Cerita Rakyat Yang Sudah Terlupakan

Cerita Rakyat Yang Sudah Terlupakan

Mendengar cerita rakyat seperti skenario bawang merah bawang putih tentu saja mengingatkan kita pada masa kita duduk di bangku sekolah dasar. Memang cerita rakyat ini banyak diceritakan kala kita masih kecil. Saat itu kita tak lepas dengan cerita tokoh si bawang putih nan selalu disiksa dengan kakak tirinya si bawang merah dan ibu tirinya.

Sungguh malang hayati si bawang putih, ia telah kehilangan ibunya sehingga ayahnya menikah lagi dengan seorang wanita nan telah memiliki anak perempuan seusinya nan bernama bawang merah.

Ibu tiri bawang putih awalnya bersikap sangat baik kepada bawang putih. Namun di kala ayahnya jauh darinya dan tidak berada di rumah, ibu tiri dan bawang merah bersikap sangat jelek kepadanya. Ia diperlakukan layaknya seorang pembantu nan harus melakukan segala pekerjaan rumah nan ada.

Sampai akhirnya ia tahu bahwa niat ibu tirinya menikahi ayahnya hanya semata sebab harta. Sejatinya ia tidak pernah mencintai ayahnya. Ibu tirinya itu hanya ingin memperbaiki kondisi kehidupannya. Selama ini ibu tiri dan bawang merah hayati dalam keadaan kekurangan dan ingin mengubahnya dengan menikahi laki-laki nan kaya.

Ketika ayahnya meninggal dan bawang putih harus tinggal dengan ibu tiri dan bawang merah, perlakuan mereka semakin menjadi-jadi. Tak hanya disuruh buat melakukan seluruh pekerjaan rumah layaknya seorang pembantu, bawang putih pun juga kerap dianiaya dan disiksa.

Bawang putih begitumerana dalam menghadapi nasib hidupnya nan buruk, ditinggal oleh ibu dan ayahnya tercinta dan sekarang harus hayati dengan ibu dan saudara tiri nan sangat kejam perlakuannya kepadanya.

Sampai suati hari ia berjumpa dengan laki-laki tampan nan kemudian jatuh hati padanya. Tak disangka bawang merah pun juga menyukai laki-laki tersebut. Ketika bawang merah mengetahui bahwa laki-laki nan disukainya ternyata menyukai bawang putih maka ia melakukan segala hal buat menjauhkan mereka berdua. Perasaan bawang putih menjadi semakin nelangsa dengan perbuatan bawang erah nan ingin menjauhkannya dari laki-laki nan ia cintai. Sampai suatu saat akhirnya dia menemukan seorang nenek nan sangat baik hati nan memberikan labu padanya. Tidak di sangka labu itu berisikan perhiasaan nan sangat bagus.

Itulah nan menjadi pengantar dari akhir skenario bawang putih bawang merah. Dengan perhiasan nan bagus itu membuat bawang putih bisa menghadiri acara nan dibuat oleh laki-laki tampan nan menyukainya dan membuat mereka akhirnya bisa menyatu tanpa ada gangguan dari bawang merah dan ibunya.

Itulah penggalan cerita nan sering kita baca. Betapa bagusnya cerita rakyat seperti ini sehingga salah satu stasiun televisi terkemuka tertarik buat mengangkat cerita ini kembali. Dan tak di sangka sinetoron nan bergendre rakyat ini akhirnya laris ditonton.

Cerita bawang merah bawang putih ini memang mirip dengan cerita Cinderella ataupun Upik Labu. Dapat dikatakan bahwa cerita bawang merah bawang putih ini ialah cerita Cinderella versi Indonesia.

Berbicara tentang skenario drama bawang merah bawang putih selalu membuat kita kesal sekaligus sedih melihatnya. Para pengarah adegan nan mengembangkan cerita ini sangat pintar sekali mengulik cerita tersebut, sehingga kita para penontonnya kerap kali penasaran.

Cerita bawang merah bawang putih ini memang sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari. Seseorang nan hanya mengejar harta dan menganggap harta ialah segalanya dan ialah satu-satunya nan bisa mendatangkan kebahagiaan. Inilah nan dikembangkan dalam skenario bawang merah bawang putih nan dikembangkan dalam sinetron.



Bagus Untuk Anak-Anak

Banyak para ibu mendongengkan kepada anak-anaknya sebelum anaknya terlelap tidur. Dan ini menandakan bahwa bagusnya cerita rakyat buat perkembangan seorang anak. Di Indonesia sendiri mempunyai majemuk cerita rakyat nan sangat bagus jika dikembangkan secara apik.

Sekarang nan terpenting ialah mengenalkan kepada anak-anak bahwa cerita rakyat ialah cerita warisan negeri kita nan memang harus diketahui sejak dini. Agar anak-anak lebih memahami bahwa cerita seperti ini tak akan punah oleh waktu.

