Tips Menjelaskan Cerita Jorok pada Anak

Tips Menjelaskan Cerita Jorok pada Anak

Suatu saat anak Anda mungkin akan bertanya apa nan dimaksud dengan kumpulan cerita jorok . Akses internet nan semakin mudah juga memungkinkan anak-anak tersesat ke dalam situs kumpulan cerita jorok. Anda tentu harus menjelaskan pada anak Anda apa nan dimaksud dengan kumpulan cerita jorok tersebut.



Apa Itu Cerita Jorok

Cerita jorok ialah sebuah cerita buat kalangan dewasa, seperti cerita stensil. Cerita stensil ialah bacaan dewasa paling ngetop di era 80-an. Sebagaimana layaknya musik indie, dia ditulis, digandakan, dan diedarkan pada kalangan terbatas secara tertutup, shingga keberadaan buku ini menjadi langka serta mahal.

Penulis cerita stensil biasanya anonim, terkadang juga menggunakan nama samaran. Pada mulanya cerita stensil diedarkan dalam bentuk paper seukuran kertas folio dengan jilidan sederhana.

Namun, lambat laun ada juga penerbit nan berani menerbitkannya dalam format buku ukuran kecil dan tipis. Hingga buat bisa membacanya secara tersembunyi, buku porno ini dapat diselipkan ditengah buku lain.

Di era komunikasi internet merupakan media nan banyak dipilih dengan alasan kemudahan, kepraktisan, dan lainnya. Benarkah? Tentu saja. Dengan internet semua orang dapat menemukan informasi apapun nan dicarinya. Mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, orang tua, orang baik, orang jahat, semua dapat saling memberi informasi dan mengambil informasi satu sama lain.

Karena hanya memiliki satu wadah nan sama, yakni internet, sementara tipe-tipe orang nan menggunakan internat ini beragam, maka jangan sampai Anda "memakan mentah" apapun nan terdapat di internet. Anda harus memiliki filter nan hebat sebelum menggunakan informasi dari internet.

Di global internet atau global maya, anak-anak, remaja, dewasa, orang tua, orang baik, dan orang jahat, hayati berdampingan dan tanpa batas. Jadi, jangan sampai salah mengambil informasi. Sayangnya, sebab aktivitas berinternet ini tak dapat selamanya dibatasi, kadang banyak juga orang nan kecolongan.

Misal, ketika ada seorang anak nan dengan tak sengaja membuka situs-situs mesum. Tentunya ini menjadi sebuah bahaya besar. Biasanya seorang anak memiliki rasa keingintahuan nan besar, ketika melihat sesuatu nan baru, dalam hal ini cerita stensil, tentunya mereka akan mengoreknya dan mencari tahu. Caranya dengan membaca cerita tersebut.

Hal ini semakin diperparah dengan penuturan cerita dewasa nan kerap mendeskripsikan adegan suami istri secara detail, sehingga seolah-olah pembaca dapat menyaksikan atau sedang mengalami langsung adegan tersebut. Syukur-syukur anak nan membacanya menjadi jijik dan langsung menyudahi kegiatan membacanya, tapi bagaimana jika sebaliknya?

Aktivitas seperti itu tentunya akan menjadi sebuah kebiasaan. Dan, bukan mustahil jika ke depannya si anak akan mengajak temannya buat turut membaca cerita stensil nan dianggapnya menarik. Jika ini sudah terjadi, hal nan selanjutnya mungkin dilakukan ialah mempraktikkan setiap adegan nan diceritakan. Dan sahih saja, semua itu sudah mulai terjadi.

Telah banyak bukti nan menyebutkan bahwa saat ini sebagian besar perempuan, terutama nan tinggal di kota besar, sudah kehilangan keperawanannya di usia remaja. Bahkan, saking parahnya kondisi ini, sampai-sampai ada anekdot bergambar nan muncul di media berupa seorang anak balita lelaki nan tengah berdoa kepada tuhan agar disisakan perawan buat generasinya. Mengkhawatirkan, bukan?

Jika hal ini terus dibiarkan, tentu tak akan ada lagi generasi muda nan berkualitas. Semua moral generasi muda akan hancur, jika terus-terusan disuguhi cerita stensil. Jika sudah begini, apa nan dapat diharapkan dari generasi penerus bangsa ini. Tidak ada.



Tips Menjelaskan Cerita Jorok pada Anak

1. Menjelaskan Jorok Secara Harfiah

Anak-anak usia sekolah (6-12 tahun) belum berpikir rumit seperti orang dewasa. Mereka juga belum memiliki pengalaman nan berkaitan dengan interaksi seksual. Maka dari itu, jika anak menyanyakan apa nan dimaksud dengan kumpulan cerita jorok , jelaskan saja jorok secara harfiah nan bermakna kotor.

Manusia mengeluarkan kotorannya melalui organ bernama anus dan kemaluan, yaitu penis dan vagina. Tuhan menciptakan dua alat kelamin nan berbeda buat laki-laki dan perempuan buat memudahkan aktivitasnya.

