Tips buat Mencegah Sakit Perut

Tips buat Mencegah Sakit Perut

Sungguh tak nyaman ketika sedang melakukan sesuatu tiba-tiba perut kita terasa sakit. Rasa mual atau mulas dampak dari sakit perut biasanya menyebabkan kita enggan buat melakukan sesuatu. Sebagian orang bahkan lebih memilih berbaring di loka tidur buat mengurangi rasa nyeri nan timbul.

Setiap orang rata-rata pernah mengalami sakit perut. Penyakit ini bisa menyerang anak-anak maupun dewasa. Terlebih bagi anak-anak, mereka umumnya sangat sering terjangkit penyakit sakit perut. Jika pada anak-anak, kemungkinan penyebab mereka sakit perut yaitu pola makan nan tak sehat dan kurang menjaga kebersihan makanan. Sebaiknya anak-anak dilarang membeli makanan di sembarang tempat. Kecuali memang jajanan tersebut sudah teruji secara klinis kesehatannya.

Tak hanya anak-anak, orang dewasa pun kadang terkena sakit perut. Keluhan-keluhan penyakit pada perut nan dialami orang dewasa biasanya disebabkan sebab pola makan nan tak teratur. Seringkali orang lupa dengan waktu makan ketika sedang melakukan pekerjaan. Hal tersebut juga dapat mengakibatkan sakit perut.

Orang dewasa banyak nan memiliki keluhan-keluhan penyakit perut, seperti penyakit maag, sembelit, usus buntu, dan lain-lain. Imbas dari sakit perut memang beragam. Oleh karena itu, kenali jenis sakit perut nan Anda alami. Agar dengan cepat penyakit tersebut bisa teratasi. Untuk lebih mengenali tentang bahaya sakit perut, Anda bisa membaca artikel berikut ini.



Jenis-Jenis Sakit Perut nan Sering Timbul

Maag (Gastritis)

Maag atau dalam istilah kedokteran disebut juga dengan gastritis yaitu terjadinya peradangan atau luka pada lapisan permukaan lambung (mukosa). Dalam proses pencernaan, lambung umumnya memiliki fungsi buat menghasilkan berbagai macam zat, seperti asam lambung serta enzim-enzim pencernaan lain nan diperlukan oleh tubuh.

Zat-zat tersebut akan digunakan buat memproses makanan menjadi kumpulan zat nan mudah diserap dan dicerna oleh permukaan dinding usus.Tetapi, bila kadar asam lambung lebih tinggi, maka akan menjadi zat nan berbahaya bagi tubuh. Asam lambung akan merusak permukaan dinding lambung.

Sehingga, rasa nyeri di bagian perut pun timbul. Beberapa penyebab penyakit maag, yakni pola makan nan tak teratur, waktu tidur nan kurang, stres nan berlarut-larut, penggunaan obat-obatan tertentu, atau dapat juga terjadi sebab konsumsi minuman keras nan mengandung alkohol. Apabila Anda sering terlambat makan lalu timbul sakit perut, kemungkinan besar Anda terkena penyakit maag.

Dalam kondisi perut kosong, lambung akan terus menghasilkan zat asam lambung. Sehingga, zat tersebut jumlahnya akan semakin tinggi kemudian menimbulkan penyakit maag. Hindari konsumsi makanan nan terlalu pedas dan asam. Karena makanan tersebut juga akan merangsang pengeluaran asam lambung nan berlebih.

Gejala nan sering timbul dari penyakit maag, yaitu perut terasa mual, ingin muntah, merasa sakit saat buang air besar, perut menjadi, nyeri dan kembung. Obat buat penyakit maag biasanya bersifat antasida guna menetralkan dan mengurangi kadar asam lambung nan naik. Penyakit maag nan sudah kronis sangat berbahaya bahkan hingga menimbulkan kematian.



Radang Usus Buntu (Apendicitis)

Usus buntu merupakan sebuah cekungan kecil nan inheren pada bagian ujung usus halus dan letaknya di bagian kanan bawah usus besar. Usus buntu dapat diisebut juga dengan umbai cacing. Usus ini memiliki peran dalam kekebalan tubuh sebab berisi kelanjar limfoid.

Penyebab penyakit radang usus buntu biasanya sebab bakteri atau kuman nan masuk ke dalam usus buntu. Kemudian bakteri tersebut bersarang di dalamnya dan bisa menimbulkan infeksi nan menyebabkan peradangan usus buntu. Imbas nan terjadi yaitu penderita akan terus menerus merasa sakit perut.

