Tentang Contoh Latar Belakang

Tentang Contoh Latar Belakang

Seperti apa contoh latar belakang itu? Pada saat apa, kita harus mencantumkan gambaran atau keterangan sebuah latar belakang? Bagi Anda nan pernah mengajukan atau membuat proposal suatu kegiatan/acara niscaya pernah membuat latar belakang atau prihal nan melatar belakangi mengapa Anda mengadakan atau membuat kegiatan itu.

Bagi Anda para pelajar, mahasiswa, dosen, atau aktif di sebuah organisasi atau sebuah organizer. Anda niscaya sudah tak asing lagi dengan istilah latar belakang ini. Sebab latar belakang ini niscaya akan selalu ada di setiap Anda membuat sebuah laporan atau pengajuan proposal, sebuah makalah, tugas akhir, skripsi atau tesis.



Tentang Contoh Latar Belakang

Latar belakang merupakan salah satu hal nan perlu Anda cantumkan ketika membuat makala, proposal, tugas akhir, skripsi, dan tesis. Mengapa demikian? Sebab, latar belakang merupakan sebuah dasar pemikiran nan melatarbelakangi hal-hal nan akan disampaikan kepada pembaca. Sehingga pembaca tahu atau mengerti prihal alas an atau pertimbangannya, mengapa kita mengajukan masalah tersebut atau membuat suatu acara tersebut, atau juga mengapa kita mengambil tema tersebut buat dijadikan sebuah pembahasan.

Walaupun latar belakang masalah ini sudah diperkenalkan mulai dari bangku sekolah dasar, namun masih saja ada nan kesulitan buat membuatnya. Bagi Anda nan masih kesulitan buat menuliskan sebuah latar belakang. Mungkin beberapa contoh latar belakang berikut ini akan membantu Anda buat mendapatkan sebuah citra , bagaimana menuliskan latar belakang nan generik dipergunakan. Latar belakang biasanya di simpan pada urutan nan pertama, di bagian pendahuluan, seperti contoh berikut ini.



Contoh 1

Berikut adalahlatar belakang dalam sebuah makalah nan berjudul alat komunikasi.

Latar belakang

Alat komunikasi sudah dikenal sejak zaman dahulu, bahkan sejak zaman pra sejarah pun alat komunikasi sudah ada. Pada saat itu manusia hanya mengenal alat komunikasi dengan symbol atau gerakan/bahasa isyarat buat menyampaikan sesuatu. Jika ingin melakukan komunikasi dengan nan beda loka dan memiki jeda nan lumayan jauh, pd saat itu orang mengirim kurir pembawa pesan nan memang harus sudah sangat terpercaya buat menyampaikan pesan seseorang.

Kemudia zaman berkembang dan manusia mulai mengenal bahasa dan tulisan, nan kemudian pada zaman ini dikenal dengan zaman sejarah. Pada zaman ini alat komunikasi berkembang lagi selain symbol dan gerakan isyarat, manusia mulai dapat menulis dan berbahasa lebih baik lagi, sehingga bisa melakukan komunikasi lebih baik juga, dan bisa menulis surat kemudian mengirimkannya pada orang nan ingin diberi pesan

Kemudian zaman semakin berkembang hingga kini perkembangan itu diiringi juga oleh perkembangan teknologi nan kini kian canggih saja, termasuk alat buat berkomunikasi.

Pada zaman globalisasi ini telah lahir berbagai macam alat komunikasi, selain surat nan lebih dulu ada, kemudia telepon, dan kini dikenal juga telepon genggam (handphone) nan sering disebut dengan hp. Bahkan kegiatan surat menyurat melalui kantor pos juga kini sudah mulai berkurang seiring dengan adanya emai dan bermunculannya jejaring social seperti facebook, twitter, Blackberry, whatsapp, dan masih banyak lagi.

Kini manusia semakin dimudahkan buat melakukan komunikasi baik dengan nan berjarak dekat ataupun dengan nan berjarak jauh. Hingga kemudian muncul istilah bahwa teknologi ini mendekatkan nan jauh.



