Kumpulan Skripsi di Rumah dan di Toko Buku-Buku Bekas

Kumpulan Skripsi di Rumah dan di Toko Buku-Buku Bekas

Skripsi ialah sebuah penelitian nan dilakukan oleh mahasiswa buat menyelesaikan pendidikan S1. Biasanya skripsi ini ialah penentu seseorang telah lulus dan telah menjalani masa studinya, sama seperti halnya Thesis buat S2, dan disertasi buat S3. Bagi global pendidikan akademik, tak sulit bila ingin menemukan kumpulan skripsi di sudut-sudut tertentu.



Kumpulan Skripsi di Perpustakaan Jurusan

Kumpulan skripsi, kadang-kadang mudah ditemukan bila sedang berada di perpustakaan. Karena sempitnya perpustakaan jurusan, bila dibandingkan dengan perpustaan jurusan ataupun perpustaan pusat nan ada di universitas, di perpustakaan jurusan ini tak akan banyak ditemukan skripsi. Kemungkinan hanya akan ditemukan puluhan skrispi dengan kriteria tertentu.

Kriteria skripsi nan biasanya di pajang di perpustakaan jurusan adalah:

1. Skripsi nan mendapat nilai bagus setelah dilakukan ujian pendadaran skripsi.

Tidak semua skripsi mendapat keistimewaan akan dipajang di jurusan. Ada kriteria-kriteria tersendiri nan ditetapkan buat menentukan skripsi manakah nan bisa mengisi rak-rak di perpustakaan jurusan. Salah satunya ialah skripsi nan mendapat nilai bagus.

Skripsi nan mendapat nilai bagus, akan mendapat kesempatan buat bisa dipajang di perpustakaan jurusan, lebih mendapat keistimewaan daripada skripsi nan mendapat nilai di bawahnya. Hal tersebut terjadi sebab perpustakaan jurusan kerap kedatangan pengunjung buat melihat-lihat buku apa saja nan ada di jurusan, beserta skripsi-skripsinya.Skripsi nan mendapat nilai bagus, misalnya saja dengan skripsi nan mendapat nilai B, maka bisa dipastikan skripsi tersebut lebih bagus.

Selain itu, kadang ada mahasiswa nan pergi ke perpustakaan jurusan buat mencari “pencerahan” tentang baal calon skripsinya, dan dengan melihat skripsi nan mempunyai kualitas bagus tersebut, mendorong mahasiswa buat membuat penelitian dengan nilai serupa.

Meskipun begitu, tak selamanya skripsi nan mendapat nilai kurang memuaskan tak dipajang di jurusan. Ada kalanya, beberapa skripsi juga dipajang di jurusan buat dijadikan pembanding, misalnya saja penelitian nan nan mengambil subjek nan sama, namun kenapa nilainya berbeda, nan satu mendapat nilai A, nan satu mendapat nilai B. Lalu, dengan membandingkan dua skripsi nan mempunyai kesamamaaan subjek, maka akan diketahui kelemahan dan kelebihan masing-masing skripsi.

2. Skripsi dengan beraneka macam subjek dan objek.

Dengan loka nan terbatas tersebut, maka sine qua non ketelitian dan kecermatakan buat meletakkan skripsi di perpustakaan jurusan. Meskipun sama-sama mendapatkan nilai nan bagus, namun tak serta merta semua nilai nan bagus dipajang di perpustakaan jurusan.

Karena perpustakaan jurusan harus memperhatikan subjek dan objek kajian, jangan sampai skripsi nan dipajang di jurusan mempunyai kecenderungan subjek atau kecenderungan objek. Hal nan terjadi adalah, tak adanya variasi kumpulan skripsi nan ada di jurusan. Ketika melihat skripsi di jurusan, judulnya itu-itu saja.Oleh sebab itu, pentingnya menvariasikan judul-judul skripsi nan ada di perpustakaan jurusan.

3. Skripsi-skripsi terbaru.

Lagi-lagi hal nan harus diperhatikan ialah mempertimbangkan luasnya perpustakaan jurusan dan kemaksimalan skripsi nan dipajang di jurusan. Meskipun semua skripsi mendapat nilai bagus, namun bukan merupakan agunan skripsi tersebut akan dipajang di jurusan. Hal tersebut sebab adanya perputaran skripsi.

Setiap semester, pastinya jurusan meluluskan banyak mahasiswanya. Dengan bertambahnya mahasiswa nan lulus tersebut, maka jumlah skripsi nan ada di jurusan akan bertambah pula. Oleh sebab itu, perlu dilakukan perputaran kumpulan skripsi di jurusan tersebut, yaitu dengan mengadakan rolling di perpustakaan jurusan tersebut, buat mengganti skripsi-skripsi lama dengan skripsi-skripsi nan baru, agar skripsi di jurusan juga up to date.