Selain itu, penyebabnya juga bisa ditimbulkan melalui penyumbatan tinja (feses) nan keras. Tinja manusia sangat mudah sekali tercemar bakteri atau kuman Escherichia coli. Loka penyumbatan tersebut menjadi sarang nan baik bagi perkembangbiakan bakteri. Lama-lama usus buntu nan tersumbat itu akan menjadi infeksi. Hal tersebut menjadi penyebab paling sering dari penyakit radang usus buntu.

Penyebab lain juga dapat dari makanan nan kita makan. Misalnya, kita makan cabai atau jambu biji dan bijinya masuk ke dalam usus buntu sebagai benda nan tidak dikenal. Maka, akan sangat mungkin penyumbatan benda asing itu akan menjadi media buat kuman berkembang biak.

Gejala nan biasanya muncul dari penyakit usus buntu biasanya sakit perut di sekitar pusar hingga ke kanan bawah bagian usus, kehilangan nafsu makan, mual, muntah, diare, sering buang angin, perut membengkak, dan perut terasa keram. Tindakan generik nan biasa dilakukan buat mengobati radang usus buntu melalui operasi.



Sembelit (Konstipasi)

Sembelit ialah gangguan dalam proses pengeluaran tinja (feses) sebab feses nan ingin dikeluarkan sangat sulit dan keras sehingga mengakibatkan sakit perut. Frekuensi pengeluaran feses penderita sembelit tak normal. Umumnya, feses nan normal dikeluarkan minimal tiga kali seminggu dan lebih baik lagi satu kali dalam sehari.

Jika feses terlalu lama menumpuk di perut, akibatnya feses akan menjadi sangat padat dan keras sehingga sulit buat dibuang. Penyakit ini disebabkan oleh kurang minum (cairan tubuh), stres dampak kegiatan nan penuh, kerangnya elastisitas usus, pola makan nan tak baik (diet nan salah), kekurangan vitamin C, sporadis konsumsi makanan berserat, dan sering menahan buang air besar.

Jika perut Anda terasa begah, feses menjadi keras, serta kesulitan buat buang air besar bahkan sampai menekan perut dengan dorongan kuat kemungkinan besar Anda terkena sembelit. Karena hal tersebut merupakan gejala dari penyakit sembelit. Untuk mengobati sembelit, biasanya dianjurkan buat minum obat pencahar (laksatif) sehingga efeknya feses nan dikeluarkan menjadi cair.

Bila ketergantungan imbas nan ditimbulkan sangat tak baik. Hendaknya penderita sembelit harus banyak konsumsi makanan berserat tinggi, rutin berolahraga, minum air putih delapan gelas sehari, jauhi makanan berlemak, dan tak boleh menahan feses dalam jangka waktu lama. Bila dibiarkan, penyakit ini bisa menyebabkan ambeien dan luka pada anus.



Diare

Diare merupakan penyakit nan terjadi dampak peningkatan volume buang air besar nan tinggi sehingga feses nan dikeluarkan dalam keadaan cair. Penderita biasanya monoton merasa ingin buang air besar disertai dengan rasa mulas berlebih.

Penyakit ini disebabkan oleh bakteri nan masuk ke dalam tubuh melalui makanan nan tak terjaga kebersihannya. Orang nan terkena diare biasanya akan terkena dehidrasi. Karena cairan nan dikeluarkan saat diare sangat banyak sehingga penderita menjadi lemas setelah buang air besar. Diare nan sudah akut akan menimbulkan penyakit lain, seperti kolera dan disentri.

Pertolongan pengobatan pertama kali nan harus dilakukan ialah minum oralit sehingga bakteri tersebut wafat dan keluar dari dalam tubuh. Namun bila makin sering frekuensinya, penderita disarankan buat melalui perawatan medis.



Tips buat Mencegah Sakit Perut

Sebelum terjangkit penyakit nan menyerang perut ini, hendaknya lebih baik kita mencegahnya. Karena makin sering kita konsumsi obat-obatan penyembuh rasa sakit, maka makin banyak pula zat-zat kurang baik nan ada di dalam tubuh.

Oleh karena itu, cegahlah penyakit perut melalui tips berikut ini:

  1. Ubahlah pola makan Anda dengan makanan sehat nan kaya akan serat, seperti sayur-sayuran dan buah-buahan.

  2. Olahraga secara rutin akan membantu Anda mengurangi masalah dalam pencernaan.

  3. Perbanyak minum air putih sebab cairan tersebut bisa meluruhkan segala penyumbatan nan ada di dalam tubuh.

  4. Konsumsi enzim buat pencernaan bila perlu. Karena, sebagian orang ada nan mengalami kekurangan enzim nan akan menimbulkan gangguan pada perut.

