Persoalan Koneksi Wifi Lainnya

Persoalan Koneksi Wifi Lainnya

Apa fungsi alat penangkal frekuwensi wifi ? Dewasa ini fasilitas internet perdeo mudah ditemui di lokasi generik seperti sekolah, kampus, bandara, stasiun, dan terminal. Istilah internet perdeo mewakili layanan area hotspot atau wifi nan bisa diakses secara gratis. Meskipun tempat-tempat eksklusif layanan wifi menggunakan sistem perlindungan nan ketat sehingga memerlukan ijin terlebih dahulu kepada penyedia layanan.

Istilah wifi ialah singkatan dari wireless fidelity pertama diciptakan bertujuan buat penggunaan perangkat nirkabel dan jaringan area lokal. Jaringan wifi memberi kesempatan kepada pengguna komputer terhubung ke internet pada titik akses terdekat menggunakan kartu nirkabel ataupun personal digital assistant. Namun, perkembangannya wifi lebih sering dipakai buat mengakses internet .

Persoalan nan sering muncul dalam kaitannya dengan layanan wifi ialah agresi oleh satu atau beberapa pengguna komputer. Hal ini tak lain agar bisa menggunakan layanan internet wifi tanpa seijin penyedia. Maka dari itu, dibutuhkan alat penangkal frekuwensi wifi nan kuat menahan agresi peretas terhadap keamanan jaringan wifi tersebut.



Melindungi Jaringan Wifi dari Peretas

Banyak perangkat lunak (software) nan dibuat buat memberi pelindungan terhadap layanan jaringan wifi. Akan tetapi, sudah diketahui bahwa software nan tersedia di internet pun memiliki kelemahan nan mudah dimanfaatkan buat agresi balik. Tidak perlu risi bahwa jaringan wifi bisa ditingkatkan keamanannya dengan beberapa tips berikut ini.

• Posisi antena sebisa mungkin ditempatkan di lokasi nan terhindar dari kebocoran frekuwensi wifi ke luar area nan dikehendaki. Kemungkinan paling besar frekuwensi wifi bisa diakses oleh pengguna luar nan tak diijinkan sebab berada di dekat ventilasi atau pintu keluar. Maka dari itu, posisi antena nan kondusif berada di tengah-tengah bangunan selain juga menjangkau secara merata ke setiap sudut ruangan.
• Mengaktifkan wireless encryption protocol (WEP) yaitu sebuah metode enkripsi lalu lintas komunikasi jaringan nirkabel nan diatur pada waktu meng-install jaringan kabel di rumah. Terdapat dua jenis pengkodean dalam jaringan wifi yaitu wired equivalent privacy (WEP) dan wi-fi protected access (WPA).
• Merubah password pengguna router nirkabel sebab hak akses konfigurasi router mudah diketahui melalui alamat IP router dari browser. Meskipun router sudah terlindungi dengan username dan password tetap saja dibutuhkan kehati-hatian sebab tindakan pencurian bisa dilakukan dengan cara phising, teknik bruteforce attack, dan Keylogger. Cara paling generik mencuri username dan password ialah menggunakan Keylogger, sebuah software nan dipasang di komputer agar bisa mengawasi pengguna komputer terutama komputer di fasilitas umum.
Menghindari pencurian dengan keylogger bisa dilawan menggunakan antivirus nan mendeteksinya sebagai varian virus. Disamping itu, software anti keylogger juga bisa dimanfaatkan sebagai nemesis. Username dan password sebenarnya lebih kondusif disimpan didalam pelaksanaan Notepad sehingga pada waktu dibutuhkan tinggal copas saja.
• Tidak mempublikasikan nama SSID atau Service Set Identifier agar pengguna komputer nan menangkap frekuwensi wifi tak mengenali pemilik koneksi. SSID merupakan identifikasi oleh sebuah router buat memastikan pengguna nan mendapat akses memulai koneksi di dalam jaringannya. Disarankan nama SSID nan dipakai cukup unik, seperti memakai nama samaran atau kata kunci.
• Mengamankan jaringan wifi dengan mematikan DHCP agar para hacker bekerja keras melakukan decode parameter TCP/IP, subnet mask, dan alamat IP. Disamping itu, SNMP perlu dimodifikasi dan diatur pada pengelolaan privat dan publik.
• Menambah level keamanan melalui utilisasi daftar akses dengan donasi router nan mendukung. Adapun Router nan mendukung biasanya sudah dilengkapi trivial arsip transfer protocol (TFTP). Dengan begitu, bisa dibuat sebuah daftar mesin nan diberi ijin mengakses jaringan.
• Filter MAC Address buat membatasi akses jaringan terhadap perangkat nan sudah dikenal alamat MAC-nya saja pada jaringan. Untuk mengaktifkan pilihan filter ditempuh melalui konfigurasi router kemudian memasukkan alamat MAC dari perangkat nan beri hak akses ke jaringan.
• Menyalakan fitur berbagi berkas (file sharing) antara komputer dan periferal nan tersambung ke wifi. Komputer dekstop atau laptop nan menggunakan sistem operasi Windows XP, bisa dibuat proses berbagi berkas secara sederhana melalui menu Control Panel. Selanjutnya pilih Network Connection dan klik untuk jaringan rumah atau jaringan korporat. Wizard akan menangkap koneksi komputer menuju internet setelah dipilih opsi menghubungkan komputer ke internet melalui komputer lain.



