Membersihkan Kain Sofa

Membersihkan Kain Sofa

Memilih kain sofa itu dapat dibilang gampang gampang susah. Karena bila kita pergi ke suatu toko, maka dengan sangat mudah kita menemukan berbagai jenis dan model barang nan kita perlukan tersebut. Namun ketika ingin menentukan pilihan, barulah ktia menyadari bila memilih kain buat loka duduk itu memang terbilang sulit.

Namun bila kita mengetahui beberapa tekniknya, mungkin kita dapat mengurangi kesulitan ketika akan memilih kain sofa nan mau diambil atau dipakai. Beberapa teknik tersebut antara lain ialah :



1. Menentukan jenisnya

Jenis kain sofa nan tebal ialah jenis kain nan sedang populer serta menjadi trend saat ini. Kebanyakan orang menyukai sebab selain empuk juga ada nan terdapat bulunya. Bentuknya memang juga dapat menimbulkan kesan mewah. Namun sebelum memilihnya pertimbangkan dulu, apakah ruang nan buat meletakan sofa terbuka atau tertutup.

Karena buat ruang terbuka banyak debu nan masuk dan menempel pada sofa. Untuk kain jenis ini lebih mudah meresap debu. Jadi kain sofa buat jenis nan berbulu ini lebih cocok buat ruang nan tertutup. Sedang buat nan terbuka pilihlah jenis kain nan tanpa bulu dan tak mudah menyerap partikel debu.



2. Menentukan pola

Pola buat kain sofa ini banyak sekali ragam dan jenisnya. Agar tak membuat kekeliruan, perhatikan anjuran ini. Untuk sofa nan ukurannya besar dan terdiri dari tiga loka duduk, jangan memilih jenis kain nan polanya sangat ramai. Pilihlah nan sederhana bahkan kalau perlu gunakan nan polos saja.

Sedangkan buat sofa nan terdiri hanya satu kursi saja apalagi nan punya lengan atau sandaran tangan pilihlah kain sofa nan polanya cenderung ramai sehingga mampu menjadi hiasan nan menarik.



3. Menentukan warna

Untuk menentukan rona kain sofa, sesuaikan dengan luas ruang nan ada serta ukuran sofa itu sendiri. Untuk sofa nan berukuran besar namun ruangnya cukup kecil pilihlah rona nan cenderung terang. Gunanya ialah buat memunculkan kesan lebih lapang pada ruang.

Sedang buat sofa nan ukuran kecil namun berada di ruang nan besar, pilihlah jenis kain sofa nan berwarna warni serta mencolok. Bila ini mau dilakukan, ruang tersebut akan lebih menarik dan enak buat dilihat.



Jenis Sofa

1. Individual sofa

Individual sofa merupakan sofa nan berdiri sendiri nan umumnya dikombinasikan menurut jumlah loka duduknya sinkron dengan kebutuhan. Tata ruang tamu dengan tipe individual sofa bisa membuat kesan formal. Hal itu terlihat dari posisi duduk dengan kaki menyentuh lantai. Untuk penataan menurut ruangannya dibedakan menjadi tiga.

  1. Individual sofa buat ruang tamu nan berukuran kecil

Gabungan satu sofa dua dudukan serta satu sofa tunggal sudah bisa mengisi ruangan berukuran mungil. Setelah itu, Anda juga bisa meletakkan bangku seperti sofa tanpa sandaran. Bangku seperti itu sering disebut dengan ottoman. Ottoman juga bisa beralih fungsi menggantikan meja kopi atau rak penyimpanan kecil.

  1. Individual sofa buat ruang tamu nan berukuran sedang

Gabungkan satu sofa dua dudukan dengan dua sofa tunggal. Kemudian, letakkan meja kopi berbentuk persegi berukuran rendah dangan laci nan banyak.

  1. Individual sofa buat ruang tamu nan berukuran besar

Apabila Anda mempunyai ruangan dengan ukuran besar, Anda akan lebih leluasa buat penempatan sofa. Letakkan dua sofa tiga dudukan dengan dua sofa tunggal atau satu sofa dengan tiga dudukan nan bisa diselaraskan dengan sofa tunggal nan dilengkapi dengan ottoman.



2. Sectional Sofa

Maksud dari sectional sofa, yaitu penataan sofa dengan majemuk jenis, bentuk, dan ukuran nan disusun bersama-sama menjadi satu bentuk model tatanan interior. Tipe sofa seperti ini bisa membuat kesan nan intim serta tak formal atau lebih santai. Umumnya, sofa tipe ini terdiri dari tiga dudukan, dua dudukan, sofa tunggal dan ottoman.

Bila holistik bagian sofa tersebut digabungkan akan menghasilkan satu model sofa dengan ukuran nan besar. Oleh sebab itu satu keluarga pun bisa menggunakannya secara bersama-sama. Anda tak hanya dapat duduk, melainkan Anda sekeluarga bisa melakukan kegiatan membaca, tiduran, bersantai, dan menikmati acara televisi nan mengasyikan.

Perlu Anda ketahui, bahwa hal paling primer dalam penataan ruang tamu, yakni penentuan furnitur dengan ukuran ruangan. Jadi, jika Anda ingin menata ruangan, Anda harus bisa menentukan kategori ruangan nan Anda miliki. Setelah mengukurnya pastikan diisi dengan furniture nan sesuai.