  5. Hindari stres nan diakibatkan oleh aktivitas nan padat. Beri waktu buat rileksasi guna menghilangkan rasa stres.

  6. Ababila Anda hobi bersantap di luar, pilihlah loka makan nan bersih dan terjamin mutunya.

  7. Cuci tangan Anda sebelum makan agar bisa terhindar dari risiko kuman nan menempel di tangan nan nantinya akan masuk ke dalam mulut. Semoga tips-tips tersebut bisa berguna bagi Anda nan ingin mencegah sakit perut.



Sakit Perut nan Mengganggu

Siapa pun akan setuju bila ada pendapat nan mengatakan bahwa sakit perut dapat menimbulkan kekacauan. Betapa tidak, sakit perut menyerang semua saraf tubuh seolah menjadi tegang dan tertarik pada satu bagian, yaitu perut nan melilit kesakitan. Dalam beberapa kondisi, kita tak tahu ke mana arah sakitnya.



Gejala Sakit Perut

Sakit perut kadang sulit dibedakan, apakah mulas sebab ingin buang air besar, masuk angin, salah makan atau malnutrisi, atau mungkin ada bibit penyakit nan dibawa bakteri serta virus nan masuk dan bersemayam dalam perut buat jangka waktu lama. Hati-hati dalam mengenali sakit dalam perut Anda.

Terlalu banyak makan juga bisa menyebabkan perut menjadi sakit sebab kapasitas usus menerima jumlah makanan eksklusif jadi hiperbola hingga perut bekerja terlampau keras. Hal itu akan membuat otot-otot perut menegang. Sakit perut dapat datang bila kita tak dapat menjaga kesehatan dengan baik.



Pencegahan

Dalam beberapa kasus, sakit perut dapat diakibatkan oleh terganggunya kerja organ lain nan letaknya berdekatan dengan rongga perut, seperti sakit dari paru-paru, ginjal, atau indung telur. Jagalah kesehatan dengan baik. Dimulai dengan pemilihan makanan. Makanan sebaiknya jangan terlalu pedas atau hiperbola bumbunya.

Tempat penyimpanan makanan pun harus higienis dan terhindar dari lalat atau bakteri jahat. Kebersihan mulut juga perlu diperhatikan. Gosok gigi nan teratur 2 kali sehari, sehabis makan dan sebelum tidur. Periksa juga gigi-gigi berlubang sebab kuman dan bakteri mudah masuk ke dalamnya nan akan menjangkiti mulut sebagai jalan masuk makanan. Bahkan, bukan tak mungkin saluran kerongkongan.

Perhatikan pula kesehatan saluran pernapasan, seperti hidung sebagai loka keluar masuknya udara. Udara nan kita hirup tak semuanya bersih. Bulu-bulu hidung sebagai penyaring udara harus dijaga kebersihannya dengan mencucinya menggunakan air atau cairan pembersih hidung nan dapat dibeli di apotek.

Tenggorokan juga harus selalu bersih. Apalagi, seusai pilek dan batuk. Pastikan tak ada sisa-sisa flu nan bisa menghambat pernapasan dan mengotori tenggorokan nan dekat dengan organ pencernaan, yaitu kerongkongan.



Macam-Macam Penyakit Perut

Macam-macam penyakit perut nan biasa menyerang manusia ialah sebagai berikut.

  1. Maag. Penyakit nan terjadi di lambung atau lebih tepatnya di ulu hati ini disebabkan oleh pola makan tak teratur dan sering makan makanan nan mengandung gas, seperti kol, ubi, dan sawi. Stres, merokok, minum kopi atau minuman bersoda dan beralkohol, serta penggunaan obat-obatan tertentu, dapat juga memicu datangnya penyakit maag.
  2. Disentri. Sakit perut nan disertai BAB berulangkali dan mencret-mencret. Bahkan, sampai mengeluarkan darah. Penyebabnya datang dari makanan nan telah terinfeksi kuman Shigela dissentri .
  3. Sembelit. Sakit perut nan satu ini sering timbul tenggelam, terjadi di sekitar pusar. Penderitanya menjadi susah buang air besar. Lebih sering diakibatkan oleh makan makanan nan terlalu berlemak dan tak dibarengi makan makanan berserat, seperti sayur.
  4. Usus buntu. Nyeri terjadi pada perut bagian kanan bawah dampak masuknya kuman dan bukan sebab terlalu banyak makan biji-bijian, seperti mitos nan beredar di masyarakat.
  5. Kolera. Nyeri pada perut bagian bawah disertai dengan kejang otot perut dan mual setelah mencret. Penyakit ini juga sering disebut sebagai muntaber. Makanan dan minuman nan tercemar kuman Vibrio cholera menjadi penyebab munculnya penyakit ini.