Manfaat Menulis Diary

Manfaat Menulis Diary

Pernahkah Anda membacaisi buku diary? Apa sebenarnya contoh isi buku diary ? Diary dapat juga diartikan sebagai catatan harian. Jadi buku diary ialah buku nan berisi catatan-catatan harian nan bersifat pribadi jauh dari kesan formal. Sehingga, tak ada anggaran standar nan mengharuskan anda menulis diary dengan format tertentu.

Apa saja isi buku diary? Isi buku diary sangat tergantung pada selera dan keinginan pemiliknya. Dapat berupa curhat, opini, puisi, catatan agenda, foto-foto kenangan, kliping koran atau bahkan tulisan iseng. Karena isinya sangat pribadi, maka buku diary biasanya sangat dirahasiakan. Isinya hanya buat konsumsi pribadi dan orang-orang eksklusif saja nan diizinkan oleh pemilik buku diary.



Mengapa Menulis Diary

Banyak alasan mengapa seseorang menulis diary. Alasan inilah nan akan melahirkan motivasi dalam diri seseorang buat terus menulis diary, berhenti atau bahkan tak menulis sama sekali. Secara generik ada beberapa alasan nan memotivasi seseorang buat memiliki dan menulis buku diary, di antaranya:

1. Ikut-ikutan tren

Tren dapat menjadi alasan seseorang buat menulis diary. Ini umumnya terjadi pada para remaja. Karena melihat teman-temannya pada memiliki buku diary nan unik dan cantik, ia pun ikut-ikutan membeli. Setelah memiliki bukunya, maka mau tak mau ketika memiliki pengalaman unik, pun ia mencoba buat menuangkannya ke dalam buku harian tersebut.

Alasan ikut-ikutan ini biasanya hanya memberikan motivasi sesaat. Setelah tren ini reda, motivasi menulis diary pun ikut hilang. Buku diary kemudian mengendap mejadi pajangan nan cantik di meja belajar.

2. Hobi

Sebagian orang memiliki hobi dan Norma menulis diary. Biasanya keinginan buat menulis diary tak dipengaruhi oleh ada atau tak adanya buku diary nan cantik. Bahkan, buku bekas pun dapat menjadi media baginya buat menulis catatan harian. Jika menulis buku harian sudah menjadi hobi, maka akan terasa kurang ketika tak menulis dalam satu hari. Alasan ini akan menjadi motivasi nan langgeng buat menulis diary secara konsisten dari waktu ke waktu.

3. Tugas sekolah

Ada juga nan menulis diary sebab mendapat tugas dari sekolah atau tempatnya belajar. Misalnya dalam ekskul menulis para siswa diwajibkan buat menuliskan catatan pengalaman hariannya setiap hari. Maka ini akan menjadi motivasi nan bagus buat membiasakan diri menulis buku harian.

3. Mengetahui manfaatnya

Alasan lainnya mengapa menulis diary ialah sebab menulis diary itu bermanfaat. Ya, banyak kegunaan krusial nan dapat diperoleh dari menulis diary nan akan dibahas pada bagian selanjutnya dalam tulisan ini.

Beberapa penelitian di bidang psikologi melaporkan bahwa membiasakan diri menulis tentang perasaan dan curahan pengalaman secara rutin sangat bermanfaat sebagai terapi jiwa, menghilangkan kegelisahan dan melegakan. Menulis juga bermanfaat buat mengaktifkan sel-sel otak, mencegah dari kepikunan, memperbaiki tata bahasa dan melenturkan otot-otot menulis. Jadi, mengetahui kegunaan menulis dapat menjadi motivasi nan kuat bagi mereka nan mengetahui dan menginginkan kehidupan dan kesehatan jiwa nan lebih baik.



Manfaat Menulis Diary

Perhatikan kembali contoh isi buku diary nan Anda miliki. Kemudian baca ulang kisah-kisah nan pernah ditulis beberapa tahun silam. Anda mungkin akan kaget ada beberapa detail peristiwa nan Anda sudah lupa namun masih terekam dengan baik dalam diary tersebut.

Anda juga akan terkaget-kaget ketika menemukan tulisan berisi pemikiran Anda beberapa tahun nan lalu. Mungkin Anda akan tersenyum simpul mengingat kembali romantisme kisah lama nan tiba-tiba teringat setelah membaca tulisan-tulisan tersebut. Anda juga akan menemukan segudang ide menarik nan dapat menjadi inspirasi Anda buat menghasilkan tulisan nan baru dan lain sebagainya.

