Menetapkan Deadline

Menetapkan Deadline



Penundaan Waktu, Apakah itu?

Penundaan waktu dalam Bahasa Inggris disebut dengan procrastination . Penundaan ini ialah upaya buat menghindari atau menunda kegiatan hingga tenggat waktunya datang. Secara khusus, penundaan waktu sering dilakukan dengan mengerjakan kegiatan atau aktivitas berprioritas rendah dan malah menghndari kegiatan nan seharusnya menjadi prioritas utama.

Misalnya, Anda akan mengerjakan laporan kepada bos Anda, tetapi malah Anda sibuk membereskan tumpukan kertas-kertas di meja Anda. Atau Anda akan merapkan rak buku Anda nan berantakan, tetapi malahan kemudian asyik melihat-lihat foto dalam album nan Anda temukan dalam rak tersebut.



Alasan Penundaan Waktu

Menunda ialah sebuah kesamaan nan sangat manusiawi. Ada beberapa alasan nan dapat dikemukakan, yaitu:

1. Manusia cenderung menghindari hal-hal nan tak disukainya dan memilih buat melakukan hal-hal nan menyenangkan hatinya.

2. Kebanyakan orang berpikir bahwa pekerjaan ialah suatu beban nan berat. Dengan cara pandang ini, maka orang akan semakin sering menunda pekerjaan.

3. Seringkali orang tak merumuskan dengan jelas, atau bahkan tak mengerti, visi dan misi hidupnya sehingga ia tak mengerti hal-hal apakah nan menjadi prioritas primer dan mana nan dapat dikesampingkan.

Untuk menyiasati hal ini, Anda bisa membagi-bagi pekerjaan besar ini menjadi tugas-tugas kecil terlebih dahulu. Kemudian Anda bisa menyusun prioritas penyelesaiannya dan menanganinya satu per satu. Dengan cara ini suatu pekerjaan akan lebih ringan dan mudah buat diselesaikan.



Menetapkan Deadline

Cara lain nan bisa dilakukan ialah dengan menentukan tenggat waktu penyelesaian. Tenggat waktu ( deadline ) ini krusial sebab akan memberikan ketegasan waktu penyelesaian, mendorong Anda bertindak, dan membuat Anda bisa lebih menghargai waktu. Kadang-kadang adanya adrenalin rush dalam diri Anda, maka kreativitas akan muncul. Namun sebab adrenalin rush ini bersifat candu, maka penggunaan adrenalin rush ini harus dibatasi. Karena kita tak selalu bisa memperhitungkan bahwa waktu kita masih banyak.