Kiprah Republik Cinta Management

Kiprah Republik Cinta Management

Pernah mendengar nama Republik Cinta Management? Mungkin tidak semua orang mendengar apalagi mengenalnya. Tapi jika ditanya, siapa itu Ahmad Dhani? Maka sebagian besar masyarakat pencinta musik Indonesia akan menjawab sama. Ahmad Dhani ialah seorang musisi besar nusantara. Banyak hits lagu telah ia cetak bersama band fenomenalnya, Dewa 19.



Ahmad Dhani, Pemilik Republik Cinta Management

Sebagai think tank -nya Dewa 19, Ahmad Dhani atau nan bernama lengkap Dhani Ahmad Prasetyo memang seorang musisi, penulis lagu, penata musik, dan produser kenamaan Indonesia. Tak hanya itu, pria kelahiran Surabaya, 26 Mei 1972 ini juga punya talenta entrepreneur nan pantas diacungi jempol. Ia merupakan pemilik sekaligus pimpinan dari Republik Cinta Management.

Jika mengamati kiprah para musisi di negeri ini, hanya segelintir nan merambah banyak bidang dalam global permusikan. Dalam artian, musisi tersebut tak hanya piawai sebagai penyanyi atau pencipta lagu, tapi juga berhasil di bidang lainnya. Dan dari sedikit itu, Ahmad Dhani ialah orangnya. Ia berhasil menjadi musisi, dan juga menjadi pemilik perusahaan musik Indonesia, yakni Republik Cinta Management.

Lihat saja, melalui kepiawaiannya mengolah kreativitas dalam bernada, lahir banyak hits seperti ‘Kangen’ dan ‘Kita Tidak Sedang Bercinta Lagi’ dari Dewa 19. Begitu pula produktivitas album pemilik Republik Cinta Management itu ketika bersama Dewa 19. Terhitung, ada 11 album nan semuanya mendapat respon positif dari masyarakat pencinta musik Indonesia. Album-album itu antara lain "Dewa 19" (1992), "Format Masa Depan" (1994), "Terbaik Terbaik" (1995), "Pandawa Lima" (1997), "The Best Of Dewa 19" (1999), "Bintang Lima" (2000), "Cintailah Cinta" (2002), "Atas Nama Cinta I & II" (2004), "Laskar Cinta" (2004), "Republik Cinta" (2006), dan "Kerajaan Cinta" (2007).

Ahmad Dhani, pendiri Republik Cinta Management, juga berhasil ketika ia memutuskan mengembangkan kariernya nan tidak sekadar musisi. Ahmad Dhani sukses mengorbitkan sejumlah musisi seperti penyanyi Reza Artamevia (1997), dan berlanjut memproduseri artis-artis terkenal lainnya. Termasuk kemampuan Ahmad Dhani dalam menemukan bakat-bakat baru dalam global musik, kemudian dipoles menjadi penyanyi atau musisi pendatang baru bermasa depan cerah.

Nah, Republik Cinta Management ialah wadah bagi seorang Ahmad Dhani dalam berkreasi mengembangkan talenta luar biasanya itu. Republik Cinta Management pun jadi wahana bagi Si Jenggot (panggilan akrab Ahmad Dhani) buat memberi rona bagi permusikan di nusantara. Kini, Republik Cinta Management-nya Ahmad Dhani merupakan salah satu barometer musik Indonesia dan produsen musisi berkualitas.

Sayangnya, kecemerlangan Ahmad Dhani dalam mengelola Republik Cinta Management, tak diiringi dengan kecemerlangannya dalam membina biduk rumah tangga. Pernikahan belasan tahun dengan Maia Estianty, nan juga merupakan seorang musisi terkenal Indonesia, berakhir di meja hakim perceraian. Biduk pernikahannya karam, tidak dapat lagi diselamatkan.

Padahal, Maia Estianty ialah cinta Ahmad Dhani semenjak mereka berjumpa pertama kali saat keduanya masih bersekolah di SMA Negeri 2 Surabaya. Dari cinta remaja nan kemudian berbuah pernikahan pada 1994 itu, pemilik Republik Cinta Management tersebut memperoleh tiga orang anak laki-laki bernama Ahmad Al Gazali, El Jalaluddin Rumi, dan Ahmad Abdul Qodir Jaelani.

Entah apa penyebab pastinya, pada akhir 2006, publik mulai melihat percekcokan di antara pasangan musisi tersebut. Ada nan mengatakan bahwa percekcokan dikarenakan hadirnya pihak ketiga. Mengganggu dan merusak keharmonisan rumah tangga mereka. Percekcokan ini membuat Ahmad Dhani (pemilik Republik Cinta Management) dan Maia Estianty saling melancarkan agresi menyudutkan, menghujat, dan mengumbar keburukan masing-masing pasangan. Akhirnya, pernikahan mereka berdua resmi berakhir dengan somasi cerai nan dilayangkan Maia Estianty pada 23 September 2008.

