Syarat-Syarat Generik Pengajuan Sebuah Beasiswa

Syarat-Syarat Generik Pengajuan Sebuah Beasiswa



Strategi Mendapatkan Beasiswa

Sejak taraf sekolah dasar, beasiswa ini sudah ada. Untuk dapat mendapatkan beasiswa, sebaiknya carilah banyak informasi tentang beasiswa nan ada di internet, di kampus atau sekolah, atau mendatangi orang-orang nan pernah mendapatkan beasiswa. Jangan takut berguru kepada siapa pun. Biasanya para penerima beasiswa ini sangat bahagia berbagi informasi. Mereka dengan bahagia hati akan memberikan tambahan tips bagaimana dapat mendapatkan beasiswa.

Datangi juga berbagai pameran pendidikan, baik nan menampilkan sekoalh dalam maupun luar negeri. Bertanyalah kepada nan menjaga stand tentang kemungkinan mendapatkan beasiswa. Namun, ada beberapa syarat nan harus dimiliki sebelum bertarung dalam kancah perebutan beasiswa. Salah satunya ialah dominasi bahasa asing. Tanpa adanya kemampuan ini, jangan berharap banyak dapat memenangkan pertarungan.

Kerja keras buat mendapatkan beasiswa itu seharusnya telah dilakukan sejak dini. Orangtua sudah mengarahkan anak buat mendapatkan beasiswa dengan cara memberikan bekal karakter nan kuat, ketrampilan berbahasa, ketrampilan menulis, dan ketrampilan membaca, mendengar, serta ketrampilan berkomunikasi nan baik. Dalam wawancara sebuah calon penerima beasiswa, biasanya akan ada evaluasi tentang kepemimpinan.

Untuk itulah, sejak kecil anak-anak dibiasakan buat aktif dalam berbagai kegiatan nan membawanya mengasah kemampuanya buat mengeluarkan pendapat, berinisiatif, berkarya, dan menjadi sosok nan inspiratif. Tanpa terbiasa dengan hal-hal seperti itu, maka agak kurang kuat alasan buat mendapatkan suatu beasiswa. Saat ini para pemberi beasiswa membutuhkan orang-orang nan akan berpotensi menjadi seorang pemimpin bangsa dimasa depan.

Peranan lingkungan cukup menentukan karakter nan akan terbentuk nantinya. Perlu diingat bahwa tak mudah mendapatkan apa nan diinginkan. Taktik ini harus dipersiapkan jauh-jauh hari. Semua orang berlomba mendapatkan beasiswa terutama nan ke luar negeri. Dari donasi beasiswa, seorang mahasiswa atau pun pelajar bisa memenuhi kebutuhan pokok selama studi, seperti membayar uang semester, biaya perkuliahan maupun biaya hidup.



Kendala Mendapatkan Beasiswa

Sayangnya, terkadang ada beasiswa nan tak tepat target dan terjadi penyalahgunaan fungsi oleh oknum terkait. Sistem pengajuan beasiswa terkadang dilakukan secara rambang tanpa seleksi nan jelas, bahkan terkadang sarat kecurangan nepotisme. Beasiswa nan sedianya diperuntukkan bagi kalangan pelajar atau mahasiswa nan kurang mampu, terkadang malah jatuh ke tangan orang-orang kaya nan tidak pantas menikmati.

Akibatnya uang beasiswa nan seharusnya bagi orang-orang kurang mampu akan dimanfaatkan buat kepentingan studi, malah digunakan oleh orang-orang mampu buat memenuhi kebutuhan tersier seperti berbelanja dan membeli barang-barang kesukaan dan sebagai salah satu bentuk kebanggaan nan tak pantas. Hal ini cukup membuat miris. Banyak nan kecewa tetapi harus berbuat apa kalau sudah rezekinya sampai disitu.

Lihat saja di kampus-kampus lingkungan sekitar kita, beasiswa tidak hanya dapat dinikmati oleh mereka nan berhak, namun juga mereka nan tidak berhak. Pengajuan sebuah beasiswa sebetulnya mengikuti berbagai kriteria. Ada beasiswa prestasi, beasiswa buat pelajar atau mahasiswa kurang mampu, beasiswa buat nan berbakat, maupun beasiswa sebab keaktifan mahasiswa dalam berorganisasi.


Sayangnya terkadang sistem administrasi nan kurang selektif membuat anggaran ini tak terjalankan dengan baik, nan tak memenuhi kriteria pun terkadang dapat mendapatkan beasiswa tertentu. Meskipun masing-masing jenis beasiswa biasanya diberi anggaran dan syarat khusus, namun kemampuan mahasiswa dan pelajar selalu ‘cerdas’ buat mensiasati syarat-syarat administratif. Inilah nan akan membuat beasiswa malah tak berkah. Sebaiknya, anak-anak nan cerdas tak melakukan hal ini. Niscaya ada jalan nan sahih buat mendapatkan beasiswa.



Syarat-Syarat Generik Pengajuan Sebuah Beasiswa

Secara administratif, biasanya setiap pihak penyelenggara beasiswa memberikan syarat dan ketentuan khusus. Pengajuan sebuah beasiswa nan memenuhi syarat administrasi secara lengkap dan baik akan memungkinkan si pengaju diterima dengan peluang nan lebih besar. Berikut ini beberapa syarat generik nan biasa dicantumkan dalam penerimaan beasiswa.

