Kitchen Set dan Kesalahan

Kitchen Set dan Kesalahan

Menyebut kitchen set , niscaya Anda terbayang akan suasana dapur. Dapur nan nyaman dan tertata rapi bahkan dengan penataan nan memikat. Sehingga dapur tidak lagi identik dengan jelaga, cipratan minyak atau lantai nan lengket. Ringkasnya, kitchen set bisa dikatakan sebagai perlengkapan dapur nan multifungsi.

Dulu, dapur dipenuhi dengan aneka barang dan perlengkapan buat memasak. Kondisinya cukup “ramai”. Sekarang dapur sudah beralih fungsi tidak hanya sekadar loka memasak. Dapur pada rumah keluarga menengah di kota-kota besar sudah mengaplikasikan kitchen set di dalamnya. Dapur juga bisa menjadi ruangan nan nyaman buat bercengkerama dengan anggota keluarga lainnya. Bukan pemandangan aneh jika sebuah televisi pun terpasang di sana.

Kitchen set seharusnya memiliki fasilitas penyimpanan, fasilitas pencucian hingga fasilitas buat kerja. Fasilitas penyimpanan diwakili oleh kabinet dan lemari es. Fasilitas pencucian sudah tentu diwakili oleh bak cuci piring. Fasilitas kerja diakomodir oleh kompor, microwave atau oven serta top table .

Kabinet pada kitchen set biasanya terdiri atas kabinet atas, kabinet bawah dan dilengkapi dengan penghisap asap. Kabinet atas digunakan buat menyimpan peralatan makan dan pernak-pernik ukuran kecil lainnya. Sementara kabinet bawah biasanya dibuat dengan dak beton berlapis keramik dan dilengkapi ruang kabinet nan cukup luas sehingga bisa digunakan buat menyimpan peralatan memasak ukuran besar seperti panci, penggorengan, dan sebagainya.

Penghisap asap biasanya ditempatkan tepat di atas kompor. Gunanya buat mencegah asap mengotori dapur dan membuat masalah lain nan merugikan. Selain itu, kitchen set juga menyediakan loka buat kompor dan bak pencuci piring nan terintegrasi dengan baik.

Kitchen set memudahkan orang buat menemukan letak barang sebab pembagiannya sudah cukup jelas. Selain kenyamanan, estetika dapur nan terpelihara kitchen set juga menjanjikan kemudahan. Dewasa ini, desain dapur pun mendapat perhatian nan tidak kalah besar dari ruangan lain. Kini dapur pun memiliki beberapa jenis. Sebuah rumah tak sporadis memiliki dua dapur sekaligus. Apa sajakah itu?

  1. Dapur Basah

    Di dapur ini berlangsung kegiatan memasak sejak awal, mulai dari menyiapkan bahan makanan hingga kemudian mengolahnya menjadi makanan nan lezat dan sehat. Dapur ini biasa disebut juga dengan area servis atau dapur kotor.

  2. Dapur Kering

    Sesuai namanya, dapur ini memang dimaksudkan buat tetap kering. Di sini biasanya menjadi loka pengolahan makanan secara praktis dan tak membutuhkan waktu nan lama. Misalnya saja buat membuat roti panggang saat sarapan. Dapur ini juga disebut dengan dapur bersih. Dapur ini biasanya dilengkapi dengan kitchen set sinkron dengan kebutuhan dan perkembangan zaman. Dapur kering biasanya menyatu dengan ruang makan atau ruang keluarga. Fungsi utamanya ialah sebagai loka penyimpanan makanan kering, menghangatkan makanan, dan membuat bahan makanan nan praktis.



Kitchen Set, Kebutuhan atau Gaya Hidup?

Di satu sisi, keberadaan kitchen set sudah menjadi gaya hayati bagi segelintir keluarga. Banyak para ibu nan sangat membanggakan dapurnya nan sudah dilengkapi dengan aneka peralatan modern.

Kitchen set saat ini sama pentingnya dengan ruang tamu. Barang-barang mewah tak tampak aneh jika ditempatkan di sana. Namun, di sisi lain tak ada nan dapat mengabaikan kebutuhan akan kitchen set . Kehidupan nan semakin modern dan maju mau tidak mau menempatkan kitchen set sebagai salah satu kebutuhan penting. Apalagi saat ini masyarakat semakin menyadari pentingnya kebersihan dan kerapian. Kitchen set ialah salah satu cara buat mendapatkan keinginan tersebut.

Kitchen set bisa memenuhi keduanya sekaligus sebagai kebutuhan dan gaya hayati juga. Apalagi kini orang lebih menyukai hal-hal serba praktis. Kehadiran kitchen set ini tak bisa diabaikan begitu saja. Karena kini sudah menjadi bagian dari sebuah rumah nan cukup penting.

