Tips Belanja Online

Tips Belanja Online

Pengertian belanja online boleh dikatakan kurang lebih sama dengan istilah membeli kucing dalam karung. Oke, kita memang melihat barang nan dijual, tapi kan tak dapat megang. Padahal, selama ini kita terbiasa kalau berbelanja, ya harus pegang-pegang dulu. Jadi beli atau tidaknya belakangan.

Berbelanja secara online bukan sesuatu nan baru di luar negeri. Dengan adanya jaringan internet, kita berada di sini dan si penjual di seberang lautan tetap tak masalah. Mau beli barang apa pun dapat dan cara pembayarannya pun semakin dimudahkan, salah satunya lewat PayPal.

Walaupun bisnis berjualan online sudah menjamur di negara kita, tetap saja tak dapat menggantikan perniagaan konvensional: penjual berjumpa pembeli, dapat memilih-milih barang lebih teliti, bahkan dapat tawar-menawar. Sementara, ketika belanja online, selain harus puas dengan barang nan dibeli, kita pun juga harus menanggung ongkos kirim. Akhirnya, uang nan harus dikeluarkan pun lebih banyak.

Akan tetapi, tentu saja ada beberapa kalangan nan justru sangat berterima kasih dengan adanya lapak-lapal online ini. Apalagi kalau pelayanannya cepat dan tak tertunda-tunda. Mungkin Anda termasuk salah satunya?



Pengertian Belanja Online

Belanja online ialah hal nan sudah tak asing lagi didengar oleh telinga. Namun masih ada saja beberapa atau sebagian orang nan tak mengerti mengenai belanja online. Belanja online ialah salah satu sistem jual beli nan dilakukan dengan menggunakan internet sebagai medianya.

Jika pada global konkret atau sistem belanja nan dilakukan secara konvensional menggunakan toko atau pasar sebagai wahana dan loka buat berjualan, maka jual beli online menggunakan internet sebagai penghubungnya dan situs sebagai pasarnya.

Tanpa adanya internet nan digunakan oleh seseorang maka transaksi jual beli atau belanja dengan sistem online tak akan dapat dilakukan. Hal tersebut disebabkan sebab antara penjual dan pembeli sama-sama tak ketemu. Padahal salah satu cara buat berjumpa ialah dengan adanya internet.

Ada internet saja juga belum dapat dilakukan sebuah jual beli secara online. Sine qua non sebuah pasar atau toko nan menaungi transaksi tersebut. Seperti transaksi jual beli nan ada pada global konkret nan dilakukan secara konvensional nan selalu membutuhkan toko agar telihat sebagai orang nan berjualan.

Hal tersebut juga berlaku pada jual beli secara online. Orang harus tahu bahwa kita sedang berjualan nan ada di internet. Agar orang tahu bahwa kita sedang berjualan makanya berdirilah sebuah toko. Jika itu merupakan jual beli secara konkret sedangkan secara online maka tokonya ialah sebuah situs atau web.

Dalam situs ini tersedia atau menyediakan berbagai barang kebutuhan nan dibutuhkan oleh pembeli nan ingin membeli barang nan ada di situs tersebut. Jika sudah menemukan nan cocok maka biasanya pembeli akan langsung menghubungi penjual buat melakukan transaksi dan jual beli secara online pun terjadi.



Cara Belanja Online

Cara nan dilakukan dalam jual beli online pada prinsipnya hampir sama seperti nan dilakukan dalam jual beli nan konvensional. Cara tersebut ialah memilih barang nan akan dibeli, lakukan penawaran terhadap barang tersebut, bayar, dan selanjutnya ialah membawa pulang barang nan dibeli.

Prinsip tersebut hampir sama dilakukan dalam jual beli nan dilakukan secara online. Namun ada beberapa hal nan dilakukan tak seperti nan ada di global nyata, seperti nan terjadi pada jual beli konvensional.

Pertama nan harus dilakukan ketika hendak melakukan jual beli atau belanja secara online ialah mengunjungi situs jual beli. Disarankan buat mengunjungi situs nan sudah memiliki nama atau terkenal. Dengan demikian maka kita akan terhindar dari adanya penipuan.

Beberapa situs nan dapat dikunjungi buat melakukan belanja secara online ialah toko bagus, berniaga, dan lembaga jual beli nan ada di kaskus. Semuanya situs tersebut merupakan situs penyedia nan dibuka secara generik bagi mereka nan ingin menjual baragnya secara online.

Jika anda masuk atau berkunjung pada situs seperti nan disebut tadi maka anda juga perlu sedikit berhati-hati agar tak terjerebak ke dalam lubang penipuan. Banyak sekali cara nan dilakukan oleh penipu buat menjebak konsumennya. Namun jika anda berkunjung ke situs nan memang sudah memiliki nama sebagai penjual maka anda dapat bernapas dengan lega.

