Manfaat Internet di Rumah

Internet ialah alat nan sangat berharga buat banyak hal, dan sekarang internet menjadi aktivitas nan populer di rumah-rumah di seluruh dunia. Di Indonesia, internet pun mulai masuk dan dipasang di rumah, terutama di kota-kota besar. Manfaat internet nan dipasang di rumah cukup banyak. Ini ibarat kantor atau sesuatu nan ada di luar sana, dimasukkan ke dalam rumah di mana kita dapat dengan mudah menjangkau dan menggunakannya setiap saat.

Manfaat internet nan dipasang di rumah antara lain buat menyediakan akses langsung ke informasi; buat mengelola rekening bank dan keuangan; berkomunikasi dengan orang lain nan jaraknya jauh; meningkatkan pendidikan/pengetahuan, kemampuan buat mencari dan membeli barang nan tak tersedia di toko; dan akses buat warta terbaru, nan semuanya dapat dilakukan dari rumah. Untuk dapat memasang internet di rumah, kita dapat memakai penyedia layanan internet ( internet service provider – ISP) nan sinkron dengan kebutuhan kita, baik dari harga, servis, maupun koneksitas. Dan bila terpasang Anda tinggal memakai, dan mencoba mencari tahu sendiri tentang jagatwana nan dinamakan internet itu. Sebelum mengenal kegunaan Internet, sebenarnya berapa banyak nan dapat ditampung oleh internet.

Menilai ukuran internet sendiri ialah proposisi agak sulit, sebab isinya merupakan tubuh terdistribusi, dan tak ada indeks lengkap. Yang di maksud dengan menanyakan seberapa besar internet juga bakal bermasalah dari bagaimana kita menjawab pertanyaan itu. Apakah artinya berapa banyak orang nan menggunakan Internet? Berapa jumlah situs Web di Internet? Berapa banyak byte data nan terkandung di Internet? Berapa banyak server nan berbeda beroperasi di Internet? Berapa banyak lalu lintas berjalan melalui Internet per detik? Semua metrik nan berbeda dibayangkan bisa digunakan buat merumuskan ukuran pas Internet, tetapi semuanya sangat berbeda.
Mungkin metrik nan paling sederhana buat mengukur isi internet ialah hanya berapa banyak orang menggunakan Internet. Hal ini bisa dilihat sebagai penduduk internet, dan tampaknya akan menjadi alat pengukur nan layak ukurannya. Banyak perusahaan nan berbeda mencoba buat mengukur penggunaan Internet, mulai dari Nielsen Ratings kepada kantor CIA buat Serverwatch. Jawaban generik tampaknya ialah bahwa lebih dari satu miliar orang menggunakan internet pada tahun 2008. Dari jumlah tersebut, sekitar 500 juta menggunakan internet setidaknya sekali seminggu, membuat mereka menjadi warga kurang permanen dari populasi internet.

Metrik lainnya buat ukuran Internet dapat mengalami masalah integritas bila dihadapkan dengan angka angka. Orang memperkirakan ada sekitar 75 juta server di seluruh dunia, tetapi jumlah ini mungkin tak aktif hingga seperlima. Lalu lintas nan berjalan melalui internet dalam satu hari mungkin tampak seperti itu akan dengan mudah diukur, namun ternyata sangat sulit buat menemukan koleksi nan bisa diandalkan dari lintasan data ini, sebab jumlah komputer, server, dan negara-negara nan terlibat tak pernah dapat di prediksi.

Manfaat jelas dari kebanyakan orang ketika bertanya ukuran dari internet, ialah kedalaman isinya. Misalkan dari trafik. Semakin ramai trafiknya, maka situs itu lumayan bermanfaat. Dan dari trafik itu sendiri dapat diukur pula isiannya. Semisal berapa banyak byte nan diperlukan. Memperkirakan dari besarnya situs dengan kegunaan nan di berikan merupakan tugas nan cukup sulit, tetapi satu orang dapat membuat estimasi nan mungkin bisa dipercaya dalam urusan ukuran satu gambrengan dengan manfaat. Eric Schmidt, sang CEO Google menjelaskan berapa besar ukuran si google, dan ternyata memiliki indeks terbesar di global Internet, diperkirakan ukuran nya sekitar 5 juta terabyte data. Itu lebih dari 5 miliar gigabyte data, atau 5 triliun megabyte. Schmidt lebih lanjut mencatat bahwa dalam beberapa tahun, Google telah diindeks sekitar 200 terabyte itu, atau 0,004% dari ukuran total. Diperkirakan ada 155 juta website di Internet, tetapi jumlah ini berfluktuasi liar dari bulan ke bulan, sebab website tumbuh dan hilang. Lalu kadang website di salah artikan dengan sosial media, seperti akun Facebook nan punya halaman website sendiri? Bagaimana LiveJournal atau blog? Bagaimana jika blog di host oleh layanan blog?