Lelaki sebagian besar bekerja di kantor dan cenderung bersifat terburu-buru. Maka dari itu, kemaluannya di luar dan sangat praktis digunakan ketika akan buang air, cukup dengan berdiri saja. Sedangkan perempuan nan sebagian besar lebih banyak di rumah dan bersifat rapi memiliki bentuk kemaluan nan mengharuskannya duduk ketika buang air kecil.

Kumpulan cerita jorok, berisi tentang aktivitas nan berkaitan dengan alat kelamin laki-laki dan perempuan tersebut. Isinya kurang baik buat disimak. Orang dapat mual, bahkan muntah jika tak terbiasa. Tanyakan saja apa perasaan anak Anda jika melihat teman atau orang lain sedang buang air atau buang kotoran.

Pasti menjijikkan sekali rasanya. Perasaan itulah nan akan timbul jika membaca kumpulan cerita jorok. Klarifikasi tersebut cukup buat anak Anda nan masih duduk di bangku SD.



2. Berbeda buat Anak SMP dan SMA

Untuk anak SMP dan SMA, Anda memerlukan klarifikasi nan lebih ilmiah. Dalam pelajaran biologi pun sebenarnya mereka mendapatkan materi tentang alat reproduksi. Namun, guru biologi pun terkadang mendapat kesulitan ketika harus menjelaskan materi reporoduksi. Maka dari itu, Anda harus ikut ambil peran memberikan pengetahuan tentang alat reporduksi.

Anda sudah mengajak anak SMP dan SMA bicara layaknya orang dewasa. Mereka pun terkadang tak mau dianggap anak kecil lagi. Maka dari itu, jelaskanlah bagaimana prosedur reproduksi manusia dan apa kaitannya dengan kumpulan cerita jorok. Jelaskan bahwa buat mau melestarikan keturunannya, manusia diberikan kenikmatan nan luar biasa saat melakukan interaksi seksual.

Namun, buat menerima kenikmatan tersebut ada hak dan tanggung jawab nan harus dipikul oleh manusia. Sebagian orang ingin menikmati enaknya saja tanpa mau bertanggung-jawab.

Kumpulan cerita jorok ialah hasil kerja dari orang-orang nan mau enaknya saja tersebut. Jika belum dapat memikul tanggung jawan sebagai istri dan suami, maka tekankan pada anak Anda buat menghindari kumpulan cerita jorok apapun bentuknya.

Peran orang tua juga sangat krusial di sini. Anak nan terlalu dimanjakan oleh kecanggihan teknologi secara tak langsung bisa merusak moral anak tersebut. Untuk itu, peranan orang tua dalam menjaga anaknya buat terhindar dari pengaruh pornografi juga sangat penting. Apabila Anda memberikan fasilitas internet atau media informasi lainnya, maka Anda harus mengawasi anak Anda dalam pemakaian media tersebut.

Pengawasan tersebut dilakukan agar anak Anda memakai media informasi sinkron dengan porsinya atau kebutuhannya. Anak Anda tak bisa membuka atau menggunakan media tersebut buat membuka hal-hal nan berbau porno.

Selain itu, menemani anak pada saat membeli buku atau membaca buku, juga salah satu cara agar anak Anda tak membeli atau membaca buku-buku nan berbau pornografi.

Jika anak memilih buku, sebaiknya Anda membaca-baca buku pilihannya terlebih dahulu. Jangan sampai anak Anda tak sengaja memilih buku orang dewasa, tetapi sampulnya kartun atau memilih komik nan ternyata buat usia remaja.

Jika Anda tak setuju dengan pilihannya, jelaskan dengan lembut mengapa ia tak boleh memilih buku tersebut. Tawarkan alternatif buku lainnya. Namun, jangan memaksakan pilihan Anda pada anak.

Selain itu, jika di rumah Anda terdapat perpustakaan pribadi atau lemari buku, sebaiknya Anda pisahkan antara buku dewasa dan buku buat anak Anda. Jenis buku juga bisa diatur sinkron dengan usia anggota keluarga. Buku buat anak bisa diletakan di rak atau lemari buku paling bawah nan bisa dijangkau oleh mereka.

Jenis buku dewasa bisa disimpan di lemari buku di atas buku anak. Apabila ada jenis buku nan spesifik orang dewasa, maka supaya menyimpannya di lemari paling atas atau di loka nan tak bisa dijangkau oleh anak-anak.

Hal tersebut dilakukan agar anggota keluarga bisa menikmati jenis buku sinkron dengan kebutuhannya. Apabila ada anak nan tak sengaja menemukan dan membaca jenis buku orang dewasa, misalnya majalah dewasa, maka supaya diberitahu buat tak membaca buku tersebut dan diberi alasan nan jelas mengapa buku itu tak boleh dibaca oleh anak-anak.

Fasilitas internet sangat besar kemungkinannya dalam penyediaan kumpulan cerita jorok. Banyak cara nan bisa diterapkan oleh orang tua kepada anaknya agar terhindar dari hal-hal nan berbau pornografi. Semoga informasi tersebut bermanfaat buat Anda.