Tokek Hias

Tokek Hias

Beberapa tahun belakangan ini, bisnis tokek banyak digandrungi orang. Harga tokek nan mahal di pasaran, membuat banyak orang ingin terjun di bisnis ini. Harga tokek ditentukan dari bobot dan panjangnya. Semakin tinggi bobot tokek dan semakin panjang tubuh tokek, maka semakin mahal pula harganya. Nah, saat ini pasar internasional membutuhkan tokek dengan berat di atas 3 ons. Tentu saja buat memperoleh bobot di atas 3 ons, para pebisnis tokek harus memperhatikan makanan tokek.

Tokek banyak dicari orang sebab dipercaya binatang ini bisa mengobati majemuk penyakit. Mulai dari empedu tokek, darah, daging hingga lidahnya. Empedu tokek nan berasal dari tokek dengan bobot 4 ons atau lebih syahdan dapat digunakan buat mengobati penyakit apapun. Oleh sebab itu, pemberian makanan tokek harus diperhatikan guna menjaga kualitas tokek tersebut.

Harga tokek sangat bervariasi bergantung pada kesepakatan pembeli dan penjual. Jadi, tak ada patokan nan tetap mengenai harga tokek ini. Sebagai citra saja, tokek dengan bobot 2,5 ons harganya berkisar antara Rp.5 juta hingga Rp.30 juta, tokek dengan bobot 2 ons harganya berkisar antara Rp. 500.000 hingga Rp. 2 juta, tokek dengan bobot 1,5 ons dihargai kurang lebih Rp.200.000, dan tokek dengan bobot 1 ons dihargai kurang lebih Rp.100.000.

Sementara itu, tokek dengan bobot di atas 3 ons berkisar antara Rp.30 juta hinga Rp.100 juta. Bila bobot tokek mampu mencapai 3,5 ons hingga 4 ons, harganya dapat mencapai Rp. 100 juta sampai Rp. 800 juta.

Nah, makanan tokek dan kenyamanan kandangnya merupakan faktor primer agar berat badan dan panjang tokek meningkat. Lantas apa saja sebenarnya makanan nan bagus buat tokek? Bila Anda ingin terjun ke bisnis tokek atau sedang terjun di bisnis ini, maka Anda patut menyimak informasi di bawah ini seputar makanan tokek dan pemeliharaannya.



Makanan Tokek - Memilih Jangkrik sebagai Pakan Tokek

Tokek ialah binatang reptil dari golongan cicak besar, suku Gekkonidae . Makanan primer tokek ialah serangga. Serangga nan disukai dan cocok sebagai pakan tokek ialah jangkrik. Jangkrik memiliki suara nan khas. Suaranya akan terdengar semakin keras seiring suhu di sekitarnya nan mengalami peningkatan. Jangkrik atau Gryllidae memiliki tubuh nan rata dan sepasang antena nan panjang mirip belalang sebab memang serangga ini masih berkerabat dengan belalang.

Tak perlu repot-repot mencari jangkrik buat pakan tokek, Anda dapat membelinya di toko penyedia pakan burung atau di pasar hewan. Sebab selain digunakan sebagai makanan tokek , jangkrik ialah salah satu pakan nan biasa diberikan buat burung. Sementara itu, bila Anda ingin mendapatkan jangkrik dengan kandungan nutrisi nan terjamin, Anda juga dapat membudidayakan jangkrik. Budidaya jangkrik ini tak terlampau sulit buat dilakukan.

Nah, bila ingin tokek cepat gemuk, berikanlah pakan jangkrik sebanyak 12 ekor setiap hari. Selain jangkrik, Anda tak perlu lagi menambahkan suplemen atau pakan lainnya. Namun dalam kenyataannya, beberapa peternak tokek nan sangat berambisi meningkatkan bobot tokeknya menggunakan cara-cara nan tak tepat buat meningkatkan bobot tokek ini. Misalnya saja dengan memberikan bahan kimia, injeksi silikon, memberi makan telur hingga nasi demi meningkatkan bobot tokek dengan cepat.

Pemberian makanan tokek dengan memasukkan unsur-unsur kimia dan menambahkan makanan nan tak semestinya tentu akan membuat tokek tak alami lagi. Padahal para pembeli tokek tentu saja menginginkan tokek-tokek nan alami. Para pembeli tokek biasanya memiliki pengetahuan mengenai jenis tokek dan kualitasnya. Beberapa pembeli bahkan memiliki alat spesifik buat mengetahui kealamian tokek nan hendak mereka beli.

Jadi, menggemukan tokek secara instan dengan mengandalkan segala cara tidaklah tepat buat dilakukan. Tindakan ini justru bisa merugikan Anda sendiri, karena para pembeli tak lagi mempercayai Anda bila mereka ternyata menemukan kandungan kimia pada tokek-tokek nan Anda miliki.

