Kacamata Renang

Kacamata Renang

Olahraga renang merupakan salah satu olahraga air nan telah terkenal di dunia. Tidak hanya dipertandingkan dalam pertandingan atau lomba secara regional namun juga internasional. Berikut beberapa informasi perihal perkembangan olahraga renang global khususnya menyangkut pakaian-pakaian wajib nan harus dikenakan oleh seorang perenang.

Layaknya sebuah olahraga resmi lainnya, olahraga renang pun memiliki beberapa peraturan generik nan harus dipatuhi oleh para partisipan, seiring dengan perkembangan olahraga renang dunia. Dan semoga saja artikel ini mampu memberikan sedikit gambarannya, dan tentu saja kegunaan bagi Anda nan ingin mengenal olahraga renang lebih dekat.



Pakaian Renang atau Swimsuit

Swimsuit atau baju renang berkaitan erat dan mencakup kesopanan dari seorang perenang. Sandang renang seorang peserta renang (atau perenang awam), ditujukan buat melindungi kulit manusia dan juga buat meningkatkan keunggulan dalam hal kecepatan. Untuk kecepatan ekstra, seorang perenang mengenakan setelan baju nan memiliki gundukan karet atau plastik nan berfungsi buat "memecah" air di dekat tubuh dan memberikan gaya dorong.



Topi Perenang

Sebuah topi perenang berfungsi buat mencegah keluarnya helaian rambut perenang atau nan lazim dikenal dalam global renang sebagai mengurangi "drag". Selama latihan, topi tersebut mungkin memiliki pola nan berbeda, nan tak sama satu dengan nan lain. Untuk bahan pembuatannya sendiri, kadangkala topi perenang terbuat dari bahan lateks, silikon atau Lycra (TM).



Kacamata Renang

Kacamata renang berfungsi buat mencegah masuknya air ke dalam mata selama kegiatan renang dilaksanakan. Untuk kacamatanya sendiri, seringkali kacamata nan dipergunakan ialah kacamata berwarna, nan bertujuan buat mengatasi tekanan air di dalam kolam.

Beberapa hal nan krusial nan dipergunakan oleh perenang pria ialah speedos (celana dalam) dan jammers. Ada banyak kontroversi setelah Olimpiade Beijing pada sekitar tahun 2008. Ketika banyak perenang Olimpiade, termasuk peraih medali emas Olimpiade, yaitu Michael Phelps, nan memecahkan rekor, nan belum pernah terjadi sebelumnya, yakni menggunakan baju renang revolusioner.

Namun, buat menepis atau menanggapi isu tersebut, pada tahun 2010, seorang perenang hanya boleh memakai baju dari batas pinggang di atas lutut. Perenang-perenang juga hanya diizinkan buat memakai satu pangkas baju renang, dan tak diperbolehkan buat memakai speedos bawah jammers. Peraturan ini berlaku setelah kontroversi di Olimpiade Beijing dan kejuaran global di Roma.

Sementara para perenang wanita, mengenakan setelan potongan satu dengan punggung nan berbeda buat kompetisi, meskipun ada dua pangkas baju nan dapat dipakai buat bersaing juga. Untuk bagian punggung ialah bervariasi, terutama pada ketebalan tali dan desain geometrik. Gaya nan paling generik dipergunakan oleh perenang wanita ialah racerback, axel, korset, diamondback, dan kupu-kupu.

Ada juga panjang gaya nan berbeda: tiga perempat panjang (mencapai lutut), panjang reguler (bahu sampai pinggul), dan homogen bikini (2 piece). Demikian pula pada tahun 2010, pada setiap kompetisi, perempuan hanya boleh memakai baju nan tak melewati lutut atau bahu

Demikianlah artikel tentang perkembangan olahraga renang, nan kali ini lebih banyak menyoroti baju dan perlengkapan nan setidaknya wajib buat diperhatikan dan dikenakan.