Manfaat Bergabung Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia

Manfaat Bergabung Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia

Dalam prinsip Islam, pengusaha nan berhasil ialah pengusaha nan berhasil global maupun akhirat. Ada ekuilibrium antara kebutuhan jasmani dan rohani, yaitu materi dalam arti kesejahteraan hayati dan materi rohaniah nan bermakna buat mencapai kesejahteraan hayati itu haruslah dengan cara-cara nan disukai Sang Pencipta.

Dalam ajaran Islam tak ada embargo bagi ummatnya buat mengejar kenikmatan kehidupan global atau harta, namun perlu upaya buat membangun kekayaan tersebut tak boleh melanggar syariat. Misalnya saja dalam menjalankan bisnis terlalu hiperbola sehingga kewajiban-kewajiban agama ditinggalkan. Tidak sempat sholat tepat waktu, lupa buat membayar zakat, ataupun tak memperhatikan penderitaan orang-orang sekitarnya nan memerlukan bantuan, dan kewajiban lainnya.

Tidak sporadis kita temui para pengusaha nan berlimpah dengan harta namun kehidupan terasa sempit baginya. Karena memang usaha nan dijalankan tanpa diatur dengan syariah dengan sahih akan mendatangkan cobaan dan musibah nan besar bagi pengusaha tersebut. Gapailah duniamu tanpa melupakan loka kembali nan abadi yaitu akhirat. Percuma saja global tercapai dengan berhasil tetapi banyak melakukan pelanggaran anggaran Allah SWT.



Mengenal Komunitas Pengusaha Muslim

Jujur dan adil, salah satu nan harus didahulukan dalam interaksi kerja sama. Untuk lebih memahami ekuilibrium di antara keduanya, Anda para pengusaha muslim dapat belajar dari komunitas pengusaha muslim nan ada di Indonesia.

Dalam komunitas itu, Anda akan mendapatkan pelatihan, laba dan berjumpa dengan orang-orang sukses. Kisah orang-orang berhasil ini dapat dijadikan inspirasi bisnis Anda selanjutnya agar usaha nan dijalani berkah, mudah dan lancar.

Bisnis nan dibangun oleh seorang muslim hendaknya berbasis pada syariah. Seorang pengusaha muslim hendaknya berhati-hati dalam menjalankan bisnisnya agar tak mudah tergoda pada cara-cara bisnis nan tak diridhoi oleh Allah SWT.

Ingatlah selalu kata-kata nan memberi pengaruh kuat berikut: letakkanlah global di tanganmu tak di hatimu . Kata-kata itu menyimpan makna implisit bahwa dalam menjalankan apapun di global ini (dalam hal mencari kekayaan dan kemakmuran itu sangat dianjurkan) jangan sampai silaunya global menjadikan hati Anda gersang hingga menghalalkan segala cara buat mendapatkan apa nan diinginkan.

Syariah ialah anggaran nan mengikat antara manusia dengan Tuhan dan antara manusia dengan sesamanya. Jadi, bisnis Islami ialah bisnis nan dibangun atas dasar hukum Tuhan dan kepercayaan dalam bekerja sama.



Langkah-Langkah Menjadi Pengusaha Muslim Sukses

Sebelum ke klarifikasi tips berhasil seorang pengusaha muslim, sebaiknya pembaca perlu mengetahui bahwa buat menjadi muslim profesional dalam bidang tertentu. Sebut saja perdagangan, maka dia memerlukan ilmu nan terkait dengan bidang perdagangan sekaligus ilmu (tsaqofah) Islam nan mengatur tentang perdagangan. Begitu pula dengan bisnis nan lebih luas maknanya daripada perdagangan. Muslim sejati haruslah berusaha menimba ilmu nan mengatur tentang seluk beluk bisnis, sehingga dia mengetahui apa nan dibolehkan dan diharamkan dalam menjalankan sebuah bisnis.

Dalam wirausaha terkadang Anda menemui masalah nan membuat sedikit rapuh. Jangan biarkan masalah menjadi musuh Anda. Kenali ia dan pahami. Maka, solusi nan akan Anda dapatkan. Ada beberapa langkah nan dapat dilakukan buat menjadi pengusaha muslim nan berhasil, d iantaranya:

1. Motivasi nan kuat dalam diri

Sediakan sebanyak-banyaknya mimpi dan tempelkan pada loka nan sering dilewati seperti kamar tidur atau loka kerja. Ketika semangat sedang melemah, mimpi-mimpi itu pasti akan membangkitkan semangat Anda kembali ketika mengalami kelesuan dalam beraktivitas. Bangunlah mimpi nan besar buat dikejar dalam kehidupan ini, sebab dengan mimpi nan besar akan menggugah diri ini buat berusaha lebih kuat daripada sebelumnya.

