Cara Membuat Sticker

Cara Membuat Sticker

Steve jobs muda, selepas wisuda dari Sekolah Menengah Atas mengikuti kelas kaligrafi di Reed College. Dengan mengikuti kelas kaligrafi tersebut, kelak ia bisa menciptakan beraneka ragam model huruf pada produk Mac. Model huruf-nya menjadi acum produk-produk komputer perusahaan lain. Tipografi sudah ada sejak peradaban kuno. Perkembangannya selalu mengikuti jaman. Tipografi mudah inheren pada properti apa saja. Termasuk pada pola tulisan stiker .

Saat kita masih anak-anak, di dalam kemasan snack terkadang kita mendapat selembar kertas atau plastik bergambar. Lembaran kertas tersebut terdiri dari dua lapisan dan kita dapat melepaskan lapisan bagian bawahnya dengan mudah. Pada lapisan atas memiliki perekat nan dapat ditempelkan ke loka apa saja. Kita biasa menyebutnya dengan stiker . Jenisnya beraneka macam. Berdasarkan dari fungsi dan bahannya, kita dapat menyebut vinyl, scotlite, block out, one way vision. Sebelum kita memulai kenal dengan tipografi, kenali dulu sifat-sifat dari masing-masing jenisnya.

Vinyl biasa dipakai dalam media printing nan memakai tinta solvent based, sablon dan cutting sticker. Kita juga sering menjumpainya pada body motor sebagai pelapis. Untuk penggunaan media printing, biasanya dipakai rona dasar putih. Di pasaran, sudah tersedia banyak merek seperti Ritrama, Orajet. Perhatikan gramatur dan kualitas lem perekatnya.

Untuk keperluan sablon, biasanya dipakai nan rona dasar putih dan terang. Untuk keperluan cutting sticker bisa dipakai 3M, Oracal, scotlite. Scotlite memiliki sifat memantulkan cahaya. Sekali merekat, sulit dilepaskan. Saking kuatnya perekat ini, dapat merusak bagian permukaan nan ditempelinya.



Pola Huruf

Setelah kita mengetahui sifat-sifat bahannya, kita untuk pola tulisan stiker. Alat buat membantu pola tipografi yaitu komputer dengan menggunakan pelaksanaan program corel draw. Berdasarkan histori dan fungsinya pola huruf dikelompokkan jadi blackletter, humanis, old style, transitional, modern, slab serif, sans-serif, display, script. Berdasarkan bentuknya, kita mengenal roman, script dan miscellaneous.

Roman. Semua huruf nan memiliki karakteristik khas tegak dan lurus. Kesan nan terlihat memang kaku. Roman dibagi jadi tiga yakni serif, Egyptian dan sans serif. Serif memiliki karakteristik khas ada siripan pada bagian ujung-ujungnya. Bagi pemahat batu nisan, siripan ini sangat membantu dalam membuat ukiran huruf.

Egyptian atau slab serif memiliki bentuk seperti papan nan berukuran nisbi sama. Papan ini memberi kesan kuat, tegar dan tak mudah goyah. Sans serif memiliki karakteristik khas tak menggunakan sirip sehingga terlihat minimalis. Kesannya modern, pada masa ini dan efisien. Jenis nan terakhir ini banyak digemari oleh orang masa kini.

Script ialah berupa goresan tangan nan memakai alat pena, kuas atau pensil. Kesan nan tercipta yakni bersifat personal. Miscellaneous ialah pengembangan dari semua bentuk-bentuk di atas. Kita bebas menambahkan goresan, ornament, symbol ke dalam bentuk huruf. Kesan nan tercipta yakni tampak dekoratif dan ornamental.

Hal nan harus diperhatikan oleh kita saat membuat tipografi yaitu kejelasan bentuk huruf (legibility) dan keterbacaan (readability). Kejelasan bentuk huruf ini dimaksudkan buat memudahkan indera penglihatan kita mengenali karakter, rupa huruf atau tulisan tanpa banyak usaha.

Hal-hal nan harus diperhatikan antara lain: desain dasar dalam penggunaan siripan, goresan dll, pemakaian warna, frekuensi para pembaca berjumpa dengan huruf tersebut dalam keseharian . Sedangkan keterbacaan (readability) yaitu taraf kenyamanan saat kita membaca bentuk huruf tersebut. Hal-hal nan harus diperhatikan, antara lain: jenis huruf, ukuran, alur, spasi, rataan, kekontrasan warna.