Sofa Minimalis

Meski sofa minimalis, tak dapat dipilih dengan serampangan. Karena zaman ini menuntut efisiensi, sehingga pemilihan sofa harus disesuaikan dengan beberapa hal. Misalnya saja luas ruangan atau rona cat dinding. Sebaiknya menghindari memilih sofa berwarna mencolok dan membuat kesan penuh jika ruangan nan dimiliki tak terlalu besar.

Sofa jenis ini juga biasanya terdiri dari satu pilihan rona saja, tak terdiri dari sofa nan menerapkan konsep aneka rona sekaligus. Karena desainnya nan sederhana namun elegan, sofa minimalis sebaiknya dipadukan dengan meja kopi nan berdesain senada. Garis desain nan seirama akan membuat ruangan menjadi jauh lebih nyaman.

Jika ingin dipadukan dengan karpet, sebaiknya pilih karpet nan polos saja. Ini jauh lebih kondusif dan sedap dipandang mata. Pilihan rona buat sofanya sendiri biasanya lebih condong ke rona putih atau krem. Keduanya memang identik dengan segala nan berbau minimalis. Meski demikian, ada beberapa hal nan harus diperhatikan ketika memilih sofa minimalis.

Hal ini dapat terlihat secara fisik saat kita memerhatikan contoh sofa minimalis nan diinginkan. Yang pertama, rangka. Anda tentu sudah punya bayangan, kira-kira rangka seperti apa nan Anda inginkan buat sofa baru ini. Rangka merupakan unsur krusial pembentuk bagian dalam sebuah sofa. Rangka berfungsi menjadi dasar nan memungkinkan sofa dibentuk dengan aneka model seperti nan kita kenal saat ini.

Secara umum, hanya ada dua jenis bahan penyusun rangka nan biasa ditemukan, rangka kayu atau besi. Rangka kayu merupakan bahan nan sangat generik digunakan dalam pembuatan sofa. Hal ini dapat dijelaskan dengan mudah. Yaitu sebab bahan kayu mudah diperoleh serta mudah pula dibentuk. Selain itu, pengerjaannya pun nisbi mudah sehingga banyak digunakan oleh pengrajin.

Bahan lainnya ialah besi. Penggunaan rangka dari besi membuat kekuatannya tak perlu diragukan lagi. Apalagi besi juga membuat sofa minimalis tampil lebih elegan dan modern. Anda tentu memiliki pertimbangan sendiri saat memilih salah satunya.

Selanjutnya ada pegas nan berfungsi sebagai penahan. Yang dimaksud penahan di sini ialah benda nan akan menahan gaya berat dari pengguna sofa minimalis sehingga merasa nyaman duduk di atasnya. Pegas biasanya lentur dan tak kaku. Pegas menahan dudukan dan sandaran sofa, semuanya disatukan pada rangka.

Umumnya, pegas menggunakan per nan terbuat dari logam. Per ini disusun sedemikian rupa pada rangka sofa sehingga membuat sofa minimalis membuat tubuh menjadi rileks. Selain per, pegas juga terbuat dari webbing. Webbing biasanya menggunakan karet-karet nan bersilangan dan dianyam dengan rapi. Webbing pun menimbulkan imbas nan sama seperti per. Keduanya dipakai dengan berbagai alasan.

Setelah per dan rangka tersusun sempurna, komponen lain nan tidak kalah krusial buat sebuah sofa minimalis ialah dudukan. Dudukan ialah bagian nan memegang peran sangat krusial dan vital terhadap kenyamanan penggunanya. Umumnya, dudukan dibuat dari busa atau foam. Untuk mendapat sofa nan nyaman, busa nan berkualitas sangat dibutuhkan.

Oh ya, sofa minimalis saat ini juga menjadi kain sofa multifungsi. Tidak hanya menjadi loka duduk, sofa jenis ini juga bisa dijadikan loka tidur nan nyaman. Biasanya kita menyebutnya dengan nama sofa bed. Sofa ini sangat cocok bila diletakkan di ruang keluarga. Ketika kita ingin bersantai atau tiduran di sana, sofa pun dapat dibuka dan diubah menjadi loka tidur.



Membersihkan Kain Sofa

Banyak orang mengeluh sebab merasa kesulitan membersihkan sofa. Kemudian mereka menggunakan jasa laundry nan ongkosnya cukup mahal. Hal ini tentu akan menguras isi kantong. Padahal bila tahu tekniknya, kita dapat membersihkannya sendiri.

Adapun caranya ialah kain sofa kita bersihkan dari debu dengan menggunakan mesin penghisap debu atau vaccum cleaner . Kemudian kain dibersihkan dengan sikat nan basah serta sabun pembersih. Lalu dikeringkan dengan mesin pengering atau penghisap air.

Setelah itu sofa dibawa keluar dan dijemur di bawah sinar matahari agar kain sofanya menjadi lebih cepat kering dan hangat. Bila sudah benar-benar kering dapat disemprot dengan pewangi kain agar baunya menjadi harus serta binatang rengatnya wafat atau pergi. Sehingga sofa tersebut dapat menjadi nyaman buat diduduki.