Pembawa Perubahan

Pembawa Perubahan

Di global ini begitu banyak orang-orang nan istimewa, nan loyal dalam menjalankan prinsip hidupnya. Mereka nan memiliki mental baja dan pejuang sejati nan mampu menjadi panutan bagi orang lain bahkan dunia. dalam seri tokoh global kita mengenal ada begitu banyak tokoh global nan sangat berpengaruh dibidangnya. Para tokoh global ini tak muncul begitu saja tanpa menunjukkan perjuangannya.

Para tokoh global ini merupakan contoh sosok manusia nan memaksimalkan segala kemampuan dan daya buat mencurahkan pemikiran, perhatian, dan pengabdiannya kepada kemaslahatan manusia. Tidak banyak nan memiliki mental baja dan kuat seperti para tokoh global ini, tak juga buat superhero nan hanya ada dalam khayalan kita. Para tokoh nan tergabung dalam seri tokoh global ini memang sosok nan konkret memberikan sumbangsihnya bagi kehidupan.

Seri Tokoh Global - Mengenal Sosok Harun Yahya

Seseorang disebut sebagai tokoh global ialah seseorang nan mampu memberikan dan menyebarkan kemanfaatan hidupnya kepada orang banyak dari seluruh dunia. Salah satunya nan ada dalam seri tokoh global kita ialah Harun Yahya. Harun Yahya patut disebut sebagai tokoh dunia. Beliau mungkin tak akan pernah mendapatkan hadiah nobel.

Akan tetapi, pemikiran dan karyanya mungkin mempunyai pengaruh nan jauh lebih dahsyat dibanding peraih nobel. Hal ini bukan merupakan pengagungan sosok nan masih dikejar-kejar oleh zionis buat dibunuh ini. Pendapat ini berdasarkan beberapa alasan berikut ini.

  1. Penentangannya akan teori Darwin membuat namanya terangkat. Harun Yahya berusaha mengungkapkan kesalahan teori nan masih juga digunakan oleh banyak pakar evolusi hingga saat ini, nan mengatakan bahwa manusia itu berasal dari kera. Melalui jaringan silaturahmi dan kecanggihan teknologi, Harun Yahya berusaha menyebarkan pemikirannya, bahwa manusia bukanlah berasal dari kera, tetapi memang ada serangkaian penciptaan manusia nan ditetapkan oleh Allah Swt dalam Al-Qur'an.
  2. Penggalian nilai-nilai Al Quran dikaitkan dengan teknologi telah membukakan jutaan mata hati manusia, terutama umat Islam, betapa sesungguhnya ilmu itu berasal dari Al Quran. Bukankah ilmu nan mampu membukakan mata hati itu lebih krusial dibanding ilmu bagi kebutuhan fisik semata. Derajat ilmu inilah nan seharusnya membuat laki-laki dengan tatap mata teduh tetapi tampak begitu cerdas ini sebenarnya berhak meraih hadiah nobel. Namun, bagi Harun Yahya, nobel bukanlah hal besar. Rida Allah-lah nan lebih beliau harapkan.
  3. Pemikiran beliau nan dituangkan dalam bentuk beberapa film, seperti, Miracle in The Ant, Diamonds : The Hardest of Minerals, The Miracle of Migration In Animals , dan masih banyak lagi. Selain dibuatkan filmnya, pemikiran Harun Yahya telah tersebar dalam bentuk buku dan banyak artikel dalam berbagai bentuk. Pemikiran nan sangat mengutamakan detail dalam menerangkan suatu topik, membuat pembaca terbengong-bengong. Betapa runtut, informatif, dan inventifnya cara Harun Yahya menyampaikan pemikirannya.

Dari tiga alasan tersebut, tidaklah salah bila Harun Yahya telah sukses merebut hati banyak pembaca dan pengikut pemikirannya. Ambil contoh cara beliau menerangkan Diamonds: The Hardest of Minerals . Harun Yahya memulai tulisannya dengan memberikan ilustrasi kecenderungan antara berlian nan bersinar dengan pensil.

Berlian sangat keras dan grafit sangat lembut. Namun, kedua bahan nan berbeda itu memiliki satu unsur nan menakjubkan, yaitu karbon. Berlian nan belum diolah merupakan mineral nan paling keras hingga sanggup memotong bahan apapun.

Setelah itu, beliau menerangkan apa nan dimaksud dengan karbon dan betapa karbon sangat krusial dalam kehidupan manusia. Tidak lupa beliau mencukil referensi, baik nan berasal dari Al Quran maupun buku-buku nan dikarang oleh pakar nan mumpuni di bidangnya.

Apapun nan ada di langit dan di bumi ialah milik Allah Swt. Allah Swt-lah penguasa segalanya (QS 4: 126). Ayat ini salah satu surat keterangan nan sering digunakan Harun Yahya buat membuktikan bahwa betapa semua keilmuan nan beliau kuasai sesungguhnya ialah milik Allah Swt. Suatu kerendahan hati dan penyerahan jiwa total kepada Sang Khalik. Inilah salah satu tokoh global nan patut diteladani.

Seri Tokoh Global - Mohandas Gandhi

Banyak orang menganggap bahwa Mohandas Gandhi ialah seri tokoh global terbesar abad ke-20. Gandhi membebaskan India dari pemerintahan Kerajaan Inggris. Kebanyakan negara-negara baru lahir melalui perang. Namun, Gandhi menemukan sebuah cara baru. Dia menentang kekerasan.