Contoh 2

Selanjutnya ialah latar belakang dalam sebuah proposal kegiatan 17 Agustusan

Latar Belakang

Sebagaimana telah diketahui setiap tanggal 17 Agustus, seluruh rakyat bangsa Indonesia selalu merayakan hari kemerdekaan. Selain bersyukur kepada Yang Maha Kuasa nan telah menganugrahi kemerdekaan ini kepada kita semua. Rakyat Indonesia juga seringkali melakukan berbagai kegiatan sebagai salah satu tanda syukur itu, sebagai wahana buat bersilaturahmi dengan masyarakat setempat, dan mengingat-ngingat lagi perjuangan para pahlawan terdahulu nan dengan gigihnya memperjuangkan kemerdekaan nan kini kita rasakan ini.

Sebagai orang nan lahir dalam keadaan merdeka atau sebagai orang nan merasakan kemerdekaan. Kami para pemuda karangtaruna bermaksud buat menyelenggarakan berbagai kegiatan buat memeriahkan hari kemerdekaan kita.



Contoh 3

Kemudian berikutnya ialah contoh latar belakang tugas akhir.

Latar Belakang Masalah

Salah satu kebutuhan nan diperlukan masyarakat modern dan terdidik ialah kebutuhan akan ilmu pengetahuan dan informasi. Penerbit buku ialah salah satu wahana buat memenuhi kebutuhan itu. Akan tetapi, penerbitan nan awalnya hanya memberikan pengetahuan dan informasi dari sekedar ingin tahu kini berubah menjadi perusahaan dagang.

Bukan suatu kemunduran, tetapi sebaliknya, hal ini merupakan pendorong berkembangnya global penerbitan di dunia, termasuk di Indonesia. Berkembangnya penerbit tak terlepas dari peran serta penulis, pengarang, editor dan tentu saja pembaca. Penerbitan buku di Indonesia dewasa ini berkembang cukup pesat, hal itu terbukti dari banyaknya penerbit buku baru bermunculan di Indonesia.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata penerbit ada di bawah kata terbit antara lain mengandung arti ‘keluar buat diedarkan (tentang surat kabar, buku, dsb)’. Sedangkan kata penerbit sebagai bentukan kata terbit mengandung arti orang atau perusahaan nan menerbitkan buku, majalah, dsb. Ada banyak nan mendukung menjadi berkembang dan majunya sebuah penerbitan. Salah satunya ialah keberadaan penulis, pengarang, dan editor.

Pengarang dan penulis merupakan bagian nan tak terpisahkan dari penerbit. Pengarang dan penulislah nan menyediakan bahan standar bagi penerbit, berupa naskah. Penggunaan bahasa dengan baik dan sahih merupakan syarat nan harus dipenuhi sebuah naskah. Kalimat nan mengungkapkan pesan pengarang harus bisa dipahami pembaca.

Oleh sebab itu bahasa dalam buku mempunyai peran nan sangat krusial karena sampai tidaknya informasi kepada pembaca, bergantung pada bahasa nan digunakan. Artinya, informasi nan disampaikan harus memakai bahasa nan tepat dan mudah dipahami oleh pembaca.

Bahasa secara langsung mampu “ menerjemahkan” pikiran dan perasaan penulis kepada pembaca. Apakah itu berbentuk ide, informasi atau pendapat, baik mengenai hal nan nyata maupun abstrak, tak saja tentang hal atau peristiwa nan terjadi pada saat sekarang, tetapi juga pada waktu lalu dan masa nan akan datang. Oleh sebab itu, penerbit buku memerlukan jembatan sebagai sarana penyampai pesan dari penerbit atau penulis kepada konsumen atau pembaca.

Kedudukan editor dalam sebuah penerbitan juga memegang peran nan sangat penting. Suatu tulisan akan mempunyai makna dan perbedaan makna berbeda di tangan editor. Makna tersebut akan menimbulkan “greget” sehingga pembaca akan tertarik buat membacanya.

Dengan latar belakang pembaca akan mempunyai sedikit citra tentang hal nan akan kita sampaikan sebelum pada masalah nan akan dibahas. Dan biasanya latar belakang nan diletakkan pada awal proposal atau makalah itu ialah nan pertama kali orang baca.

Oleh karena itu terkadang penyusunan bahasa nan baik, benar, dan menarik akan menjadi daya tarik tersendiri bagi pembaca buat kemudian melanjutkan membaca ke halaman berikutnya. Terkadang pembahasan nan menarik tetapi tak ditata sedemikan rupa dalam bahasa nan menarik dalam artian enak buat dibaca juga tak akan membuat orang menarik buat mengikutinya.

Semoga dengan artikel tentang contoh latar belakang ini bisa membantu Anda buat menyelesaikan pembuatan proposal Anda atau makalah Anda.