Jenis Anjing nan Merupakan Saudara Serigala

Jenis Anjing nan Merupakan Saudara Serigala

Serigala ialah binatang jenis mamalia dan karnivora. Mamalia yaitu sebutan buat makhluk hayati nan mengandung, melahirkan, dan menyusui anaknya. Sedang hewan pemakan daging merupakan sebutan buat makhluk hayati nan memakan daging atau pemburu. Selain dua jenis sebutan tersebut masih ada beberapa klasifikasi serigala nan lain.

Binatang nan lebih sering hayati di alam liar ini biasanya punya ukuran tinggi kurang lebih 60 hingga 80 cm. Sedangkan beratnya ialah 23 hingga 59 kg. Jika ingin berburu mangsa nan dijadikan santapan atau makanan, serigala lebih suka melakukan kegiatan ini pada malam hari. Selain itu serigala juga bahagia mengeluarkan suara lolongan nan sering membuat binatang dan makluk lain merasa ketakutan jika mendengarnya.

Adapun nama latin serigala ialah Canis Lupus . Bentuk tubuh binatang serigala hampir sama dengan anjing atau Canis Lupus Familiaris . Hal ini dapat terjadi karena dua jenis hewan ini memang punya garis keturunan atau nenek moyang nan tak berbeda.

Selain itu binatang serigala juga masih punya interaksi dekat dengan dingo nan bernama latin Canis Lupus Dingo nan merupakan jenis anjing liar . Hidupnya di daerah benua Australia.



Kehidupan Serigala

Jika ditinjau dari sistem kehidupannya, klasifikasi serigala secara ringkas dapat dibedakan menjadi beberapa uraian.



1. Bentuk fisik atau tubuh

Serigala jantan dan betina punya ukuran nan berbeda. Jantan tubuhnya lebih besar. Keduanya punya persamaan yaitu punya kaki nan panjang dan cakar nan besar. Lalu buat ekornya, juga punya ukuran nan panjang dan bulunya lebih lebat dibandingkan bagian tubuh nan lain.

Telinganya berbentuk runcing atau lancip dan matanya berwarna coklat kekuningan. Tapi bulunya punya rona nan berbeda-beda. Ada nan cokelat, putih, kelabu atau hitam. Serigala nan hayati di benua Eropa pada umumnya punya bulu rona cokelat kelabu.



2. Karakteristik lainnya

Salah satu kelebihan dari serigala yaitu punya daya penciuman nan kuat hingga 100 kali lipat dibanding dengan daya penciuman manusia. Sedangkan daya pendengarannya lebih kuat 20 kali lipat. Selain itu dia punya rahang nan sangat kuat serta mampu menekan hingga 250 kg setiap incinya.

Bukan itu saja, mata atau indra penglihatannya juga sangat kuat dan tajam. Tiap gerakan nan ada di depannya bisa ditangkap dengan jelas. Mata tersebut juga dilengkapi dengan retina reflektif nan bernama tapetum. Fungsi dari alat ini ialah buat meningkatkan daya penglihatan terutama saat malam telah tiba. Namun sayang sekali binatang ini tak mengenal rona atau buta warna.



3. Jenis makanan atau mangsa

Meski merupakan binatang pemburu, namun serigala tak mau memangsa semua jenis binatang nan ada di dekatnya. Dia hanya memangsa hewan jenis ungulate, yaitu hewan nan punya kuku. Misalnya babi hutan atau rusa.

Namun ketika dua jenis hewan nan menjadi kegemarannya tersebut sulit ditemukan, dia dapat makan hewan jenis pengerat. Dan sekali makan dia dapat menghabiskan daging sebanyak 11 kg.



4. Sistem berkembang biak

Seperti nan telah dijelaskan di atas, serigala merupakan jenis binatang nan berkembang biak dengan cara melahirkan. Untuk serigala betina, dia bisa mengandung anak ketika umurnya masih satu tahun. Namun buat nan jantan, mulai mampu melakukan perkawinan jika usianya telah mencapai dua tahun.

Musim kawin mereka terjadi selama satu kali dalam satu tahun yaitu antara bulan Januari hingga Maret. Setelah kawin serigala betina mengandung selama kurun waktu 63 hari. Biasanya binatang ini ketika akan melahirkan akan menggunakan sarangnya sendiri atau ceruk maupun lubang tanah. Sekali melahirkan jumlah bayinya antara lima hingga enam ekor dan masing-masing punya berat badan sekitar setengah kilogram.