Penggemukan tokek harus dilakukan dengan cara alami sehingga kualitas tokek pun tetap terjamin. Biaya nan dibutuhkan buat melakukan penggemukan tokek secara alami pun jauh lebih murah bila dibandingkan dengan penggemukan tokek dengan menggunakan bahan kimia dan cara-cara instan lainnya.

Makanan Tokek - Meningkatkan Kandungan Nutrisi pada Pakan Tokek

Dalam program penggemukan tokek, Anda tak perlu menambahkan suplemen atau makanan tambahan buat tokek. Suplemen atau nutrisi buat tokek diberikan melalui makanan utamanya, yakni jangkrik.

Oleh sebab itu, jangkrik sebagai makanan pokok buat menggemukkan tokek perlu juga diperhatikan kandungan nutrisinya. Sebab kandungan nutrisi ini mau tidak mau akan berpengaruh pada tokek nan mengkonsumsi jangkrik.

Nah, bila Anda memilihara jangkrik sendiri sebagai makanan tokek , maka Anda dapat memberi makan jangkrik dengan pakan eksklusif agar kandungan nutrisinya meningkat. Untuk anakan jangkrik nan berumur satu hingga sepuluh hari, berikanlah makanan berupa campuran dari beras merah, jagung kering, dan kacang kedelai nan dihaluskan.

Setelah anakan jangkrik berumur lebih dari sepuluh hari, Anda dapat memberikan makanan jangkrik berupa jagung muda, sayur-sayuran, dan gambas. Sedangkan buat jangkrik nan hendak dikawinkan, Anda dapat memberikan beberapa makanan bergizi dengan kandungan air nan tinggi seperti wortel, sawi, daun singkong, ketimun, dan jagung muda.

Makanan Tokek - Tips Menggemukkan Tokek

Memberi makanan tokek berupa jangkrik saja ternyata tak cukup buat membuat tokek peliharaan Anda gemuk dengan cepat. Masih ada beberapa hal nan harus diperhatikan berkaitan dengan usaha penggemukan tokek ini. Berikut ini beberapa tips menggemukkan tokek nan dapat Anda terapkan.

  1. Berikan makanan tokek secara teratur sebanyak 12 ekor jangkrik dalam sehari buat mendapatkan penambahan berat badan kurang lebih 1,5 gram per hari.
  2. Usahakan agar tokek tak banyak bergerak agar lemak dan kalorinya tak terbuang. Untuk itu, tempatkan makanan dan minuman tokek tepat di depannya agar tokek tidak perlu beranjak kemana-mana.
  3. Rangsang agar tubuh tokek bertambah besar dengan cara meletakkannya pada sebuah papan seukuran tubuh tokek. Penempatan tokek di atas papan ini bertujuan agar tokek merangkul papan. Harapannya dengan cara ini tubuh tokek akan bertambah besar.
  4. Usahakan sebuah kandang nan nyaman buat tokek. Sebab selain pemberian makanan, kenyamanan kandang sangat berpengaruh pada penambahan berat badan tokek. Keadaan kandang nan tak nyaman dapat membuat bobot tokek turun atau tak mengalami pertambahan nan diharapkan karena tokek ini ialah reptil nan sangat sensitif.
  5. Oleh sebab tokek ialah reptil nan sensitif, maka hindari memindah-mindahkan tokek maupun kandang tokek. Sebab bila tokek merasa tak nyaman atau stress, maka nafsu makan tokek akan menurun ataupun hilang.
  6. Tempatkan masing-masing tokek dalam sebuah kandang. Sebaiknya hindari menyatukan beberapa tokek dalam sebuah kandang karena tokek ini sedang mengikuti program penggemukan dan bukan buat dibudidayakan.

Selanjutnya, saat Anda menjalankan program penggemukan pada tokek, pantau terus penambahan berat badan tokek Anda. Caranya, timbanglah tokek secara berkala dengan menggunakan timbangan digital sehingga Anda memperoleh berat badan tokek nan akurat. Kemudian, catat pertambahan berat badan tersebut pada sebuah kartu. Selain menimbang dan mencatat, Anda juga dapat memotret tokek tersebut.

Tujuan pencatatan dan dokumentasi ini ialah agar Anda dapat mengevaluasi program penggemukan nan sedang berjalan. Anda bisa mempertahankan program nan membawa keberhasilan dalam usaha meningkatkan berat badan tokek dan bisa membenahi tindakan-tindakan nan tak mendukung program penggemukan ini.

Evaluasi ini juga dapat membantu Anda buat lebih mudah menjalankan program penggemukan pada tokek-tokek lainnya. Semoga sedikit informasi ini dapat membantu Anda dalam usaha buat menggemukkan tokek sehingga harganya pun dapat semakin meningkat. Jangan lupa, tetap jaga kualitas makanan tokek agar tokek Anda bisa tumbuh dengan cepat dan gemuk.



