Tips Sukses Membuka Toko Handphone

Tips Sukses Membuka Toko Handphone

Toko handphone menjadi toko nan diburu oleh masyarakat selain toko baju. Di toko handphone ada berbagai merk nan diminati karena hal tersebut selaras dengan kebutuhan komunikasi. Saat ini, komunikasi bisa dilakukan dengan berbagai cara. Tak hanya melalui percakapan langsung secara tatap muka (person to person) melainkan bisa menggunakan alat komunikasi berupa handphone.

Handphone seakan sudah tak bisa dipisahkan lagi dengan kehidupan manusia. Handphone memudahkan kita berkomunikasi dan menghubungi siapapun. Jika sebelumnya proses komunikasi dimediasi oleh surat nan kemudian dibantu dengan adanya telepon, saat ini handphone menjadi salah satu faktor primer dalam komunikasi sebab gerak manusia semakin tinggi. Jika komunikasi pada telepon terbatas dengan posisi diam di tempat, lain halnya dengan handphone. Di mana pun kita berada, kita tetap bisa berkomunkasi selama didukung oleh frekuwensi nan baik.

Handphone tidak hanya digunakan oleh kaum dewasa, remaja bahkan anak-anak pun sudah sangat akrab dengan handphone. Tak heran, jika di toko handphone kita akan menjumpai kaum remaja atau anak-anak, bukan buat mengantar orang tuanya tapi buat memilih tipe mana nan mereka suka dan akan mereka pakai. Handphone memang telah menjadi produk nan menandai perkembangan komunikasi.



Barang Mewah dan Murah di Toko Handphone

Jika dahulu handphone termasuk barang mewah, lain halnya dengan sekarang. Di berbagai toko handphone saja sudah banyak dipajang dan dijual produk nan terbilang bermerk. Meskipun ada beberapa handphone dengan harga nan masih terbilang sangat mahal, keberadaan handphone tak dianggap sebagai barang mewah dan barang mahal. Handphone baru dikatakan sebagai barang mewah dilihat dari merk dan harganya. Dikatakan bahwa handphone bukan lagi termasuk barang mewah sebab hampir setiap lapisan masyarakat telah memilikinya.

Jika dahulu handphone identik dengan masyarakat kalangan kelas atas, saat ini handphone telah menjadi barang milik bersama. Seperti nan telah disebutkan, nan membedakan atau membuatnya menjadi ikon kelas atas dilihat dari segi merk dan harga. Namun saat ini, masyarakat golongan menengah pun telah banyak memiliki handphone nan awalnya termasuk konsumsi masyarakat kelas atas.

Ada berbagai macam handphone nan dijual di toko handphone, mulai dari nan murah hingga nan mahal, mulai dari nan bermerk hingga produk keluaran perusahaan nan kurang dikenal. Masyarakat kelas bawah pun saat ini telah menganggap handphone sebagai barang nan terbilang cukup krusial buat berkomunikasi, buat memberi kabar kepada saudara mereka. Tentu saja tak semua masyarakat kelas bawah memiliki handphone. Meskipun di toko handphond harganya sudah cukup murah terlebih buat handphone bekas, berkisaran antara Rp 100.000,00 namun kebutuhan keseharian lebih krusial dari sekadar memiliki handphone nan harus diisi pulsa.

Toko handphone begitu menjamurnya sama seperti toko makanan dan pakaian. Handphone seolah-olah telah menjadi kebutuhan utama sama halnya seperti makanan dan pakaian. Mulai dari toko nan berada dalam satu bangunan besar nan menjadi pusat handphone atau elektronik, hingga nan berada sembarang loka seperti warung makan.

Toko nan berada di sembarang loka biasanya menjual pulsa isi ulang, namun mereka mengembangkan usahanya dengan menjual handphone bekas atau menerima servis handphone. Mereka pun biasanya menerima penjualan handphone. Mereka nan memiliki toko semacan ini, biasanya tak memiliki cukup kapital buat sekadar menyewa loka khusus. Berbekal kapital seadanya, mereka berupaya membuka usaha sendiri, secara mandiri.

Biasanya toko handphone dalam skala besar adalah toko nan berbentuk pusat elektronik, tidak hanya handphone saja nan dijual, namun produk elektronik lainnya seperti komputer, laptop, dan proyektor pun dijual di toko ini. Bandung Electronic Center (BEC) di kota Bandung begitu terkenal sebagai pusat handphone. Di pusat barang elektronik ini, begitu menjamurnya toko tersebut.

