Kura-Kura Jantan vs Kura-Kura Betina

Kura-Kura Jantan vs Kura-Kura Betina

Kura-kura merupakan hewan nan memiliki sisik dan berkaki empat. Hewan ini termasuk dalam kelompok reptil. Kura-kura berkembang biak dengan cara bertelur (ovipar). Kura kura bisa hayati di berbagai tempat, di hutan, rawa, sungai, gurun, padang rumput, dan laut.

Di Indonesia, ada beberapa kelompok dari jenis ini, yaitu kelompok kura-kura , labi-labi, dan penyu. Ukuran tubuhnya pun bermacam-macam, ada nan besar dan ada nan kecil.

Sebagian kura-kura ialah pemakan tumbuhan (herbivora), sebagian lagi pemakan daging (karnivora), dan beberapa spesies pemakan segala (omnivora). Telur kura-kura banyak diburu orang, sebab rasanya nan lezat. Selain telur, daging kura-kura juga banyak dijadikan menu di restoran.



Karakteristik Telur Kura-Kura
  1. Telur kura-kura ada nan berbentuk bulat, yaitu telur spesies terbesar dari kura-kura, sementara spesies lainnya berbentuk lonjong.
  1. Albumen telur kura-kura berwarna putih, mengandung protein nan menyebabkan embrio kura-kura tak menjadi keras ketika dimasak.
  1. Hampir seluruh isi telur mengandung kuning telur .
  1. Suhu udara bisa menentukan jenis kelamin kura-kura. Jika suhu udara lebih tinggi maka embrio akan berkembang menjadi kura-kura betina, jika suhu udara lebih rendah embrio akan tumbuh menjadi kura-kura jantan.
  1. Telur kura-kura merupakan telur nan mandiri, setelah induk kura-kura bertelur, maka telur-telur tersebut akan ditinggalkan dalam lubang nan ditutupi pasir atau lumpur. Telur-telur tersebut akan mengalami inkubasi. Setelah menetas, anak kura-kura akan mencari jalan ke perairan tanpa dibimbing induknya.


Kura-Kura Jantan vs Kura-Kura Betina

Bagi sebagian orang sulit buat menentukan jenis kelamin kura-kura. Namun, ada beberapa karkateristik dari kura-kura nan bisa dijadikan sebagai panduan dalam membedakan jenis kelamin hewan reptil nan satu ini. Disparitas karakteristik kura-kura jantan dan betina bisa dilihat dari beberapa bagian tubuhnya, antara lain:

  1. Ukuran ekor. Pada kura-kura jantan , ukuran ekornya lebih panjang, sedangkan kura-kura betina ekornya lebih pendek tetapi ukurannya lebih besar.
  1. Lekukan pada plastron/cangkang. Kura-kura jantan memiliki lekukan pada bagian bawah cangkang nya, nan berguna ketika proses pembuahan. Sedangkan kura-kura betina plastron/cangkangnya berbentuk datar atau ada juga nan cembung.