Yuk, Berinvestasi Emas

Yuk, Berinvestasi Emas

Pascamoneter mengancam negeri ini menjadi pelajaran berharga bagi banyak orang. Ada nan menjadi geliat berbisnis. Ada pula nan geliat berinvestasi. Salah satu investasi nan sedang booming saat ini ialah cara kebun Emas . Anda niscaya terkejut mendengar namanya, bukan? Bagi sebagaian orang, tentu saja terkejut. Bagaimana proses terjadinya?

Pemahaman tentang cara kebun emas secara sederhana bisa dipahami bahwa adanya bentuk investasi nan dilakukan dengan cara menjaminkan emas nan dimiliki. Ihwal besarnya agunan nan diterima tentu saja bervariasi, tergantung pada kebijakan nan dikeluarkan oleh pihak bank dan pegadaian. Umumnya, berada pada kisaran 85 sampai 93 persen.

Hasil tersebut difungsikan sebagai pembelian emas nan baru beberapa jam kemudian. Lalu, emas baru tersebut pun digadaikan kembali. Begitulah seterusnya. Proses beli, kemudian gadaikan kembali nan dilakukan monoton inilah nan disebut dengan kebun emas. Artinya, Anda terus menanam emas di bank atau pegadaian, lalu memetik hasilnya bila Anda sudah menginginkannya. Bila Anda tidak menginginkannya, maka nan terjadi penanam emas terus.



Kenapa Harus Emas?

Pemilihan emas sebagai langkah investasi ialah hal nan sangat cerdas. Pasalnya, harga emas selalu mengalami kenaikan. Meski terkadang terjadi penurunan, namun sifatnya tak terlalu lama dan cenderung insidental. Yang pasti, harga emas selalu dalam kondisi naik.

Jika dahulu kebanyakan orang investasi uang dolar atau euro, namun kini sudah tak lagi. Pasalnya, publik sudah mengetahui bahwa kondisi ekonomi Amerika dan Eropa berada dalam kondisi resesi parah. Jika investasi dolar dilakukan, ketika harganya murah maka nan terjadi ialah kerugian.

Berbeda dengan emas nan sporadis sekali mengalami harga turun. Harga emas selalu naik dan agunan keamanannya pun cukup besar. Oleh sebab itu, tidak mengherankan bila banyak orang nan beralih kini melakukan investasi emas nan sering disebut dengan berkebun emas.

Banyak orang nan meragukan investasi nan dilakukan dengan gadai emas. Mereka dengan berani mengklaim bahwa cara kebun emas ini sangat spekulatif. Ini dapat ditebak lantaran ia belum memahami proses gadai emas nan benar. Atau, ia bukanlah orang nan berpengalaman dalam berinvestasi.

Sejatinya, buat mendapatkan informasi tentang gadai emas sudah cukup mudah saat ini. Anda dapat mengunjungi bank-bank nan memiliki program gadai emas, seperti Bank Syariah Mandiri. Atau Anda pun dapat mendapatkan informasinya melalui internet. Cukup banyak sekali tulisan nan membahas tentang gadai emas. Bahkan, buku-buku nan membahas tentang gadai emas pun juga sudah mulai banyak ditulis.

Namun krusial menjadi catatan, bahwa tak ada investasi di global ini nan menghasilkan laba besar dan terjadi dalam hitungan bulan. Termasuklah di dalamnya investasi gadai emas. Karena itu, Anda harus teliti dan jangan mudah terbujuk dengan rayuan-rayuan kembang nan mengupas tentang gadai emas ini. Gadai emas ini tentu akan menghasilkan bila dilakukan dengan proses penghitungan nan sahih dan estimasi nan matang, plus adanya keputusan langkah seperti apa nan dilakukan agar gadai emas nan dilakukan sukses dan mendatangkan laba nan besar.

Ada satu lagi jenis investasi emas nan ada di bank-bank maupun pegadaian. Namanya, angsa emas. Lantas, apa perbedaannya? Jika gadai emas, formulanya kita membawa emas nan dimiliki lalu digadaikan. Sementara angsa emas, kita datang membawa uang buat membeli emas di bank atau pegadaian, lalu emas tersebut digadaikan. Kesamaannya, sama-sama dilakukan pegadaian emas nan dilakukan dengan cara berulang-ulang.

