Sempurnakan Moment Berlibur dengan Foto di Pantai

Sempurnakan Moment Berlibur dengan Foto di Pantai

Foto di pantai mana nan paling berkesan untuk Anda? Tentunya Anda semua sudah pernah ke pantai, 'kan? Berfoto ria di pantai memang selalu menjadi momen nan tidak terlupakan. Apalagi kalau ke pantainya bareng sama sahabat-sahabat kita. Niscaya akan sangat seru.

Sesi pemotretan dengan berbagai pose jadi ritual wajib kalau sedang berlibur di pantai. Bagaimana dengan Anda? Saya kira semua orang suka mengambil foto ketika berada di pantai. Apalagi untuk teman-teman nan eksis di Facebook atau Twiter. Pastinya Anda ingin berbagi foto di pantai dengan sahabat-sahabat di global maya.

Buat nan suka menulis di blogpastinya juga tak akan melewatkan sesi mengabadikan moment tersebut. Tujuannya biar dapat cerita di blog lengkap dengan foto-foto narsis. 'Kan banyak juga nan jadi terkenal gara-gara nuliskisah liburannya di blog . Siapa tau kita juga dapat jadi terkenal seperti mereka.

Kalau ngomongin foto di pantai mana nan paling berkesan jawabannya sebenarnya banyak. Ada beberapa pantai nan pernah aku kunjungi seperti Sanur, Kuta, Pasir Putih, dan Watu Ulo. Tapi kalau nan benar-benar paling berkesan untuk saya ialah waktu liburan ke pantai Parangtritis.

Anda tahu 'kan di mana letaknya? Pantai ini merupakan pantai pesisir Samudra Hindia nan terletak di sebelah selatan kota Yogyakarta dan berjarak ± 25 km. Pantai ini cukup terkenal sebab ombaknya nan besar dan gunung-gunung pasir tinggi di sekitar pantai.

Selain menyimpan sejuta keindahan, pantai ini juga menyimpan berbagai misteri. Banyak nan bilang pantai ini angker. Mungkin sebab itu juga saya merasa kalau foto di pantai Parangtritis nan paling berkesan. Berikut ini ada beberapa hal nan perlu kamu ketahui jika ingin berfoto ria di pantai parangtritis.



Waktu dan Spot buat Pengambilan Foto di Pantai Parangtritis

Pantai parangtritis merupakan salah satu loka buat melakukan upacara Labuhan dari Kraton Yogyakarta. Upacara ini merupakan perwujudan rasa syukur para warga Jogjakarta nan merasa mendapat banyak berkah dari ”laut kidul”.

Mereka melakukan larungan dengan berbagai macam persembahan nan ditujukan buat penguasa bahari selatan yaitu Nyi Roro Kidul. Mereka percaya bahwa Nyi Roro kidul telah memberi keselamatan bagi warga jogja nan mencari rejeki di bahari selatan.

Hampir setiap malam Jumat Kliwon dan Selasa Kliwon, para nelayan setempat dan pengunjung melakukan upacara ritual di pantai ini nan diwarnai dengan pelarungan sesajen dan bunga warna-warni ke laut. Puncak ritual terjadi pada malam 1 Suro, dan dua sampai tiga hari setelah hari raya Idul Fitri dan Idul Adha.

Terlepas dari kepercayaan masyarakat tersebut, menyaksikan aplikasi upacara Labuhan bisa memberikan hiburan tersendiri bagi para wisatawan. Pada saat seperti itu banyak sekali wisatawan nan mengambil foto di pantai ini. Tidak hanya wisatawan lokal tetapi juga wisatawan mancanegara. Mereka sangat menyukai momen-momen seperti itu. Saat upacara berlangsung pantai ini niscaya ramai dikunjungi wisatawan.

Selain saat upacara labuhan, mengamil foto di pantai saat matahari terbenam (sunset) juga menjadi incaran para wisatawan. Pantai ini merupakan sebuah kawasan wisata nan sangat menarik buat menikmati matahari tenggelam (sunset).

Jika di pegunungan Anda dapat melihat pemandangan matahari terbit ( sunrise ) nan indah, di pantai ini anda dapat menikmati sunset dg suasana khas pantai. Saat paling bagus buat mengambil gambar atau foto yaitu saat sebelum sunset , saat sunset dan bahkan setelah sunset biasanya jauh lebih bagus rona langitnya.

Mengabadikan keduanya tentunya akan menambah koleksi foto Anda. Suasana romantis senja Parangtritis juga seringkali dimanfaatkan pasangan calon mempelai sebagai background foto prewedding. Anda ingin mencobanya?

