Bebek Goreng Surabaya

Enaknya jika makan siang atau makan malam kita diisi dengan menu makanan kesukaan. Niscaya piring nan tadinya sudah kosong bertambah penuh lagi sebab makanan nan tersaji sangat mengguggah selera. Kalau menu bebek goreng bagaimana? Wah niscaya tambah terus juga makannya kalau makan kuliner itu. Siapa sih nan tak dapat menolak kelezatannya.

Dibawah ini ada resep bebek goreng nan berasal dari dua kota di Indonesia. Siapa tahu salah satu menu ini ada nan dapat jadi surat keterangan buat membuat kuliner dirumah.

Bahan nan diperlukan:

900 gram bebek atau sekitar 1 ekor bebek nan sudah dipotong-potong
4 lembar daun jeruk purut
500 ml air
Cuka atau jeruk nipis
Serai sebanyak dua batang nan telah dipotong
Bumbu nan dihaluskan:
8 siung bawang merah
5 siung bawang merah
8 butir kemiri
Ketumbar nan disangrai
Merica secukupnya
Lengkuas
Kunyit
Jahe
3 lembar daun jeruk purut
1 batang serai

Cara buatnya:

1. Pertama bersihkan bebek lalu kita potong-potong menjadi 8 bagian, kemudian lumuri dengan cuka atau jeruk nipis juga dapat kemudian ratakan dengan diremas-remas.
2. Jika sudah kemudian taruh di wadah tertutup dan simpan didalam lemari es selama 30 menit. Lalu bias dengan air.
3. Lanjutkan dengan melumuri bebek dengan bumbu nan telah dihaluskan tadi. Diamkan lagi selama 1 jam.
4. Setelah 1 jam letakkan bebek nan sudah dilumuri bumbu tadi ke panci dan tuang air kedalamnya, lalu masak hingga mendidih dengan barah sedang. Setelah itu masak dagingnya sampai empuk.
5. Nah, kalau kalian membuat bebeknya menggunakan panci presto, masak selama 30 menit (dihitungnya sejak panci berbunyi atau berdesis).
6. Angkat bebek nan sudah matang lalu sisihkan bumbu dan dinginkan.
7. Setelah itu goreng bebek sampai kering. Lalu angkat dan tiriskan.
8. Sajikan dengan saus atau sambal supaya lebih enak. Dan jadilah bebek goreng Madura.

Bahan :

1 ekor bebek nan sudah dipotong
2 lembar daun salam
4 batang serai dan dimemarkan
2 sdm air asam, dibuat dari asam nan dicampur
6 lembar daun jeruk nan dibuang tulangnya
750 ml air
Minyak
Bumbu nan dihaluskan:
6 siung bawang putih
12 siung bawang merah
3 cm jahe
4 butir kemiri nan disangrai
2 sdt ketumbar
kunyit nan dibakar
lengkuas
2 sdt garam
Setengah sdt jintan
5 butir bawang merah
1 sdt terasi, dibakar
8 buah cabai merah keriting
5 buah cabai rawit merah
2 siung bawang putih

Bumbu buat sambal:

1 buah tomat
1 batang serai
2 lembar daun salam
2 cm lengkuas nan dimemarkan
½ sdt asam jawa
½ sdt garam
100 ml minyak
1 sdt gula merah

Cara membuat:

1. Rebus bumbu nan telah dihaluskan, daun jeruk, serai, daun salam, air asam juga air biasa biarkan meresap dan matang. Setelah itu angkat dan sisihkan bumbunya.
2. Goreng bebek dengan minyak nan sudah dipanaskan. Goreng sampai benar-benar matang.
3. Nah, buat sambalnya tumis bumbu halus, campur dengan serai, lengkuas, daun salam dan tomat. Tumis semuanya sampai harum.
4. Jangan lupa masukkan garam, gula merah dan asam jawa. Masaklah sampai benar-benar matang.
5. Setelah matang bebek goreng siap dihidangkan dengan disiram dengan bumbu juga tambah dengan sambal dan lebih enak tambah lalapan sebagai teman makannya.

Nah, itu dia diatas tadi dua resep bebek goreng dari dua kota di Indonesia nan dapat menambah surat keterangan buat membuat menu makanan sendiri dirumah. Mengguggah selera bukan? Namun jika kalian belum mahir memasak dan ingin makan diluar dengan mengajak keluarga atau teman ini dia rumah makan bebek goreng nan paling terkenal milik Haji Slamet.

