Blok A Ini

Blok A Ini

Begitu mendengar nama Pusat Grosir Tanah Abang, maka segera terlintas citra keramaian para pedagang tekstil dan pakaian. Pusat grosir ini memang dikenal sebagai pusat grosir tekstil dan baju terbesar di Indonesia. Wajar bila Pusat grosir Tanah Abang ini memang sudah tersohor sebagai pusat pembelian tekstil dan baju tak hanya di Indonesia tapi juga hingga ke mancanegara.

Beragam jenis kain dan baju dapat ditemukan disini, mulai dari grosir baju anak-anak, grosir baju wanita, grosir baju pria, grosir busana muslim, grosir sprei, grosir tas hingga grosir baju impor dari Korea dan Cina. Selain lengkap dan harga nan miring, para pembeli dan pedagang pun semakin nyaman dengan gedung nan bertingkat, bersih, tertata rapi dan dilengkapi pula dengan pendingin ruangan.



Sejarah Pusat Grosir Tanah Abang

Melihat bangunan moderen pusat grosir ini, mungkin Anda tidak akan mengira bahwa di jaman dahulu pusat grosir ini merupakan daerah perkebunan jahe, melati, sirih, teh dan tanaman-tanaman homogen lainnya. Daerah tersebut berupa tanah berbukit dan genangan-genangan rawa di sekelilingnya. Sedangkan nama Tanah Abang mulai disematkan pada abad ke 17.

Nama ini diambil dari rona tanah nan merah. Dalam bahasa Jawa tanah nan berwarna merah ini disebut Tanah Abang. Selanjutnya perkebunan ini disulap menjadi dua pasar yakni Pasar Tanah Abang dan Pasar Senen. Pasar Tanah Abang digunakan buat perdagangan tekstil dan kelontong sedangkan Pasar Senen dipakai buat berjualan sayur-sayuran.

Pasar ini tak beroperasi setiap hari tetapi hanya sekali seminggu saja yakni Hari Sabtu. Kedua pasar ini dibangun atas prakarsa seorang Belanda bernama Justinus Vinck. Orang Belanda nan kaya ini mendapatkan ijin mendirikan pasar pada tahun 1735 dari Gubernur Jenderal Abraham Patram.

Namun sungguh sayang, baru beberapa tahun berdiri pasar ini mengalami kebakaran. Kebakaran ini terjadi di tahun 1740 sebagai dampak dari peristiwa pembantaian orang-orang Cina. Setelah peristiwa kebakaran ini, kedua pasar tak lagi beroperasi hingga lebih dari 100 tahun.

Barulah pada tahun 1881, pasar nan terbakar kembali dibangun. Kehidupan jual beli di pasar pun kembali dihidupkan. Bila awalnya kegiatan perdagangan hanya dilakukan seminggu sekali, setelah pembangunan kembali ini kegiatan di pasar dilakukan dua kali dalam satu minggu yakni pada hari Sabtu dan Rabu.

Pergantian pemimpin di Jakarta juga membawa perubahan bagi Pasar Tanah Abang. Berbagai pemugaran terus dilakukan sehingga pasar ini semakin besar dan nyaman dikunjungi. Pembangunan pasar menjadi tiga lantai nan terdiri dari empat blok dan dilengkapi pula dengan fasilitas AC (Air Conditioner) dilakukan saat Gubernur Ali Sadikin memegang pucuk pimpinan di Jakarta.

Namun kejadian naas kembali menimpa pasar ini. Peristiwa kebakaran hebat kembali terjadi. Barulah pada awal tahun 1990, pembangunan pasar ini dilakukan kembali. Hingga pada tahu 2002, pembangunan nan dilakukan di Pasar Tanah Abang ini telah sukses menciptakan 7.546 loka usaha nan ditempati oleh lebih dari 4000 pedagang.



Pusat Grosir Tanah Abang Saat Ini

Puncak pembangunan Pasar Tanah Abang dilakukan beberapa tahun belakangan ini. Pasar Tanah Abang disulap menjadi gedung bertingkat 14 nan moderen dan mewah. Tidak hanya para pedagang nan merasa nyaman tetapi pada pembeli pun tidak ingin cepat-cepat meninggalkan Pusat Pasar Tanah Abang ini.

Nah, Pusat Grosir Tanah Abang ini dibedakan dalam tiga gedung yakni Pusat Grosir Tanah Abang Lama, Pusat Grosir Tanah Abang Metro di gedung berwarna kuning nan dan Pusat Grosir Tanah Abang AURI. Pusat Grosir Tanah Abang Lama terdiri dari blok A, blok B dan blok F. Masing-masing blog ini terdiri dari kios-kios.

Sedangkan Pusat Grosir Tanah Abang AURI terdiri dari blok A, B, C, D, E, F, AA, BB dan CC. Untuk memudahkan Anda berbelanja di pusat grosir ini, berikut skema Pusat Grosir Tanah Abang Blok A nan mungkin Anda perlukan.