Tengoklah para pengusaha nan besar di dunia, mereka ialah orang-orang nan bercita-cita besar bukan orang nan kebetulan menjadi seorang pengusaha bertaraf dunia. Mimpi nan besar juga akan memaksa pikiran seseorang buat berusaha ekstra dalam menemukan jalan mencapai sasaran atau impiannya. Ingatkah Anda bagaimana krisis moneter nan terjadi di Indonesia? Kejadian nan serba sulit tersebut malah memunculkan banyak pengusaha muda nan sukses, ya sebab mereka dipaksa buat lebih kreatif daripada sebelumnya yakni saat sebelum terjadi PHK masal dimana-mana.

2. Ketika sudah bertekad kuat ingin mewujudkan sesuatu, maka sisanya ialah tawakal kepada Allah SWT

Salah satu kelebihan dari seorang pengusaha muslim sejati ialah mereka tak kenal putus asa. Sebab sewaktu mereka menemui kebuntuan setelah bekerja keras dalam berbisnis, mereka akan menyerahkan hasil akhirnya kepada sang Pencipta. Hingga terbesit dalam benak mereka usaha keras dan usaha keras dalam menemukan keberhasilan. Berbeda dengan seorang nan jauh dari sikap tawakal, saat dihadang oleh kegagalan berbisnis maka dia akan menyalahkan dirinya sendiri nan justru akan melemahkan semangat juangnya dalam berwirausaha.

Rizki dalam pandangan Islam ialah dari pemberian Allah SWT, namun kewajiban bekerja atau menafkahi tanggungan merupakan kewajiban besar nan dibebankan kepada para pria muslim. Kaum muslim dituntut buat berbuat ihsan dalam segala perbuatannya, termasuk juga dengan bekerja atau berbisnis. Ihsan adalah berbuat sebaik mungkin dalam sesuatu. Bayangkanlah bila setiap muslim berbuat ihsan dalam beraktivitas bisnis ataupun bekerja, akan terbangun sebuah komunitas kerja nan sangat ideal.

3. Jangan paksakan diri berbisnis dengan idealnya Anda

Mulailah berbisnis dari kesempatan nan ada di depan mata, seringkali ditemui dalam kehidupan seseorang nan melewatkan berbagai macam peluang usaha nan tersedia di depannya. Sedikit menggerakkan tubuh maka bisnis mulai berjalan, tetapi sayangnya peluang bisnis tersebut dilewatkan sebab tak sinkron dengan asa atau keinginan orang tersebut.

Sudah barang tentu kita tak ingin menjadi orang nan merugi di atas nan melewatkan kesempatan bisnis nan terbuka lebar. Jadi mulai sekarang, perhatikan dan amatilah lingkungan sekitar nan berhubungan dengan bisnis. Sebenarnya bisnis bisa dijalankan oleh siapa saja, namun sebab keterbatasan ilmu dan wawasan tentang bisnis seseorang jadi merasa tak mampu. Belajarlah berbisnis dari orang-orang nan berhasil dan populer, sebab dengan belajar dari banyak pengalaman orang lain sama halnya kita telah menempuh kehidupan bisnis nan dilalui oleh banyak orang.

4. Tentukan diferensiasi produk sehingga akan berbeda dengan produk nan sudah ada lebih dulu

Pernahkah Anda mendengar kata ‘rawon setan’ atau ‘bakso kepala sapi’? Kemungkinan besar banyak dari pembaca nan mendengarnya, rawon setan tersebut sebenarnya rawon biasa nan dijual pada malam hari sehingga mendapatkan embel-embel setan. Dari nama nan unik tersebut, produk nan generik dikenal oleh masyarakat jadi terkesan unik dan membuat penasaran sehingga mencobanya.

Boleh saja kita membuat produk nan sama dengan pasaran tanpa diferensiasi, tetapi produk kita tersebut akan terjual sebagaimana produk lain terjual. Berbeda dengan contoh diatas nan membuat banyak orang keheranan sehingga berani buat membelinya langsung.

5. Berkumpullah dengan orang-orang nan sama tujuannya dengan Anda

Seperti Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia atau KPMI. Komunitas ini menjadi loka bertemunya para pengusaha muslim Indonesia dan memungkinkan sesama pengusaha saling berbagi cerita dan pengalaman berhasil atau berbagi ilmu.



Manfaat Bergabung Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia

Ada banyak kegunaan dengan bergabung dengan komunitas pengusaha muslim satu ini. Antara lain bisa digunakan sebagai loka berbagi pengalaman berbisnis, menimba pengetahuan atau wawasan bagi para pemula, belajar tentang syariat berbisnis, membangun jaringan bisnis sesama pengusaha muslim, dan lain sebagainya.

Demikianlah ulasan dari komunitas pengusaha muslim ini, semoga bisa mengenalkan pembaca terhadap komunitas ini beserta apa nan mereka pegang sebagai prinsip pengusaha muslim nan taat syariah. Semoga bermanfaat dan berhasil selalu.