Game Car Racing Car Video Games

Game Car Racing Car Video Games

Siapa nan tak bahagia dengan kecepatan? Begitu pun dengan berkendara, cepat dan lekas ialah dua kata nan koheren satu sama lain. Dengan semakin cepat, pekerjaan dapat dilakukan dengan lebih banyak lagi. Kecepatan memang selalu berkaitan dengan poin nan diperoleh. Begitu pun juga filosofi dalam game car .

Game nan menyertakan setidaknya kemudi dan gas. Keasyikan dari game car majemuk banyaknya. Dari model race atau balapan, semodel simulasi mengemudi, atau melakukan creative asembling , terlibat dalam empiris virtual seperti dalam game-game GTA, atau terlibat dalam upaya pemugaran kendaraan di garasi. Game car dapat dinikmati oleh siapa saja.

Game car ini sendiri dapat di bagi menjadi semacam dua bidang permainan, nan virtual atau nan riil. Karena berkaitan dengan game car , maknanya lebih luas dari sekadar game virtual pada layar monitor saja. Pada game car , bermain mobil-mobilan juga termasuk. Bahkan mobil betulan dapat dimaknakan sebagai game car .



Game Car Wheel

Mobil-mobilan pada jenis game car umumnya disebut sebagai wheel ride for kids . Atau mainan beroda buat anak-anak. Gagasan awal utamanya ialah membuat sepeda dalam bentuk roda empat, dan memiliki sirkum seperti mobil mini. Kini, mobil mini buat anak semakin majemuk dalam pengertian model dan teknologi, ada nan bertenaga listrik nan diatur remote control . Atau tetap dengan gagasan bahan bakar kecil. Bila Anda belum pernah merasakan wheel game , tanya kembali, Anda mungkin pernah pula merasakannya di amusement center dalam bentuk bom bom car , game car nan dikendalikan oleh panel listrik.

Selain Game Car Wheel, ada pula market game car . Idenya ialah mencoba asembling kendaraan favorit. Mencoba membangun kerangka kendaraan berdasarkan maket mini hingga kepada detil nan lebih kompleks lagi, mesin, jendela, dashboard , semuanya disatukan oleh lem nan cukup kuat. Keasyikannya ialah membongkar isi dari mobil itu sendiri, lantas bagaikan montir dapat pula menyusun ulang kendaraan nan telah disediakan maketnya.

Biasanya, kendaraan nan unik, lagendaris dan koleksian, semacam Jeep, VW kodok, Kombi, Ford T, atau bahkan ferrari. Perusahaan pembuatnya, misalnya maket game car Tamiya Plastic Model Corp.

Berkaitan dengan Tamiya, tentu saja game car tak lengkap tanpa membicarakan Tamiya race Mini 4WD. Yakni homogen game car mobil mini super cepat nan digerakan oleh baterai, dan begitu populer di mata anak-anak baik sejak 90-an, atau sampai akhir millenium ini.

Bahkan dahulu hype serta kegandrungan anak-anak akan game car jenis ini, diperkuat oleh tayangan animasi mengenai mobil 4WD Tamiya, dari seri Dash Yonkuro, semisal Dash Emperor, Burning Sun, Rising Bird, Shooting Star, Cannon Ball, serta Dancing Doll. Hingga serial Winning Bird dan Astute. Game Car nan populer itu lantas berlanjut pula pada video games, walau game balap lintasan riil nya masih tak dapat tergantikan oleh video games.



Games Car Video Games

Platform nan berikutnya ialah video games . Tidak ada games bila tak ada video games. Sederhana saja, mana mungkin suatu game komputer tanpa melibatkan kendaraan nan melaju cepat. Karena sejarahnya awal mula games komputer itu ialah permainan Space. Dan nan dimaksud permainan Space tentu saja ada space vehicle, ada semacam kendaraan. Sehingga jelas di sini bahwa video games memulai obyeknya dari kendaraan.

