Peraturan Lari Estafet

Peraturan Lari Estafet

Lari estafet ialah olahraga nan mengandalkan kekompakan team buat memenangkan sebuah perlombaan. Dalam perlombaan atletik cabang lari estafet antara satu atlet dengan nan lain saling ketergantungan. Pelari estafet akan menunggu teman satu teamnya nan membawa tongkat mendekati dia. Si pelari estafet tidak boleh berlari tanpa membawa tongkat, jadi harus sabar dan bergegas lari sekencangnya jika tongkat estafetnya sudah ditangannya.

Lari estafet dapat dijadikan sebagai contoh tentang kekompakan dan kerja team nan benar. Lari estafet buat memenangkan sebuah perlombaan butuh kesabaran, kecepatan dan kekompakan. Pada lari estafet, pelari pertama harus berlari kencang agar tongkat nan di bawa dapat sampai lebih awal pada pelari kedua, nah pelari kedua pun kerjanya sama seperti pelari pertama dan seterusnya. Ketika team lari estafet sudah kalah pada termin pertama, pelari kedua dan pelari ketiga harus berjuang lebih keras lagi.

Lomba lari estafet menjadi lebih seru jika pelari pertama dapat terlebih dahulu membawa tongkat dan memberikan ke pelari kedua nan menunggu dari jeda seratus meter di depan. Namun nan paling berat ialah pelari ke empat nan harus berjuang mati-matian memacu kecepatan guna menyelesaikan perlombaan lari estafetnya. Pemenang lari estafet dipilih dari atlet nan paling dulu mencapai garis finish dengan ukuran waktu nan paling sedikit pula.



Sejarah Lari Estafet

Lari estafet merupakan cabang dari atletik. Namun tahukah Anda jikalari estafet merupakan olah raga nan paling tua usianya? Lari estafet dan atletik merupakan olah raga impor dari Yunani. Pertama kali atletik diciptakan pada tahun 776 sebelum masehi. Lari estafet diperlombakan dalam ajang olah raga bergengsi pertama di global yakni Olimpiade.

Pada awalnya, lari estafet hanya diikuti oleh tentara Yunani dan siapa nan menang akan mendapat medali langsung dari kaisar. Sinkron slogan latin kuno, vini vidi vichi , aku datang, aku lihat dan aku menang, para atlet lari estafet berlomba adu cepat dengan lawannya, berjuang siapa nan paling cepat mengantarkan tongkat estafet secara berantai.

Waktu itu satu peserta tidak hanya melakukan satu lomba yakni lari estafet. Melainkan banyak lomba nan harus diikutinya, lomba-lomba itu antara lain, lembar tombak, marathon, loncat tinggi dan triathlon. Awalnya lari esatafet ialah kegiatan mengirim pesan secara berantai, sebab faktor jeda nan harus ditempuh guna membawa pesan dari kaisar, maka harus ditempuh secara berantai guna mempercepat penyampaian surat.

Jadi setiap jeda eksklusif sudah menunggu orang nan siap menerima estafet pesan nan segera disampaikan ke pos tujuan atau bahkan langsung disampaikan ke pihak penerima. Awal mula layanan post pertama di Amerika Perkumpulan juga mengaplikasikan lari estafet sebagai cara mengirim surat ke belahan negara bagian lainnya.

Karena Amerika memilik goegrafi nan luas, dan waktu itu belum ditemukan mobil. Selain itu jalur kereta barah belum merata jadi mengirim surat harus menggunakan kecepatan tenaga kuda. Tas nan berisi banyak surat dikirim secara berantai menggunakan kuda, mirip lari estafet. Layanan pos ekspress ini bernama Pony Ekspress.



Jenis Lari Estafet

Lari estafet dibagi menjadi dua jenis berdasarkan panjang lapangan, yakni 4 x 100 meter = 400 meter. Artinya atlit lari estafet berjumlah empat orang, masing-masing harus lari sepanjang seratus meter sambil membawa tongkat estafet guna diberikan kepada pelari kedua, kemudian pelari estafet kedua juga harus lari setelah menerima tongkat estefet tanpa harus melihat pelari pertama menghampiri dia buat memberikan tongkat etafet.

Jenis lari estafet kedua ialah 4 x 400 meter = 1600 meter, tipe lari estafet nan kedua lintasannya lebih panjang dari pada jenis kedua. Lari estafet tipe kedua ini setiap lintasan di bagi empat, dan masing-masing panjangnya 400 meter. Persamaanya hanya satu yakni setiap regu ada empat atlet lari estafet.



