Berbagai Pesona Wisata Masakan Nusantara

Berbagai Pesona Wisata Masakan Nusantara

Wisata masakan nusantara memang sangat terkenal dengan kelezatannya nan khas. Selain dikenal sebagai negara kepulauan paling besar dengan garis pantai nan juga paling panjang kedua di dunia, wisata masakan nusantara pun merupakan salah satu keistimewaan nan dimiliki Indonesia. Ya, wisata masakan di Indonesia ialah salah satu faktor krusial dalam perkembangan pariwisata di Indonesia.

Lalu, muncul pertanyaan apakah kekayaan wisata masakan ini imbas dari dari bentuk geografis nan memanjang dari Sabang sampai Merauke? Lalu, apa pula kegunaan nan bisa diambil buat menciptakan ide bisnis? Dampak adanya disparitas wilayah yaitu adanya bermacam-macam bentuk kebudayaan lokal. Walaupun begitu, ada pula beberapa wilayah nan tidak begitu berbeda hasil kebudayaannya. Karakteristik kebudayaannya pun sama. Keberagaman budaya lokal ini memunculkan berbagai aspek kebudayan, salah satunya makanan lokal.



Berbagai Pesona Wisata Masakan Nusantara

Keberagaman jenis makanan daerah ini menjadikan sebuah daya tarik khas bagi para wisatawan, baik wisatawan lokal maupun mancanegara. Nah, inilah nan bisa dimanfaatkan buat ide usaha sekaligus mengenalkan dan melestarikan wisata masakan daerah kepada global luas. Seiring dengan berjalannya waktu, bentuk wisata makanan ini menjadi wisata tersendiri nan kini dikenal dengan wisata kuliner. Wisata masakan ialah kegiatan wisata nan fokus pada aktivitas mencoba dan mengapresiasi berbagai macam makanan khas nusantara.

Berkembangnya wisata makanan di Indonesia tidak terlepas dari peran berbagai pihak, salah satunya media massa, baik itu media cetak ataupun media elektronik. Banyak liputan spesifik tentang rumah makan dan olahan lokal menjadi salah satu kolom favorit di berbagai majalah gaya hidup.

Selain itu, menjamurnya program acara memasak di berbagai stasiun televisi nan kini telah berubah menjadi tayangan modern, ditambah dengan seorang chef sebagai presenternya, membuat acara memasak tersebut terkesan lebih menarik dibandingkan beberapa tahun sebelumnya.

Sebenarnya, dulu tak terbayangkan bila saat ini profesi sebagai chef sudah termasuk sebagai salah satu profesi nan diidam-idamkan oleh para generasi muda layaknya profesi sebagai guru, dokter, insinyur, dan semacamnya. Pencitraan nan dipantulkan oleh para chef di berbagai media elektronik ini secara tidak langsung mendukung sekali program sosialisasi masakan Indonesia bagi generasi muda. Kreativitas mereka dalam memadupadankan koleksi kuliner daerah dengan makanan internasional membuat gambaran masakan lokal menjadi semakin elegan.

Indonesia terdiri dari banyak pulau dan daerah. Setiap daerah memiliki karakteristik khasnya masing-masing, termasuk dalam soal makanan. Anda ingin wisata masakan nusantara? Kenali dulu makanan-makanan di tiap daerahnya. Kita akan bahas makanan khas dari beberapa pulau di Indonesia, siapa tahu Anda tertarik pada salah satunya.



Kuliner Khas Sumatera

Cukup banyak kuliner khas di pulau nan ada di bagian barat Indonesia ini. Tapi kali ini akan kita bahas dua makanan paling populer nan bias ditemukan dengan mudah di Sumatera.

1. Rendang

Kalau Anda ingin berwisata masakan nusantara di Sumatera, rasakan dulu kuliner rendangnya. Rendang umumnya dibuat dengan daging sapi sebagai bahan utamanya. Selain daging sapi, rending juga dimasak bersama karambia atau kelapa, cabai nan membuat pedas dan beberapa bumbu lainnya seperti bawang, serai, lengkuas, dll.

2. Empek-empek

Makanan khas Palembang (Sumatera Selatan) ini tidak hanya populer di daerah asalnya, tapi juga hampir di seluruh wilayah Indonesia. Makanan nan satu ini terbuat dari tepung sagu, daging ikan dan telur. Penyajiannya memakai saus atau kuah hitam pedas manis nan sering disebut cuko.



Kuliner Khas Kalimantan

Wisata masakan nusantara kali ini ialah kuliner khas dari Kalimantan. Apa saja makanannya? Intip, yuk!

