Terpaku pada kenangan lama

Terpaku pada kenangan lama

Anda tengah merasa kesepian? Niscaya sangat tak enak rasanya. Rasa sepi bukan hanya membekukan hati, tapi juga menjenuhkan jiwa, membuat lelah perasaan, dan memilukan batin. Sangat lengkap segala penderitaan nan dirasakan oleh seseroang nan merasa kesepian.



Pengertian dari Rasa Kesepian

Kesepian ialah saat orang terjatuh pada kesendirian, kehampaan, kesunyian, dan kesedihan. Meski banyak orang di sekitar dirinya, rasa kesendirian nan paling banyak mendominasi jiwanya.

Tidak ada kalimat atau kata-kata nan pas buat mendefinisikan kondisi ini. Namun, pada dasarnya lebih kepada hal kejiwaan manusia. Pada umumnya, nan mampu mendeteksi perasaan tersebut ialah jiwa Anda sendiri meski Anda tak sedang menyadarinya.

Dalam ilmu pengetahuan umum, hanya ilmu psikologi nan mempelajari gejala ini. Awalnya, bermula dari gejala kejiwaan seseorang dan ditandai oleh sikap-sikap:

  1. termenung berlama-lama,
  2. merasa hampa tanpa sebab,
  3. sering melakukan kesalahan nan berulang-ulang,
  4. tidak bisa berkonsentrasi,
  5. tidak fokus pada inti pembicaraan saat berbicara, dan
  6. pada kondisi tertentu, orang nan merasa sepi dapat merasakan depresi.


Mengapa Kesepian Bisa Terjadi?

Jika tanda-tanda orang nan kesepian bisa terdeteksi, penyebabnya masih sulit dicari. Pada dasarnya, manusia ialah mahluk sosial dan sebagai mahluk sosial, manusia sporadis hayati sendiri. Meski tinggal di daerah terpencil, pastilah manusia cenderung buat berkumpul dengan komunitas nan memiliki kesamaan sama dengannya baik sama daerah asalnya, sama hobinya, atau sama pekerjaan dan mata pencahariannya.

Maka, jelas bahwa sesungguhnya sangat kecil kemungkinan bagi manusia buat merasa sepi . Namun, kesepian ternyata benar-benar merupakan kenyataan nan tak bisa dimungkiri bisa menjangkiti manusia.

Ketika kesepian mulai menguasai pikiran Anda, jiwa Anda harus bertahan buat menerima hempasan tersebut agar kestabilan diri Anda tetap terjaga. Pada dasarnya, rasa sepi itu selalu ada dalam setiap pikiran manusia. Jadi, ketika perasaan itu muncul, bergantung pada cara Anda mengatasinya.

Penyebab-penyebab kesepian ialah sebagai berikut.



  1. Terpaku pada kenangan lama

Untuk Anda nan selalu merasa terkenang pada mantan kekasih, mantan suami, atau anggota

keluarga

Yang telah meninggalkan Anda, saatnya buat menata hayati Anda kembali. Kenangan itu tak perlu dilupakan, tapi cukup dikenang tanpa perlu sampai menguasai hati Anda sepenuhnya sebab hayati Anda harus terus berlanjut. Hayati harus terus dijalani. Jangan sampai Anda terjatuh pada rasa sepi nan menyakitkan.



  1. Penyesalan nan berkepanjangan

Anda mungkin pernah mengalami masa-masa emas dalam hayati Anda. Mungkin itulah masa kecermelangan karier Anda atau masa-masa latif kisah percintaan Anda. Jangan tergilas oleh itu semua ketika hal-hal terbaik dalam hayati Anda itu hilang dari diri Anda. Menyesali boleh, tapi tak membuat Anda menjadi orang nan picik. Anda harus tetap mampu menguasai dan mengendalikan diri agar Anda tak terpuruk dalam rasa sepi panjang.



  1. Harapan nan tak terwujud

Sekali waktu, mungkin Anda pernah mengalami kehilangan asa nan nyaris Anda wujudkan, misalnya gagal naik haji, gagal menikah, gagal ujian sekolah, atau gagal memperoleh promosi di kantor. Percayalah bahwa beberapa kegagalan tersebut ialah jejak berhasil nan tertunda dan bukan merupakan akhir dari segalanya.

Kalau Anda terus menerus memikirkan asa nan tak terwujud tersebut, Anda akan jatuh pada kesepian nan hampa seolah seluruh global mengejek Anda. Bukankah perasaan nan demikian sangat menyiksa? Bangkitkan diri Anda kembali buat meraih asa berikutnya, bukan terus merasa kesepian menangisi asa nan sirna.