Tinggal kita sebagai para orang tua atau nan lebih dahulu mengenal buat memberitahukan bahwa, cerita rakyat bukanlah cerita sembarangan. Cerita rakyat ialah cerita nan memang di angkat berdasarkan kehidupan para orang-orang nan mengalami suatu peristiwa krusial dalam hidupnya.

Sebagai orang tua, kita tak hanya mengenalkan cerita rakyat ini hanya dengan membacakannya sebagai dongeng pengantar tidur belaka. Kita bisa mengenalkannya dengan membacakannya setiap saat atau menyuruh anak kita buat bisa membacanya sendiri.

Banyak pelajaran nan bisa kita petik dari membaca aneka cerita rakyat nan ada. Dan pelajaran-pelajaran ini bisa kita tanamkan kepada anak kita. Dengan menggunakan dongeng sebagai media pembelajaran maka akan diarasa lebih efektif. Anak akan merasakan menemukan sebuah contoh konkret dan kita pun tidak kesulitan buat mencari contoh konkret itu.

Suatu saat dalam kehidupan konkret kita dan anak kita, ketika kita menemui suatu permasalahan, kita bisa menganologikannya dengan dongeng nan biasa kita baca.

Misalnya tentang cerita bawang merah bawang putih ini. Pelajaran nan bisa kita mabil dari cerita ini ialah tak mengagung-agungkan harta. Harta bukanlah hal primer nan bisa menciptakan kebahagiaan sejati. Banyak orang kaya tapi tidak bahagia.

Hal ini bisa pula kita tanamkan kepada anak kita. Ketika mungkin ada dari saudara dekat kita nan melakukan hal serupa, kita bisa mengingatkan anak kita bahwa hal tersebut tidaklah patut buat dilakukan. Kita dapat mengatakan bahwa itu bisa membawa hal jelek seperti apa nan telah menimpa bawang merah dan ibunya di akhir cerita bawang merah bawang putih.



Cerita Rakyat Yang Sudah Terlupakan

Balik kembali kepada skenario drama bawang merah bawang putih, di loka ini kita dapat memetik pelajaran berharga tentang kehidupan. Dimana kita tak boleh iri apalagi terhadap saudara, sekalipun itu saudara tiri kita. Dan kemudian kita di berikan citra penting, bahwa menjadi seorang ibu tiri haruslah mencintai anaknya walaupun itu butuh nan namanya pengorbanan.

Cerita rakyat seperti ini memberi banyak tentang pelajaran hiduop nan mungkin selama ini kita lupakan atau terlewatkan. Ngomong-ngomong soal cerita rakyat, mungkin Anda telah lupa cerita apa nan sangat populer pada masa Anda sekolah dulu. Untuk itu aku akan memberikan surat keterangan buat Anda, agar Anda atau anak-anak mengetahuinya kembali. Di antaranya ialah :

  1. Asal usul danau toba
  2. Timun Emas
  3. Roro jongrang
  4. Si pitung
  5. Malin kundang
  6. Keong Mas dan Sangkuriang.

Cerita rakyat di atas ialah cerita nan sudah lama tak didengar oleh kita tentunya. Akan tetapi cerita itu sangat baik buat dikonsumsi anak-anak agar mereka mendapat ilmu dan lebih mengenal cerita rakyat. Ya paling tak sedikit mencintai budaya bacaan nan kita punya.

Mungkin saat ini budaya buat membaca telah begitu jauh dari kehidupan anak-anak atau remaja kita. Mereka lebih suka buat melakukan berbagai aktivitas lain daripada membaca seperti bermain internet buat bermain game on line, browsing, atau membuka situs-situs jejaring sosial seperti facebook atau kaskus, dan hal lain nan dianggap lebih menarik daripada membaca.

Padahal membaca ialah sebuah aktivitas nan memiliki banyak kegunaan terutama bagi remaja atau anak-anak nan masih dalam termin mudah menyerap ilmu. Dengan membaca, bisa membuka cakrawala pengetahuan mereka. Banyak hal baru nan akan ditemui dari global membaca. Selain itu, dengan banyak membaca akan menjadikan mereka memiliki kemampuan nan lebih dalam menuangkan perasaan nan ada dalam hati mereka.

Untuk membaca saja mereka enggan apalagi membaca jenis cerita rakyat nan kemungkinan dianggap mereka sebagai sebuah cerita nan antik dan tidak up to date lagi. Walau pun sejatinya, cerita rakyat ialah sebuah cerita sederhana nan memuat banyak pelajaran berharga tentang kehidupan.

Banyak cerita rakyat diangkat menjadi cerita sinetron dalam televisi. Ini dikarenakan ceritanya sangat kuat dan tentunya akan menarik banyak penonton.

Seperti halnya bawang merah bawang putih nan dilirik para perfilman Indonesia dengan membuat skenario drama bawang merah bawang putih nan bagus buat dinikmati. Marilah kita memajukan bersama cerita rakyat nan sudah lama kita tinggalkan buat lebih dikembangkan dengan lebih elegan dan berwarna.