Mengenal Singapura dan Budayanya

Mengenal Singapura dan Budayanya

Kerja di Singapura ialah alternatif nan menjanjikan jika Anda menganggap bahwa mencari pekerjaan di negara sendiri begitu susah. Terlebih, jika Anda seorang ahli. Singapura ialah negara nan membuka diri bagi keahlian seseorang.

Meskipun ukuran negara Singapura tak lebih besar dari Pulau Batam, tingkat hayati nan dijanjikannya sangatlah menarik. Oleh karena itulah, saat ini, kebanyakan orang memimpikan kerja di Singapura.

Mendapatkan kerjadi Singapura sebenarnya tidaklah sulit, namun tak terlalu mudah juga. Anda hanya harus mengetahui bagaimana cara terbaik buat mencari kerja di Singapura.



Tips Berburu Kerja di Singapura

Ada beberapa cara nan dapat Anda pertimbangkan buat kerja di Singapura

  1. Kuliah di Singapura. Biasanya, setelah lulus dari sebuah perguruan tinggi, pemerintah Singapura akan menawarkan LPR ( Landed Permanent Resident ) dengan jangka waktu satu tahun. Nah, dengan LPR tersebut, Anda akan diberi waktu buat mendapatkan pekerjaan di Singapura. Setelah Anda mendapatkan pekerjaan, LPR dapat diajukan menjadi SPR ( Singapore Permanent Resident ).
  2. Mencari dengan upaya sendiri. Anda dapat meng- apply pekerjaan-pekerjaan melalui internet. Banyak fasilitas online nan disediakan bagi masyarakat buat meng-apply pekerjaan di Singapura, seperti JobsDB Singapore, JobStreeet Singapore, ST701, Monster Singapura, dan lain-lain. Anda sebaiknya memperhatikan kriteria penawaran employer .

Jika penawaran tersebut berlaku bagi foreigner , peluang Anda buat dipanggil lebih besar. Usahakan memersiapkan visa kerja, perijinan, dan lain-lain. Meskipun beberapa interview dilakukan jeda jauh, beberapa penyedia kerja di Singapura lebih menyukai interview face to face . Kelemahannya, jika Anda tak benar-benar seorang ahli, peluang Anda diterima lebih kecil dibanding pemegang LPR atau SPR.

  1. Berusaha mencari LPR (Land Permanent Residance) . Jika memiliki LPR, peluang Anda dapat kerja di negara nan berlambang Singa tersebut lebih besar sebab biasanya penyedia kerja akan melihat kemampuan Anda daripada status Anda sebagai foreigner .

Hal ini disebabkan kebijakan pemerintah Singapura buat mengutamakan warganya dalam mendapatkan pekerjaan. Untuk mendapatkan LPR, Anda dapat mencari beberapa agen di Indonesia nan dapat membantu keperluan Anda, seperti OCSC, EduLink, dan Vita Services Agency.

Mengenai persyaratan dan biaya, agen akan segera membimbing Anda. Keuntungannya, jika apply LPR Anda tak diterima, akan ada refund nan besarnya bergantung pada masing-masing agen.



Yang Harus Dilakukan dalam Mencari Kerja

Apa nan harus Anda lakukan dalam mencari kerja di negara nan bertetangga dengan Malaysia nan hanya dipisahkan dengan Selat Johor?

Pertama , Anda harus mencari lowongan pekerjaan. Anda dapat mencarinya di internet. Jika Anda pemegang LPR, Anda dapat segera memasukkan langsung lamaran tersebut ke perusahaan nan dimaksud. Jika Anda berada di luar Singapura, Anda dapat memasukkan berkas secara online .

Kedua , Anda harus memahami permintaan wawancara di Singapura. Apabila wawancara menghendaki face to face , Anda nan memasukkan lamaran dari luar Singapura harus memenuhi panggil tersebut.

Nah, cobalah buat melakukan negoisasi dengan perusahaan tersebut agar perusahaan bersedia membiayai semua aktivitas Anda selama seleksi, termasuk biaya transportasi.

Jika cara ini tak dapat ditempuh, Anda harus merogoh kocek pribadi. Anda dapat menghemat biaya trasportasi melalui lintas transportasi di Batam.

Ketiga , izin kerja Anda harus jelas. Jangan sampai Anda menjadi pekerja ilegal. Beberapa perusahaan bonafit di Singapura biasanya akan menyiapkan dokumen Anda. Perusahaan hanya menginginkan Anda mampu berkonsentrasi pada pekerjaan dan memberikan hasil terbaik bagi perusahaan.



Mengenal Singapura dan Budayanya

Sebelum Anda memilih kerja di Singapura , ada baiknya Anda terlebih dahulu mengenal Singapura dan budaya nan ada di negara nan memiliki pasukan militer paling maju di Asia Tenggara tersebut. Dengan mengenal negara nan memiliki lambang Singa tersebut Anda dapat dengan mudah beradaptasi ketika diterima kerja. Pasalnya, Anda sudah tahu budaya dan cara hayati masyarakat Singapura.

