Merencanakan Akomodasi Liburan

Merencanakan Akomodasi Liburan

Apa nan membuat orang-orang wisata di paris ? Menara Eiffel, pusat mode, atau keromantisan Paris? Tentu setiap orang memiliki alasan masing-masing. Jika Anda memiliki keinginan berwisata di Paris, rencanakan terlebih dahulu. Pastikan Anda benar-benar menikmati liburan nantinya. Bienvenue au Paris , selamat datang di Paris!



Tempat Menarik di Paris

Paris, sebuah kota kosmopolitan nan terletak di tepi Sungai Seine. Kota ini ialah salah satu pusat krusial dari budaya abad pertengahan. Paris juga ialah kota nan menjadi saksi masa Renaissance. Paris memiliki beberapa museum terbaik di dunia, galeri seni, dan monumen. Jika Anda berkunjung ke Paris, jangan lewatkan buat berkunjung ke tempat-tempat seperti menara Eiffel dan Museum Louvre. Ingin tahu lebih jauh tentang sepuluh loka paling menarik? Simak ulasan berikut.



1. Menara Eiffel

Siapa nan tak kenal menara Eiffel? Paris tanpa menara Eiffel rasanya kurang lengkap. Ikon Kota Paris ini dibangun dari rangkaian 18.083 besi. Pembangunannya dilakukan antara tahun 1887 dan 1889. Menara ini terletak di Champ de Mars, di tepi Sungai Seine.

Menara Eiffel dirancang oleh Gustave Eiffel. Pembangunan ini penuh dengan kontroversi. Di satu sisi, menara Eiffel dibangun buat memperingati satu abad revolusi Prancis. Di sisi lain, banyak kritik berdatangan. Menara Eiffel dinilai tak memiliki nilai keindahan. Strukturnya juga tak tahan angin. Walau penuh dengan kontroversi, nyatanya setiap orang nan berkunjung ke Paris tak pernah melewatkan bangunan ini. Lebih dari 200 juta orang telah mengunjungi menara ini.



2. Champ Elysee

Champ Elysee ialah salah satu kawasan elit di Paris. Champ Elysee atau lapangan Elysium ialah tempatnya barang-barang mahal, seperti parfum dan barang-barang ternama. Kawasan ini dijuluki La plus belle avenue du monde atau jalan terindah di dunia. Di sepanjang jalan ini juga dilengkapi dengan café-café mahal.

Trotoar di kawasan ini juga cukup lebar, sehingga memberi kenyamanan bagi pejalan kaki. Di Champ Elysee, kita juga bisa melihat Theatre Marigny dan Grand Palais. Jalanan nan dikenal sebagai loka orang terkenal ini juga pernah digunakan tentara sekutu buat berpawai atas kemenangan pada PD II.



3. Arch de Triomphe

Berjalan ke ujung barat Champ Elysee, kita akan menemukan Arch de Triomphe. Arch de Triomphe artinya gapura kemenangan. Gapura ini dibangun tahun 1806 sebagai simbol kemenangan Perancis di Austerlitz. Letaknya di tengah area Place de I’Etoile. Gapura ini didesain oleh Jean Chalgrin. Pembangunannya kemudian diteruskan oleh Jean-Nicholas Huyot.



4. Place de la Concorde

Place de la Concorde ialah alun-alun terluas di Paris. Luasnya mencapai 86.400 meter dengan monumen dan air mancur sebagai karakteristik khasnya. Dulunya, alun-alun ini ialah loka eksekusi terbuka. Letaknya masih di Champ Elysee, yaitu di sebelah timur Champ Elysee. Alun-alun ini didesain oleh Ange-Jacques Gabriel pada tahun 1755. Nama alun-alun ini berubah-ubah, mulai dari “Place Louis XV”, “Place de la Revolution”, dan terakhir “Place de La Concorde”.



5. Notre Dame de Paris

Notre Dame de Paris ialah sebuah katedral tua nan mulai dibangun tahun 1163 dan selesai tahun 1345. Notre Dame de Paris artinya gereja di Paris nan dipersembahkan pada Bunda Maria. Bangunan ini terletak di Ile de la Cite dan tak jauh dari Sungai Seine. Uskup agung Paris masih menggunakan gereja ini sebagai loka misa. Selain itu, kita juga bisa menikmati arsitektur gotik pada bangunan ini.



6. Gereja Sacre Coeur dan Montmartre

Tempat berikutnya masih bernuansa kerohanian, yaitu Gereja Sacre Couer dan Montmartre. Bangunan ini terletak di Bukit Montmartre, yaitu bukit setinggi 129 meter di atas permukaan laut. Arti namanya ialah “bukit para martir”. Basilika ini dibangun antara tahun 1876 dan 1912. Montmarte sendiri dikenal sebagai tempatnya banyak artis seperti Dali, Modigliani, Monet, Picasso, van Gogh, Matisse, Renoir, dan Degas. Jalan-jalan di belakang gereja akan menjadi wisata nan mengasyikkan. Kita akan disambut oleh banyak pelukis jalanan dan café-café nan nyaman.



7. Musee D’Orsay

Tempat ini ialah galeri seni terbesar kedua di Paris. Anda bisa melihat pameran lukisan artis Perancis nan dibuat sejak tahun 1848 sampai tahun 1915. Selain lukisan, kita juga bisa melihat foto, patung, dan furnitur dari genre impressionist dan post-impressionist.