Setelah booming era mesin console , dengan menggunakan cartridge , cukup banyak games car dibuat oleh para pengembang nan menyuplai ide-ide mereka pada mesin console , semisal Sega, NES, Atari, dll. NES sebagai mesin console paling populer, memiliki beberapa video games legendaris beberapa pilihan penulis misalnya Road Fighter. Siapa nan tak mengenal Race games car ini? Panelnya sederhana, Anda diminta balapan sampai ke finish dengan memanfaatkan efisiensi gerakan agar dapat menghemat bahan bakar.

Yang menantang ialah ketika trafik di jalan begitu padat, Anda tak ada jalan lain selain zig zag, dan jangan sampai melambatkan jalan, atau bensin Anda akan terbuang percuma. Game fenomenal lainnya ialah F1 Race, nan merupakan game F1 dengan lintasan track nan sulit. Kelokannya, pembalap lainnya, sangat seru, game ini sebenarnya di dahului oleh Game Turbo dari Sega pada 1980, namun game itu bukanlah game console nan popular di rumah, melainkan game Arcade nan dimainkan terbatas di Amusement Center.



Game Car Racing Car Video Games

Mengenai game arcade sendiri, di mulai dengan gebrakan Namco Rally-X, maka arcade memulai petualangan game car -nya tersendiri. Namco melanjutkan dengan gebrakan hebat lainnya, yakni Pole Position, arcade modern nan menjadi baku dari semua video games racing nan membawa nama besar F1. Namco dengan Lap, menjadi nama besar berkelanjutan pada game car racing , belum ada nan dapat mengungguli apa nan mereka tawarkan dari display game, dan efektivitas permainan pada zamannya.

Era baru menjelang, 1992, Sega memperkenalkan cara baru dalam memandang game car racing orang ketiga. Yakni 3D. Pada Game Virtua Racing. Panel 3D nya masih sederhana namun efektif. Pemandangannya mengacu pada horison terakhir, para pemain game ini seolah berada di dalam mobil betulan, nan di rumah dapat memainkan Virtua racing di Sega Saturn.

Pada saat nan sama, era awal 90-an, game Console memperkenalkan model balap Game Car nan dinamakan Kart games nan diinspirasikan dari Go-kart. Di mulai dari Super Mario Kart balapan si tokoh kartun itu, dalam perbedaan makna 3D nan lucu dan unik dari Nintendo, dan berlanjut pada platfotm console lainnya, seperti Go-kart Extreme, dan tentu saja super populer Crash Team Racing.

Pertengahan 90-an ialah masa di mana game car video games racing menjadi hype besar-besaran. Game canggih ternama lahir pada era ini. Semisal EA Need For Speed, Konami Grand Turismo, Sega Rally Championship, hingga Midtown Madness.

Pada era 2000, game car racing telah mengalami komplikasi tema nan membuat para gamer menjadi bingung sekaligus senang. Pilihan mobil, pilihan vinyl pada Need for Speed, atau Live for Speed, Midnight Club, menjadikan game racing ini bukan sekedar game biasa. Bahkan environmentnya di tingkatkan. Orang tak perlu repot memandang ke horison. Karena tak perlu ada apa-apa di sana, nan ada hanyalah blok-blok kota, terowongan, kanal sempit, jalan raya dengan jembatan penyeberangan, tebing, alam pedesaan, serta detail grafik lainnya nan sangat menakjubkan, dan benar-benar memanjakan mata.

Pertengahan 2000, lahirlah game jahat, nan membuat game car racing semakin menggigit. Apalagi kalau bukan Grand Theft Auto. Konsep awalnya pada panel 2D 80-an memang pencurian mobil. Namun dengan platform 3D nan luar biasa, dapat dibentuk semacam kota dengan artificial intelegen t nan baik, menjadikan Anda sebagai tokoh aksi di dalam game nan menghadapi satu kota full , dengan kendaraan-kendaraan siap di curi kapan saja.

Ini game perang dan bukan game car. Namun ada dalam episode GTA Vice City, di mana Anda memainkan stage gone in 60 second, alias mengumpulkan sebanyak mungkin mobil buat di kandangkan dalam garasi. Jelas ini game car, dan jelas filosofi game car macam ini begitu runyam bagi kesehatan psikologis Anda. Bagaimana tidak, Anda ngebut, menabrak siapa saja, dan suatu ketika mobil Anda tak tahan tekanan, terbakar lantas meledak. Game car nan aneh.