7 Cara Mengatasi Rasa Kesepian

Anda kini mulai cerdas dan membuka wawasan Anda tentang bagaimana Anda memandang rasa sepi itu, tumbuh, berakar dan menguasai hayati Anda. Kinilah saatnya Anda memerlukan taktik buat mengatasi rasa tersebut. Berikut ini ialah 7 cara mengatasi kesepian nan bisa Anda lakukan nan tentu saja bersifat positif dan merupakan psychotherapy nan sangat baik bagi Anda.

    1. Buatlah dua daftar panjang. Daftar pertama berisi hal-hal nan bisa menyenangkan diri Anda mulai dari nan paling menyenangkan. Daftar kedua berisi hal-hal nan paling tak Anda sukai mulai dari hal nan paling Anda benci. Mulailah buat melakukan satu atau dua hal nan paling menyenangkan dan cobalah sekuat tenaga buat menghindari hal nan paling tak Anda suka.

    1. Buatlah 4-5 daftar nama teman Anda mulai dari SD hingga bangku kuliah, daftar teman kerja, teman di lingkungan rumah, atau komunitas. Urutkan teman nan paling Anda senangi. Carilah nomer ponsel, nomer telepon kantor, atau pin BB-nya. Kejutkan mereka dengan sapaan Anda. Keceriaan mereka saat menerima telepon dari Anda akan membuat Anda senang dan Anda akan terlepas dari rasa kesepian Anda.

    1. Lanjutkan menghubungi teman-teman Anda dari beberapa kelompok tadi sinkron dengan urutan pada daftar nan Anda buat. Jalin terus komunikasi, raih terus silahturahmi. Lambat laun, Anda akan membentuk jaringan baru pertemanan Anda secara nyata. Bukankah menyambung tali silahturahmi ialah sangat dianjurkan?

    1. Dari langkah-langkah tadi, Anda akhirnya bisa mengetahui teman-teman nan bisa Anda jadikan sahabat pada termin selanjutnya. Sisihkan sebagian dari rezeki Anda buat memberi sahabat Anda kejutan. Pada saat ulang tahun mereka, saat hari senang mereka, di hari raya mereka, ataupun pada seremoni generik bersama, berilah mereka kejutan. Dapat juga memberikan kejutan pada hari ibu atau seremoni thank giving . Hadiah nan Anda berikan tak perlu mahal, tapi nilai perhatian dan kebersamaan Anda nan utama. Hal itu akan menepis rasa kesepian Anda.

    1. Cobalah mencari sisi lain kehidupan Anda dengan cara memasuki sebuah komunitas baru, misalnya mendaftar kursus memasak, mengikuti kelompok pengajian/kerohanian, meng- add grup eksklusif di Facebook, atau mengikuti pelatihan bela diri. Hal-hal baru, kegiatan baru, dan berjumpa dengan orang-orang baru akan mampu menggilas rasa kesepian Anda.

    1. Seperti apa pun rasa kecewa nan Anda rasakan, jangan sekali-kali menghindari pergaulan. Mengurung diri, mengasingkan diri, atau menutup diri akan sangat tak baik buat kejiwaan Anda. Lebih jauh lagi, hal ini akan merugikan hal-hal terpenting dalam hayati Anda, seperti interaksi keluarga dan kekerabatan serta menghambat karier Anda di kantor.

  1. Lakukan hal-hal nan lama Anda lupakan. Ingat-ingatlah hal apa nan paling ingin Anda lakukan, tapi belum kesampaian hingga sekarang, misalnya mendaki gunung bersama seorang teman, melakukan traveling kecil-kecilan di daerah kelahiran Anda, atau memancing semalam suntuk.


Berpikir Positif buat Mengusir Kesepian

Bukan sekadar ucapan pepesan kosong, berpikir positif memang akan selalu berakhir baik. Anda nan selalu berpikir positif, menduga pada hal-hal baik, tak pernah merasa cemas, mengendalikan kontrol emosi dan ego biasanya akan memiliki kemampuan buat mengatasi rasa sepi.

Alih-alih terhindar dari rasa sepi, bahkan lebih jauh lagi justru Anda akan memperoleh hasil nan baik dalam kehidupan Anda, seperti keluarga nan mencintai, sahabat nan selalu mendukung, karier nan menjanjikan, juga kehidupan nan normal dan bahagia. Bagaimana, masihkah Anda ingin bergaul dengan kesepian?