Mohandas Gandhi terkenal dengan misi perdamaiannya buat kemanusiaan. Di tengah kerasnya pemerintahan kerajaan Inggris di wilayah India kala itu sangat menindas masyarakat India. Dia sangat menentang apa nan telah dilakukan oleh pemerintahan kerajaan Inggris terhadap kemerdekaan hak rakyat India. Keberanian nan tiada tara dan patut diacungi jempol buat perjuangannya.

Perjuangan buat melepaskan belenggu dari pemerintah kerajaan Inggris di India, tidaklah mudah dan tidaklah singkat. Banyak sekali pengorbanan nan telah dilakukannya. Perjuangan nan dilakukan oleh Mohandas Ghandi ini sangat elegan, tanpa melalui pertumpahan darah melalui peperangan nan menodai nilai kemanusiaan. Perjuangan nan dilakukan dengan jalan damai, sedamai perjuangannya dalam pembebasan India dari pemerintahakn kerajaan Inggris.



Seri Tokoh Global - Perjuangan Kehidupan Gandhi

Mohandas K. Gandhi lahir di India pada 1869. India telah dikuasai oleh Inggris selama satu abad. Atas desakan ibunya, Mohanda kuliah di Inggris dan mempelajari hukum. Pada 1893, Gandhi pergi ke Afrika Selatan buat praktik hukum. Afrika Selatan juga kemudian merupakan bagian dari Kerajaan Inggris. Afrika Selatan memiliki komunitas India nan besar.

Gandhi marah sebab menemukan bahwa bangsa India telah ditolak kebebasan dasarnya. Pada 1896, ia mulai memimpin warga India di Afrika Selatan dalam memperjuangkan kecenderungan hak. Perjuangan nan dilakukan pun tidaklah mudah.

Perjuangannya bukanlah perjuangan bersenjata. Gandhi berkhotbah tanpa kekerasan. Dia mengorganisasi pawai buat mendapatkan perhatian atas tujuannya. Pengikut-pengikutnya menolak buat mematuhi hukum nan tak adil. Ketika diserang polisi, mereka tak melawan. Gandhi menggambarkan kebijakannya dengan kata-kata India nan berarti 'kebenaran dan keteguhan'. Dia dipenjara berali-kali. Pada 1914, pemerintah Afrika Selatan memberikan hak-hak warga India.



Gandhi di India

Gandhi kembali ke India pada 1915. Tujuannya ialah buat memenangkan hak bagi negaranya buat memerintah sendiri. Metodenya kuat, namun damai menyebar ke seluruh India.

Pada 1920, tentara Inggris menewaskan ratusan pengunjuk rasa damai di kota Amritsar. Gandhi kemudian meminta India buat menolak bekerja sama dengan Inggris.

Orang-orang berhenti membeli barang-barang inggris. Sebaliknya, mereka membuat berbagai hal di rumah dengan cara-cara tradisional. Mereka mengambil anak-anak mereka keluar dari sekolah-sekolah Inggris. Mereka nan bekerja di pemerintahan pun berhenti.

Selama tahun-tahun perlawanan, Gandhi hayati sederhana seperti warga India termiskin. Dia menyerahkan harta miliknya. Orang-orang memanggilnya Mahatma, nan berarti 'jiwa besar'. Gelar ini diberikan pada pemimpin agama nan bijaksana.



Pembawa Perubahan

Tidak semua rakyat India mengikuti Gandhi. Terkadang, kekerasan meletus melawan Inggris. Kondisi ini mengganggu Gandhi sehingga ia beberapa kali berhenti dari kehidupan politik. Namun, perjuangan pengikutnya membawanya kembali.

Pada 1930, Gandhi menyerukan kepada rakyat India buat menolak membayar pajak ke Inggris. Pajak nan paling dibenci ialah pada garam. Gandhi memimpin ribuan pengikutnya berbaris ke bahari buat membuat garam dari air laut.

Ia kemudian di tangkap lagi. Namun, setahun kemudian, Inggris menghapus pajak garam dan membebaskan Gandhi. Tanpa Gandhi, pemerintah Inggris menyadari India akan pecah dalam revolusi kekerasan.

Gandhi juga berusaha buat memecahkan sistem kasta tradisional (kelas sosial) India. Dia mendukung hak-hak orang di kasta terendah nan disebut paria . Mereka ialah warga India termiskin dan nan paling tertindas.

Agama juga membagi warga India. Kekerasan terkadang pecah antara Hindu dan Muslim. Gandhi mencoba buat membawa keduanya bersama-sama.



Anda Harus Berubah

Pada 1939, Perang Global II Pecah. Gandhi menolak buat mendukung Inggris dalam perang, kecuali India diberikan kemerdekaan penuh setelah perang selesai. Lima tahun kemudian, Inggris setuju.

India menjadi negara merdeka pada 1947. Impian Gandhi akan penyatuan India tak menjadi kenyataan. Rakyat India sebagian besar memeluk agama Hindu. Warga negara Muslim menginginkan negaranya sendiri, nan kelak menjadi Pakistan. Kekacauan agama pecah antara India dan Pakistan.

Gandhi sendiri menjadi tersangka dari kekacauan ini. Pada 30 Januari 1948, Gandi ditembak dan dibunuh oleh warga India nan membencinya atas usahanya menegakkan kedamaian.

“Anda harus berubah apabila Anda ingin dilihat di dunia,” kata Mahatma Gandhi.

Kematiannya dianggap sebagai tragedi dunia. Namun, semua usahanya menginspirasi semua orang. Salah seorang nan mengikuti cara Gandi ialah pemimpin perjuangan hak-hak sipil Amerika, Martin Luther King, Jr.