Menghindari Jual Beli Bodong

Jual beli di internet sedang menggeliat. Market place (pasar riil) perlahan berganti menjadi market space (pasar internet). Internet menjadi pasar nan luar biasa potensial. Jutaan miliar dolar mengalir dari bisnis ini. Internet bukan sektor pinggiran lagi sebab ini bukan kenyataan sesaat.

Tren menunjukkan pengguna internet naik secara drastis dari tahun ke tahun. Peluang ini ditangkap jeli oleh pembuat website. Website jual beli marak bermunculan buat memenuhi permintaan pasar. Website jual beli tersebut macam-macam jenisnya.

Jualan buku, laptop, furnitur, dsb. Website jual beli jadi wadah pembeli dan penjual layaknya pasar sungguhan. Ada tawar menawar, label harga, promosi, dst.

Berikut ini daftar website jual beli nan sudah kesohor.

1. Asian brain. Pernah mendengar internet marketing? Jika sering berselancar ria di internet akan hafal dengan nama anne ahira. Ia penggagas internet marketing nan mempunyai banyak jumlah murid nan sukses. Testimoni di situs www.asiabrain.com menunjukkan hal serupa. Agar lebih mengetahui secara detil. Anda dapat langsung belajar internet marketing dari anne ahira.
2. Kaskus. Situs lokal ini memang bandel. Meski lingkup lokal namun pengguna kaskus jumlahnya jutaan. Lembaga jual beli kaskus (FJB) adalah favorit para kaskuser (sebutan pengguna kaskus). Lembaga jual beli mewadahi ragam produk. Jual beli laptop, handphone, sampai barang barang kuno ada di FJB.
3. Toko Bagus. Situs ini juga populer di Indonesia. Toko bagus menjual ragam produk. tersedia alat musik, film, fotografi, handicrafts, dsb.
4. Ebay. Website jual beli ini telah menjembatani jual beli antarnegara. Ebay salah satu pelopor dalam membangun market space di internet. Ebay menjual hampir semua produk. Bahkan ebay menyediakan lelang di mana user dapat saling melelang suatu produk. Uniknya, di ebay ini keperawanan pun dapat dilelang.
5. Amazon. Website jual beli ini concern mengenai buku. Ratusan buku berjejer di rak buku amazon. Pengguna internet tinggal memilih buku nan akan dibeli. Satu klik. Buku akan sampai di tujuan.

1. Trust. Jual beli di Internet mengadalkan trust (kepercayaan). Pembeli harus pandai memilih website. Usahakan nan sudah teruji kredibilitasnya. Anda dapat melacak ini dengan melihat riwayat website tersebut, testimoni, dsb.
2. Pemilihan produk. Jika membeli produk di pasar riil lebih terjangkau mengapa harus beralih ke market space? Website jual beli sebaiknya dipilih ketika memang mempunyai keunggulan nan banyak ketimbang pasar riil.

Banyak orang beralih buat pergi belanja online buat sebagian besar pembelian nan mereka butuhkan, daripada pergi ke mal. Belanja online lebih mudah, lebih cepat, dan sering lebih murah, dan Anda bisa melakukannya sambil makan, sambil mandi, sambil buang air, dst. Anda dapat santau pula tanpa harus menemukan loka parkir.

Belanja online di website jual beli tumbuh lebih dan lebih populer akhir akhir ini. Namun risiko nan terlibat dalam belanja online lebih besar dan tak jelas didefinisikan dibanding dengan mereka nan masih displin berbelanja di toko biasa.

Karena Anda tak berurusan dengan orang dengan -daging dan darah-ketika Anda melakukan pembelian secara online, sangat krusial bagi Anda buat memahami persyaratan kontrak pembelian Anda sebelum Anda menyelesaikan pembelian.

Karena membeli secara online ialah kontrak tertulis nan virtual, bukan hanya perjalanan ke toko di mana Anda menyimpan tanda terima dan berharap Anda bisa mengingat nama petugas itu jika Anda harus kembali sesuatu.