Berdasarkan konten atau isi tulisan stiker terdiri dari logo, berita, pesan, humor. Logo banyak dipakai oleh institusi nan bersifat komersial maupun nonkomersial. Misal kata google disingkat menjadi G saja, Facebook disingkat menjadi F saja, Honda disingkat jadi H saja. Warta biasanya dilakukan hanya pada even-even eksklusif saja, misal kampanye hari bumi. Pesan hampir sama dengan berita, hanya saja sudah diberi muatan dengan tujuan tertentu. Misal kampanye ‘gerakan tanam satu pohon di halaman rumah’. Humor berisi kalimat nan ditujukan buat tujuan kegembiraan, candaan, olok-olokan. Misal, ‘Aku gak suka situ baca ini’.

Cara membuat stiker nan paling sederhana ialah sebagai berikut. Siapkan alat dan bahan seperti gunting, gelas kecil, sendok, kertas manila, cuka, lem kertas, air, tulisan nan sudah kita buat. Misal, tulisan Honda kita pangkas dari tabloid otomotif. Kita tempelkan potongan tersebut di atas kertas manila.

Kita pangkas kertas manila tersebut dengan mengikuti pola tulisan nan ada. Siapkan campuran cuka dan lem kertas. Gunakan perbandingan 1:2. Kita aduk campuran tersebut sampai rata. Oleskan campuran cuka dan lem kertas pada bagian nan tak terdapat tulisan. Biarkan hingga kering. Stiker sederhana sudah jadi. Agar dapat menempel ke benda nan kita inginkan, tinggal diolesi dengan air di bagian nan tak berisi tulisan.

Anda belum merasa puas dengan hasil di atas. Cara lain nan lebih rumit bisa dilakukan dengan donasi komputer dan printer. Sediakan kertas spesifik buat stiker, penggaris, gunting dan cutter. Buat tulisan stiker menurut selera Anda. Gunakan program corel draw, di situ kita dapat memilih font huruf sinkron keinginan. Setelah jadi, cetak tulisan pada kertas stiker.

Biarkan tinta mengering sendiri. Bagian lapisan nan licin jangan sekali-kali tersentuh agar tinta nan tercetak tak meluber. Setelah kering, tempelkan kertas laminasi di atas kertas stiker. Lakukan dengan hati-hati, jangan sampai terbentuk gelembung saat menempelkannya. Gunakan penggaris buat penempelan kertas laminasi ini. setelah terlihat rapi, gosok seluruh permukaan dengan kain halus. Sekarang, stiker protesis sendiri sudah jadi. Anda tinggal menempelkannya ke loka nan diinginkan.



Cara Membuat Sticker

Berikut ini membuat tulisan stiker dengan teknik cutting buat motor Anda. Persiapkan lembaran stiker cutting merek 3M. Buat tulisan sinkron selera di atas kertas print. Hasil print dilekatkan di atas stiker. Pangkas dengan cutter sinkron pola tulisan. Setelah semua bagian tulisan telah terpotong, buang lapisan stiker.

Dengan demikian, bagian nan tersisa hanya huruf-hurufnya saja. Sediakan transfer tape atau pentransfer stiker ke media lain. kita tutup seluruh bagian tulisan dengan transfer tape. Langkah selanjutnya, buka alas dasar stiker. Kita akan mendapatkan selembar tulisan nan menempel pada lapisan bawah transfer tape. Sekarang, tinggal ditempelkan ke body motor.

Lekatkan dengan hati-hati pada body motor dan buka perlahan-lahan. Tulisan akan tertinggal di body motor. Saat melepaskan transfer tape, jaga jangan sampai tulisan stiker ikut terkelupas.

Seni tipografi banyak variasinya. Kita dapat berinovasi lebih lanjut dengan pola ambigram. Pengertian ambigram itu sendiri ialah seni kaligrafi berupa tulisan atau gambar nan dapat dibaca dari dua arah (atau kebalikannya). Seni ini memang membutuhkan kreatifitas tinggi kalau dilakukan secara manual. Sekarang, dengan adanya donasi program di komputer, cara membuat ambigram dapat dilakukan dalam waktu singkat. Kita hanya tinggal menuliskan nama suatu benda pada tool nan tersedia, program akan memprosesnya. Hasilnya akan muncul tulisan ambigram.