Gambar Daun Kering - Membuat Kerajinan Tangan dari Daun Kering

Gambar Daun Kering - Membuat Kerajinan Tangan dari Daun Kering

Pernah melihat gambar daun kering ? Sering kesal dengan dedaunan kering nan berserakan di halaman rumah sebab harus menyapunya berulang kali? Sudah disapu di pagi hari, siang ada lagi, menumpuk pula. Apalagi jika Anda memiliki pohon-pohon besar nan rindang dimana setiap kali tertiup angin, daun-daun berjatuhan ke tanah dan akhirnya mengering selama beberapa waktu nan akhirnya Anda temui.

Kelihatannya daun-daun kering itu jatuh dari pohon dan menjadi sia-sia belaka. Tapi, tahukah Anda jika di Moskow, Rusia, banyak artis nan memanfaatkan sampah di halaman rumah tersebut menjadi gambar daun kering nan bernilai seni tinggi?

Tidak hanya daun kering di jalanan, mereka juga memanfaatkan daun-daun teh kering nan biasa orang seduh buat diminum pada sore hari. Daun teh beraroma segar dan harum itu dijadikan bahan primer sebuah lukisan atau gambar ilustrasi. Orang nan sangat berperan dalam mengembangkan ide kreatif ini ialah Andrew Gorkovenko. Grafis desainer asal Rusia ini terkenal memiliki daya khayalan nan luar biasa dan seringkali idenya out of the box, sporadis dipikirkan orang lain.

Andrew memulai ilustrasi gambar dari daun teh kering ini dengan menyiapkan sebuah kanvas putih nan biasa pelukis sediakan. Kanvas tersebut diletakkannya di atas bidang datar. Kemudian ia membuat sketsa gambar nan diinginkan dengan menggunakan pensil di atas kanvas itu. Khayalan ilustrasi gambar nan ia torehkan dapat beraneka macam. Setelah konfiden dengan ilustrasi gambar keseluruhan, Andrew mulai meletakkan serbuk-serbuk daun teh di atasnya dengan menggunakan pipa kecil nan terbuat dari kayu.

Penggunan pipa kayu kecil ini supaya ia dapat mengerjakan ilustrasi secara lebih detil. Selain khayalan tinggi, kesabaran dan ketelatenan dibutuhkan dalam mengerjakannya. Ilustrasi nan berasal dari alam sering ada dalam karyanya. Seni gambar dedaunan kering teh nan latif karya Andrew Gorkovenko dapat dinikmati juga oleh para masyarakat awam pada kemasan teh merk Triptea. Jika Anda berkesempatan jalan-jalan di Moskow, jangan lupa buat membelinya.

Di Indonesia, gambar daun nan kering ini dapat ditemui pada setiap barang kerajinan tangan. Banyak sekali jenis pohon nan menyumbang daun-daun kering terbaik nan dapat dimanfaatkan dan bernilai seni serta ekonomi. Maklum saja, sebab Indonesia negeri beriklim tropis nan kaya akan keanekaragaman hayati. Rona warni dan bentuk daun mahoni. daun pisang, daun lontar, daun teratai, daun talas, daun lamtoro, daun kupu-kupu, daun coklat, daun saga, daun miana dan dedaunan lainnya nan sudah mengering dapat dikreasikan menjadi berbagai hiasan atau ornamen kebutuhan rumah tangga, aksesoris, hingga kebutuhan pakaian nan unik.



Gambar Daun Kering - Membuat Kerajinan Tangan dari Daun Kering

Untuk dapat membuat kerajinan tangan dari daun kering, Anda membutuhkan daun nan sudah mengering dengan sendirinya atau daun nan masih segar. Dengan sedikit kesabaran dan ketelatenan, dedaunan tersebut dapat diolah menjadi majemuk karya seni . Daun nan sudah kering biasanya mudah ringkih saat diproses jadi lebih baik jika mengambil daun nan masih hijau dan segar.



Proses Pembuatan

Proses dasar pembuatannya sebagai berikut.