Kitchen set zaman sekarang tak melulu menjadi pelengkap dapur belaka. Kitchen set juga mempermanis dapur sehingga berestetika dan menawan serta membuat betah penghuninya.



Kitchen Set dan Kesalahan

Memilih dan membuat kitchen set pun harus berhati-hati. Ada beberapa kesalahan nan mungkin saja terjadi sebab Anda tak teliti. Mungkin ada di antaranya nan dianggap tak krusial namun harus tetap dicermati. Beberapa di antaranya meliputi hal-hal berikut.



Luas Ruangan

Luas dapur harus menjadi pertimbangan primer sebelum memutuskan buat memilih desain kitchen set . Dapur nan pas-pasan tentu membutuhkan pengaturan nan berbeda dibanding dapur nan cukup luas.

Meskipun suatu model sudah terlanjur memikat Anda, bukan berarti harus memindahkannya telak-telak ke dapur di rumah. Pertimbangkan luas dapur agar kitchen set tak menimbulkan kesan “sesak dan penuh”. Nantinya, Anda tak akan betah berada di dapur nan sempit ini.



Pencahayaan

Pastikan kondisi pencahayaan di dapur Anda. Biarkan sinar matahari secara leluasa masuk ke dapur kesayangan. Selain dapat membunuh bakteri, sinar matahari juga membuat dapur terasa nyaman. Penerangan nan terlalu redup tak akan nyaman bagi mata dan malah akan mengundang berbagai binatang buat turut menetap di dapur. Sebut saja misalnya tikus atau kecoak.



Hawa

Jangan pernah melupakan ventilasi atau jendela buat dapur Anda. Dapur nan baik harus memiliki sirkulasi udara nan baik pula. Asap dan uap hasil dari proses memasak harus segera diganti dengan udara nan segar. Penghisap asap saja tak cukup buat melakukan tugas itu. Dapur harus dilengkapi ventilasi dan jendela nan cukup buat menjamin sirkulasi udara berlangsung lancar.



Kebersihan

Tahukah Anda kalau dapur merupakan area paling kotor di dalam rumah? Lingkungan dan peralatan dapur nan lembap menjadi loka nan paling banyak ditinggali bakteri. Sebuah penelitian nan dilakukan oleh Dr. Charles Gerba menyimpulkan bahwa kamar mandi merupakan loka nan jauh lebih higienis dibanding dapur. Spons nan berada di bak cuci piring mengandung hingga 50 juta bakteri.

Sayangnya, orang sering lalai menjaga kebersihan di area dapur. Sampah dibiarkan teronggok berhari-hari dan bak penampung air di belakang kulkas tak pernah dibersihkan. Padahal, itu membuat jamur berkembang biak dengan sangat leluasa dan dapat mengganggu kesehatan.



Peralatan

Pilih dan gunakan peralatan elektrik Anda dengan efisien. Barang-barang ini sebaiknya tak terlalu sering digunakan misalnya saja microwave . Benda ini memang membuat semuanya lebih praktis namun juga mengurangi kandungan gizi pada makanan.

Letakkan kompor dan pisau di loka nan kondusif dan tak terjangkau oleh anak-anak. Usahakan juga menghindari penggunaan plastik sebagai peralatan makan sebab zat kimianya bisa mengontaminasi makanan.



Bahan atau Material

Pilihlah bahan nan tepat buat kitchen set Anda. Untuk ini Anda bisa berkonsultasi dengan ahlinya. Pilih dinding dapur dengan material nan tahan terhadap uap dan panas. Keramik banyak digunakan sebab mudah dibersihkan dan harganya cukup terjangkau.



Biaya

Banyak orang nan memilih menekan biaya sehingga memilih kitchen set dari bahan nan kurang baik. Padahal, pemakaian kitchen set ini dimaksudkan buat jangka panjang dan bukan hanya satu-dua tahun saja. Jangan sampai biaya nan ekonomis justru membuat kitchen set Anda tak bermanfaat.



Produsen

Hati-hati memilih produsen. Banyak orang nan tertipu dan akhirnya kecewa dengan hasil kerja produsen nan sudah dipilih. Sebaiknya, cari informasi sebanyak-banyaknya sebelum memilih produsen buat kitchen set Anda. Apalagi ini merupakan perabotan nan tak tergolong murah.



Fungsi

Jangan lupakan fungsi sebenarnya dari kitchen set . Model nan menarik belum tentu cocok dengan kondisi dapur Anda. Utamakan fungsinya.

Bagaimana? Siap memesan kitchen set idaman Anda?