Album Pertama Justin Drew Bieber “My World”

Album Pertama Justin Drew Bieber “My World”

Siapa nan tak mengenal Justin Drew Bieber alias Justin Bieber? Popularitasnya sebagai penyanyi muda bersuara emas dengan tingkat internasional tak diragukan lagi. Seniman berhasil ‘jebolan’ YouTube ini termasuk salah seorang penyanyi muda di bawah usia 30 tahun nan dibayar mahal menurut versi majalah Forbes.



Siapa itu Justin Drew Bieber?

Justin Bieber ialah seorang penyanyi, pencipta lagu, musisi, dan aktor muda berbakat asal Kanada. Terlahir pada 1 Maret tahun 1994 silam, ia memiliki darah Jerman dan Prancis dari kedua orang tuanya. Justin Drew Bieber tumbuh dan besar di keluarga sederhana. Ibunya baru berusia 18 tahun saat melahirkannya. Sang ibu berusaha membesarkan anaknya dengan donasi kedua orang tuanya.

Meski dililit kesulitan ekonomi, ibunda Justin Bieber selalu berusaha mencari nafkah dari pekerjaan-pekerjaan serabutan agar tetap dapat menghidupi anak laki-lakinya itu. Adapun ayah Justin Bieber hayati terpisah dari Bieber dan ibunya. Ia memiliki keluarganya sendiri, lengkap dengan 2 orang anak.

Semasa kecil, Justin Bieber dikenal sebab ketertarikannya akan olahraga, seperti hoki, sepak bola, dan catur. Meski memiliki talenta di bidang musik, ia sporadis menunjukkannya dan lebih suka menyimpannya sendiri.

Seiring dengan pertumbuhannya menjadi remaja, Justin Bieber belajar bermain berbagai alat musik secara otodidak. Alat-alat musik nan ia pelajari di antaranya ialah gitar, piano, drum, dan terompet. Talenta musik Justin Bieber semakin menonjol ketika ia menjadi kampiun kedua dalam kontes menyanyi di kota Stratford, Kanada tahun 2007. Saat itu usianya baru 13 tahun.

Sejak saat itu, ibunda Justin Bieber nan bangga atas suara emas anak lelakinya sering kali mempublikasikan video-video Justin Bieber nan sedang menyanyi di situs YouTube. Ia mempublikasikan video-video tersebut sekadar buat berbagi dengan teman dan keluarga nan tinggal jauh darinya. Semakin banyak video nan dipublikasikan, semakin banyak pula orang nan tertarik menonton video Justin Bieber di YouTube. Dari sinilah popularitasnya dimulai.



Awal Karir Justin Drew Bieber

Ketika usianya 14 tahun, yakni pada tahun 2008, seorang manajer seniman asal Amerika Perkumpulan bernama Scooter Braun secara tak sengaja menemukan video Justin Bieber di YouTube. Terpukau dengan suara emas anak lelaki itu, ia berusaha melacak keberadaan Justin Bieber dan lantas menghubungi ibundanya buat mengajak bekerja sama.

Scooter Braun meminta Justin Bieber bekerja sama dalam label musik Raymond Braun Media Group. Ia juga meminta Justin Bieber menandatangani kontrak rekaman pada perusahaan rekaman Island Record.

Karena masih berada di bawah kuasa sang ibu, ibunya berperan krusial dalam meniti jalan karir Bieber. Kebimbangan sempat melanda sebab sang manager beragama Yahudi (barangkali sang ibu memiliki citra jelek mengenai Yahudi). Namun setelah pertimbangan nan matang, ia mengizinkan Bieber diorbitkan oleh Scooter Braun.

Braun membawa Bieber terbang ke Atlanta, Amerika Perkumpulan buat membuat sebuah demo rekaman. Selanjutnya, ia mulai menyanyikan lagu-lagu R&B milik Usher, seorang penyanyi R&B kenamaan asal Amerika Serikat.

Dengan donasi Usher, Justin Drew Bieber mendapatkan kontrak pembuatan album bersama Raymond Braun Media Group. Ini membuat Justin Bieber dan ibunya harus pindah ke Atlanta, Amerika Serikat, buat sementara waktu. Dalam perjalanan karir musiknya, Justin Bieber ‘diasuh’ oleh Scooter Braun nan lantas berperan sebagai manajernya.



Album Pertama Justin Drew Bieber “My World”

Sebelum album pertamanya rampung, single pertama Justin Bieber nan berjudul “One Time” telah dirilis di radio-radio Amerika Serikat, Kanada, Australia, dan Selandia Baru. Baru menapaki karir di global musik, Justin Bieber sudah dilimpahi berbagai prestasi. Lagu pertamanya ini meraih penghargaan Platinum di Kanada dan Amerika Perkumpulan serta penghargaan Gold di Australia dan Selandia Baru.

Selanjutnya, Justin Bieber meluncurkan album pertamanya nan bertajuk “My World” pada tahun 2009. Lagi-lagi, ia dibanjiri prestasi dan penghargaan. Beberapa lagu dalam album tersebut sangat populer, terutama lagu “Love Me”, “One Less Lonely Girl”, dan “Favorite Girl”. Lagu “One Less Lonely Girl” bahkan meraih penghargaan Gold di Amerika Serikat.

