Sifat Ilmu Leak.

Sifat Ilmu Leak.

Masyarakat Indonesia merupakan masyarakat nan masih sangat peduli dan percaya terhadap hal-hal nan berbau magis. Sepanjang kawasan Indonesia, tersedia majemuk cerita-cerita magis nan sebagian besar berakar pada tradisi masyarakatnya. Oleh para turis asing, keragaman cerita mistis nan berdasarkan pada cerita adat setiap masyarakatnya merupakan keunikan tersendiri.

Kebiasaan hayati dan rutinitas nan berbeda pun mereka rasakan ketika berkunjung ke Indonesia. Salah satu wilayah di Indonesia nan sering dikunjungi oleh para turis asing sekaligus memiliki nilai-nilai mistis ialah Bali. Cerita mistis nan paling terkenal di Bali salah satunya ialah leak .

Legenda Leak di Bali mengacu pada sebuah drama mengerikan terinspirasi hitam sihir dengan tokoh kunci dari Calon Arang. Cerita ditulis dalam naskah menggambarkan bahwa selama pemerintahan Erlangga pada abad 11 ada janda nan disebut Calon Arang di desa Girah memiliki seorang putri cantik.

Nama Putrinya ialah Ratna Manggali, nan telah mencapai perzinahan, tapi tak ada satu di antara pemuda dari desa itu dan sekitarnya memiliki keberanian buat pendekatan perawan.

Hal ini sebab ibunya diketahui memiliki pengetahuan ilmu hitam, dan dipraktekkan itu jahat, dan dengan sikap jelek itu menyebabkan banyak orang wafat bahkan kebencian meningkat antara orang-orang, namun ini digunakan sebagai godaan buat kebutuhan haus sihirnya hitam.

Reputasi jelek nya akhirnya mencapai istana, dan beberapa prajurit mengambil inisiatif dan meminta izin kepada raja buat menghukum janda. Para prajurit menuju ke desa Girah dan menemukan tidur nya.

Satu solder menyeretnya oleh rambut, tapi sayangnya dia bangun dan sekali dia kaget dia melotot dengan 2 matanya liar memancar shooting barah dan dibakar tentara, nan lain mengambil beberapa langkah dari lari tapi sekali lagi mata blitz nya kebakaran membakar mereka kecuali satu solder selamat dari bulu sihir hitam jahat.

Tentara ini kemudian melaporkan pengalaman mengerikan kepada raja, dan membuat raja benar-benar kesal dan kehabisan alasan buat mengatasi masalah tersebut. Calon Arang tahu bahwa istana nan terlibat dalam tindakan skandal percobaan pembunuhan, dan ia menjadi marah tidak terkendali dan menyebar kekuatan mistik dursila itu menyebabkan epidemi besar.



Leak dan Mitologi Bali

Masyarakat Bali, melalui mitologinya yaitu cerita tradisional dari penduduk Pulau Bali nan terjadi sebelum masyarakat Bali mengenal ajaran agama Hindu menceritakan bahwa leak ialah penyihir jahat. Le dalam mitologi masyarakat Bali artinya ialah penyihir dan ak artinya ialah jahat.

Masih menurut mitologi Bali, hantu ini hanya dapat dilihat pada malam hari. Leak hanya bisa dilihat oleh para pemburu hantu ini nan disebut dukun leak. Leak akan menampakkan bentuknya sebagai “makhluk gaib” hanya pada malam hari. Pada siang hari, hantu ini akan kembali berubah bentuk menjadi seperti manusia biasa.

Di malam hari hantu ini akan berada di kuburan-kuburan. Leak mencari organ-organ dalam tubuh manusia buat digunakan sebagai bahan buat membuat ramuan sihir. Ramuan sihir dari organ-organ tubuh manusia itu bisa membuat hantu ini berubah bentuk menjadi binatang, seperti harimau, kera, babi, bahkan Rangda atau ratu leak.

Masih menurut mitologi dan kepercayaan masyarakat Bali, hantu ini digambarkan dengan bentuk nan sangat menyeramkan. Leak digambarkan sebagai makhluk mistik berbentuk kepala manusia dengan organ-organ dalam manusia nan masih menggantung terurai. Menurut kepercayaan, hantu ini bisa terbang dan selalu mengincar wanita hamil. Darah janin nan masih dalam kandungan sangat digemari hantu ini.



Leak sebagai Ilmu Gaib

Ilmu leak memiliki anggaran nan berbeda. Ilmu hantu ini sama dengan ilmu-ilmu lain nan khas masyarakat Bali. Pedagogi tentang ilmu hantu ini sudah ada di lontar-lontar antik Bali.

