Asam Lemak Omega 3 Tinggi

Asam Lemak Omega 3 Tinggi



Kebiasaan Yang Kurang Baik

Kebiasaan masyarakat Indonesia umumnya, ialah memberikan menu tambahan berupa, tim ceker ayam sebagai pelengkap bubur nan akan dikonsumsi bayinya. Sangat sporadis nan berinisiatif menambahkan menu berupa ikan laut, atau ikan salmon ke dalam hidangan bagi buah hati mereka.

Padahal, bagi bayi nan baru mulai diperkenalkan makanan tambahan selain Asi, ikan ialah hidangan nan tertinggi nilai gizi dan proteinnya. Lebih khususnya lagi ialah nilai gizi nan dikandung jenis ikan salmon.



Asam Lemak Omega 3 Tinggi

Salmon, mengandung asam lemak Omega 3 tertinggi dibanding jenis ikan lainnya. Saingan berat ikan Salmon dalam hal kandungan asam lemak Omega 3 ialah ikan Sarden.

Sementara, bayi sangat memerlukan jenis asam lemak ini buat penyempurnaan pertumbuhan otak, mata, dan syaraf-syaraf tubuhnya. Demikian kata seorang pakar gizi asal Amerika, Susan Brewer, dari Universitas Illinois nan spesifik meneliti tentang kegunaan Salmon bagi pertumbuhan bayi.

Bagi orang dewasa nan mengkonsumsi ikan ini, maka kegunaan salmon ialah mencegah amnesia atau pikun. Karena asam omega 3 nan terkandung dalam salmon, bisa menjaga sel-sel syaraf otak mereka agar tetap sehat dan tak rapuh. Sehingga mampu menyimpan memori nan ada di dalamnya. Ikan salmon juga kaya akan AHA dan DHA nan bisa membantu perkembangan otak, pertumbuhan mata dan jaringan syarafnya.

Jika ditilik dari nilai kegunaan nan terkandung dalam susu formula atau jenis makanan seperti tim ceker ayam, makanan tambahan nan diberikan pada bayi, maka jelas masih jauh kurangnya buat memenuhi kebutuhan gizi bayi.



Mencegah Arteri Koroner

Manfaat salmon lainnya bagi pertumbuhan bayi adalah, ia bisa menghindarkan dari penyumbatan arteri atau arteri koroner atau biasa dikenal dengan jantung koroner. "Itu juga berlaku bagi orang dewasa nan mengkonsumsi ikan salmon minimal dua kali seminggu," jelas Susan Brewer.

Bagaimana hal itu bisa terjadi? Seperti diketahui, penyumbatan nan terjadi dalam arteri terjadi sebab lemak dursila nan terkandung dalam tubuh, tinggi. Salmon ialah jenis ikan nan mengandung jenis lemak baik tinggi, nan bisa meluruhkan lemak jahat, dan membawanya ke hati buat dihancurkan.

Selain itu ikan salmon juga bisa membantu mengurangi kolesterol dan trigliserida, mempertahankan kelenturan pembuluh darah, dan menguatkan otot jantung.



Mencegah Hipertensi

Asam lemak omega-3 membantu mengendalikan tekanan darah sehingga mencegah hipertensi (tekanan darah tinggi).



Menjaga Kesehatan Mata

Asam lemak omega-3 dan asam-asam amino membantu menjaga kesehatan mata dan mencegah degenerasi makular, mata kering, dan keletihan mata.



Melindungi Tubuh terhadap Radikal Bebas

Salmon kaya selenium, suatu mineral nan membantu tubuh melindungi sel-sel tubuh terhadap kerusakan radikal bebas nan bisa melemahkan sel-sel tersebut terhadap agresi penyakit.



Melindungi Kulit

Asam lemak omega-3 diketahui memiliki imbas anti inflamasi (anti radang) nan bisa melindungi kulit terhadap sinar matahari dan kanker kulit. Kandungan kolagen alami pada ikan salmon bisa menutrisi dan mengganti sel kulit wafat serta menggantinya dengan sel kulit baru.



Mengurangi Depresi

Asam lemak omega-3 berperan mengurangi depresi dan menjaga mood nan baik.



Melindungi Tubuh terhadap Kanker Ginjal

Asam lemak membantu melawan carcinoma sel ginjal nan merupakan bentuk kanker ginjal nan paling umum.



Menyehatkan Otak

Ilmuwan kini menyoroti pentingnya pengaturan pola makan dengan menu ikan buat menjaga kesehatan otak dan mencegah terjadinya demensia (penurunan fungsi otak). Asam lemak omega-3 di otak nan membantu fungsi otak, meningkatkan memori, dan berperan mencegah penyakit Alzheimer.

Alzeheimer merupakan salah satu bentuk paling generik dari demensia nan ditandai penurunan mental, seperti memori dan penalaran dan sering dikaitkan dengan bertambahnya usia. Asam lemak omega-3 juga membantu mencegah stroke sebab mengendalikan kolesterol darah dan menyehatkan pembuluh darah.

