Serangan Hama

Serangan Hama

Tajam berjarum paku menyakitkan. Tumbuh di daerah nan paling kering dan panas di Bumi. Tidak salah lagi ini ialah tanaman neraka.

Well, alih alih jadi tanaman neraka. Dalam sudut pandang nan jujur Ini ialah tanaman surga. Tanaman nan juga tak berbeda dan menawarkan kegunaan obat dan gizi buat kesehatan manusia.

Inilah tanaman nan dalam genus lain seperti pohon neem atau tanaman lidah buaya, dan orang berpikir spesies kembang kaktus ini jarang, jika tak pernah dipikirkan , sebagai memiliki kegunaan kesehatan.

Cacti hanya dikenal sebagian besar tanaman hias, dengan penampilan mereka nan unik dan mudah dalamperawatan. Tapi ada beberapa spesies kaktus nan berguna di bidang kesehatan dan obat-obatan. Dalam artikel ini, belajar tentang penggunaan obat tanaman kaktus serta kegunaan gizi nan sama.

Bunga kaktus termasuk keluarga atau famili Cactaceae. Kaktus biasanya tumbuh di daerah-daerah nan kering, tanpa air, seperti gurun.

Makanya tidak mengherankan jika tumbuhan ini memiliki akar nan panjang, nan digunakan buat mencari sumber air dan kemudian menyimpannya di batang. Daun kaktus juga dapat berubah bentuk menjadi duri sehingga mampu mengurangi penguapan. Sebabnya, kaktus dapat hayati tahan lama tanpa air.



Sejarah Kaktus

Bunga kaktus memiliki bentuk nan unik sebagaimana bentuk tubuh lainnya. Kaktus berasal dari bahasa Yunani, yakni kaktos nan berarti tanpa liar nan memiliki duri.

Penemuan tumbuhan ini disebutkan ketika bangsa Eropa belum menemukan global baru. Pada abad ke-16 surat keterangan mengenai tanaman ini ditemukan pada buku Historia General y Natural de Las Indias (1535), nan ditulis oleh Hernandez de Oviedo Valdez. Sebagian besar spesiesnya berasal dari Amerika Utara, Amerika Selatan, Amerika Tengah.



Morfologi Bunga Kaktus

Mengapa kaktus dapat bertahan hayati di loka nan kering? Kaktus digolongkan sebagai tanaman sukulen sebab mampu menyimpan banyak persedian air di batangnya.

Batang tanaman ini memiliki ragam nan bervariasi dan dapat menyimpang cadangan air dalam volume nan sukup banyak. Demikian juga, buat mampu bertahan di daerah gersang seperti gurun, kaktus mempunyai sistem metabolisme nan unik.
Kaktus biasanya akan membuka stomata (mulut daun) di malam hari, dalam keadaan cuaca nan lembab sehingga tidak banyak mengeluarkan penguapan. Di malam hari juga kaktus mengambil CO2 dari lingkungan sekitarnya. Banyak spesies kaktus ini nan memiliki duri nan digunakan buat melindungi dari agresi herbivora, selain juga buat mengurangi taraf penguapannya di siang hari.



Serangan Hama

Daya tahan kaktus nan kuat hayati di loka gersang sebab persediaan air di batangnya dalam volume nan cukup, akan terpengaruh dengan agresi hama oleh bakteri dan cendawan nan menyerang persediaan air kaktus. Makanya, apabila ditemukan infeksi dampak bakteri nan sudah menyebar perlu segera dibuang dan dilakukan pencangkokan supaya kaktus tidak serta merta layu dan mati. Hama nan menyerang kaktus ialah kutu dan tungau.

Kerusakan pada bagian tubuh kaktus juga dapat disebabkan sebab kerusakan jaringan dampak terpaan sinar matahari. Begitu juga, apabila kembang kaktus diletakkan ditempat nan tadinya teduh kemudian dipindahkan ke loka nan langsung terkena sinar matahari maka akan timbul perubahan rona menjadi tidak sinkron dengan rona tubuhnya. Dan itu dapat menyebabkan kaktus “sakit”.



Manfaat Dari Kaktus

Semua tanaman kaktus tak dimakan. Dua jenis kaktus primer nan secara medis berguna dan cocok buat konsumsi manusia adalah:



Prickly Pear atau Opuntia

Sebuah bentuk hijau cerah kusut, mendayung runcing menonjol dari batang dan buah bulat nan menarik merah, oranye atau kuning ialah dua ciri primer dari jenis kaktus ini. Oupuntia kaktus juga disebut kaktus dayung dan milik genus Opuntia kaktus.

Mereka juga spesies kaktus nan berbeda, sebab sistem dual lonjakan, duri tetap dan glochids berduri. Daun atau bantalan kaktus disebut nopales dan buah ini disebut tuna atau pir.