Pada zaman dahulu, ilmu hantu ini hanya digunakan oleh orang-orang tertentu. Ilmu hantu ini digunakan sebagai ilmu pertahanan. Ilmu leak ini hanya dipelajari oleh orang Bali nan memiliki derajat tinggi di masyarakat. Meskipun termasuk cerita rahasia di kalangan masyarakat, ilmu hantu ini pada kenyataannya tak menyakiti.

Ilmu hantu ini memiliki tingkatan. Endih hantu ini ialah hal nan berpengaruh dalam ilmu leak . Endih hantu ini ini hanya akan muncul pada saat penganut ilmu hantu ini ini berlatih dan sedang bercengkarama dengan penganut ilmu lain.

Ketika seseorang tengah mempelajari ilmu hantu ini, loka buat mempelajarinya pun tak dapat sembarangan. Ilmi leak ini dipelajari pada tempat-tempat nan sepi. Loka nan biasa digunakan buat berlatih ilmu hantu ini salah satunya ialah kuburan.

Endih hantu ini bisa berbentuk disik atau rohnya sendiri. Ilmu ini memerlukan beberapa rangkaian upacara. Endih hantu ini nan berbentuk roh menggunakan sukma atau inti dari jiwa ilmu leak.

Berdasarkan tingkatannya, endih hantu ini dibagi menjadi beberapa bentuk. Ada endih leak nan berbentuk bola dan ada juga nan berbentuk kurungan ayam. Semua itu kembali pada etika nan digunakan ketika berlatih ilmu hantu ini.



Sifat Ilmu Leak.

Sifat nan menonjol dari penekun Leak ialah “rahasia” . kerahasian inilah menjadi karakteristik khas dari penekun Leak. Dan sebab sifat inipulah seakan Leak tak dapat membela diri dari berbagai macam prasangka, duduhan, pelecehan, rekayasa balian, dan sebagainya nan merugikan dan merusak nama Ilmu Leak.

Karena kerahasiaan pula sporadis orang yg mau mengakui menguasai Ilmu Leak dan sporadis pula ada perguruan Leak secara terbuka.

Disamping itu dalam literatur seperti lontar-lontar,, kebanyakan kurang bisa menyajikan secara penuh dan sistimatis, sehingga buat mendapatkan info tentang Leak menjadi sangat sulit. Disamping itu banyak penekun Leak kurang dapat menuturkan atau menguraikan secara rinci dan sistematis dari Ilmu Leak.

Namun nampaknya sudah semakin banyak para penekun sprituil di Bali bahkan luar Bali yg mengumpulkan bahan serta mempelajarinnya..
Secara Literatur Ilmu Leak atau Pengeleakan dikelompokan menjadi dua kelompok :

1. Leak Sari.
Leak sari dalam masyarakat diistilahkan dengan NGISEP SARI, digolongkan sebagai Leak Putih atau Leak baik,, pantang buat menyakiti. Golongan Leak ini lebih menekankan pada penggunaan ilmunya buat membantu dan meningkatkan spritual.

2. Leak Badeng.
Leak badeng / Leak selem (Hitam) digolongkan sebagai Leak jahat.
Leak spt inilah yg merusak perguruan Leak dlm masyarakat, dan sudah tentu pula Leak menjadi biang kerok setiap mara bahaya di masyarakat. Jenis Leak ini juga dikatagorikan sebagai Leak Pamoroan..

Orang bali antik mempelajari ilmu ini ialah para petinggi-petinggi raja disertai dengan bawahannya. Tujuannya sebagai pertahanan dari musuh terutama agresi dari luar. Orang-orang mempelajari ini memilih loka nan cukup rahasia, sebab ilmu ini memang rahasia.

Jadi tak sembarangan orang mempelajari. Namun, zaman telah berubah otomatis ilmu ini juga mengalami perubahan sinkron dengan zamannya. NAmun esensinya sama daam penerapan. Yang jelas ilmu leak ini tak menyakiti. Yang menyakiti ilmu teluh atau nerangjana.

Inilah ilmu nan bersifat negatif, khusu bagi menyakiti orang sebab beberapa hal seperti balas dendam, iri hati, ingi lebih unggul, ilmu inilah nan disebut pengiwa.

Ada tujuh strata leak.
• Leak brahma (brahma), leak ini baru dapat mengluarkan cahaya merah api.
• Leak bulan
• Leak pemamoran
• Leak bunga
• Leak sari
• Leak cemeng rangdu
• Leak siwa klakah. Leak siwa klakah inilah nan tertinggi

Selain berbentuk, endih hantu ini ini juga memancarkan cahaya. Sinar nan dililhat berbeda buat setiap orang nan melihatnya. Cahaya dari endih leak ini berkelap-kelip seperti cahaya lampu hias di pinggir jalan. Jika Anda tengah berada di Bali dan melihat ada sebuah cahaya kelap-kelip nan terbang, Anda tak perlu takut nan perlu Anda lakukan ialah berdoa dan mengingat Tuhan.