Dahulu, proses investasi gadai emas maupun angsa emas pernah dilarang oleh Bank Indonesia. Tepatnya, pada tahun 2012. Embargo tersebut muncul sebab dianggap spekulasi. Namun embargo ini tidak semua bank mau mengikutinya. Ada beberapa bank-bank syariah nan mengikuti embargo tersebut. Namun, ada juga nan terus melakukan proses investasi gadai emas maupun angsa emas.



Jenis Investasi Emas

Ada tiga jenis investasi emas nan ada di perbankan maupun di pegadaian , yaitu sebagai berikut.



Emas perhiasan

Proses investasi emas ini dilakukan oleh sebagian orang. Namun hanya sedikit perbankan nan mau menerimanya. Pasalnya, kurang memberikan keuntungan. Pembuatan emasnya saja nan mahal, namun di saat digadaikan, artinya dihitung dengan harga jual tentu saja menjadi murah. Mahalnya pembelian emas perhiasan lantaran adanya upah pembuatannya. Namun, bila dijadikan gadai emas, maka harus terjadi pengurangan terhadap biaya pembentukan.



Emas berbentuk koin

Ini ialah jenis investasi emas hasil produksi PT Aneka Tambang (Antam) dengan memiliki kadar emas 22 karat. Jenis emas nan berbentuk koin ini pun beratnya bervariasi. Umumnya berkisar 1.06 sampai 8.5 gram.



Emas batangan

Inilah jenis investasi nan paling disukai oleh pihak bank maupun pegadaian. Sebab, emas batangan ialah emas murni. Jika pembelian emas murni di pegadaian atau di bank biasanya memiliki sertifikat. Jika Anda ingin mendapatkan emas murni nan bersertifikat, namun bukan dilakukan di bank atau pegadaian, maka belilah di PT Logam Mulia. Untuk mendapatkan informasi seksama tentang emas batangan, Anda dapat merujuknya langsung ke PT Logam Mulia.

Namun bila Anda membelinya di bank atau pegadian, lalu Anda gunakan buat investasi emas dalam bentuk gadai atau angsa emas, maka Anda dapat melakukan pembelian dengan cara dicicil. Jadi, Anda tinggal membayar setiap bulannya berapa jumlah biaya nan harus dibayar ke pihak bank. Bila emas tersebut sudah lunas, barulah menjadi hak milik. Anda dapat membuat perjanjian dengan langsung menjadikan emas tersebut sebagai gadai emas. Namun, dalam beberapa kali survei, kebanyakan orang lebih memilih membeli emas batangan di pegadaian ketimbangan di bank. Sebab, harganya lebih murah.

Emas memiliki beberapa pilihan warna. Namun nan paling diminati oleh banyak orang ialah rona kuning. Besar zat oksidasi emas batangan pun bervariasi, mulai dari 10 hingga 24 karat. Bila zat oksidasi emas makin besar, maka menunjukkan kandungan emasnya juga besar. Misalnya saja, emas 24 karat. Kabarnya, emas nan di bawah kadar 24 zat oksidasi umumnya dicampur dengan mineral lainnya.



Yuk, Berinvestasi Emas

Nah, kini Anda sudah tahu bahwa gadai emas maupun angsa emas memang ada dan memberikan keuntungan. Namun, penulis berpesan hendaklah Anda mempelajari dengan benar-benar mengenai investasi emas. Jangan sekadar coba-coba. Inilah beberapa hal nan mesti Anda perhatikan saat investasi emas.

  1. Seringlah memantau perkembangan harga emas global dan kurs rupiah terhadap dolar.
  2. Belilah emas batangan, jangan emas perhiasan. Karena laba nan didapat sudah bisa diprediksikan dan tak bakal ada pengurangan disebabkan bulatannya.
  3. Usahakan membeli emas batangan nan bersertifikat. Karena emas nan bersertifikat ketika ingin dijual di luar negeri pun berlaku dengan harga nan tinggi. Salah satu nan diakui sertifikatnya ialah PT Antam.
  4. Jika Anda ingin membeli emas, belilah di toko mas nan memang bisa dipercaya. Dapat juga membelinya di bank atau di PT Logam Mulia. Bahkan, buat menjamin keaslian emas, beli di pegadaian juga bisa.
  5. Inilah kajian sederhana tentang investasi emas nan menguntungkan. Percayalah, Anda bakal menjadi pengusaha emas nan berhasil, jika diiringi dengan kesabaran.

Demikianlah cara kebun emas. Semoga informasi nan disampaikan bermanfaat bagi para pembaca.