Pernikahan pasangan musisi itu jadi tinggal sejarah saat Pengadilan Agama Jakarta Selatan menyetujui somasi cerai mereka. Setelah perceraian, kehidupan pribadi Ahmad Dhani sebagai pemilik Republik Cinta Management tidak berhenti dari terpaan gosip tidak enak. Mulai dari interaksi spesialnya dengan penyanyi Mulan Jameela nan kemudian dinikahinya secara siri. Pernikahan nan tidak tercatat secara resmi di Kantor Urusan Agama (KUA) itu menghasilkan seorang anak perempuan bernama Syafiya. Isu tidak sedap lainnya ialah isu bernuansa SARA, bahwa Ahmad Dhani keturunan Yahudi dan membawa misi Yahudi (negara Israel) di Indonesia.



Kiprah Republik Cinta Management

Sebagai perusahaan musik Indonesia nan dibangun dengan prinsip profesional, Republik Cinta Management mengelola aset mereka, yakni para musisi, penyanyi, grup band dan pekerja seni lainnya secara cermat. Ini terlihat dari keberhasilan Republik Cinta Management dalam mendobrak ketatnya persaingan global industri musik tanah air.
Lahir pada Maret 2007, Republik Cinta Management memang tergolong masih ‘hijau’ dalam kancah pengindustrian musik Indonesia.

Tapi, dari hasil nan telah ditunjukkan oleh Republik Cinta Management dalam menghasilkan musisi berkualitas, tidak perlu disangsikan. Banyak para seniman nan telah punya nama saat ini, berutang budi pada perusahaan musik besutan Ahmad Dhani tersebut. Nama mereka dapat melejit dan diperhitungkan sebagai seniman masa depan, salah satu sebabnya ialah ciptaan dari ‘tangan dingin’nya Si Jenggot melalui Republik Cinta Managementnya. Perpaduan antara idealisme dengan kreativitas tanpa henti, menghasilkan suatu perusahaan musik nan profesional. Itulah Republik Cinta Management.

Bukan hanya jeli dalam menemukan talenta para musisi masa depan, Republik Cinta Management juga piawai memoles dan mengemas performance para musisinya. Termasuk juga dalam mengembangkan kolaborasi dengan label atau perusahaan rekaman ternama. Sebut saja label EMI Music Indonesia, EMI International Hong Kong, Pelangi Record, dan lain-lain. Republik Cinta Management pun meluaskan kerja samanya dengan sejumlah stasiun TV nasional dan Event Organizer (EO) nasional dan internasional dalam upaya mendongkrak musisi nan sedang mereka orbitkan.

Hasilnya, bukan hanya berhasil mengusung musisi anyar dalam blantika musik tanah air, Republik Cinta Management kini telah memiliki perusahaan rekamannya sendiri. Bernama Republik Cinta Record, perusahaan rekaman tersebut memberikan kontribusi krusial bagi Republik Cinta Management dalam melebarkan sayap bisnis kreatif mereka.

Berikut ini rincian lengkap dari sepak terjang Republik Cinta Management selama awal kiprahnya hingga sekarang (2012). Rincian nan memuat grup band atau penyanyi nan kini bernaung di bawah Republik Cinta Management. Termasuk juga grup band atau penyanyi nan sudah lepas dari Republik Cinta Management dan memilih berkarier sendiri atau pindah ke managemen musik lain.

Daftar seniman (grup band dan penyanyi) Republik Cinta Management:

  1. Dewa 19 (bubarkan pada 2011)
  2. Mulan Jameela
  3. T.R.I.A.D
  4. Mahadewa
  5. Mahadewi
  6. The Virgin
  7. Alexa Key
  8. Dewi Perssik
  9. The Lucky Laki
  10. The Law
  11. Audrey

Mantan seniman (grup band dan penyanyi) Republik Cinta Management:

  1. Andra & The Backbone
  2. Rafflesia
  3. Airplay
  4. Kamusuka
  5. Tiramizu
  6. Zewex
  7. Prinzes Pamella
  8. The Moon

Berikut ini perusahaan rekaman nan berkerja sama dengan Republik Cinta Management:

  1. Arka Music Indonesia
  2. Sony Music Entertainment Indonesia
  3. Nagaswara
  4. Republik Cinta Records
  5. Pelangi Records
  6. Swaradewanaga
  7. Music Factory Indonesia
  8. Warner Music Indonesia

Dilihat dari kiprah nan telah dilakukan oleh Republik Cinta Management, masyarakat penikmat musik Indonesia boleh berharap banyak. Asa bahwa global permusikan Indonesia akan tetap semarak dengan hadirnya penyanyi atau musisi nan punya rona lagu menarik buat dinikmati. Termasuk kualitas vokal nan terjaga kualitasnya.