat lain merayakan kelahiran seorang nabi nan dianggap Tuhannya.

Namun, apa nan berkembang di masyarakat ialah sebagai bentuk mencintai nabi nan sangat dicintainya. Oleh sebab itu, gaya memperingati hari lahir sang Pendidik Agung tersebut menjadi bhineka dari satu daerah ke daerah lain. Misalnya, Sekaten di Yogyakarta nan ditandai dengan adanya pasar malam nan diadakan di alun-alun utara depan Kraton Ngayogyakarta. Pasar malam nan berlangsung sebulan lebih tersebut sukses membuat bidang usaha kecil menengah meraup laba nan tidak sedikit.

Selain itu, ada acara merebut telor hias di Sulawesi. Ada acara kirap di Solo dan di loka lain. Acara-acara ini tentunya membuat peluang usaha terbuka lebar, terutama usaha makanan dan minuman serta mainan nan bisa menarik minat anak-anak. Aneka es dan cemilan niscaya akan laku asalkan bentuk serta harganya terjangkau.

Sudah menjadi suatu tradisi bahwa saat Ramadhan, bahkan jauh sebelum Ramadhan datang, semua harga kebutuhan pokok sudah naik. Oleh sebab itu, bagi sebagian pengusaha, menumpuk stok barang nan akan dipakai memproduksi barang kebutuhan Ramadhan ialah suatu hal nan tidak dapat ditawar-tawar. Hal ini, selain menghindari habisnya stok di pasaran, buat menghindari naiknya biaya produksi nan bisa berdampak pada naiknya harga barang.

Meskipun demikian, barang nan sama setiap tahun ternyata telah membuat konsumen jenuh. Kini, semakin banyak orang nan tidak mempersiapkan kue-kue nan banyak saat lebaran. Mereka cenderung pergi bertamasya sebab masa lebaran dianggap sebagai masa berlibur keluarga ketika sebuah anggota keluarga kumpul dan orangtua memperpanjang cuti.

Jadi, sepertinya barang-barang nan dibutuhkan ialah perlengkapan liburan, seperti makanan tahan lama, ukuran tak terlalu besar, harga murah, dan rasanya lezat. Rasa gurih dan tak terlalu manis akan menjadi pilihan banyak orang.

Natal memang tidak seheboh lebaran. Namun, natal berbarengan dengan tahun baru. Jadi, barang-barang fesyen dan makanan tetap saja laris manis. Sekali lagi, lakukan penemuan produk agar konsumen dapat mendapatkan hal baru nan dapat dipakainya saat natal dan tahun baru.

Sejak masa pemerintahan Presiden Gus Dur, masyarakat Tionghoa mulai bebas merayakan imlek. Inilah peluang bisnis menarik nan dapat dilakukan sebab orang-orang nan merayakan imlek tentunya membutuhkan pernak-pernik nan tak sedikit. Walaupun agak sulit berinovasi dalam hal perlengkapan ritualnya, makanan dan minuman tetap saja dapat diinovasi. Penemuan ini diharapkan akan menarik konsumen membeli barang-barang berkesan baru tersebut.

Bekerja ialah menyewakan ilmu pengetahuan nan Anda dapatkan dari bangku sekolah dan di luar sekolah, baik secara formal maupun non-formal. Di global ini terbuka lebar peluang wiraswasta sebagai mata (pencarian) ketiga karyawan. Syaratnya, Anda harus kreatif buat menangkap peluang wirausaha di sekitar Anda, apa pun bentuknya.

Untuk berwirausaha perlu banyak sekali pertimbangan dan sedikit kenekatan. Faktor nan menghambat karyawan nan ingin berwirausaha antara lain modal, waktu, ide, pemasaran, dan sebagainya. Dalam satu hari tersedia waktu 24 jam. Banyak nan dapat dilakukan dalam waktu 24 jam tersebut.

Secara garis besar penghasilan tambahan dapat dilakukan dengan berbagai 4 alternatif kegiatan, yaitu:

1. Maksimalkan harta nan ada, seperti rumah di kontrakan, mobil disewakan, motor disewakan (untuk ojeg), huma kosong ditanami tanaman buah-buahan atau sayur mayur, dan sebagainya.

1. Maksimalkan hobi Anda. Misalnya hobi menulis, kirim tulisan Anda ke berbagai media; hobi memasak, jual kue-kue kecil dengan menitipkan kue tersebut di warung-warung dekat rumah Anda.

1. Maksimalkan waktu Anda dengan bekerja paruh waktu menjadi guru privat, internet marketer, dan sebagainya.

1. Maksimalkan keahlian. Jika Anda bekerja sebagai editor bukalah jasa edit naskah freelance. Jika Anda bekerja di bagian keuangan, bukalah peluang jasa pembuatan laporan keuangan, dan sebagainya.