Masalah dengan MP3

Masalah dengan MP3

Siapa tak mengenal pelaksanaan Winamp ? Pemutar musik digital ini mendukung banyak format file musik. Selain berfungsi sebagai pemutar musik, Winamp bisa mengubah arsip audio lain menjadi format mp3. Mp3 ialah format audio paling generik digunakan dan kompatibel dengan berbagai macam software dan pemutar musik digital.

Berikut ini cara mengubah arsip audio pilihan Anda menjadi format mp3.

    1. Buka Winamp pada komputer Anda.
    1. Tambahkan arsip nan ingin diubah menjadi mp3 dengan cara klik “File” lalu “Add Media to Librabry”. Pilih nama arsip nan ingin diubah.
    1. Klik kanan pada arsip atau banyak arsip sekaligus nan akan diubah menjadi format mp3. Pilih “Send To” dari option lalu “Format Converter”. Obrolan box “Format Converter” akan terbuka.
    1. Klik “Encoding Format” pada menu, lalu pilih "MP3 Encoder v1.35a."
    1. Pilih lokasi hasil output dengan klik “Browse” atau "Specify the destination folder” pada menu.
    1. Klik “OK” pada box bagian bawah, arsip Anda pun akan diubah. Setelah format selesai diubah, klik “Done”.

Kelebihan musik digital ialah Anda dapat mengatur lagu mana nan akan diputar. Anda bisa memilih lagu-lagu buat dimasukkan dalam sebuah playlist.



Mengapa Harus MP3

Di zaman serba internet ini, MP3 menjadi baku de facto buat arsip audio digital. Dengan Napster peer-to-peer pelaksanaan populer, pecinta musik dapat bertukar arsip MP3 sehingga mereka dapat mendapatkan lagu-lagu tanpa membayar buat mendapat sekeping MP3.

Artikel ini juga ditulis buat menjelaskan laba MP3 sebagai asupan dari program pelaksanaan Winamp dan kekurangannya, sehingga bisa membantu Anda memutuskan apakah Anda ingin mengkonversi arsip musik nan ada nan dalam beberapa format lain ke MP3 atau tidak.



Keuntungan dari MP3
  1. Teknologi MP3 telah menjadi sangat populer sejak rilis edisi pertama pada tahun 1993. Manfaat dari teknologi ini adalah:
  2. Ukuran data rendah (ukuran file) ialah laba terbesar. Sebuah ukuran arsip nan lebih kecil memungkinkan pengguna buat merobek sejumlah besar arsip musik pada disk.
  3. Rasio kompresi tak tetap nan berarti bahwa pengguna bebas buat memampatkan arsip dengan ukuran nan diinginkan, dengan memiliki trade off antara ukuran arsip dan kualitas audio. Kompresi kurang baik akan memberikan kualitas audio, tetapi ukuran arsip nan lebih besar.
  4. Distribusi musik lebih murah dengan munculnya MP3.
  5. File-file bisa dengan mudah berbagi melalui media online (internet) atau media fisik (USB, CD).
  6. Seniman individu, pendatang baru dan perusahaan musik bisa mempromosikan musik mereka dengan online. Teknologi ini telah menghilangkan kebutuhan sebuah studio rekaman.
  7. Musik bisa dikembangkan dan dicampur di mana saja dan bisa dipromosikan secara online.
  8. Waktu nan dibutuhkan buat men-download dan meng-upload arsip telah berkurang secara signifikan.
  9. MP3 bisa didownload melalui HTTP atau situs FTP. Sebelumnya jika download musik arsip tunggal akan mengambil jam, dengan teknologi saat ini berkurang menjadi hanya beberapa menit!
  10. File MP3 bisa dimainkan oleh berbagai jenis perangkat seperti pemutar CD dan iPod Apple. Anda juga bisa memutar arsip MP3 dengan pemutar media seperti Winamp, Windows Media Player atau QuickTime.
  11. Keuntungan lain dari MP3 ID3 tag. Tag ID3 dari sebuah arsip MP3 menyimpan nama artis, judul lagu, tahun, dan genre. Anda juga bisa membuat playlist sendiri.
  12. Karena format digital arsip MP3, bahkan jika beberapa salinan dari arsip nan sama diciptakan, kualitas audio akan tetap sama. Teknik ini dikenal sebagai duplikasi serial.