Mengenali Jenis dan Makanan Tokek

Makanan tokek nan baik dan cocok buat tokek ialah salah satu cara agar tokek menjadi besar dan berat. Harga tokek memang tergantung berat badannya. Harganya akan beranjak tinggi apabila beratnya sudah mencapai diatas tiga ons.

Kita memang pernah mendengar bahwa harga tokek dapat mencapai puluhan juta. Kenyataan harga tokek nan sangat tinggi menjadikan tokek diburu dan dipelihara agar dapat mendatangkan keuntungan.

Bisnis tokek memang dapat menguntungkan dilihat dari kapital nan dibutuhkan tak besar. Maraknya bisnis binatang nan memiliki khas ini dikarenakan kabar bahwa tokek dapat dipakai sebagai obat penyembuh penyakit HIV AIDS. Walaupun belum terbukti benar, namun bisnis dan usaha tokek sudah menjadi pilihan banyak orang.

Tokek ialah binatang jenis reptil nan mirip dengan cicak, hanya saja ukuran tokek jauh lebih besar dibandingkan cicak. Ada banyak jenis tokek nan dapat ditemukan. Tokek hayati dibalik lubang-lubang pohon di hutan. Namun, sebagian besar tokek tinggal di lingkungan manusia, di rumah-rumah penduduk nan jauh dari keramaian.

Istilah tokek nan dikenal oleh awam ialah tokek nan sudah mengalami adaptasi dengan lingkungannya, yaitu nan merujuk kepada tokek rumahan. Tokek menyebar ke negara-negara di Asia, misalnya di Asia Selatan dan Tenggara, Utara sampai ke Korea dan Jepang. Penyebarannya terjadi pula di negara-negara lainnya.

Panjang tokek dapat mencapai 34 cm, dengan bintil besar di punggungnya. Tokek memiliki jari-jari depan dan belakang nan tumbuh melebar di ujungnya dengan sempurna.

Bagian kaki depan dan belakang dijari-jarinya dilengkapi bantalan pengisap nan di sebit scansor. Scansor terletak di bagian bawah jari nan memiliki fungsi buat inheren pada permukaan nan licin. Itu karenanya kenapa tokek tak jatuh walaupun ia merayap diatas atap dinding atau pohon.

Dalam perkembangbiakannya, tokek biasanya meletakkan telurnya di celah-celah batu atau pohon. Pada tokek rumah, ia akan menyimpan telurnya di belakang lemari atau pada bagian bawah atap rumah.

Biasanya dalam sekali bertelur, seekor tokek mengeluarkan sepasang telur, dengan kondisi telur nan satu dengan nan lainnya salingnya saling berlekatan. Tokek biasanya menggunakan loka bertelur secara bersama-sama. Telur akan menetas setelah melewati waktu dua bulan atau lebih.

Ada berbagai macam jenis tokek nan dapat ditemukan. Namun secara umum, tokek bisa dibagi menjadi dua jenis, yaitu tokek hias dan tokek rumahan. Berikut ialah klarifikasi mengenai dua jenis tokek.



Tokek Hias

Sesuai dengan fungsinya, tokek hias memang memiliki kulit dan corak nan indah. Ia berbeda dengan tokek nan ada di lubang-lubang pohon di hutan ataupun dengan tokek nan ada dirumah. Beberapa jenis tokek nan dapat dijadikan sebagai tokek hias ialah Leopard Gecko dan Crested Gecko.

Pecinta tokek hias ini biasanya berasal dari negara nan memiliki iklim kering dengan alam nan bebatuan, seperti Iran, India, Pakistan, dan Afganistan. Tokek dengan jenis Leopard Gecko atau dikenal dengan istilah LG ialah jenis tokek hias nan paling tinggi. Harganya dapat mencapai ratusan hingga jutaan rupiah, bergantung pada warna, bentuk badan dan umurnya.

Perawatan dan mengembangbiakkan tokek LG termasuk mudah dibandingkan dengan jenis tokek hias lainnya. Tokek ini tak bau, bawaan tokek ini sangat tenang, makann tokek ini pun sama dengan makanan tokek lain. Bahkan tak diberi makan berhari-hari pun tokek LG mampu bertahan. Asalkan ia tak stress.

Umumnya LG kecil berwarna kuning dengan bintil-bintil coklat disekitar tubuhnya. Sesudah beranjak dewasa, struktur pada kulit tokek hias ini akan mengalami perubahan. Kulitnya akan didominasi dengan garis-garis berpola. Yang uniknya, LG memiliki telinga nan dapat dilihat dengan jelas sebab mengarah ke luar.



