Pocong Orisinil ialah Kita Di Masa Depan

Pocong ialah sesosok makhluk mistik nan dipercaya menjadi arwah penasaran setelah manusia meninggal. Menurut cerita masyarakat setempat, manusia nan hayati dalam kesengsaraan dan dianiaya oleh orang lain, maka ia akan bangkit kembali dari kuburnya dan mengganggu hayati orang nan telah menyakitinya. Apakah nan demikian ialah pocong asli?

Pada beberapa situs di internet, pocong digambarkan sebagai manusia nan terikat dengan kain kafan dan paras nan menyeramkan. Pocong bergerak dengan cara meloncat seperti kanguru disebabkan tubuhnya nan terbungkus oleh kain kafan. Namun, apakah legenda pocong sinkron dengan pocong asli nan berdasarkan fakta? Untuk mengetahui hal tersebut mari kita jajak disparitas antara pocong legenda dengan pocong asli.

Jika selama ini pocong dianggap sebagai legenda masyarakat nan menyeramkan, pada kenyataannya pocong ialah citra diri kita sendiri di masa nan akan datang. Setiap manusia akan wafat dan kita sadar bahwa kita tak akan mampu menghindari fenomena tersebut.

Khususnya bagi umat Islam, orang nan meninggal akan dikafani oleh kain putih sebagai baju terakhir nan menutupi aurat dan kemaluan kita. Nabi Muhammad saw telah memberikan pelukisan ini jauh sebelum kita turun ke muka bumi, "Pakailah pakaianmu nan putih sebab ia ialah pakaianmu nan terbaik, dan jadikan ia sebagai kain kafan mayit-mayitmu.