Masalah dengan MP3

Teknologi ini memiliki pangsa kelemahan juga.

  1. Kerugian terbesar ialah kualitas audio nan rendah. MP3 menggunakan algoritma "lossy" nan menghapus dan seolah "kurang terdengar" konten musik buat mengurangi ukuran file, sehingga mengorbankan pada kualitas musik.
  2. Pembajakan musik telah meningkat ke taraf nan lebih besar. Lebih murah atau perdeo "versi duplikat" dari arsip musik orisinil nan tersedia di internet buat di-download.
  3. Dan dampak pembajakan itu, musikus berbakat menyimpan lagunya buat dipasarkan lewat live, dan bukan masuk ke dapur rekaman.
  4. Data rentan terhadap kerugian dampak agresi malware atau virus. Misalnya, orang-orang nan menggunakan layanan file-sharing Morpheus ikut membuat komputer mereka diakses oleh hacker.

Keuntungan dan kerugian MP3 di atas, sekiranya dapat membuat Anda sedikit tak cuek dan juga akan membantu Anda membuat keputusan nan tepat sebelum Anda men-download musik di waktu berikutnya.



Membuat Konversi dengan Pelaksanaan Winamp

Sejak Winamp versi 5.32, telah memungkinkan buat mengkonversi arsip musik digital dari satu format audio nan lain dengan menggunakan built-in alat transcoding. Format Converter, sebagai alat nan disebut, cukup utilitas nan fleksibel nan mendukung berbagai format dan bisa mengkonversi trek tunggal atau bisa batch-mengkonversi beberapa arsip menggunakan playlist.

Karena makin canggihnya daftar format audio nan semakin meningkat dari, versi lama maka kadang-kadang perlu buat mengkonversi pilihan arsip musik ke format lain demi kompatibilitas, MP3 player nan berbeda dll

Ini pedoman ringkas akan menunjukkan kepada Anda bagaimana menggunakan Winamp buat transcode arsip audio.

  1. Jika Anda tak punya banyak arsip buat mengkonversi maka cara termudah ialah dengan menyorot trek individu atau album. Untuk melakukan hal ini
  2. Pastikan tab Media Library dipilih Klik> pada Audio (terletak di folder Media Lokal di sisi kiri layar).
  3. Klik kanan arsip buat mengkonversi dan kemudian pilih> Send To: Format Converter> dari menu pop-up. Untuk memilih beberapa lagu atau album, tahan [CTRL] kunci saat memilih.
  4. Pada layar Converter Format, klik pada pilihan Format Encoding buat memilih format. Klik OK buat memulai transcoding pilihan Anda.


Aplikasi Playlist

Playlist berisi daftar lagu pilihan nan akan diputar oleh Winamp. Anda bisa membuat banyak playlist. Misalnya, buat disesuaikan dengan suasana kerja, istirahat, dan sebagainya. Berikut ini cara membuat playlist.

    1. Untuk membuat playlist, klik tombok “PL” buat membuka ventilasi playlist baru. Drag dan drop file mp3 sinkron urutan nan Anda inginkan.
    1. Simpan playlist dengan klik “List Opts” di pojok kanan bawah Winamp. Pilih “Save List” dari menu. Beri nama dan simpan playlist di folder nan Anda inginkan.
    1. Untuk membuka playlist nan telah disimpan, klik “List Opts” lalu pilih “Load List” dari menu. Lalu, arahkan ke folder loka Anda menyimpan playlist tersebut.
    1. Pilih tombol “Misc” di playlist. Di sini, terdapat opsi buat menampilkan playlist. Misalnya, sinkron abjad atau acak. Anda bisa memindahkan lagu ke atas atau ke bawah dalam playlist dengan memilih menggunakan panah atas dan bawah.
    1. Untuk membalik urutan playlist, tekan tombol “Ctrl” pada keyboard lalu tekan “R”.
    1. Jika Anda ingin menghapus lagu dari playlist Winamp, klik kanan pada lagu nan akan dihapus lalu pilih “Delete”. Anda juga bisa menghapus seluruh lagu dari playlist dengan klik ganda tombol “Sel” lalu “Rem”. Lagu-lagu akan terhapus dari playlist, namun arsip mp3 lagu tersebut tetap tersimpan di hard drive.