Hal tersebut dikarenakan minimnya akan penipuan nan kemungkinan akan dilakukan oleh pemilik situs tersebut. Langkah selanjutnya setelah berkunjung ke situs jual beli ialah menentukan atau mencari barang nan hendak dibeli.

Jika sudah ketemu dengan barang nan ingin dibeli maka anda dapat menghubungi pemilik dari situs nan berjualan barang secara online tersebut. Kalau harga sudah cocok maka selanjutnya ialah proses pengiriman.

Tentunya ini nan biasanya menjadi pertanyaan beberapa orang nan tak sebegitu paham akan teknologi internet atau sistem jual beli nan dilakukan secara online. Meskipun penjual dan pembeli tak pernah ketemu secara langsung tetapi keduanya dapat dikatakan berjumpa sebab telah terjadi percapapan antar keduanya yakni pembeli dan pejual. Keduanya sudah bersepakan tentang barang nan akan dijual dan harga nan diberikan.

Jika sudah cocok dengan harga, maka pembeli tinggal menunggu barang nan dibeli tersebut sampai pada alamat nan ditujukan. Begitulah proses jual beli atau belanja nan dilakukan secara online.



Tips Belanja Online

Jika Anda sudah termasuk kecanduan belanja secara online dan selama ini tak menemui masalah, bukan berarti di kemudian hari tak akan menghadapi sisi jelek dari sistem ini. Ada banyak risiko nan sepatutnya selalu diantisipasi setelah memesan, bahkan mentransfer uang. Mungkin uang nan Anda transfer tak seberapa, tetapi coba saja jika misalnya ada 10 orang di luar sana nan mengalami nasib sama seperti Anda?

Untuk itu, ada beberapa tips krusial ketika berbelanja online, agar Anda tak dirugikan oleh pihak-pihak nan tak bertanggung jawab.

  1. Pastikan situs/web/akun Facebook nan digunakan si penjual benar-benar tepercaya. Sempatkan buat membaca latar belakang toko tersebut, baca pula testimonial orang nan pernah berbelanja di toko tersebut. Jika Anda ragu, sebaiknya jangan belanja di toko tersebut. Carilah situs lain nan memang memiliki komentar nan baik-baik saja.
  2. Pastikan ada pegawai nan selalu online. Jika perlu, ajaklah berkomunikasi tentang barang nan sedang dicari. Jika pegawai nan melayani terlalu cuek, tinggalkan saja. Pembeli ialah raja, bukan? Tapi semuanya kembali pada diri kita masing-masing apakah tetap berbelanja di toko tersebut atau pergi begitu saja.
  3. Lihat katalog barang toko tersebut. Jika harga tak dicantumkan sama sekali, Anda punya hak buat menanyakannya. Faktor nan mempermudah proses belanja online ialah mudahnya calon pembeli buat mengetahui harga sebuah barang, termasuk rabat jika ada.
  4. Survei ke beberapa toko online nan menjual barang nan Anda inginkan. Hitung pula jumlah ongkos kirim nan harus Anda tanggung. Ini dilakukan agar transaksi jual beli nan dilakukan secara online tetap bisa untung. Dan seandainya anda sebagai pembeli maka anda juga tak akan merugi.
  5. Jangan memberikan informasi krusial kepada penjual, seperti nomor PIN ATM Anda, password email, dan sebagainya. Jika penjual memintanya maka sudah dapat dipastikan bahwa dia ialah penipu nan mencoba memeras anda.
  6. Pastikan toko tersebut memberikan garansi atas barang nan rusak ketika baru sampai di tangan pembeli. Garansi ialah sebagai agunan sebab barang tersebut diantar dengan lokasi nan tak dekat sehingga dimungkinkan akan terjadi suatu kerusakan selama pengiriman.
  7. Simpan bukti transaksi jika di kemudian hari barang tak pernah sampai ke tangan Anda. Ini akan anda jadikan sebagai bukti bahwa telah terjadi transaksi jual beli tetapi barang belum datang. Dengan demikian anda dapat melakukan komplain atas masalah tersebut.
  8. Jika Anda mentransfer uang melalui internet banking, pastikan setelah itu Anda logout. Terlebih, jika menggunakan fasilitas komputer generik atau kantor. Ini dilakukan agar kerahasiaan akan akun anda bisa terjaga. Dikhawatirkan jika sampai bocor maka saldo rekening anda dapat menjadi sangat tipis.

Demikianlah sedikit pengetahuan seputar belanja online. Semoga memberikan kegunaan bagi kita semua dan kita mampu terhindar dari bahaya penipuan nan selama ini meresahkan global maya.