Kandungan DHA dan Omega 3 nan menyehatkan otak tersebut dapat didapat dengan mengonsumsi ikan berminyak dan makanan laut, diantaranya terdapat dalam salmon, makarel, sarden, udang dan kerang.



Mengurangi Resiko Diabetes Tipe 2

Asam lemak omega-3, vitamin D dan selenium nan terdapat pada salmon membantu kerja insulin nan mengontrol kadar glukosa darah sehingga mengurangi resiko diabetes tipe 2.



Membantu Mengendalikan Berat Badan

Salmon dikenal sebagai makanan nan mempercepat metabolisma sehingga mengurangi kesempatan menumpuknya lemak tubuh.



Tips Mengolah Yang Baik

Ketika memilih ikan salmon, sebaiknya mengujinya dulu dengan menekan bagian tengah daging. Jika teksturnya kenyal dan rona masih pink atau orange kemerahan, berarti ikan tersebut masih segar. Sebaiknya membeli salmon disesuaikan dengan kebutuhan saja, hal ini buat menghindari penyimpanan nan terlalu lama di kulkas. Karena umumnya bayi seringkali bosan dengan pilihan menu sama nan terus menerus.

Cara pengolahan nan salah, bisa menghilangkan sebagian besar nilai gizi nan terkandung dalam salmon. Bagi menu nan hendak diberikan pada bayi, maka sebaiknya salmon jangan digoreng, sebab panas bisa merusak Omega 3. Penyajian dengan direbus atau dibuat tim akan lebih baik. Sebab kandungan asam omega 3-nya nan membuat kegunaan salmon lebih berguna, akan tetap terjaga dan tak rusak.

Bagi anak nan kadang memiliki Norma buat memilih-milih makanan, pengolahan ikan salmon bisa divariasikan. Jika para ibu ingin mencoba gaya lain dalam mengolah salmon, dapat saja menggorengnya tanpa menggunakan minyak. Hanya saja wajan nan digunakan harus nan bersifat anti lengket seperti Teflon. Cukup memberi sedikit air pada Teflon, atau ibu dapat mengganti minyak dengan mentega.

Cara menggorengnya dengan meletakkan bagian kulit dibawah agar daging tak berantakan. Jika ikan sudah mengeluarkan kaldu segera angkat dan tiriskan. Tidak perlu terlalu lama ketika menggoreng. Cukup menghangatkan saja, sebab tekstur salmon cepat berubah. Rona nan masih baik ketika daging salmon berubah adalahmenjadi berwarna orange. Jangan menunggu hingga warnanya berubah pucat. Karena bisa mengurangi kandungan gizi nan terdapat pada salmon.



Kandungan Gizi dalam Ikan Salmon

Nilai Gizi 100 g

Energy: 231 Kcal

Energy from fat: 90 Kcal

Total Fat: 13 g

Saturated Fat: 3.1 g

Trans Fat: 0.2 g

Monounsaturated Fat: 5.3 g

Polyunsaturated Fat: 3.6 g

Sum EPA+DHA: 1.6 g

Sum Omega 3: 2.0 g

Sum Omega 6: 1.3 g

Omega 6: Omega 3: 0.66

Cholesterol: 55 mg

Protein: 22 g

Total Carbohydrate: 9 g

Dietary fibre: 8.4 g

Sugars: 0.1 g

Moisture: 65 g

Minerals: 855 mg

Phosphorus: 250 mg

Potassium: 430 mg

Sodium: 37 mg

Calcium: 8 mg

Chloride: 100 mg

Copper: 0.2 mg

Iodine: 0.0 mg

Iron: 0.4 mg

Magnesium: 29 mg

Selenium: 0.0 mg

Zinc: 0.4 mg

Vitamins

Vitamin A: 1.00 iu

Vitamin B1: 0.12 mg

Vitamin B2: 0.05 mg

Vitamin B6: 0.55 mg

Vitamin B12: 4.50 ug

Vitamin C: 0.21 mg

Vitamin D: 0.75 ug

Vitamin E: 2.70 mg

Nicotinic acid: 8.10 mg

Amino Acids

Alanine: 1.21 g

Arginine 1.21 g

Aspartic acid: 2.12 g

Cystin: 0.24 g

Glutamic acid: 2.85 g

Glycine: 0.97 g

Histidine: 0.97 g

Isoleucine: 0.99 g

Lysine: 1.82 g

Methionin: 0.66 g

Phenylalanine: 0.80 g

Proline: 0.70 g

Serine: 0.79 g

Threonine: 1.00 g

Tyrosine: 0.66 g

Demikianlah informasi mengenai kegunaan salmon nan dapat dipergunakan buat menjaga kesehatan tubuh Anda dan keluarga sebab salmon dapat memberikan kebaikan bagi anak-anak maupun orang dewasa sehingga Anda tak perlu mempertimbangkan berbagai hal buat dapat memperoleh manfaatnya. Selamat mengolah ikan salmon dan memperoleh khasiatnya bagi tubuh Anda!