Setelah mengupas kulit luar, pir ini dapat dimakan mentah atau dimasak buat membuat jeli dan permen. Tubuh bentuk dayungnya nan digunakan dalam kuliner Meksiko seperti sayuran.

Memakan nopal atau pad dari kaktus pir berduri memiliki kegunaan kesehatan berikut:

  1. Nopal mengandung pektin, komponen bio-kimia nan mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh.
  2. Pektin ialah bahan kimia nan berguna buat pasien diabetes, sebab membantu mengekang nafsu insulin. Jadi kandungan pektin tinggi pir berduri menjadikannya berkhasiat bagi penderita diabetes.
  3. Nopal merupakan sumber protein nan baik vegetarian nan membantu dengan retensi air dalam tubuh. Dan ini juga berguna buat vegetarian mencari buat melengkapi taraf protein mereka.
  4. Nopal ialah sumber serat dan karenanya membantu dalam pencernaan dengan mengatur fungsi usus tubuh. Hal ini juga membantu dengan penyerapan air.
  5. kaktus berdaging bantalan ini ialah gudang nutrisi seperti Vitamin A, C, B6 dan K. Dan juga mengandung taraf tinggi kalsium dan magnesium.
  6. Sama seperti nopal itu, pir atau tuna juga mengandung banyak serat dalam dagingnya. Jadi seperti sayuran berserat lainnya dan buah-buahan, pencernaan nan lebih baik dan nafsu makan satiated membuat kedua bagian pir berduri, bantu diet nan paripurna dalam mengendalikan rasa lapar.

Manfaat medis dari nopal pir berduri meliputi:

  1. Mengobati sembelit dan bertindak sebagai pencahar alami
  2. Memperkuat kekebalan tubuh
  3. Mengurangi dan mencegah peradangan pada otot di sepanjang tubuh, dari orang-orang di saluran pencernaan ke otot-otot di kandung kemih
  4. Mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh
  5. Menstabilkan kadar glukosa dan insulin dalam tubuh
  6. Bertindak sebagai sumber anti-oksidan
  7. Membantu mengobati bisul lambung
  8. Dapat dioleskan buat menyembuhkan luka, goresan dan gigitan serangga
  9. Membantu dalam mengurangi imbas dari minum alkohol terlalu banyak


Buah Pitaya

Pir berduri bukanlah buah-bantalan satunya dari spesies kaktus. Beberapa spesies kaktus, genus Hylocereus menjadi salah satu contoh, tumbuh buah, besar melihat biasa disebut pitaya atau dragon fruit atau buah naga.

Meskipun tanaman orisinil Amerika Tengah, kaktus tersebut juga ditanam di negara-negara Asia Selatan seperti Thailand, Indonesia, Malaysia dan Filipina. Tergantung pada daerah mereka pertumbuhan, pitaya berwarna merah atau kuning berkulit dengan daging dalam merah terang atau putih.

Mereka memiliki bentuk daun hijau -seperti tumbuh menonjol dari permukaan luar buahnya. Benih dan daging bisa dimakan mentah, tanpa kulit buah. Anda juga dapat membuat jus buah naga atau anggur. Manfaatnya antara lain :

  1. Buah ini rendah kalori namun berserat dalam konten, sehingga makanan nan ideal buat diet. Hal ini juga kaya akan lemak jenuh poli-, nan merupakan lemak sehat nan dibutuhkan oleh tubuh.
  2. Buah ini kaya akan mineral dan vitamin seperti vitamin C, kalsium dan fosfor.
  3. Makan buah ini dikatakan buat mendorong divestasi racun dan bahan kimia berbahaya dari tubuh.
  4. Buah juga mengontrol dan membantu dalam mengatur kadar gula darah pada pasien diabetes.
  5. Ini ialah sumber berharga alami anti-oksidan.
  6. Buah ini dengan cepat diserap dan dimetabolisme oleh tubuh, bila dimakan, sehingga pitaya bisa digunakan sebagai suplemen alami Vitamin C bukan pil.
  7. Buah memiliki imbas mengurangi pada taraf kolesterol dan tekanan darah dalam tubuh, maka membuktikan kegunaannya bagi mereka nan menderita tekanan darah tinggi dan diabetes.

Dalam penjumlahan, penggunaan medis di atas dari spesies bunga kaktus ini, kita dapat menggambarkan ciri alam bahwa manusia harus bersyukur atas: apapun nan ada sebagai tanaman, ada beberapa nilai nan tersembunyi atau kegunaan nan berguna bagi manusia. Bahkan kaktus berduri sekalipun. Ini bukan buah neraka. Tapi sepetik surga dari neraka.