Kumpulan Skripsi di Perpustakaan Fakultas

Selain di perpustakaan jurusan, kumpulan skripsi juga akan ditemukan bila berkunjung di perpustakaan fakultas. Namun, ada disparitas fundamental antara skripsi nan berada di jurusan dengan skripsi nan ada di fakultas. Karena ruang lingkup perpustakaan fakultas lebih luas daripada di perpustakaan jurusan, yakni melayani seluruh fakultas, maka jumllah skrisp nan dipajang akan bertambah banyak pula.

Hal tersebut sebab skripsi nan dipajang di fakultas, tak hanya berasal dari satu jurusan, melainkan puluhan jurusan nan ada di fakultas tersebut. Tidak heran, ketika berkunjung ke perpustakaan fakultas, akan ada beberapa rak nan terbagi sinkron jurusan nan ada di fakultas, misalnya saja rak jurusan bahasa Jawa, rak jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, rak jurusan Pendidikan Seni Musik, rak jurusan Pendidikan Seni Tari, rak jurusan Pendidikan Bahasa Jawa, Rak pendidikan Bahasa inggris, dan masih banyak lagi, sinkron jumlah jurusan nan ada di fakultas tersebut.

Tidak jauh berbeda dengan nan ada di jurusan, skripsi nan dipajang di fakultas pun mempunyai kriteria, kriteria tersebut skripsi nan mendapat nilai bagus dan skripsi nan tahunnya tak terlalu lama. Agar ketika membaca skripsi di fakultas, bisa dijadikan pembanding skripsi nan bagus dan skripsi nan kurang bagus, meskipun sama-sama mendapat nilai A.

Selain itu, skripsi nan ada di fakultas lebih mempunyai banyak pembaca daripada skripsi nan ada di perpustakaan fakultas jauh lebih banyak daripada nan ada di perpustakaan jurusan. Selain itu, perpustakaan di fakultas, mempunyai loka nan lebih luas dan lebih nyaman buat membaca, ketimbang perpustakaan nan ada di jurusan.

Selain di rak-rak nan ada di perpustakaan fakultas, kumpulan skripsi juga terdapat di gudang perpustakaan fakultas. Tentu saja perpustakaan fakultas sering mendapat setoran dari mahasiswa nan telah merampungkan skripsinya. Di gudang perpustakaan fakultas itulah, skrisi-skripsi tersebut akan menggunung.

Tujuan mahasiswa datang ke perpustakaan fakultas pun beraneka ragam, ada nan datang sebab ingin melihat-lihat skripsi, ada nan datang sebab mendapat tugas dari dosen buat membaca beberapa judul skripsi, dan nan paling banyak sebab mereka juga akan merampungkan skripsi sebelum diijikan lulus dari universitas.

Oleh sebab itu, tidak heran, jika di deretan meja yang-meja, lebih banyak mahasiswa nan duduk di bangku dengan skripsi di tangannya, menyelami halaman tiap halaman buat mencari inspirasi dari skripsi garapannya.



Kumpulan Skripsi di Rumah dan di Toko Buku-Buku Bekas

Selain dua loka tadi, kumpulan skripsi juga bisa ditemukan di rumah. Hal ini terjadi jika dalam satu rumah, ada banyak anggota keluarga nan telah merampungkan skripsinya dan kemudian dijadikan satu di rumah. kumpulan skripsi juga bisa ditemukan di rumah-rumah dosen.

Skripsi-skripsi tersebut biasanya dosen simpan sebab milik mahasiswa bimbingannya sehingga ingin mengabadikan di rumah. Meskipun skripsi-skripsi nan ada di dua loka ini tak sebermanfaat jika berada di perpustakaan umum.

Skripsi nan ada di rumah ini hanya akan tersentuh oleh pemiliknya jika ada nan ingin meminjam, atau ingin mencari sesuatu di dalam skripsi. Jika tidak, maka skripsi-skripsi tersebut akan sangat sporadis dijamah oleh pemiliknya.

Meski demikian, skripsi tersebut akan jauh lebih berharga daripada skripsi nan ada di perpustakaan jurusan atau di perpustakaan fakultas, sebab skripsi di sini, terdapat campur tangn ada dari pemiliknya.

Selain rumah, skripsi-skrisi tersebut juga kadang berada di toko buku-buku bekas, dan tentu saja, skripsi ini dijual dengan harga nan lumayan mahal. Sebetulnya, hal ini tak bisa dibenarkan, menjual skripsi orang lain, sebab akan berdampak pada keaslian skripsi protesis mahasiswa.

Jika ada mahasiswa nan malas membuat skripsi, dapat saja pergi ke loka ini buat membeli. Dan dengan gubahan-gubahan tersentu, skripsi tersebut menjadi skripsi dengan tampilan nan baru dan juga pemilik nan baru jika dosen pembimbing tak teliti mengoreksi skripsi bimbingannya. Kumpulan skripsi tersebut tersebut biasanya didapatkan sebab ada nan menjual.