Berdasarkan keterangan Wikipedia, Penduduk Singapura sekitar 42 % ialah masyarakat non pribumi alias warga asing. Kebanyakan berasal dari China, Bangladesh, Malaysia, Filipina, Amerika, Timur Tengah, Eropa, India dan Australia. Jika Anda tertarik ingin kerja di negara nan memiliki penduduk lebih dari 5 juta jiwa ini, kemampuan berbahasa Inggris Anda mesti ditingkatkan. Pasalnya, di sekolah-sekolah saja bahasa pengantar pengajarannya lebih cenderung menggunakan bahasa Inggris. Meski Singapura masih memiliki bahasa resmi lainnya, yaitu Melayu, Mandarin dan Tamil

Agama mayoritas penduduk Singapura ialah Budha, maka tidak mengherankan bila warga keturunan China sangat mudah ditemukan di Singapura. Apalagi Vihara terbesar milik agama Budha terdapat di Singapura. Mereka kerap menyebutnya dengan Mahayana.

Karena Singapura lebih didominasi warga Tionghoa, budaya kerjanya sangat ketat. Mereka begitu disiplin dan gigih dalam bekerja. Jika Anda berminat bekerja di negara tersebut maka konduite disiplin dan gigih bekerja mesti inheren pada diri Anda. Jika tidak, maka kontrak kerja Anda bakal tak diperpanjang atau mereka pun bakal memecat Anda.



Jangan Sekedar Menjadi Pekerja

Selama Anda bekerja di negara nan memiliki mata uang dengan sebutan Dollar Singapura tersebut, Anda juga mesti dapat 'mencuri' ilmu nan dimiliki negara tersebut. Khususnya ilmu bisnis. Anda jangan merasa puas hanya menjadi pekerja saja. Anda pun mesti memiliki tekad buat membangun usaha nan homogen di Indonesia.

Ataupun, jika Anda tidak dapat membangun usaha nan sama di Indonesia, minimal Anda dapat mempelajari cara berbisnis mereka. Anda pelajari para pelaku bisnis nan Anda temukan di sana. Kira-kira prospek bisnis apa nan dapat digunakan di Indonesia atau metode bisnis apa nan dapat diterapkan di Indonesia.

Jangan pernah hanya puas menjadi pekerja saja. Anda mesti menjadikan Singapura sebagai loka buat mengumpul uang sebagai kapital awal buat membuka usaha di Indonesia. Jika Anda merasa nyaman bekerja, namun tidak pernah memikirkan peluang buat membuka usaha, jelas Anda bakal menyesal.

Karena mata uang Singapura bila ditukarkan di Indonesia memiliki nilai nan tinggi. Dengan Anda bekerja lalu mengumpulkan uang buat membuka usaha di Indonesia, ialah salah satu cara tepat. Disambil Anda mengumpulkan uang, Anda pun belajar berbisnis dari negara tersebut. Ini nan kebanyakan sporadis sekali dilakukan oleh para pekerja Indonesia di sana.

Pasalnya, bila Anda terus bekerja di negara nan berlambang Singa tersebut, bukan tak mungkin di saat usia Anda sudah lanjut, maka mereka tidak membutuhkan Anda lagi. Jika saat itu Anda baru memikirkan kapital buat membuka usaha di Indonesia jelas merupakan tindakan terlambat.

Mestinya, dari sejak Anda ingin bekerja di sana, Anda tetapkan saja berapa tahun Anda di negara nan menjadi salah satu negara wisata masyarakat Indonesia tersebut. Setelah merasa terkumpul kapital buat buka usaha, maka Anda pun dapat berhenti bekerja. Kembali ke Indonesia dan membuka usaha.

Sungguh ini ialah cara jitu dan dapat membangun semangat Anda dalam bekerja. Karena misi Anda bekerja bukan lagi sekedar bekerja, tapi sudah masuk pada termin mencari kapital buat membuka usaha. Jika misi Ini benar-benar terjadi, yakinlah pemilik pekerjaan atau perusahaan loka Anda kerja di Singapura akan memuji nda terus.

Meksi Anda sendiri bekerja bukanlah buat perusahaan, tapi buat mencapai sasaran nan Anda inginkan. Inilah cara terbaik buat membangkitkan motivasi intrinsik Anda dalam bekerja. Tanpa seperti ini, Anda bakal mengadapi masa bosan dalam bekerja. Bisa-bisa Anda pun menjadi pekerja nan bakal tak produktif.

Padahal, jika bekerja di negara lain sangat dibutuhkan semangat nan membara. Jika tidak, akan sangat mudah disepelekan atau dipecat. Dianggap tak memiliki semangat kerja nan tinggi.

Nah, masihkah Anda memiliki cita-cita hanya ingin bekerja saja? Tidakkah Anda ingin menjadi pengusaha. Menjadi pengusaha masa depan Anda lebih tercerahkan dari pada Anda sekedar menjadi karyawan. Karyawan Anda memiliki masa produktif bekerja nan dinilai oleh perusahaan, tapi menjadi pengusaha tentu saja berbeda sekali.

Apalagi, Anda menjadi pengusaha nan menerapkan metode negara lain dan memiliki kemampuan dalam berbahasa inggris. Karena selama di Singapura Anda terus berusaha menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa komunikas. Karena itu, jika memang berminat sekali ingin bekerja di negara berlogo singa tersebut, tanamkan dalam diri Anda ingin mencari kapital buat membuka usaha dan memperlancar bahasa Inggris.