Peraturan Lari Estafet

Lari estafet sebagaimana cabang atletik lainnya juga memiliki serangkaian anggaran main nan wajib dipatuhi atletnya. Misalnya, pelari pertama jika memegang tongkat pakai tangan kiri, maka ketika diserahkan kepada atlet kedua, maka atlet kedua harus memegang tongkat estafet dengan tangan kanan. Tanpa harus melihat atlit pertama menyerahkan tongkatnya.

Demikian juga ketika pelari kedua membawa lari tongkat estafet dengan tangan kanan, nanti harus disodorkan ke tangan kiri pelari ketiganya dan seterusnya. Ketika menyodorkan tongkat, pada perlombaan lari estafet posisi memberi harus dari arah bawah ke atas. Bukan dari atas ke bawah tangah penerima.

Kemudian setelah pelari pertama memberikan tongkat ke rekan, pelari pertama tetap harus berada loka baru dan tidak boleh keluar lintasan hingga perlombaan selesai atau pelari keempat mencapai garis finish. Jika ada pelari nan meninggalkan lintasan ketika rekannya belum menyelesaikan larinya, akan terkena diskualifikasi sebab melanggar anggaran lari estafet .

Pelari kedua tidak harus menunggu sampai tongkat diberikan oleh pelari pertama, pelari kedua boleh beranjak lari kecil ketika pelari pertama sudah hampir mendekati pos kedua. Namun jika pelari kedua melebihi jeda dua puluh meter nan telah digariskan, pelari tersebut dan timnya akan terkena diskualifikasi.

Posisi start pada pelari pertama pada cabang lari estafet ialah jongkok seperti lari seratus meter. Namun pelari kedua sampai ke empat tidak perlu jongkok melain berdiri sambil menunggu pelari di belakangnya memberikan tongkat. Sekali lagi pelari kedua sampai keempat tidak boleh melihat tongkat saat pelari di belakang memberikan tongkat kepadanya. Panjang tongkat buat lari etafet 29,21 cm, terbuat dari pralon atau kayu dengan diameter 3, 81 cm.



Strategi dalam Lari Estafet

Lari estafet dan cabang atletik lainnya ialah cabang olah raga nan menjadi agenda wajib diajarkan di sekolah-sekolah. Karena atletik dan lari esatefet menjadi baku olahraga internasional. Misalnya seperti lari estafet dan marathon dan sebagainya masuk dalam agenda olah raga internasional seperti Asean Games, Olimpiade, dan Lomba atletik internasional lainnya.

Lari estafet dapat digelar di ruang terbuka / outdoor maupun stadium tertutup atau indoor. Pemilihan atlit lari estafet harus diseleksi ketat, sebab olah raga ini mengandalkan kekompakan team. Lari estafet juga menggunakan taktik nan jitu, misal dari empat orang atlet dicari dua orang nan larinya paling cepat. Satu ditempatkan di akhir lintasan dan nan satu lagi ditempatkan di awal lintasan. Sedangkan dua atlet lainnya nan memiliki kemampuan rata-rata dimasukan dalam urutan kedua dan ketiga.



Cabang Atletik Selain Lari Estafet

Selain lari estafet, cabang lain dari atletik ternyata banyak sekali. Cabang atletik selain lari estafet antara lain :

  1. Marathon. Marathon merupakan lomba lari nan lintasannya paling panjang, yakni dapat 5000 meter sampai 10.000 meter atau sepuluh kilo. Lari marathon mengandalkan stamina nan kuat dan taktik nan jitu guna memenangkan lomba ini. Marathon menjadi agenda wajib nan pada setiap pagelaran olah raga internasional maupun nasional.

  2. Jalan cepat. Jalan cepat ialah bagian dari atletik nan lintasanya juga sama jauhnya dengan marathon. Atletik jalan cepat harus berjalan dengan lintasan sepanjang 5km, sampai 10 km. Kriteria jalan cepat ialah kedua kaki ketika bergerak harus sama menginjak tanah, berbeda jika lari, kedua kaki ada masanya tidak menginjak tanah atau melayang. Peserta jalan cepat juga diawasi ketat oleh marshall lapangan jika ketahuan ada nan lari, akan terkena diskwalifikasi.

Demikianlah sekilas tentang lari estafet semoga bermanfaat!