  1. Lantai G (Ground), pusat penjualan pakaian anak-anak dan dewasa.
  2. Lantai LG (Lower Ground), pusat penjualan busana muslim dan busana wanita.
  3. Lantai SLG (Semi Lower Ground), pusat penjualan pakaian remaja dan busana muslim.
  4. Lantai 1, pusat busana pria, jeans dan baju dalam.
  5. Lantai B1, pusat majemuk bahan atau kain seperti kebaya, jeans dan juga horden.
  6. Lantas B2, pusat tekstil, bank dan ATM.
  7. Lantai 2, pusat batik dan busana wanita.
  8. Lantai 3, pusat tas dan asesoris.
  9. Lantai 3A, pusat sepatu dan keperluan pria
  10. Lantai 5, pusat busana muslim
  11. Lantai 6, pusat busana kaum muda, majemuk baju wanita dan pria.
  12. Lantai 7, pusat penjualan tas dan sepatu
  13. Lantai 8, pusat makanan tradisional maupun makanan cepat saji
  14. Lantai 9, parkir, kantor pos, dan kantin.
  15. Lantai 10 dan 11, area parkir
  16. Lantai 12, area parkir dan kantor manajemen Pusat Grosir Tanah Abang Blok A.
  17. Rooftop, masjid

Pusat Grosir Tanah Abang Blok A ini terdiri dari 7.854 kios dan terdiri dari 12 lantai. Karena besarnya, pihak pengelola menyediakan lift sebanyak 16 buah dan escalator sebanyak 149 buah. Selain itu blok A ini juga dilengkapi dengan AC (Air Conditioner) sehingga memberi kenyamanan saat berbelanja.



Blok A Ini

Sementara itu menurut sejumlah pedagang eceran nan sering berbelanja di pusat grosir ini, bila Anda ingin membeli barang dalam jumah besar atau grosir sebaiknya datanglah ke Pusat Grosir Metro Tanah Abang. Sebab harganya lebih bersaing daripada di blok A.

Pusat grosir ini menempati gedung berwarna kuning di seberang blok A. Di pusat grosir ini Anda dapat menemukan majemuk kaos anak muda, baju pria, busana muslim, dan juga jaket. Beberapa kios bahkan telah membuka kiosnya sejak pukul 05.30 WIB.



Tips Berbelanja di Pusat Grosir Tanah Abang

Pusat Grosir Tanah Abang ini umumnya dikunjungi oleh para pedagang tekstil dan baju dari berbagai daerah. Barang-barang nan mereka beli biasanya buat dijual kembali. Namun tidak sedikit para pengunjung pusat grosir ini nan datang buat berbelanja kebutuhan pribadi.

Nah supaya Anda merasa nyaman saat berbelanja di Pusat Grosir Tanah Abang ini, ada beberapa tips nan dapat Anda gunakan.

  1. Bila Anda tak terlampau sering berbelanja di pusat grosir ini atau jika Anda termasuk pendatang baru di pusat grosir ini, sebaiknya Anda mengetahui lokasi lantai dan los nan menyediakan barang nan Anda cari. Untuk itu sebaiknya Anda memiliki peta lokasi atau denah nan memberikan petunjuk jenis barang dan lokasi lantainya.
  2. Peta lokasi atau denah ini tak hanya akan memudahkan Anda dalam berbelanja tetapi juga akan menghemat waktu dan energi Anda. Bayangkan bila Anda harus mencari salah satu jenis produk di antara ratusan pedagang nan ada.
  3. Catatlah barang-barang nan akan Anda beli sehingga tak ada nan terlupa dan waktu Anda tak habis buat berjalan kesana kemari.
  4. Mintalah kartu nama kios loka Anda berbelanja. Tujuannya, bila kelak Anda ingin berkunjung kembali Anda akan lebih mudah menemukan kios tersebut karena telah memiliki alamat nan jelas.
  5. Berangkatlah pagi-pagi sehingga saat Anda tiba di Pusat Grosir Tanah Abang ini situasinya belum terlalu penuh sesak. Terlebih bila Anda berbelanja mendekati hari libur atau hari besar.
  6. Sebaiknya jangan membawa anak kecil saat berbelanja karena dapat saja Anda terpisah dari putera-puteri Anda sebab kepadatan pusat grosir ini. Sekedar informasi saja, Pusat Grosir Tanah Abang Blok A dikunjungi tidak kurang dari 80.000 orang setiap hari. Untuk itu berhati-hatilah saat Anda harus berbelanja dengan mengajak putera-puteri.

Nah, semoga informasi di atas bermanfaat bagi Anda nan ingin berbelanja di Pusat Grosir Tanah Abang. Semoga kegiatan berbelanja Anda, nyaman dan menyenangkan.