Tokek Rumah

Inilah tokek nan dapat kita temukan dan dengar suaranya, sebab ia hayati dilubang pada pohon-pohon ataupun di dalam rumah. Tokek ini menyukai daerah nan lembab dengan suasana nan tenang dan sepi. Tokek rumah inilah nan banyak dicari orang buat di pelihara,. Tokek rumah memiliki rona nan bermacam-macam. Namun pada umumnya, tokek rumah berwarna biru dengan bintil berwarna merah.

Seputar Makanan Tokek

Makanan tokek ialah serangga. Serangga bisa merangsang tokek menjadi besar. Jenis serangga nan dapat di jadikan makanan tokek ialah jangkrik, laron, dan nyamuk. Untuk jenis makanan laron memang tak mudah di dapat, sebab ia hanya muncul pada waktu awal musim hujan saja.

Makanan tokek nan mudah didapatkan ialah jangkrik. Pada dasarnya, tokek dapat makan apa saja, seperti ulat, anak katak, kecoa, anak tikus, dan anak ayam. Namun ada beberapa makanan nan lebih baik jangan diberikan, yaitu kecoa. Walaupun kecoa mudah didapat, tapi sebaiknya hindari dijadikan makanan tokek. Karena apabila tokek makan kecoa kemudian menggigit manusia akibatnya akan buruk.

Jadwal makan tokek ialah pada waktu malam hari, yaitu pada pukul 20.00 WIB dan pukul 03.00 WIB. Tokek dengan penglihatannya nan tajam akan menangkap mangsanya dengan menggunakan lidah. Jadwal makan tokek dapat dua kali dalam satu hari, namun dapat ditambahkan satu kali menjadi tiga kali, yaitu pada pukul 23.00 WIB.

Porsi makanan nan diberikan tokek perharinya ialah sebanyak tiga gram jangkrik. Pilihlah jangkrik nan belum keluar sayapnya. Pilih jangkrik nan berwarna merah.

Pada waktu akan memberikan makanan tokek, buang terlebih dahulu kakinya. Hal ini dilakukan agar jangkrik tak kabur dan bisa ditangkap dengan mudah oleh tokek. Selain itu, tokek bahagia dengan laron, dan jangkrik nan dibuang kakinya mirip dengan laron.

Yang harus diperhatikan dalam memberikan makanan tokek ialah jangan memberi makanan nan berbeda-beda. Walaupun niatnya agar tokek tak bosan, ternyata itu hanya akan menjadikan tokek malas dan manja.

Tokek ialah binatang nan tahan tak minum. Namun tak ada salahnya memberikan minuman agar ia menjadi sehat dan tumbuh besar dengan cepat. Air minum tokek tak perlu air matang. Selain itu, tokek dapat minum air kelapa dan air gula aren.

Sama halnya dengan binatang peliharaan lainnya, tokek pun membutuhkan vitamin agar menjadi lebih lincah dan sehat. Vitamin nan dapat dikonsumsi tokek ialah minyak ikan, susu cair, udang-udang kecil, sayuran seperti jagung nan masih muda dan wortel. Sayuran terlebih dahulu diiris kecil-kecil. Tokek juga dapat diberi madu dapat dicampur dengan telur ayam.



Kandang Tokek

Agar tokek menjadi besar dan memiliki berat badan nan gemuk, nan perlu diperhatikan bukan hanya jenis dan pola makanannya saja, namun juga faktor lainnya. Misalnya, kandang tokek harus disimpan di loka nan tenang dan lembab. Loka nan berisik akan membuat tokek stres.

Pada dasarnya tokek hayati di alam bebas. Ia menyukai tempat-tempat nan sepi dan hening. Oleh karena itu, tokek lebih banyak dapat dijumpai di rumah-rumah nan jauh dari keramaian, seperti di pedesaan. Loka tokek biasanya di atap rumah, dibalik jam dinding, ataupun lukisan.

Ada dua cara memelihara buat membuat tokek nyaman, yaitu:

  1. Memelihara tokek tanpa dikandangi, misalnya memilih rumah atau kamar kosong. Cara ini memang agak beresiko sebab tokek dapat saja kabur dan kurangnya pengawasan.
  2. Dengan menggunakan kandang. Jika memilih cara memelihara dikandang, nan perlu diperhatikan ialah ukuran kandangnya disesuaikan dengan besarnya tokek nan tak terlalu besar juga tak terlalu kecil. Misalnya jika ukuran tokek sebesar 17 cm, dapat menggunakan kandang nan berukuran 30 cm.

Jika makanan tokek nan diberikan itu cocok serta dibarengi dengan pemberian vitamin dan kandang nan baik, maka tokek bisa bertambah berat dan besar. Jika Anda ingin menjualnya sudah tentu harga tinggi nan akan ditawar. Jika memang niat memelihara tokek sekedar buat hobi dan kepuasan, niscaya Anda senang melihat tokek peliharaan tumbuh dengan sehat, gendut dan lucu.