  1. Kumpulkan berbagai jenis daun segar nan akan digunakan. Alangkah baiknya jika daun-daun itu didapat dari nan sudah jatuh ke tanah sehingga kita tak merusak lingkungan dengan memetiknya dalam jumlah nan cukup banyak.
  1. Rebus dedaunan tersebut dalam satu panci. (perebusan ini pilihan, jika Anda menghendaki daun dapat tahan lebih lama sampai lima tahun, dapat direbus. Sedangkan buat pemakaian jangka pendek, maka daun tak perlu direbus).
  1. Setelah direbus, diangkat lalu dianginkan sebentar.
  1. Kemudian daun disetrika agar mendapat kering nan pas.
  1. Buatlah pola nan diinginkan di atas barang nan akan kita hias seperti kain, sepatu, tas bahan, atau pigura.
  1. Rekatkan dedaunan itu di atas pola dengan menggunakan lem. Ada pula buat daun-daun nan keras direkatkan dengan cara dijahit. Bila mungkin ada sisa-sisa lem nan tercecer di sekitar dedaunan dan tak sedap dipandang mata, Anda dapat membersihkannya menggunakan lap kering nan sudah dibasahi sedikit bensin.
  1. Ini baru setengah jadi, proses selanjutnya ialah menghias. Proses ini tergantung pada bahan atau barang seperti apa nan kita gunakan. Misalnya buat menghias pigura foto, daun-daun kering ini tinggal diberi tambahan manik -manik di sisi nan Anda suka atau biji-bijian kering rona wani nan dapat Anda beli di toko buku.


Proses Mengolah Daun Pandan Wangi

Ada jenis daun nan spesifik dijadikan bahan standar pembuatan tas, kipas, dan tikar anyam, yaitu daun pandan wangi. Daun nan sering ditemui pada majemuk ciptaan kuliner beraroma lezat ini ternyata dapat dimanfaatkan pula menjadi barang kerajinan anyaman. Daun pandan wangi sebelum digunakan harus melalui proses sebagai berikut.

  1. Daun-daun pandan wangi nan sudah dikumpulkan lau dibersihkan dengan dibuang duri-durinya dan dihilangkan debu nan menempel dengan kain bersih.
  1. Potong-potong daun pandan wangi itu seukuran 1 – 3 cm, sinkron dengan anyaman nan ingin dibuat. Jika kipas membutuhkan 1 cm, maka tas dan tikar membutuhkan ukuran 3 cm.
  1. Rebus potongan dedaunan itu selama 30 menit. Daun pandan wangi sebelum diproses harus direbus guna menghilangkan getahnya.
  1. Angkat dan keringkan daun pandan wangi di loka nan teduh. Jangan menjemurnya di bawah sinar matahari langsung sebab dapat membuat daun tergulung.
  1. Diamkan selama 6 jam. Kalau sudah lemaskan dedaunan dan rendam dalam air biasa selama 4 jam.
  1. Buang airnya lalu keringkan di bawah sinar matahari langsung hingga berwarna keputihan.
  1. Kemudian daun pandan wangi siap diberi rona sinkron selera. Pewarnaan menggunakan pewarna tekstil. Lalu keringkan dengan cara diangin-anginkan.
  1. Setelah kering, daun pandan wangi siap buat dianyam menjadi tas, kipas dan tikar. Wangi daun pun masih tertinggal.


Dikreasikan dengan Botol, Kaca, dan Lampu

Jika Anda mendapatkan daun kering berwarna selain hijau, dapat dikreasikan bersama botol atau toples kaca dan lampu. Hanya tinggal menyediakan botol kaca bekas selai atau toples kaca transparan ukuran sedang hingga besar, lampu bohlam kecil, lem, dan dedaunan kering rona warni. Cara membuatnya:

  1. Bersihkan botol atau toples kaca transparan dari label kemasan dan sisa-sisa makanan nan menempel.
  1. Setelah higienis cemerlang dan kering, masukkan dedaunan nan sudah diberi lem pada punggungnya ke dinding bagian dalam botol atau toples.
  1. Tempatkan batang daun agak menjuntai ke bawah dasar botol. Lalu pada bagian dasar dalam botol tempatkan pula potongan daun kering nan sudah dilem. Pastikan Anda menutupi holistik bagian dalam botol dengan menyisakan sedikit celah kosong di antara dedaunan.
  1. Tempelkan lampu bohlam kecil di bagian dasar dalam botol dengan donasi kardus kecil nan dibentuk sedemikian rupa. Cahaya lampu kan merefleksikan gambar daun nan kering di dalamnya ke luar.
  1. Lampu protesis ini dapat dijadikan hiasan di ruang tamu atau studio.

Itulah cara berkreativitas membuat kerajian dengan gambar daun kering. Selamat mencoba!