5. Makluk sosial

Meski dikenal sebagai binatang buas tapi serigala tak pernah hayati secara sendiri atau individu. Mereka selalu berkelompok sebab mereka merupakan jenis binatang sosial. Di sebuah kelompok biasanya ada satu serigala jantan nan menjadi pemimpin dan serigala betina nan jadi pendamping atau pasangan si jantan. Mereka terus hayati bersama hingga salah satu dari mereka ada nan mati.

Selain ada pasangan nan jadi pemimpin, dalam satu kelompok juga terdapat beberapa serigala dewasa lain nan lahir lebih dulu nan kedudukannya lebih rendah. Dalam satu kelompok ini terdapat 4 hingga 30 serigala. Meski terdapat serigala nan hayati secara sendiri namun hal ini sporadis terjadi.

Yang menarik yaitu kehidupan mereka juga sangat rukun dan mau menolong serigala lain terutama nan baru saja melahirkan. Serigala nan kondisinya masih lemah dan harus menyusui anaknya ini akan diberi makanan serigala lainnya. Hal ini akan berlangsung selama sekitar delapan minggu hingga bayi serigala disapih atau tak diberi susu lagi.



Jadi Sahabat Anjing Namun Tetap Berbeda

Seperti telah diuraikan di atas, serigala punya garis keturunan sama dengan anjing. Karena itulah dia jenis binatang ini dapat menjalin interaksi erat. Meskipun demikian, mereka juga punya sifat nan berbeda. Jika anjing dapat menjadi binatang peliharaan dan hayati bersama dengan manusia, serigala tak dapat berkawan dengan manusia. Dia tetap menjadi binatang bebas dan liar.



Jenis Anjing nan Merupakan Saudara Serigala

Beberapa jenis anjing nan masih satu saudara atau satu klasifikasi serigala antara lain:



1. Anjing jenis Siberian Husky

Menurut hasil penyelidikan nan dilakukan melalui tes DNA, anjing ini memang punya interaksi genetika nan sangat dekat dengan serigala. Bahkan apabila dilihat dari bentuk fisik, tubuh dan perawakannya, tampilan keduanya hampir sama terutama pada bagian paras dan muka.

Persamaan lainnya, jika anjing lain lebih suka mengeluarkan suara gonggongan, anjing Siberian Husky lebih suka melolong seperti serigala. Suara lolongan ini biasanya ditujukan pada teman-temannya nan sedang berburu bersama-sama.

Meski tak berbeda dengan anjing biasa, Siberian Husky biasa hayati di alam liar selain mereka juga dapat menjadi binatang peliharaan manusia. Penduduk orisinil nan tinggal di Eksimo sering menggunakan binatang jenis ini buat menjalankan pedati, seperti sapi.



2. Anjing jenis Alaskan Malamute

Jenis anjing ini punya karakteristik primer punya rambut nan tebal dan panjang rona putih dan telinganya selalu tegak. Ujungnya juga lancip seperti telinga serigala. Hal nan sama juga terjadi pada moncong mulutnya, punya tampilan nan tak jauh berbeda. Sedang ekor bulunya tebal dan selalu membentuk lingkaran di atas pantat. Anjing ini mampu bertahan hayati di daerah nan cuacanya dingin.

Perbedaannya dengan serigala ialah dia punya hati nan lebih lembut dan bisa hayati dengan manusia. Selain itu jika berada di alam liar, anjing Alaskan Malamute lebih suka hayati sendiri, tak mau bergerombol dan tak dapat akrab.



3. Anjing German Shepherd

Masyarakat awam sering menamakannya dengan sebutan anjing herder. Pada saat perang global kedua berlangsung, banyak tentara Jerman nan memakai anjing ini buat menjaga kamp dan loka persembunyian mereka dari agresi musuh. Tapi sebelum itu anjing herder sudah sering digunakan peternak buat menjaga hewan peliharaan seperti lembu, kambing atau biri-biri.

Saat ini anjing German Shepherd atau herder ini lebih sering difungsikan oleh polisi dan pihak militer buat mengungkap tindak kriminal seperti penyelundupan narkoba serta obat-obatan terlarang lainnya. Anjing ini terkenal punya daya cium nan tajam dan dapat menemukan barang nan letaknya tersembunyi. Kelebihan lainnya, dia juga mudah dilatih dan memahami tugasnya.