Keberadaan penjual handphone di BEC bisa kita telusuri hingga tiga lantai. Tiap toko handphone, memiliki patokan harga eksklusif nan bisa saja berbeda dengan toko lainnya, meksipun merk dan tipe handphonenya sama. Persoalan kondisi barang bisa membedakan harga handphone pada masing-masing toko.

Jika diperhatikan setiap toko handphone nan ada, tak pernah sepi pengunjung. Entah mereka pada akhirnya membeli handphone atau hanya sekadar menanyakan harga. Setidaknya, setiap toko selalu ramai dikunjungi orang. Hal tersebut membuktikan bahwa handphone memang telah menjadi kebutuhan nan sama pentingnya dengan kebutuhan akan makanan dan pakaian.



Jual, Servis

Di beberapa toko dijual berbagai macam handphone, mulai dari handphone mahal hingga handphone murah. buat handphone mahal, tak semua toko memilikinya. Jika ada nan hendak membeli handphone mahal nan masih baru, biasanya mereka akan mengambil barang baru di toko lainnya kemudian menjualnya kepada pengunjung nan mendatangi tokonya.

Untuk handphone mahal nan merupakan barang bekas, masih bisa dengan mudah kita temui seperti halnya merk Apple, atau Blackberry nan masih mudah dijumpai. Selain itu, masih bisa pula kita tawar agar harganya bisa dikurangi. Penawaran nan dilakukan biasanya memiliki selisih antara Rp 100.000,00 hingga Rp 200.000,00.

Semuanya bergantung pada kondisi barang dan cara kita menawar. Barang bekas nan masih bagus kondisinya akan dijual dengan harga nan masih terbilang cukup tinggi. Keahlian kita dalam menawar dan melihat kondisi barang akan membuat harganya menjadi turun.

Di pusat elektronik pun, beberapa toko menerima jasa servis dan penjualan oleh pengunjung. Untuk jasa servis, pertama-tama akan ditanya masalah apa nan menimpa handphonenya, kemudian akan dicek kerusakannya. Jika kerusakannya bisa tak terlalu sulit dan bisa segera diatasi, proses pengerjaan servis bisa ditunggu sekitar satu hingga dua jam. Namun jika kerusakannya cukup parah, biasanya handphone akan diinapkan di toko hingga selesai diperbaiki.

Jika selama proses diinapkan terdapat bagian handphone nan harus diganti, pengunjung akan dikonfirmasi melalui telepon jenis kerusakan, elemen nan harus diganti, dan biaya nan harus dibayar. Jika pengunjung sepakat, handphone akan diganti sinkron dengan kebutuhannya.

Namun jika pengunjung tak sepakat, barang akan dikembalikan. Pengembalian nan tak jadi diperbaiki biasanya tak dikenakan biaya. Jika pun dikenakan biaya, nominalnya sangat murah hanya buat biaya pengecekan saja sekitar Rp 25.000,00.

Rata-rata toko penjual handphone pun menerima penjualan oleh pengunjung. Handphone nan mereka beli dari pengunjung kemudian akan dijual lagi di tokonya. Barang nan dibeli oleh toko akan memiliki selisih sekitar Rp 100.000,00 hingga Rp 200.000,00 ketika dijual lagi ke pengunjung lainnya. Jadi, pemilik toko memiliki keuntungan sekitar Rp 100.000,00 hingga Rp 200.000,00.

Namun ada pula toko nan mengambil laba hanya Rp 50.000,00 saja, jika merk dan tipenya termasuk barang nan sudah lama dan sudah tak diproduksi lagi. Jika pengunjung menjual handphone secara lengkap, harga jualnya akan terbilang masih tinggi.

Lain halnya jika barang dijual secara batangan, yakni hanya handphone dan chargernya saja, harganya pun akan ditawar dengan murah. Agar handphone nan dijual ditawar dengan harga nan masih tinggi, harus disertai dengan dus nya. Lebih baik lagi jika kuitansi atau nota pembelian turut disertakan, sehingga pihak toko tahu sahih harga beli ketika itu.

Toko handphone tidak hanya toko penjual alat komunikasi saja namun menjadi salah satu indikator nilai keberfungsian alat komunikasi. Maraknya toko nan disertai ramainya pengunjung kesana, menandakan bahwa handphone telah menjadi bagian nan tidak terpisahkan dalam kehidupan keseharian masyarakat.

