Langkah-Langkah Riset/ Penelitian

Riset/ Penelitian berasal dari bahasa Inggris, yakni research . Menurut Advanced Learner’s Dictionary of Current English yakni penyelidikan atau pencarian nan akurat buat memperoleh fakta baru dalam cabang ilmu pengetahuan.

Menurut Fellin, Tripodi, dan Meyer riset ialah suatu cara sistematik buat maksud meningkatkan, memodifikasi, dan mengembangkan pengetahuan nan bisa disampaikan dan diuji oleh peneliti lain.

1. Dilakukan dengan cara sistematik;
2. Bertujuan buat meningkatkan, memodifikasi, dan mengembangkan pengetahuan;
3. Dilakuakan dengan melakukan pencarian fakta nan nyata;
4. Dapat dikomunikasikan oleh penelitian lain;
5. Dapat diuji kebenarannya oleh peneliti lain.

Jika menggunakan istilah dalam bahasa Indonesia riset merupakan penelitian. Penelitian didefinisikan sebagai suatu usaha buat menemukan, mengembangkan, dan menguji kebenaran suatu pengetahuan, dan usaha-usaha itu dilakukan dengan metode ilmiah.

Riset atau penelitian dibagi menjadi dua macam, yakni Riset Eksploratoris dan Riset Konklusif.

Riset ekplosatoris merupakan riset nan bertujuan buat mendapatkan keterangan, pengetahuan, wawasan, ide, gagasan, pemahaman, dan lain sebagainya dalam upaya buat merumuskan, dan mendefinisiksan masalah, menyusun hipotesis, serta bisa dilanjutkan dengan riset lanjutan.

Riset Konklusif ialah jenis riset nan tujuan utamanya yakni menguji suatu hipotesis atau interaksi tertentu. Riset Konklusif sendiri dibagi menjadi dua macam, yaitu Riset Deskriptif dan Riset Kausal.

1. Riset Deskriptif ialah riset nan bertujuan buat menggambarkan atau mendeskripsikan suatu karakter / ciri atau fungsi dari suatu hal. Contohnya ialah seperti persepsi konsumen terhadap pelayanan telepon seluler operator tertentu.

1. Riset Kausal ialah riset nan bertujuan buat menentukan interaksi dari suatu karena akibat/ causal dari suatu hal. Contohnya ialah bagaimana harga kenaikan BBM berpengaruh berpengaruh terhadap jumlah pengguna kendaraan bermotor.

1. Identifikasi, Pemilihan, dan Perumusan Masalah Penelitian

   1. Identifikasi masalah penelitian;
   2. Pemilihan masalah penelitian;
   3. Perumusan masalah penelitian.

2. Penelaahan Kepustakaan

   1. Penelaahan sumber-sumber nan berupa buku;
   2. Pemilihan berdasarkan pada prinsip relevansi dan kemutakhiran;
   3. Penelaahaan sumber-sumber nan berupa laporan hasil penelitian.

3. Perumusan Hipotesis

   Dalam perumusan hipotesis hendaknya mempertimbangkan hal berikut.

   1. Menyatakan pertautan antara dua variable atau lebih;
   2. Menyatakan dalam kalimat deklaratif atau pernyataan;
   3. Dirumuskan secara jelas dan padat;
   4. Dapat diuji kebenarannya.

4. Identifikasi, Klasifikasi, dan Pendefinisian Variable

   1. Mengidentifikasi variable;
   2. Mengklarifikasi variable;
   3. Merumuskan definisi operasional variable-variabel.

5. Pemilihan atau Pengembangan Alat Pengambilan Data

6. Penyusunan Rancangan Penelitian

7. Penentuan Sampel

8. Pengumpulan Data

9. Pengolahan dan Analisis Data

10. Interpretasi Hasil Analisis dan Penyususnan laporan