Persoalan Koneksi Wifi Lainnya

Persoalan jaringan wifi tak hanya sebatas bagamaina mengamankan jaringan dari agresi peretas. Cukup sering ditemui pengguna harus bermasalah dengan sambungan wifi sehingga tak bisa mengakses internet. Selain itu, masalah frekuwensi lemah dan router semakin melengkapi hambatan memperoleh layanan jaringan wifi nan dipasang.

Secara generik terdapat beberapa problem nan sering ditemui terkait dengan jaringan wifi diantaranya ialah.

Pertama, persoalan sambungan router pengguna wifi bisa diatasi dengan melakukan memeriksa konfigurasi pada Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP). Perlu dilihat apakah konfigurasi sudah dlaksanakan secara baik, tetapi apabila ditemui konfigurasi nan tak sinkron maka bisa diambil opsi melakukan konfigurasi ulang. Kemungkinan lain munculnya persoalan router terjadi sebab perlindungan keamanan menggunakan WEP tak cocok.

Diketahui pula, perangkat lain nan ada di sekitar router memberi akibat pada kelumpuhan jaringan wifi. Contohnya telepon genggam, komputer tablet, mesin oven, dan sebagainya. Semua kemungkinan patut dipelajari dan dicoba solusinya, tetapi seaindainya tak mengatasi persoalan nan ada maka sebaiknya perlu me-reboot router.

Kedua, memberi akses bagi game, web cam, FTP Server dan sebagianya perlu membuka Port di Router. Proses ini disebut port forwarding dimana ada permintaan dari perangkat luar buat masuk kedalam jaringan. Menemukan persoalan ini bisa dilihat pada konfigurasi router pada tab port forwarding. Selanjutnya mengetik nama perangkat lunak dan angka port.

Ketiga, jangkauan area frekuwensi wifi tak begitu luas sebab antena router berada di loka nan kurang tinggi. Pastikan antena tak terhalang atau melakukan kontak dengan tangki air, pipa besi, dan tembok nan bisa menghambat koneksi jaringan wifi. Dibagian konfigurasi bisa diatur penambahan pengulangan sambungan ke jaringan nan terbukti meningkatkan kecepatan internet antara 60 – 65 persen.

Keempat, tak bisa melakukan sambungan otomatis ke jaringan wifi sehingga pengguna harus selalu memasukkan kata sandi. Persoalan ini bisa diatasi dengan memastikan bahwa ikon radio disamping nama accsess point sudah diaktifkan. Klik kanan dan pilih Connected agar tersambung ke jaringan tetapi seandainya cara ini tak memberi solusi maka masuklah ke bagian Control Panel.

Dibagian Control Panel carilah Network Connections dan klik sehingga tak lama kemudian muncul daftar jaringan Wi-Fi nan sedang tersedia dan pilih salah satu dengan klik kanan. Pada klik kanan akan muncul pilihan Properties lalu klik kiri dan muncul kotak obrolan Wireless Network. Pada tab Security terlihat tombol Advanced nan harus di-klik buat pengaturan lebih lanjut.