Setiap situs web nan menjual produk harus menampilkan persyaratan buat pembeli menguraikan aturan, kewajiban, dan asa dari semua pihak di dalam transaksi. Beberapa situs menampilkan mereka mencolok dan menunjukkannya kepada pengunjung situs seluruh opsi belanja dan pengalaman pembelian mereka.

Yang lain menyoroti istilah dalam satu atau dua loka saat Anda melihat dan menyelesaikan pembelian Anda. Tetapi nan lain tak mencolok sama sekali, dan Anda harus ingat buat mencari link rekomendasi pada halaman home.

Beberapa Syarat dan Ketentuan link hanya berlaku buat penggunaan situs web, bukan hal pembelian. Dan dari segi penjualan bahkan mungkin tak tersedia buat Anda baca sampai Anda mencapai halaman akhir buat memasukkan informasi pembayaran Anda.

Beberapa situs memiliki halaman syarat dan kondisi nan mengharuskan Anda buat mengklik pada tombol "OK" atau "Setuju" buat maju ke layar pembelian nan tersisa. Ini ialah ide nan baik bagi Anda buat mencetak ketentuan pembelian, terutama buat barang-barang mahal atau barang nan dijual atau dikirim dari negara lain.

Jika Anda tak melihat bagian nan menguraikan syarat pembelian, Anda mungkin perlu mengirim e-mail penjual buat meminta syarat dan ketentuannya. Jika ada nomor telepon nan diberikan di situs, Anda bisa menelepon buat menanyakan. Informasi krusial Anda harus tahu meliputi:

1. Berapa banyak ialah pengiriman? Apakah pengiriman biaya flat rate per pesanan, atau biaya per item?
2. Apa sajakah kebijakan buat mengembalikan barang nan rusak atau cacat?
3. Apa sajakah kebijakan buat kembali item jika Anda membukanya?
4. Apakah ada "restocking fee" dipotong dari pengembalian dana Anda jika Anda mengembalikan barang?
5. Apakah ada agunan tertulis buat item?

Jika biaya produk lebih dari 600 ribu, hukum indonesia mewajibkan penjual buat memberitahu dalam konteks bermaterai, Anda apakah ada garansi ialah agunan penuh atau agunan terbatas, dan penjualan harus melalui .

Sebuah garansi penuh berarti bahwa jika produk rusak selama masa garansi, Anda berhak buat pemugaran perdeo tanpa harus membayar biaya pengiriman. Jika penjual tak bisa memperbaiki produk, maka harus diganti atau uang dikembalikan Anda.

Setiap jenis lain dari garansi terbatas. Meskipun sebagian besar ialah agunan garansi terbatas, semua jenis melindungi konsumen. Jika produk nan dijual "sebagaimana adanya," maka penjual tak memberikan agunan apapun sama sekali.

Syarat dan kondisi juga harus membahas apakah atau tak Anda akan bisa menuntut penjual jika timbul suatu sengketa. Beberapa istilah menentukan bahwa Anda harus melepaskan hak Anda ke sidang pengadilan dan sebagai gantinya memiliki keputusan melalui arbitrase atau mediasi.

Arbitrase menghasilkan satu orang - arbiter - menentukan hasil dari kasus ini, bukan hakim atau juri. Mediasi ialah suatu proses di mana kedua belah pihak dalam konkurensi muncul sebelum pihak ketiga - perantara - nan membantu mereka mencoba buat mencapai penyelesaian. Seorang perantara tak membuat keputusan, melainkan perantara membantu para pihak nan bersengketa buat membuat keputusan.

Website lelang jual beli menyerahkan kepada pihak yan bernegosiasi buat menyusun term di antara mereka. Misalkan mau COD, berjumpa dilapangan, membuat rekening bersama dan sejenisnya. Pihak situs hanya sebagai fasilitator display saja, dengan mempersempit kemungkinan nan di display itu barang bodong, dan menghindari adanya penipuan.

Popularitas belanja online di website jual beli tumbuh dengan pesat, dan memang seharusnya begitu. Meskipun ada banyak aspek positif buat membeli secara online, membayar buat dipersenjatai dengan pengetahuan tentang term pembelian dan hak-hak Anda sesudahnya, sebelum main klik mouse terakhir nan melengkapi pembelian Anda.