1. Gagodoh

Makanan nan satu ini mirip sekali dengan pisang goreng. Terbuat dari tepung, garam dan air. Untuk isinya, biasanya menggunakan pisang atau cempedak. Cara membuatnya pun hampir sama dengan pisang goreng. Buat adonan tepung, masukkan pisang dan cempedk, lalu digoreng sampai matang.

2. Soto Banjar

Soto ini ialah kuliner khas suku Banjar (Kalimantan Selatan), wujudnya hampir sama dengan soto ayam, tapi soto banjar memiliki rasa nan unik sebab menggunakan rempah-rempah harum seperti kayu manis dan cengkeh. Soto ini terdiri dari suwiran daging ayam, kentang rebus, telur, dan ketupat.



Kuliner Khas Jawa

Kali ini kita akan berwisata masakan nusantara dengan kuliner Jawa. Cukup banyak kuliner Jawa nan dapat ditemukan seperti gudeg, rujak cingur, dan nan lain sebagainya.

1. Gudeg

Makanan khas Yogyakarta ini terbuat dari nangka muda nan sudah dimasak dengan santan dalam waktu nan cukup lama. Secara fisik, gudeg ini berwarna cokelat, rona nan dihasilkan setelah gudeg dimasak dengan daun jati. Gudeg biasanya dimakan dengan nasi putih, sambal goreng krecek (kulit sapi) dan lauk lainnya.

Sejak puluhan tahun nan lalu, makanan bernama gudeg ini sudah menjadi makanan khas Yogyakarta terpopuler. Bahkan, hampir di setiap sudut Kota Yogyakarta terdapat penjual kuliner nan berbahan standar nangka muda ini. Selain itu, gudeg kering ialah salah stu oleh-oleh nan paling banyak diburu. Kuliner super lezat berbahan dasar nagka muda ini dapat dikatakan menjadi masakan wajib bagi para wisatawan nan berkunjung k eke Yogyakarta, surga wisata di Pulau Jawa.

Cara membuat gudeg ini sebenarnya cukup mudah. Nagka muda atau disebut gori yang dipenuhi getah dibersihkan terlebih dahulu, lalu dimasak ke dalam kuah santan berisi bumbu dan rempah-rempah selama lebih dari satu jam. Sesudah masak, nangka muda ini menjadi empuk dan sedikit manis. Biasanya, gudeg disajikan dengan sambal goreng krecek nan pedas, tahu bacem, tempe bacem, ayam bacem, dan telur pindang.

2. Rujak Cingur

Siapa nan tidak suka rujak cingur? Makanan tradisional ini banyak ditemukan di sekitar Jawa Timur, terutama di daerah asalnya, Surabaya. Rujak cingur ini terdiri atas irisan huah seperti mangga muda, timun, bengkuang, nanas, dan kedondong. Lalu, ditambah dengan tahu, tempe, lontong, cingur, bendoyo, dan sayuran (taoge atau kecambah, kacang panjang, dan kangkung).

Bahan-bahan tersebut kemudian dicampur dengan bumbu atau saus nan dibuat dari campuran air, petis udang, gula merah, kacang tanah, cabai, garam, bawang goreng, serta irisan tipis pisang klutuk atau pisang batu. Semua bumbu ini dicampur dengan diulek. Oleh karena itu, rujak cingur disebut juga dengan rujak ulek.



Kuliner Khas Sulawesi

1. Ayam Rica-Rica

Makanan nan berasal dari Sulawesi Utara ini memiliki cita rasa nan sangat pedas. Nama rica sendiri berarti ‘pedas’ atau ‘cabai’ dalam bahasa Manado. Ayam bumbu rica-rica ini terbuat dari berbagai bumbu dan rempah, dan disajikan dengan nasi putih.

2. Coto Makassar

Coto Makassar ini sekilas memang tidak ada bedanya dengan soto lain nan biasa ditemukan. Coto Makassar terbuat dari jerohan sapi nan sudah dimasak dengan waktu nan cukup lama, dan disajikan bersama ketupat.

Itu ialah beberapa contoh makanan buat wisata masakan nusantara. Masih banyak kuliner dari berbagai daerah nan patut buat dicoba, seperti kuliner dari Bali, Nusa Tenggara, atau dari Papua nan ada di Indonesia bagian timur. Indonesia begitu beragam, terdiri dari banyak daerah dan suku.

Ada begitu banyak kuliner nan tercipta dari daerah-daerah itu. Ini ialah salah satu aset bangsa nan harus dijaga kelestariannya, sebab kelezatannya pun tidak kalah oleh masakan-masakan luar negeri nan sekarang sudah banyak beredar di Indonesia.

Selamat menikmati kelezatan wisata masakan nusantara!