Rumah makan H. Slamet diambil dari nama pendirinya sendiri H. Slamet atau nan bernama orisinil Slamet Raharjo. Sejak tahun 1986 bisnis rumah makan ini dia bangun bersama istrinya nan bernama Baryatin. Namun perjalanan panjang harus dilalui dulu oleh H.

Slamet sebelum mendirikan rumah makan khas bebek goreng ini, dulu ia menjual bermacam-macam makanan seperti sate kelinci, rujak, gado-gado dan makanan lainnya. Rumah makan H. Slamet didirikan pertama kali di kota Sukoharjo Jawa Tengah lebih tepatnya di Kartasuro.

Nah, mulai tahun 1992 warungnya berpindah 100 meter dari loka semula. Menu bebek goreng di rumah makan H. Slamet rasanya sangat enak sebab dagingnya nan gurih dan empuk. Ditambah lagi bumbu nan meresap ke dalam daging bebeknya sehingga menambah kenikmatan.

Rahasia kenapa menu bebeknya begitu gurih dan sangat lezat itu sebab pemilihan bebek nan baik, yaitu bebek nan sudah bertelur sebanyak empat kali dalam waktu dua tahun. Selain itu buat menciptakan rasa gurih dalam daging, bebek direbus dulu selama kurang lebih 4 jam sehingga nanti bumbunya akan meresap. Setelah itu baru deh digoreng bebeknya itu.

Namun belum lengkap rasanya jika kita makan bebek goreng di Rumah Makan H. Slamet tanpa menikmati sambal spesial disana, namanya sambal korek. Sambal ini bahan dasarnya sama seperti sambal lainnya yaitu berbahan cabai rawit namun nan berbeda ialah aroma nan tercium dari sambal itu. Mmh pokoknya kalau makan bebek goreng dicampur dengan sambal korek rasanya ingin tambah terus tidak mau berhenti.

Selain cabai rawit, bahan buat membuat sambal korek ini ada garam, bawang putih dan nan membuat berbeda bumbu itu ditambah atau sisiram dengan minyak goreng nan merupakan minyak bekas menggoreng bebeknya. Oya, sambal korek juga dijadikan sebagai lambang atau logo dari rumah makan H. Slamet ini sebab selain menu bebek, sambal koreknya menjadi andalan.

Menu olahan dari rumah makan ini ada kepala, dada, paha dan rempela ati bebek juga ceker dan satu bebek utuh dapat kita pesan.
Ada makanan ada juga minuman kalau kalian haus atau kepedasan sebab menyantap bebek goreng dengan sambal korek, pilihannya ada aneka jus seperti jus alpukat, jus melon, es jeruk dan masih banyak pilihan minuman lain.

Konsep lesehan terdapat pula di beberapa cabang rumah makan. Tapi ada satu hal nan harus kalian tahu bahwa saking enaknya dan banyak sekali pengunjung nan datang buat menyantap maka mau tidak mau kita harus mengantri buat menikmati sensasi kelezatan bebek gorengnya.

Tapi awas jangan tertipu dengan rumah makan serupa nan lain, dampak ketenaran rumah makan ini banyak juga rumah makan nan menggunakan nama nan sama. Jadi buat membedakan mana rumah makan bebek goreng H. Slamet nan orisinil dan nan bukan maka pemiliknya menambahkan kata “Asli” di Rumah Makannya. Rumah Makan Bebek Goreng H. Slamet bukan Cuma ada di Solo tapi juga ada cabangnya di kota lain.

Rumah Makan H. Slamet pusat ada di daerah Sukoharjo Jawa Tengah alamatnya di Sedahromo Lor RT 01 RW 07 Kartasuro. Cabang Solo ada di Jl. Bhayangkara No.39B, Tipes. Cabang Yogyakarta di Jl. Gejayan, cabang Bandung ada di Jl Buah Batu No. 63 Bandung.
Cabang Jakarta Jl. Jatiwaringin Raya No. 32 D, Jakarta Timur, lalu ada di Jl. Kesehatan Raya No. 28, Bintaro, Jakarta Selatan dan di Jl. Radio Dalam Raya No. 47B, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Untuk cabang Surabaya ada di Jl. Kaca Piring No.9. Cabang Malang ada di Jl Kawi Atas No 43 E. dan Jl. Kol. Marhadi No.64 dan ada juga cabang lain di kota Bogor, Gresik dan Bekasi.