1. Bukti prestasi atau keterangan tak mampu
Ini jika jenis beasiswa nan dipilih ialah kategori beasiswa prestasi dan ekonomi kurang mampu. Berbagai forum atau pun dari pihak pemerintah sendiri biasanya memberikan beasiswa secara spesifik kepada para siswa atau mahasiswa nan dianggap memiliki prestasi dan memiliki ekonomi nan lemah.

Bukti dari prestasi biasanya ditunjukkan dengan syarat pencantuman IPK sinkron syarat dalam Kartu Hasil Studi (KHS) atau pun melalui nilai rata-rata rapor. Bagi mahasiswa nan dianggap berekonomi lemah, perlu dibuktikan dengan referensi miskin dari desa nan bersangkutan, atau daftar gaji perbulan keluarga nan bersangkutan.

2. Kartu bukti diri diri dan surat-surat administrasi lain
Jangan pernah sepelekan lembaran kartu bukti diri Anda baik berupa kartu pelajar/ Kartu Tanda Mahasiswa atau pun Kartu Tanda Penduduk. Ada orang nan gagal menerima beasiswa hanya sebab kartu bukti diri dirinya hilang. Jaga dan selalu lihat masa aktif kartu tanda bukti diri diri Anda. Surat-surat administrasi lain nan biasanya dipakai buat syarat pengajuan beasiswa diantaranya adalah; referensi berkelakuan baik, surat aktif kuliah, transkip nilai dan sebagainya.

3. Sertifikat TOEFL dan kemampuan berbahasa asing
Jika Anda punya cita-cita mendapat beasiswa ke luar negeri, maka hal wajib lain nan perlu Anda persiapkan disamping kemampuan akademis ialah kemampuan berbahasa asing. Bahasa-bahasa asing seperti Inggris, Jepang, Mandarin, Arab, Jerman dan sebagainya merupakan alat nan akan menuntun Anda mendapatkan beasiswa luar negeri nan bergengsi.

Kuliah di luar negeri tidak hanya akan meningkatkan kemampuan intelektual Anda, namun kita juga dapat belajar bagaimana gaya hayati negara-negara maju. Tinggal di lingkungan negara maju akan lebih nyaman ketimbang di negera miskin seperti Indonesia.



Beasiswa Prestasi

Yang lebih menyenangkan ialah ketika mendapatkan beasiswa sebab prestasi. Misalnya, memenangkan lomba dalam bidang tertentu. Ketika ingin mendapatkan beasiswa seperti ini, nan harus dipersiapkan ialah kemampuan akademik. Carialh informasi tentang berbagai perlombaan, dalam bidang apapun. Untuk sementara, ikuti saja semua perlombaan itu. Tidak ada salahnya sebagai ajang mencari pengalaman dan ilmu.

Kalau masalah uang pendaftaran, orangtua tentunya akan mendukung penuh keinginan anaknya buat maju. Tidak menang, tak masalah. Kekalahan itu akan membangkitkan semangat buat terus maju dan berprestasi. Dari semangat dan motivasi ini akan tumbuh karakter nan kuat buat terus maju dan pantang mundur. Pada saat emngikuti perlombaan itu, biasanya akan berjumpa dengan orang-orang nan berasal dari sekolah nan berbeda bahkan dari daerah dan negara nan berbeda.

Pada saat itulah kesempatan buat menguji tentang kemampuan berkomunikasi. Orang nan pandai menjalin komunikasi dengan siapa pun, hidupnya tak akan kesepian. Tidak menutup kemungkinan malah mendapatkan informasi tentang beasiswa dari teman-teman baru itu. Bidang olahraga biasanya banyak menyediakan beasiswa nan dapat dikejar.

Para pemenang perlombaan eksklusif biasanya akan mendapatkan sejumlah uang dan bahkan langsung ditawari beasiswa buat sekolah di perguruan tinggi tertentu. Mengambil semua tantangan itu tak ada salahnya sebelum menentukan nan terbaik. Lebih baik mendapatkan banyak pilihan daripada tak ada pilihan sama sekali. Orangtua nan hebat akan menggiring anaknya buat tahan banting dalam menanggung risiko dari keputusan nan telah diambil.

Perusahaan-perusahaan perminyakan dan perusahaan besar lainnya, biasanya mempunyai program CSR atau program sosial buat masyarakat tertentu. Ikutlah dalam bidang ini dan aktiflah di sana. Bertemanlah dengan orang-orang nan bertanggung jawab terhadap setiap program. Bertanyalah tentang program beasiswa. Mereka tak akan sungkan memberikan keterangan. Selagi mencari informasi dan berburu berbagai macam beasiswa, jangan lupa meningkatkan kemampuan bahasa asing.

Kemampuan berbahasa asing selain Inggris ini akan memudahkan mendapatkan beasiswa nan diburu. Bahasa ini ialah kesempatan. Dengan bahasa nan baik, maka segala sesuatunya akan terlihat mudah. Jangan lupa juga buat memperdalam ketrampilan bermain musik atau bernyanyi. Orang nan pandai menghibur tentunya akan menjadi seseorang nan menyenangkan. Selamat berburu beasiswa!