Melihat kesamaan ramainya toko handphone oleh pengunjung nan menjual atau membeli handphone, bisa memberi simpulan bahwa persoalan komunikasi sejalan dengan persoalan teknologi.



Tips Sukses Membuka Toko Handphone

Jika Anda berminat buat membuka toko handphone, ada beberapa hal nan harus diperhatikan buat memajukan usaha. Antara lain:



1. Surat Izin Usaha

Hal pertama nan harus dipersiapkan sebelum memulai sebuah usaha ialah menyiapkan surat izin usaha. Surat izin usaha bisa diperoleh di kantor Deperindag setempat. Legalitas atau surat izin ini sangat krusial buat memulai sebuah usaha.



2. Minta Vendor

Mintalah vendor buat mendekorasi toko handphone Anda. Vendor nan dipilih dapat dari operator seluler maupun pemegang merek handphone tertentu. Vendor baisanya menyediakan fasilitas dekorasi bagi pemilik toko nan bersedia di brand merek dagang mereka.

Selain dekorasi toko, vendor biasanya memberikan reklame sehingga biaya dekorasi bisa dimimalisasi, bahkan tak ada. Agar mudah disetujui vendor, pastikan toko Anda berada di loka strategis.



3. Buat Bangku Duduk

Sebenarnya, pembeli atau konsumen lebih nyaman melakukan transaksi di atas bangku duduk dibanding di atas bangku bar nan cukup tinggi. Oleh karena itu, Anda harus membuat etalase pendek nan dilengkapi bangku duduk atau bangku pendek.



4. Pajang Dummy

Pajanglah handphone dalam bentuk contoh atau dummy . Mengapa hanya dummy? Karena HP baru berada dalam kemasan nan masih disegel dan tak mungkin ditunjukkan secara fisik pada calon pembeli. Dummy merupakan replika HP nan tersedia dalam berbagai merek dan tipe. Harga dummy bervariasi bergantung kualitas bahan nan dipakai.



5. Batasi Stok HP Baru

Karena harga HP sering mengalami fluktuasi, sebaiknya Anda membatasi stok HP baru. Hal ini semata-mata buat meminimalisasi toko Anda dari kerugian. Untuk tipe HP high end nan harganya di atas 3 juta rupiah, sebaiknya Anda tak perlu menyediakan stok sebab penurunan harganya dapat sangat drastis.



6. Sediakan Voucher

Tidak lengkap rasanya jika toko handphone tak dilengkapi dengan penjualan voucher atau pulsa. Anda boleh menjual voucher fisik maupun elektrik. Voucher elektrik bisa diperoleh dari operator resmi di kota Anda. Agar lebih aman, carilah sumber nan bisa dipercaya sebab sering terjadi gangguan dalam pengisian voucher elektrik. Oleh karena itu, usahakan distributor Anda bisa meng cover agar tak terjadi pengisian dua kali nan akan menimbulkan kerugian toko.



7. Sediakan Aksesori HP

Toko handphone Anda dapat dilengkapi dengan penjualan aksesori HP. Misalnya, cover , sarung, headset , dan anti gores. Persediaan aksesori HP ini akan memudahkan konsumen saat memutuskan membeli Hp di toko Anda. Jadi, mereka tak perlu berpindah toko buat mendapatkan aksesori lain. Namun, persediaan aksesori di toko Anda tak usah terlalu banyak. Sediakan nan penting-penting saja buat tipe HP eksklusif nan paling laris.



8. Jangan Mempercayakan Urusan Operasional pada Staf

Mayoritas transaksi memerlukan negosiasi serta keputusan langsung. Oleh karena itu, sebaiknya Anda tak menyerahkan semua urusan operasional kepada staf. Sebagai langkah awal, kerja keras Anda sangat diperlukan hingga ditemukan sistem manajemen staf dan stok barang nan baik.



9. Fokus dan Rajin Berburu HP Second

Prospek penjualan paling tinggi ialah transaksi HP second atau bekas. Penjualan HP second boleh dibilang sebagai nyawa toko handphone. Oleh karena itu, Anda harus fokus dan rajin mencari HP second. Terutama, jika keadaan HP masih bagus dan bukan hasil kejahatan.