Pantai ini juga menjadi istimewa sebab memiliki “ sand dune ” atau gumuk pasir seperti nan ada di gurun Afrika. Kalau Anda pernah pergi ke Pantai Parangtritis pastinya sudah pernah mengunjunginya. Gumuk pasir atau “ sand dune ” ialah bentuk huma nan terbentuk dari akitivitas angin. Angin nan membawa pasir nan kemudian mengendapkannya dan membentuk berbagai macam bentuk gumuk pasir nan sangat indah.

Pemandangan ini tentunya sporadis ada di negeri ini. Banyak sekali wisatawan maupun warga sekitar nan memanfaatkan spot ini buat mengambil foto prewedding maupun buat sekedar dijadikan koleksi foto. Suasananya nan terasa seperti di gurun Afrika menambah hasrat buat mengabadikan momen di loka ini.



Sempurnakan Moment Berlibur dengan Foto di Pantai

Kalau Anda punya banyak waktu, duduk di warung-warung nan tersedia di sisi utara Pantai Parangtritis sambil menikmati kelapa muda dan makanan nan dijual dipinggir pantai dapat menjadi pilihan nan menarik selain foto di pantai. Dari warung-warung kecil ini Anda dapat melihat pemandangan pantai nan menakjubkan sambil menikmati jajanan seperti wedang rondhe, jagung bakar, dan makanan khas Jogja lainnya.

Anda bisa merasakan angin pantai nan kencang berhembus sambil menyaksikan pemandangan sepanjang garis Pantai Parangtritis. Ya, suasana pantai memang selalu memberikan kesan tersendiri bagi setiap pengunjungnya. Bagi Anda nan ingin berhemat, membawa bekal makanan dari rumah dapat menjadi pilihan nan cukup bijak. Apalagi jika Anda ke sana bersama keluarga besar.

Selain mengambil foto, para wisatawan nan datang ke pantai juga dapat menikmati pengalaman mengendarai ATV (All Terrain Vehicle) di gumuk-gumuk pasir. Anda cukup mengeluarkan uang sekitar lima puluh ribu sampai seratus ribu rupiah buat menyewa mobil ATV.

Tentunya biaya nan Anda keluarkan akan sebanding dengan kepuasan nan akan anda dapatkan. Anda tak perlu risi jika ingin mencoba naik ATV, sebab Anda akan dipandu oleh para ahli. Jadi, datanglah dan rasakan sensasinya.

Penyediaan ATV ini sendiri sebenarnya juga ditujukan buat mengenalkan lokasi gumuk pasir nan belum terlalu banyak diketahui pengunjung. Buat Anda nan hobi fotografi, mengambil foto di pantai dengan background orang-orang nan sedang naik ATV dapat menjadi aktifitas nan patut buat dicoba.

Di pantai ini juga tersedia bendi atau kereta kuda dengan biaya sewa nan cukup terjangkau yaitu sekitar dua puluh ribu rupiah. Cukup terjangkau, bukan? Ini dapat menjadi alternatif bagi Anda nan ingin berkelililing pantai dengan santai.

Kereta kuda ini akan membawa para wisatawan menyusuri pantai nan disapu oleh ombak menuju ujung timur pantai Parangtritis. Di sana juga terdapat terumbu karang nan biasa dijadikan spot buat mengambil foto di pantai Parangritis.

Trus, ngapain lagi ya? Bagi Anda nan suka bermain layang-layang, pantai ini dapat menjadi loka nan sangat mengasyikkan buat menyalurkan hobi tersebut. Angin nan cukup bersahabat akan membuat layang-layangmu terbang tinggi. Aktifitas ini akan lebih menyenangkan jika dilakukan bersama dengan keluarga atau teman.

Di hari libur banyak sekali wisatawan nan datang buat menerbangkan layang-layangnya di pantai ini. Tidak jarang, lokasi ini juga dipakai buat mengadakan festival layang-layang. Tentunya akan sangat menarik buat mengabadikan foto di pantai saat festival layang-layang berlangsung.

Bagaimana, tertarik buat mengunjungi pantai Parangtritis? Oh ya, kalau Anda tak terlalu suka keramaian dan ingin menikmati suasana tenang di pantai, sebaiknya jangan datang ke sana di hari libur. Pantai ini ramai dikunjungi wisatawan, terutama di hari libur.

Selain itu, jika mengunjungi Parangtritis, Anda harus berhati-hati ketika berenang sebab ombaknya nan cukup besar. Sedikit saja keluar dari zona aman, Anda dapat terseret ombak nan dapat membahayakan keselamatan Anda. Sudah banyak wisatawan nan menjadi korban dampak kelalaian dan kurang mematuhi peraturan.

Jadi, nikmati saja pemandangan pantainya nan latif dan silahkan mengambil foto di pantai Parangtritis sepuasnya tapi selalu ingat buat mengutamakan keselamatan.