Museum ini terletak di tepi kiri Sungai Seine. Museum ini dulunya ialah stasiun kereta barah nan dibangun oleh Victor Laloux. Stasiun ini ditutup tahun 1939 dan dibuka kembali sebagai museum pada Desember 1986.



8. Le Pere de Lachaise

Tempat ini ialah pemakaman orang-orang terkenal, seperti penyanyi Edith Piaff, Jim Morrison, Chopin, dan Oscar Wilde. Kompleks pemakaman ini terletak di 16 rue de Rops, Arondissment 9. Di kompleks kuburan ini, kita bisa melihat makam nan besar dan unik. Bagi Anda nan tertarik, kompleks pemakaman ini dibuka mulai pukul 08.00 sampai pukul 19.00.



9. Parc de Sceaux

Tempat ini ialah taman nan latif dan tak perlu biaya buat memasukinya. Di loka ini, kita bisa piknik dan berfoto di depan kanal, danau buatan, atau kastil. Kita juga bisa bermain bola atau sekadar menikmati udara sambil merebahkan diri di atas rumput.



10. Musee Du Louvre

Bagi Anda penikmat novel Da Vinci Code, tentu sudah tak asing dengan bangunan ini. Museum ini ialah museum seni terbesar di dunia. Di dalamnya terdapat lukisan Monalisa. Dulunya, bangunan ini ialah istana nan dibangun tahun 1190. Bangunan in akhirnya selesai tahun 1870. Pada tahun 1989, arsitek Amerika asal Cina membuat bangunan piramida kaca di pintu masuk museum. Museum ini sendiri terletak di Rive Droite Seine, Arondisemen pertama Paris.

Museum ini dibuka buat generik pada tanggal 10 Agustus 1793. Museum ini sempat ditutup pada tahun 1796-1801. Saat ini, museum Louvre memiliki 35.000 koleksi seni dari zaman pra sejarah hingga abad 19. Pada tahun 2008, koleksi museum dibagi menjadi delapan departemen kuratorial. Jika Anda tertarik buat berkunjung, museum ini dibuka sekitar jam 09.00. Anda bisa masuk dengan membeli tiket seharga 9 euro.



Merencanakan Akomodasi Liburan

Wisata di Paris akan lebih menyenangkan dengan perencanaan nan matang. Jika Anda bepergian sendiri, tanpa menggunakan jasa layanan travel, niscaya banyak hal nan harus dipikirkan. Selain loka tujuan wisata, akomodasi ke Paris ialah hal nan penting.



Transportasi

Banyak pilihan maskapai pesawat buat pergi ke Paris. Anda dapat memilih maskapai sinkron dengan isi kantong Anda, misalnya menggunakan Garuda. Namun, Anda diharuskan melakukan reconfirm. Hal ini sangat melelahkan, apalagi jika Anda di negara lain. Anda bisa juga menggunakan Emirates, KLM, atau Etihad. Biasanya, harga tiket pesawat lebih murah saat musim gugur. Jeda tempuh Jakarta-Paris sekitar 15 jam 5 menit atau sekitar 11.588 km. Bandara Charles de Gaulle ialah loka masuknya seluruh pesawat dari seluruh dunia.

Sesampainya di Paris , Anda bisa memilih berbagai macam kendaraan seperti bus, metro, RER train, dan SNFC train. Metro ialah transportasi nan paling banyak dipilih oleh para wisatawan. Sistemnya rumit, namun komprehensif. Selain itu, harganya murah dan jangkauannya luas.

Jika gerak Anda tinggi, Anda dapat memilih Metro jenis Mobilis dengan harga tiket 6,60 euro. Tiket itu dapat digunakan seharian. Ada juga Paris Visite dengan harga 10,55 euro. Tiket ini cocok bagi wisatawan nan akan tinggal lebih lama di Paris. Tiket ini lebih mahal, namun dilengkapi dengan aneka promosi seperti diskon kunjungan ke beberapa museum. Bagi Anda nan menyukai transportasi air, Anda dapat memilih batobus dengan tariff 18 euro.



Penginapan

Pilihan menginap dapat dipilih sinkron dengan budget, mulai dari nan murah sampai mewah. Berhati-hatilah memilih penginapan di sekitar Stasiun Gare de I’Est dan Gare du Nord. Banyak hostel murah, namun banyak juga partikelir kulit hitam di sana. Bagi nan ingin memiliki pengalaman lebih bisa menggunakan sistem hospitality club . Dengan jalan ini, Anda bisa tinggal di rumah seorang host nan baik dan lebih mengenal masyarakat Perancis lebih dekat.



Makanan

Lokasi masakan di Paris tersedia sepanjang Louvre, Marais, Latin Quarter, sampai Montparnasse. Anda juga bisa pergi ke jalan kecil Rue de la Huchette di seberang Katedral Notre Dame, melintasi Sungai Seine. Anda bisa memilih sinkron dengan budget Anda.



Belanja

Jika Anda memiliki budget lebih, berkunjunglah ke jalan di sekitar Champ Elysee. Untuk mendapatkan barang-barang mewah, seperti parfum sampai busana mode terkini, kunjungilah Galleries Lafayette. Bagi Anda nan berkantong pas-pasan, jangan khawatir, banyak suvenir dijual di sepanjang jalan Stasiun Metro Anvers sampai kaki bukit Montmarte. Anda dapat membeli T-shirt, gantungan kunci, miniature Eiffel, dan lain-lain. Souvenir juga dapat dibeli di toko-toko di samping Notre Dame. Di sini, lukisan dijual dengan harga terjangkau, yaitu sekitar 2 - 4 euro.