Tidak perlu menunggu lama, Justin Drew Bieber meraih penghargaan atas album pertamanya ini. Di Amerika Serikat, album ini mendapat penghargaan Platinum. Sedangkan di Kanada dan Inggris, album ini mendapat penghargaan Double Platinum. Untuk mempromosikan album ini, Justin Bieber ‘rajin’ tampil di berbagai acara langsung di televisi.

Penyanyi imut ini pun pernah tampil langsung di hadapan Presiden Barack Obama dan istrinya pada tanggal 20 Desember 2009. Saat itu, ia menyanyikan lagu “Someday at Christmas” di Gedung Putih. Suara emas Bieber semakin populer, ia pun semakin sering diminta menyanyi di berbagai acara bergengsi, seperti Grammy Award 2010 dan acara penggalangan dana artis-artis Hollywood buat membantu korban gempa Haiti.



Album Kedua Justin Drew Bieber “My World 2.0”

Album kedua Justin Bieber nan bertajuk “My World 2.0” dirilis pada bulan Januari 2010. Album ini membuat Justin Bieber semakin dikenal dunia, terutama lagunya nan berjudul “Baby”. Lagu “Baby” berhasil populer di Amerika Perkumpulan dan 7 negara lainnya, termasuk Indonesia. Lagu ini mencapai posisi sepuluh besar di berbagai negara. Selain itu, dua lagu lainnya di album ini yakni “U Smile” dan “Never Let You Go” menjadi lagu-lagu nan populer di Amerika Perkumpulan dan Kanada.

Kesuksesan album kedua ini membuat Justin Bieber mendapat predikat penyanyi solo pria termuda nan lagu-lagunya masuk top chart . Ini merupakan sebuah prestasi nan membanggakan, sebab sebelumnya hanya Stevie Wonder nan sukses menyandang predikat itu di tahun 1963 silam.

Album kedua Justin Drew Bieber berhasil besar di Kanada, Irlandia, Australia, New Zealand, dan di negara-negara lainnya di berbagai belahan dunia. Justin Bieber juga semakin aktif mempromosikan albumnya lewat tampil di acara-acara, seperti Nickelodeon Kids Choice Awards 2010.

Di puncak kesuksesannya, Justin Bieber melakukan tur global nan diberinya tajuk “My World Tour”. Tur nan diadakan sebagai media promosi album “My World” dan “My World 2.0” ini dilakukan di lebih dari 100 kota di berbagai negara. Pada tur ini, Justin Bieber juga menyanyi di Indonesia, tepatnya di Sentul City International Convention Center, Bogor, pada 23 April 2011.

Total waktu nan dihabiskan buat melaksanakan tur ini ialah 16 bulan (Juni 2010 - Oktober 2011). Dan, total laba nan diraup dari tur ini ialah sebesar 53 juta dolar Amerika atau setara dengan 53 miliar rupiah.



Karir Justin Drew Bieber Kini

Setelah tur dunianya berhasil besar, nama Justin Bieber semakin populer dan identik dengan penyanyi serba dapat bertaraf internasional. Ia pun mulai eksis di global pertelevisian dan perfilman. Di antara eksistensinya di bidang ini ialah kehadirannya sebagai bintang tamu dalam sebuah episode serial TV “Crime Scene Investigation” atau “CSI”.

Ia juga melambungkan namanya dengan memproduksi sebuah film dokumenter 3D nan menceritakan persiapan dan penampilannya dalam sebuah konser besar. Film berdurasi 105 menit ini berjudul “Justin Bieber: Never Say Never”.

Di akhir tahun 2011, Justin Drew Bieber merekam album ketiganya nan berjudul “Believe”. Album ini kemudian dirilis pada bulan Maret 2012, dan segera mendapatkan loka di hati para penggemarnya. Meski kini suaranya tak lagi setinggi dahulu (terkait dengan pubertas nan menjadikan suaranya lebih rendah sebagaimana lelaki pada umumnya), suara emasnya tetap enak didengar dan berkualitas.

Ketenaran kekasih penyanyi dan aktris cantik Selena Gomez ini tak lepas dari pendapat dan kritikan pedas nan menerpanya. Salah satunya ialah mengenai attitude dan pengetahuan geografi dunianya. Kritikan pedas tersebut diterima Bieber saat ia menyebutkan Indonesia sebagai “some secara acak country”.

Pernyataan nan menimbulkan banyak cemoohan dan kritikan pedas ini (bukan hanya dari masyarakat Indonesia) diungkapkan saat ia sedang mempromosikan album “Believe” di London. Ia menyinggung soal “some secara acak country” ini saat salah satu lagunya nan berjudul “All Around the World” diputar dan ternyata hasil rekamannya (sound system-nya) buruk.

Justin Drew Bieber segera meminta lagu tersebut dimatikan lantas mengonfirmasi bahwa ia merekam lagu tersebut di “some secara acak country di mana para petugas studio rekamannya tak tahu apa nan harus mereka lakukan (tidak profesional)”, yakni Indonesia.