Dengan demikian dapat dipahami bahwa menulis diary memiliki banyak kegunaan bagi pelakunya. Baik kegunaan secara materi maupun non materi. Nah, pada bagian ini akan dibahas beberapa kegunaan krusial menulis diary, yaitu:

  1. Merekam kisah dan pemikiran pribadi

Menulis diary tanpa sadar Anda sudah merekam catatan kisah perjalanan hidup, pemikiran dan ide-ide nan Anda miliki dari waktu ke waktu. Tanpa sadar Anda sudah membuat sebuah dokumentasi nan cantik dalam rangkaian kata.

Dokumentasi nan dapat menjadi kenangan sewaktu-waktu ketika Anda ingin membuka lembaran-lembarannya kembali. Mungkin Anda akan tersenyum, menangis atau bahkan tertawa ketika membacanya kembali. Ya, itu ialah rekam kisah hayati Anda nan telah menjadi sejarah di masa lalu dan buat pelajaran di masa nan akan datang.

  1. Gudang ide dan sumber inspirasi

Diary merupakan gudang ide dan sumber inspirasi buat menghasilkan karya-karya kreatif. Tidak hanya itu, pengalaman dan ide-ide nan Anda tulis dalam diary suatu saat boleh jadi akan menjadi inspirasi bisnis bagi Anda.

Karenanya, jangan buang buku-buku diary Anda nan terus bertambah dari tahun ke tahu. Akan tetapi, simpan dan suatu saat buka kembali lembaran-lembarannya. Siapa tau Anda menemukan inspirasi emas nan akan menjadi investasi berharga bagi karier dan karya-karya Anda.

Bukan suatu hal nan mustahil jika suatu saat ide dan inspirasi nan diperoleh dari buku harian menjadi sebuah buku best seller nan menginspirasi banyak orang. Hal ini sudah dibuktikan oleh beberapa penulis nan sukses mengolah inspirasi dari buku hariannya menjadi buku-buku best seller . Seperti ‘Laskar pelangi’ karya Andrea Hirata, ‘Ranah Tiga Warna’ karya Ahmad Fuadi, dan sejenisnya merupakan contoh-contoh novel best seller nan bersumber dari contoh isi buku diary penulisnya.

  1. Melenturkan otot-otot menulis

Mengisi buku diary merupakan aktivitas menuangkan ide dan pengalaman dalam bentuk tulisan. Pada umumnya contoh isi buku diary ialah tulisan. Meskipun demikian tak tertutup kemungkinan berupa kliping dan foto. Namun, sebagian besar ialah tulisan nan menuntut kita buat terus menulis. Sehingga, otot-otot menulis menjadi lebih lentur. Dan terasa ada nan kurang ketika satu hari saja tak menulis.

  1. Media Terapi Jiwa

Manfaat menulis diary selanjutnya ialah sebagai media terapi jiwa. Dengan menulis Anda dapat menumpahkan semua kekesalan, kekecewaan dan kebingungan hati dalam bentuk tulisan.

Menulis seringkali memberikan imbas melegakan, menenangkan dan mengurai pikiran nan kusut. Artinya, dengan menulis diary secara rutin setiap hari, Anda sedang membebaskan pikiran dan perasaan Anda dari semua bentuk keruwetan hidup. Sehingga pikiran menjadi lapang dan hati menjadi lebih tenang. Anda ingin mencoba.

  1. Sarana muhasabah dan pijakan buat memperbaiki diri

Rekam kisah pengalaman hayati dan pemikiran nan Anda tulis dapat menjadi wahana muhasabah atau penilaian diri. Pernah membaca ulang lembaran-lembaran diary Anda beberapa tahun nan lalu? Di sana mungkin Anda akan menemukan beberapa kisah kejahilan Anda, atau pemikiran Anda nan salah. Dengan mengetahui semua itu, Anda dapat memperbaiki diri ke depannya.

Nah, ternyata menulis diary sangat bermanfaat bukan? Yuk terus menulis diary! Sekali-sekali coba buka kembali lembaran-lembaran buku diary Anda. Baca kembali contoh isi buku diary nan sudah pernah Anda tulis. Siapa tahu dari sana Anda menemukan ide-ide menarik buat menghasilkan karya-karya kreatif.