Mungkin cara terbaik buat memahami sesuatu nan tidak terbayangkan sebagai ukuran Internet ialah buat mengikuti jejak Russel Seitz. Dia mengambil estimasi buat ukuran dan lalu lintas dari seluruh Internet, dan menggunakan pengukuran dengan berat dari energi nan digunakan buat memindahkan byte informasi dalam perputaran satu lokal ke lokal lainnya. Meskipun sangat kecil secara individual, lebih dari triliun dan triliunan byte nan selalu ditambahkan. So.. Berapa besar Internet? Menurut Russel Seitz: dua ons.

Berikut ini ialah beberapa kegunaan internet nan dipasang di rumah, antara lain:

1. Akses ke Informasi Layanan internet rumah memungkinkan kita buat dapat mengakses informasi secara langsung dan tidak terbatas dari seluruh dunia. Informasi tersebut di antaranya laporan berita, tips mengenai global kesehatan, termasuk di dalamnya ialah ilmu pengetahuan. Internet ialah kantor warta atau perpustakaan terbesar di dunia. Dengan adanya internet di rumah, kita dapat mengakses semua informasi tersebut dengan cepat tanpa keluar rumah buat membeli koran, majalah, atau buku.
2. Transaksi Perbankan/Keuangan Global berkembang dengan sangat cepat. Persaingan bisnis semakin ketat. Oleh karenanya perusahaan-perusahaan memberikan kecanggihan pelayanan konsumen, termasuk di dalamnya layanan perbankan dan transaksi keuangan lain nan dapat dilakukan melalui internet. Di Indonesia, bank-bank telah menerapkan sistem pembayaran lewat internet. Konsumen bisa melakukan pembayaran buat banyak hal, seperti transfer uang, bayar rekening listrik, air PAM, dan lain-lain. Nah, dengan adanya jaringan internet di rumah, maka kita dapat melakukan semua itu dari rumah. Ini merupakan kegunaan internet nan sangat luar biasa, bukan?
3. Komunikasi Jeda Jauh Tagihan telepon jeda jauh nan kita lakukan buat berkomunikasi seringkali membuat kita jengkel. Tagihan telepon nan bengkak dapat dipangkas dengan berkomunikasi melalui e-mail, instant messaging , dan chat room nan bisa diakses melalui layanan internet di rumah.
4. Belanja dan Penjualan Koneksi internet di rumah memungkinkan kita buat berbelanja. Dengan internet kita dapat berselancar melihat-lihat toko online dan mengetahui barang dan harga dengan bebas dan cepat. Apabila kita telah menemukan barang nan cocok, maka kita melakukan transaksi. Demikian juga kita dapat menjual barang kita di rumah melalui situs internet. Apabila kita tak punya toko online, kita dapat memasangnya di iklan-iklan gratis.
5. Berita dan Cuaca Akses internet di rumah memberikan warta lokal, regional, nasional, dan global, termasuk dari kantor warta nan tak bisa diakses melalui surat kabar, majalah, atau TV lokal. Koneksi internet rumah juga memungkinkan pengguna buat mengakses informasi up-to-date tentang banyak hal seperti harga saham dan komoditas, ramalan cuaca, peringatan kesehatan dan keselamatan, kondisi lalu lintas, dan sejenisnya. Dan itu semua dapat di dapatkan dari rumah.

Nah, manfaat internet nan dipasang di rumah sangat banyak, bukan? Jadi, buat memudahkan segala keperluan Anda, pasanglah internet di rumah.

1. Sebelum memasang internet, pilihlah penyedia layanan internet nan benar-benar terpercaya.
2. Perhatikan penggunaan internet. Memasang internet di rumah berarti Anda harus bayar sendiri. Gunakan internet dengan efisien.