Tips Menjaring Konsumen

Mendirikan bisnis berbasis IT termasuk toko handpone bukanlah perkara sulit dan ribet asalkan dijalankan dengan sungguh-sungguh. Taktik awal mendirikan toko handphone ialah mencari pelanggan agar mereka mau membeli ke toko Anda, minimal mereka datang sambil mencari pilihan lain. Apalagi Anda membuka toko handphone di loka sentra penjualan hp seperti Mall ITC Mangga Dua, loka itu merupakan ajang persaingan sengit antara pedagang handpone.

Mereka punya taktik pemasaran masing-masing guna mencari konsumen. Demi menggaet konsumen memasang margin sedikit tidak masalah, sebab konsumen ialah raja penyelamat bagi usahanya. Itulah nan disebut pertempuran bisnis, kalau Anda berminat menjadi jawara toko handphone, ada baiknya mencermati tips menggaet konsumen.



1. Kepercayaan

Kepercayaan merupakan kapital non materi nan nilainya sangat mahal. Kepercayaan atau trust adalah kapital terakhir nan menjadi penyambung kehidupan bisnis Anda. Bayangkan jika konsumen atau rekan bisnis Anda tidak lagi mempercayai Anda, sebab dahulu Anda pernah berlaku curang. Akibatnya tidak ada lagi konsumen atau rekan bisnis Anda mau berhubungan dagang dengan Anda.

Kepercayaan dibangun dari rangkaian elemen pendukungan seperti harga, service, layanan purna jual. Elemen tersebut merupakan falsafah bisnis, tentu harus diterapkan pada kegiatan bisnis apa saja termasuk toko handphone. Kepercayaan dapat tumbuh jika konsumen puas dengan layanan bisnis Anda, ganjaran dari kepercayaan ialah loyalitas konsumen.

Jika konsumen sudah loyal dan percaya dengan Anda, dia tidak mempermasalahkan jika terjadi perubahan harga. Guna membangun kepercayaan dari konsumen maupun rekan bisnis Anda, memang butuh proses panjang. Taktik pertama menjalan bisnis toko handphone ialah membangun kepuasan pelanggan. Jagalah kepercayaan dari pelanggan sebaik mungkin, jangan sampai Anda melakukan disprestasi dalam kolaborasi bisnis, kalau Anda tidak mau ditinggal pergi konsumen.



2. Harga

Harga merupakan sesuatu yang sensitive , harga menyesuaikan dengan kualitas barang. Konduite konsumen handphone bukanlah konsumen impulsive maksudnya mereka datang dari rumah tanpa ada angan-angan membeli hp merk eksklusif dan ketika datang ke sentra penjualan langsung beli secara acak.

Beda dengan konduite konsumen hp, dia sudah tahu betul jenis handphone apa nan dia inginkan dan kisaran harganya, oleh sebab itu dia mencari perbandingan harga terlebih dahulu dari gerai ke gerai lainnya. Kunci berhasil menggaet konsumen begitu ialah Anda hanya bermain dengan tawar menawar harga, jangan terlalu menurunkan standard harga dari toko lain nan notabene ialah pesaing Anda.

Sebaiknya ambil profit per item barang 10 % saja, barang sudah dapat dijual ke konsumen. Selisih harga nan jauh antara toko Anda dengan nan lain, menjadikan konsumen menangguhkan transaksi pada toko Anda. Maksudnya jika Anda menjual terlalu mahal, niscaya calon konsumen enggan membeli produk di toko Anda. Pada masa-masa promosi sebaiknya jangan kelewat banyak mematok margin.



3. Kejujuran

Salah satu kunci membuat bisnis Anda langgeng, ialah kejujuran. Demikian juga kejujuran wajib diterapkan pada kehidupan bisnis toko handphone. Misalnya saja katakan kepada konsumen jika produk ini memiliki keunggulan termasuk juga dengan kelemahannya. Konsumen lebih nyaman bertransaksi kepada pedagang nan dengan gamblang menjelaskan sebuah dagangannnya.

Ini membuat dia lebih mantap dalam menentukan transaksi atau tidak. Beda lagi ketika Anda selaku pemilik toko handphone tidak menjelaskan secara rinci tentang dagangan Anda, atau menutupi fakta, niscaya menyebabkan kekecewaan bagi konsumen. Kalau kebohongan dibiarkan berlarut-larut dapat merugikan bisnis Anda sendiri. Tentu saja kejujuran sangat bermanfaat terhadap kesehatan hati nurani dan dijauhkan dari dosa.

Demikianlah sedikit info tentang bagaimana menjalankan usaha toko handphone, nan menguntungkan.